Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Technological Literacy and Epistemic Cognition: Relationships Affecting Student Learning Outcomes in Higher Education Permata, Santy Dinar; Putra, Arda Purnama; Aishnabila, Shinta; Hasanah, Maulidathul; Fitri, Auliya
Proceedings Series of Educational Studies 2024: International Conference of Research Innovation and Technology on Elementary Education (ICRITE
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The real challenge faced by students today is the low level of technological literacy in Indonesia. At the same time, the rapid flow of technological developments continues to occur and demands to have workforce competencies that are able to think critically, solve problems and provide solutions appropriately. This study aims to determine the correlation of technological literacy and epistemic cognition of elementary and preschool education, state university of Malang students. The type of research used is quantitative with the number of samples used as many as 120 students. Data were collected using tests and project assessments. Furthermore, the data were analyzed using the Spearman correlation test in a non-parametric method to measure the strength and direction of the relationship between two variables. The results showed that the correlation data was 0.860. The data explains that there is a relationship between technological literacy and epistemic cognition. Based on these data, it can be concluded that a significant correlation is observed in technological literacy and student epistemic cognition. Increasing technological literacy is the basis for improving the achievement of student learning outcomes. not only increases in numbers but also relates to the ability to think critically, solve problems and find solutions effectively.
Lokakarya Modul Ajar Berbasis Cultural Responsive Teaching di SD Lab UM Blitar Akbar, Sa’dun; Oktarianto, M Luthfi; Yuniawatika, Yuniawatika; Persada, Yuris Indria; Aishnabila, Shinta; Salamah, Umi; Farizza, Rifqi Al
Jurnal Abdidas Vol. 6 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v6i4.1183

Abstract

Pengembangan kurikulum berbasis kearifan lokal merupakan strategi penting dalam menciptakan pembelajaran yang kontekstual, namun guru seringkali mengalami kesulitan dalam menyusun modul ajar yang mengintegrasikan nilai budaya lokal secara sistematis. Menjawab tantangan tersebut, pengabdian ini dilaksanakan di SD Laboratorium UM Kota Blitar dengan tujuan meningkatkan kapasitas guru dalam mengembangkan modul ajar melalui lokakarya berpendekatan Cultural Responsive Teaching (CRT). Kegiatan ini terdiri atas pelatihan teoritis dan lokakarya kolaboratif yang melibatkan seluruh guru, baik dari kelas rendah maupun tinggi, serta kepala sekolah, dengan total peserta dan tim sekitar 50 orang. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme dan partisipasi aktif yang tinggi dari seluruh peserta. Program ini berhasil menghasilkan sejumlah draf modul ajar tematik untuk kelas rendah dan berbasis mata pelajaran untuk kelas tinggi yang mencerminkan pemahaman guru terhadap prinsip CRT dan integrasi budaya lokal. Sebagai kontribusi baru, program ini menunjukkan bahwa penggunaan media publikasi seperti poster digital efektif sebagai strategi untuk meningkatkan partisipasi peserta. Kegiatan ini tidak hanya memberikan solusi aplikatif bagi guru, tetapi juga menonjolkan kebaruan dalam strategi pelibatan komunitas sekolah.
PENGUATAN KAPASITAS PENGELOLAAN KURIKULUM PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR (PAKET A) PADA PEMBELAJARAN INKLUSI DI SKB KABUPATEN MALANG MELALUI PENDAMPINGAN BERBASIS KOLABORATIF Khoiriya, Rika Mellyaning; Sari, Ica Purnama; Persada, Yuris Indria; Rochmawati, Rochmawati; Ardhiansyah, Ikhwan; Aishnabila, Shinta; Kurnia, Vika Cahya
Jurnal Abdi Insani Vol 12 No 8 (2025): Jurnal Abdi Insani
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/abdiinsani.v12i8.2715

Abstract

Pendidikan inklusi bertujuan memastikan semua anak, termasuk anak berkebutuhan khusus (ABK), memperoleh akses belajar yang setara dalam satu lingkungan. Meskipun kebijakan nasional mendukung inklusivitas, praktik di lapangan masih menghadapi tantangan signifikan, seperti keterbatasan pelatihan guru dan kesiapan lembaga. Di SPNF SKB Kabupaten Malang, guru mengalami kesulitan mengimplementasikan kurikulum inklusif karena kurangnya pelatihan dan pemahaman yang memadai. Penelitian ini bertujuan untuk menguatkan kapasitas pengelolaan kurikulum pendidikan sekolah dasar (Paket A) pada pembelajaran inklusi di SKB Kabupaten Malang melalui pendampingan berbasis kolaboratif. Metode penelitian menggunakan pendekatan sistematis dan berkelanjutan melalui lima tahapan: analisis kebutuhan, perencanaan program, pengembangan kapasitas, monitoring dan evaluasi, serta keberlanjutan program. Kegiatan dilaksanakan di SPNF SKB Kabupaten Malang dengan melibatkan seluruh pendidik Program Kesetaraan Paket A sebagai mitra utama. Pengembangan kapasitas dilakukan melalui workshop kurikulum, pendampingan kolaboratif, dan praktik implementasi langsung di kelas. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan guru terkait pengelolaan kurikulum inklusif. Para pendidik menunjukkan kemampuan yang lebih baik dalam merancang dan menyesuaikan kurikulum sesuai kebutuhan beragam siswa, serta lebih percaya diri dalam menerapkan strategi pembelajaran inklusif. Program ini berhasil membangun sistem pendukung pembelajaran inklusi yang berkelanjutan melalui pembentukan komunitas praktisi, pengembangan panduan modul, dan program mentoring berkelanjutan. Simpulan penelitian menunjukkan bahwa pendekatan kolaboratif efektif dalam memperkuat kapasitas individu pendidik dan membangun sistem pendukung pembelajaran inklusi.