Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.813
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Journal of Education and Learning Sciences Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Jurnal Manajemen, Pendidikan dan Pemikiran Islam Idarotuna: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Journal of Teaching and Learning ALMURTADO: Journal of Social Innovation and Community Service International Journal of Health Systems and Policy IJMRI MUNIF: International Journal of Religion Moderation
Sirojuddin Abror
Unknown Affiliation
Religion Aerospace Engineering Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Dentistry Earth & Planetary Sciences Economics, Econometrics & Finance Education Energy Engineering Environmental Science Health Professions Immunology & microbiology Industrial & Manufacturing Engineering Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Library & Information Science Materials Science & Nanotechnology Mathematics Mechanical Engineering Medicine & Pharmacology Neuroscience Nursing Physics Public Health Social Sciences Veterinary Other

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

 1   2 
BIMBINGAN KELUARGA SAKINAH: APLIKASI KITAB ADABUL ISLAM FI NIDZAMUL USRAH DI PONDOK PESANTREN DALWA BANGIL PASURUAN Muhammad Rusli; Sarwo Waskito; Sirojuddin Abror
AlMurtado Journal of Social Innovation and Community Service Vol 2 No 2 (2025): sinergi berdaya untuk masyarakat
Publisher : BAMALA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berjudul Bimbingan Praktis menurut Kitab Adabul Islam fi Nidzamul Usrah untuk Keluarga Sakinah ini dilaksanakan bersama para santri asal Kalimantan Tengah di Pondok Pesantren Darullughah Wadda’wah (Dalwa) Bangil, Pasuruan. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan dan memperkuat pemahaman santri terhadap nilai-nilai adab keluarga Islam berdasarkan ajaran Sayyid Muhammad Alawi Almaliki, yang menekankan pentingnya tanggung jawab, kasih sayang, serta keharmonisan dalam kehidupan rumah tangga. Kegiatan dimulai dengan pembacaan Maulid Habsyi sebagai doa dan harapan akan keberkahan, kemudian dilanjutkan dengan kajian kitab dan dialog interaktif membahas berbagai persoalan keluarga Islami. Pelaksanaannya menggunakan pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD) yang menitikberatkan pada peran aktif peserta dan pemanfaatan potensi komunitas santri. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis kitab klasik mampu meningkatkan pemahaman spiritual, moral, dan sosial para santri, serta memperkuat peran mereka sebagai agen perubahan di masyarakat. Kegiatan ini membuktikan bahwa pendidikan berbasis kitab klasik masih sangat relevan dalam membentuk karakter Islami di era modern. Ke depan, kegiatan serupa diharapkan dapat dilaksanakan secara berkelanjutan melalui kerja sama antara pesantren, perguruan tinggi, dan lembaga masyarakat agar nilai-nilai keluarga sakinah dapat terus diterapkan dan berkembang di tengah masyarakat.
PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI MELALUI EDUKASI BAHAYA PERGAULAN BEBAS PADA REMAJA MTS TARBIYATUS SHIBYAN SURABAYA Mujito; Sirojuddin Abror; Budhi Hadi Syah Putra
AlMurtado Journal of Social Innovation and Community Service Vol 2 No 2 (2025): sinergi berdaya untuk masyarakat
Publisher : BAMALA Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pernikahan dini merupakan masalah sosial yang semakin meningkat di kalangan remaja, yang sering dipicu oleh pengaruh pergaulan bebas. Madrasah Tsanawiyah Tarbiyatus Shibyan Surabaya sebagai lembaga pendidikan Islam memiliki peran penting dalam memberikan edukasi kepada remaja untuk menghindari pergaulan bebas yang dapat mempengaruhi pola pikir dan keputusan mereka mengenai pernikahan. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan edukasi tentang bahaya pergaulan bebas sebagai upaya pencegahan terhadap pernikahan dini pada remaja Madrasah Tsanawiyah Tarbiyatus Shibyan. Kegiatan ini dilakukan melalui ceramah, diskusi interaktif, dan simulasi situasi, dengan melibatkan siswa sebagai peserta aktif dalam mendalami materi yang diberikan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan partisipatif, di mana remaja diberi kesempatan untuk berbagi pengalaman dan pandangan mengenai isu pergaulan bebas serta dampaknya terhadap kehidupan mereka. Hasil kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai bahaya pergaulan bebas dan dampaknya terhadap pernikahan dini, serta bagaimana mereka dapat menghindari pengaruh negatif tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Edukasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran remaja untuk lebih bijak dalam bergaul dan membuat keputusan yang lebih matang terkait masa depan mereka, serta membekali mereka dengan pengetahuan yang cukup untuk menghadapi tantangan dalam kehidupan sosial.
Countering Religious Extremism: Innovative Deradicalization Strategies For Building Inclusive Communities Sirojuddin Abror; Bambang Wahrudin
MUNIF: International Journal of Religion Moderation Vol. 1 No. 1 (2025): Vol 1 No 1 June 2025
Publisher : Ponpes As-Salafiyyah Asy-Syafi'iyyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71305/munif.v1i1.448

Abstract

Religious extremism poses significant threats to global peace, social cohesion, and inclusive development, requiring innovative and comprehensive deradicalization strategies. This study explores contemporary approaches to countering religious extremism by integrating preventive, rehabilitative, and inclusive frameworks. Using a qualitative descriptive-analytical method, data were collected from academic literature, government reports, policy documents, and successful case studies in multiple contexts, including Indonesia, Malaysia, and international initiatives. The findings highlight four innovative strategies: (1) educational curriculum reforms that promote critical thinking, pluralism, and tolerance; (2) digital literacy campaigns to counter extremist narratives and empower youth against online radicalization; (3) interfaith dialogues and community engagement to foster empathy, trust, and collaboration; and (4) rehabilitation and reintegration programs combining psychological counseling, religious moderation, and vocational training. The study emphasizes the necessity of multisector collaboration among governments, educational institutions, civil society, and international organizations to build inclusive and resilient communities. By adopting a holistic and participatory approach, societies can mitigate the root causes of radicalization, enhance intergroup harmony, and strengthen collective resistance to violent ideologies. These findings provide valuable insights for policymakers, educators, and community leaders seeking to design effective counter-extremism strategies tailored to diverse sociocultural contexts.
Co-Authors Ahmad Bagus Syifaur Romli Amalia Salsabilla Bambang Wahrudin Budhi Hadi Syah Putra Cholifatul Azizah Dinar Ayu Tasya Hawwin Muzakki KHOIRUL ANWAR Masrokhin Maududi, Muhammad Iqbal Moch. Firdaus Alamsyah Muh Ibnu Sholeh Muhammad Habibi Muhammad Rohmat Hidayat Muhammad Rusli Muhammad Zakki Mujito Mutrofin Nur 'Azah Nur ‘Azah Sarwo Waskito Sayyid Qutub Nabillah Siti Fatinnah Tsediso Robert Makoelle Vian Hanes Andreastya