ABSTRAK Menurut data World Health Organization (WHO) kematian ibu masih cukup tinggi, setiap hari seluruh dunia sekitar 750 perempuan meninggal akibat komplikasi dalam kehamilan atau persalinan. Pada tahun 2014 terdapat 288.000 Perempuan meninggal selama dan setelah masa kehamilan serta persalinan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan paritas dengan Kejadian Anemia pada ibu hamil yang bekerja di Perkebunan Kopi Kab. OKU Selatan tahun 2020. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yang besifat survey analitik dengan rancangan survey cross sectional yaitu penelitian dimana data variabel Indevenden (Pengetahuan, paritas) dan data Variabel Dependen yaitu (kejadian Anemia pada Ibu Hamil). Populasi dalam penelitian adalah seluruh ibu hamil yang bekerja di Perkebunan kopi Kab. OKU Selatan dari November-Desember 2020 yang berjumlah 31 orang. Tekhnik pengambilan sampel dengan meggunakan tehnik accidental sampling yaitu motede pengambilan sampel dengan memilih siapa yang kebetulan ada / dijumpai. Instrumen data yang digunakan yaitu berupa kuesioner Analisa data univariat dan bivariat. Hasil penelitian ini menunjukan anemia pada ibu hamil (58, 1%) lebih banyak dibadingkan ibu yang tidak anemia (41, 9%) Tingkat pengetahuan baik (45,2%) lebih sedikit dibandingkan pengetahuan kurang (54.8%) Tingkat paritas tinggi (45, 2%) lebih sedikit dibandikan paritas rendah (54, 8%) Dari statistik uji Chi- squere yang membandikan p-value dengan tingkat P value pada variabel pengetahuan 0,004, pada variabel paritas didapatkan hasil P value 0,009 berarti lebih kecil dari hasil P value 0,05, Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan, dan paritas ibu hamil dengan kejadian anemia di Perkebunan kopi Kab. OKU Selatan tahun 2020. Kata Kunci: Kejadian Anemia, Pengetahuan, Paritas ABSTRACT According to data from the World Health Organization (WHO), maternal mortality is still quite high, every day around the world around 750 women die due to complications in pregnancy or childbirth. In 2014, 288,000 women died during and after pregnancy and childbirth. The aim of this research is to determine the relationship between knowledge and parity with the incidence of anemia in pregnant women who work on coffee plantations in Kab. South OKU in 2020. The research design used is quantitative research in the nature of an analytical survey with a cross sectional survey plan, namely research where independent variable data (knowledge, parity) and dependent variable data, namely (incidence of anemia in pregnant women). The population in the study were all pregnant women who worked on coffee plantations in Kab. South OKU from November-December 2020, totaling 31 people. The sampling technique uses the Accidental Sampling technique, namely the sampling method by selecting who happens to be present/found. The data instrument used is a questionnaire for univariate and bivariate data analysis. The results of this study show that anemia in pregnant women (58.1%) is more common than in mothers who are not anemic (41.9%) The level of good knowledge (45.2%) is less than that of poor knowledge (54.8%) The level of parity is high (45 , 2%) less than low parity (54.8%) From the Chi-square test statistic which compares the p-value with the P value level on the knowledge variable of 0.004, on the parity variable the result is a P value of 0.009, meaning the P value is more than small. 0.05, The conclusion of this research is that there is a significant relationship between knowledge and parity of pregnant women and the incidence of anemia in coffee plantations, Kab. South OKU in 2020.Key Words: Anemia Occurance, Knowledge, Parity