Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENGENALAN ALAT-ALAT OPTIK BAGI GURU-GURU IPA DI SMP NEGERI 1 MUARO JAMBI: PENGENALAN ALAT-ALAT OPTIK BAGI GURU-GURU IPA DI SMP NEGERI 1 MUARO JAMBI Sri Purwaningsih; Haerul Pathoni; Mia Aina; Dian Pertiwi Rasmi; Pinta Murni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Pinang Masak Vol. 2 No. 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jpm.v2i1.13011

Abstract

Telah dilakukan pengabdian kepada masyarakat di SMP Negeri 1 Muaro Jambi, pengabdian ini dilakukan terhadap guru-guru IPA. Dari hasil wawancara dengan guru tersebut pembelajaran optik selama ini belum diajarkan melalui praktikum dan percobaan, karena berbagai faktor yang kurang mendukung sehingga praktikum percobaan fisika sering tidak dilakukan, kendala yang paling banyak dijumpai adanya keterbatasan alat-alat praktikum yang tersedia. Untuk memahami konsep yang baik, disamping mempelajari teori juga harus disertai dengan praktikum agar dapat memahami konsep dengan baik dan juga menambah minat belajar siswa. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan pengenalan alat-alat optik dan pada akhirnya melakukan praktikumnya agar guru-guru dapat lebih terampil dan memiliki khasanah yang luas dalam mengajarkan materi optik tersebut. Berdasarkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa kegiatan pengabdian sangat dibutuhkan bagi pihak sekolah terutama SMP Negeri 1 Muaro Jambi, dengan adanya kegiatan pengabdian ini, guru IPA sangat terbantu dengan adanya pengenalan alat-alat optik dan mendapat menambah inspirasi bagi guru untuk melakukan praktikum alat-alat optik di sekolah.
Pelatihan Penerapan Model STEAM-2C Pada Pembelajaran Fisika Bagi Guru SMAN 8 Tanjab Timur Hendri, Menza; Nehru, Nehru; Pertiwi Rasmi, Dian; Veronika Sirait, Jeliana
Estungkara: Jurnal Pengabdian Pendidikan Sejarah Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/est.v2i2.29100

Abstract

STEAM (Science, Technology, Engineering, Arts, Mathematics) is a learning approach that can train students to be able to communicate, collaborate, think critically, and solve problems, as well as creativity and innovation so that they are able to face global challenges. The purpose of this community service activity is to train physics teachers of SMAN 8 Tanjung Jabung Timur to use the STEAM-2C model in the learning process. The output produced in this activity is the Student Worksheet based on the STEAM-2C model. The methods used in this activity began with lecture, discussion, question and answer, and assignment methods. After this activity, it is hoped that teachers can integrate the STEAM-2C model in various forms of teaching materials and be able to implement it in learning activities.
Taman Pustaka sebagai Program Peningkatan Literasi dan Motivasi untuk Melanjutkan Pendidikan Di Desa Sungai Dungun Nisaul Afifah; Muhammad Musyaddad; Rindy Puspita Anggrini; Reva Dwi Kiranti; Mely Chelvina Harahap; Dian Pertiwi Rasmi
Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Kuras Institute & Scidac Plus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51214/japamul.v3i2.642

Abstract

Desa memiliki peran yang sangat penting dalam hal pemerataan pendidikan. Ketidakmerataan pendidikan adalah masalah utama pendidikan di Indonesia. Hampir semua proses pendidikan bergantung pada kemampuan literasi individu khususnya dalam kemampuan membaca, menulis, dan berkomunikasi. Pengupayaan literasi sangat sulit dilakukan terutama di kawasan pedesaan yang terbatas dalam segi sarana dan prasarana. Saat ini desa-desa di Indonesia masih banyak memiliki warga yang kurang dalam daya minat baca atau literasi salah satunya adalah desa Sungai Dungun. Sebagai desa yang terletak sangat jauh dari pusat kota, desa ini mengalami banyak ketertinggalan terutama dalam hal Pendidikan. Dari tiga instansi pendidikan yang berada di sana, tidak ada satupun instansi yang memiliki perpustakaan sebagai tempat bagi para siswa untuk membaca dan mencari ilmu pengetahuan. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya kemampuan literasi dasar dan literasi digital masyarakat Desa Sungai Dungun khususnya para remaja yang berada pada rentang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Maka diperlukan suatu solusi berupa pemberdayaan masyarakat mengenai permasalahan tersebut. Adapun metode pengabdian ini terdiri atas observasi, wawancara, diskusi solusi, kesepakatan program, sosialisasi, implementasi, evaluasi dan monitoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pengabdian masyarakat Taman Pustaka yang telah diimplementasikan di Desa Sungai Dungun telah memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat di desa tersebut.
Efektivitas Program Pengajian Antara Maghrib Isya dalam Meningkatkan Kualitas Iman dan Takwa Masyarakat Di Desa Setiris Farrizqi, Muhammad Nur; Zulkarnain, Nia; Rasyid, Putri Balqis Ar; Aulia, Mega; Amanda, Nelfira Dwina; Pertiwi, Dian Rasmi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11306

Abstract

Desa memiliki peran yang sangat penting dalam hal pemerataan pendidikan. Ketidakmerataan pendidikan adalah masalah utama pendidikan di Indonesia. Hampir semua proses pendidikan bergantung pada kemampuan literasi individu khususnya dalam kemampuan membaca, menulis, dan berkomunikasi. Pengupayaan PAMI sangat sulit dilakukan terutama di kawasan pedesaan yang terbatas dalam segi sarana dan prasarana. Saat ini desa-desa di Indonesia masih banyak memiliki warga yang kurang dalam belajar membaca al-qur’an salah satunya adalah desa Setiris. Sebagai desa yang terletak sangat jauh dari pusat kota, desa ini mengalami banyak ketertinggalan terutama dalam hal Pendidikan. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya kemampuan belajar al-qur’an dalam masyarakat Desa Setiris khususnya para remaja yang berada pada rentang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Maka diperlukan suatu solusi berupa pemberdayaan masyarakat mengenai permasalahan tersebut. Adapun metode pengabdian ini terdiri atas observasi, wawancara, diskusi solusi, kesepakatan program, sosialisasi, implementasi, evaluasi dan monitoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pengabdian masyarakat pada PAMI yang telah diimplementasikan di Desa Setiris telah memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat di desa tersebut.
TAMAN PUSTAKA SEBAGAI PROGRAM PENINGKATAN LITERASI DAN MOTIVASI UNTUK MELANJUTKAN PENDIDIKAN DI DESA SUNGAI DUNGUN Musyaddad, Muhammad; Afifah, Nisaul; Anggrini, Rindy Puspita; Dwi Kiranti, Reva; Chelvina Harahap, Mely; Pertiwi Rasmi, Dian
Jurnal Sinergitas PKM & CSR Vol. 7 No. 3 (2023): DECEMBER
Publisher : Universitas Pelita Harapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19166/jspc.v7i3.7524

Abstract

Desa memiliki peran yang sangat penting dalam hal pemerataan pendidikan. Ketidakmerataan pendidikan adalah masalah utama pendidikan di Indonesia. Hampir semua proses pendidikan bergantung pada kemampuan literasi individu khususnya dalam kemampuan membaca, menulis, dan berkomunikasi. Pengupayaan literasi sangat sulit dilakukan terutama di kawasan pedesaan yang terbatas dalam segi sarana dan prasarana. Saat ini desa-desa di Indonesia masih banyak memiliki warga yang kurang dalam daya minat baca atau literasi salah satunya adalah desa Sungai Dungun. Sebagai desa yang terletak sangat jauh dari pusat kota, desa ini mengalami banyak ketertinggalan terutama dalam hal Pendidikan. Dari tiga instansi pendidikan yang berada di sana, tidak ada satupun instansi yang memiliki perpustakaan sebagai tempat bagi para siswa untuk membaca dan mencari ilmu pengetahuan. Hal tersebut mengakibatkan rendahnya kemampuan literasi dasar dan literasi digital masyarakat Desa Sungai Dungun khususnya para remaja yang berada pada rentang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Maka diperlukan suatu solusi berupa pemberdayaan masyarakat mengenai permasalahan tersebut. Adapun metode pengabdian ini terdiri atas observasi, wawancara, diskusi solusi, kesepakatan program, sosialisasi, implementasi, evaluasi dan monitoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pengabdian masyarakat Taman Pustaka yang telah diimplementasikan di Desa Sungai Dungun telah memberikan berbagai manfaat bagi masyarakat di desa tersebut.