Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Monitoring Evaluation of the Learning Process Khoirunnisa; Juliadi; Nelfa Sari; Henny Septia Utami; Riyan Terna Kuswanto
Cendekiawan : Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman Vol 3 No 3 (2024): September Edition: Multiple Intelligences of Students in Formal, Informal, and No
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/cendekiawan.v3i3.266

Abstract

The learning process is a research theme that has constantly received attention from previous researchers. Given, that the learning process will determine the quality of learning outcomes. Previous research found that the learning process is highly dependent on the maturity of planning. On this basis, this study aims to carry out evaluation monitoring of the learning process. The setting of this research is located at the Faculty of Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Curup. The approach used in this research is qualitative with descriptive study method. Furthermore, the data were obtained from interview method, participant observation and documentation study. The results of this study concluded that the standard operating procedures (SOP) became a reference for monitoring the evaluation of the learning process. In fact, the SOP becomes a form of learning planning maturity process. For this reason, the SOP products produced in this study can be a reference in efforts to strengthen systematic learning from the planning to evaluation stages.
Learning Interest: How Effective is Kahoot-Based Digital Game Based Learning Model? Novitriani, Ganis; Nurul Azizah; Umi Hijriah; Baharudin; Riyan Terna Kuswanto
Inspiratif Pendidikan Vol 13 No 2 (2024): DECEMBER
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ip.v13i2.52852

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of the Game-Based Learning (GBL) model using the Kahoot game in enhancing the interest in learning Islamic Religious Education (PAI) at SMA Negeri 15 Bandar Lampung. The research employs a quantitative experimental approach with a quasi-experimental design. The experimental class is class X.2, while class X.6 serves as the control group. This study proposes a different approach by integrating the Game-Based Learning model using Kahoot with students' learning interest, particularly in PAI. The implications of this research highlight the importance of integrating technology in PAI learning and the necessity for teachers to develop innovative and relevant teaching strategies for the future. The results of the normality test indicate a significance of 0.200 (data is normally distributed), and the homogeneity test shows a significance of 0.893 (data is homogeneous). The t-test results show significance values of 0.204 and 0.201, which means that the sig (2-tailed) values of 0.204 < 0.05 and 0.201 < 0.05, leading to the conclusion that is accepted and is rejected, indicating that the Game-Based Learning model using Kahoot is not effective in improving students' interest in learning.
Aktualisasi Core Values ASN Ber-AKHLAK dalam Penyusunan Modul Pembelajaran Mata Kuliah Perancangan dan Pemrograman WEB Deni Fikari; Riyan Terna Kuswanto; Muhammad Shaleh Assingkily
Abdi Cendekia : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2025): Maret
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/abdicendekia.v4i1.318

Abstract

Latar belakang pengabdian ini adalah belum tersedianya modul mata kuliah Perancangan dan Pemrograman Web pada Program Studi Sistem Informasi di UIN Raden Fatah Palembang. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk mengaktualisasikan program rancangan perubahan pada satuan kerja, yang merupakan bagian dari kegiatan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Golongan III Angkatan Pertama. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dengan panitia dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya. Program yang dibuat dalam pengabdian ini mengacu pada core value Ber-AKHLAK, yaitu dengan menyusun modul pembelajaran untuk mata kuliah Perancangan dan Pemrograman Web di Program Studi Sistem Informasi. Untuk mencapai tujuan pengabdian kepada masyarakat berbasis aktualisasi pada satuan kerja di UIN Raden Fatah Palembang, digunakan model Dick & Carey dalam perancangan pembelajaran secara sistematis. Tahapan yang dilakukan meliputi: (1) identifikasi dan deskripsi isu aktual, dengan menggunakan metode APKL, USG, dan Fishbone Diagram sebagai alat analisis; (2) penyusunan modul mata kuliah Perancangan dan Pemrograman Web. Pengabdian ini memiliki signifikansi yang tinggi karena; Pertama, meningkatkan kualitas mutu Program Studi Sistem Informasi di Fakultas Sains dan Teknologi UIN Raden Fatah Palembang, khususnya dalam aspek monitoring pelayanan akademik, Kedua, memberikan umpan balik bagi evaluasi dan perbaikan kurikulum serta sistem pengelolaan program studi, sehingga dapat menjadi bahan evaluasi berkelanjutan.
From Recitation to Reflection: Integrating Qur’anic Themes into Indonesian Language Learning in Islamic Primary Schools Danial; Emha Dzia’ul Haq; Riyan Terna Kuswanto; Andi Nurindah Sari; Nurul Fauziah
Cendekiawan : Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman Vol 4 No 1 (2025): March Edition: Multiple Intelligences of Students in Formal, Informal, and Nonfor
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/cendekiawan.v4i1.327

Abstract

This study aims to explore the integration of Qur'anic values in Indonesian language learning in madrasah Ibtidaiyah and its impact on students' language skills and character development. The issues raised were how Qur'anic themes can be integrated into the Indonesian curriculum and to what extent this affects students' motivation, engagement and character building. This research used a qualitative approach with a case study method, involving NVivo-based thematic analysis and in-depth interviews with madrasah principals, teachers and parents in several Ibtidaiyah madrasahs in Southeast Sulawesi. The results showed that the integration of Qur'anic values in Indonesian language learning not only improved students' language skills, but also strengthened their moral and spiritual character. Students become more disciplined, responsible and able to link language learning with religious teachings. In effect, this approach enriches the curriculum with a holistic and interdisciplinary approach, and strengthens the link between religious and academic education. This study suggests developing a more explicit value-based curriculum, improving teachers' pedagogical competence, as well as further research with a quantitative approach to evaluate the long-term impact.
Fenomena Anonim Media Sosial Ditinjau dalam Perspektif Islam Riyan Terna Kuswanto; Muhammad Agung Kurniawan
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2025): June-September 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v5i2.1105

Abstract

Fenomena perilaku anonim di media sosial menjadi topik yang semakin relevan di era digital ini, di mana kebebasan berekspresi seringkali berbenturan dengan norma sosial dan etika. Meskipun memberikan ruang bagi individu untuk menyuarakan pendapat dan pengalaman tanpa rasa takut akan stigma sosial, perilaku anonim juga berisiko menimbulkan dampak negatif seperti penyebaran ujaran kebencian, fitnah, dan cyberbullying. Dalam perspektif Islam, setiap ucapan, baik yang diungkapkan secara lisan maupun tulisan, tetap memiliki tanggung jawab moral dan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku anonim di media sosial, serta memberikan solusi islami dalam menangani dampak negatif yang mungkin timbul. Dengan pendekatan interdisipliner antara linguistik, komunikasi digital, dan nilai-nilai Islam, penelitian ini menunjukkan pentingnya menjaga adab dan tanggung jawab dalam berbahasa, baik di dunia maya maupun nyata.