Fatwa Sari Tetra Dewi
Departemen Perilaku Kesehatan, Lingkungan Dan Kedokteran Sosial, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat Dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada

Published : 38 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika

Proses Berpikir Siswa Bergaya Kognitif Visualizer dalam Menyelesaikan Masalah TIMSS Non Geometri Mulyo, M. Rohman Galih Tri; Sari, Anisa Fatwa; Syarifuddin, Azhar
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 8 No. 1 (2019): Januari
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v8i1.544

Abstract

Siswa bergaya kognitif visualizer cenderung mengolah informasi dalam bentuk visual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses berpikir siswa bergaya kognitif visualizer dalam menyelesaikan masalah TIMSS non geometri. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu 3 siswa bergaya kognitif visualizer kelas VIII SMP swasta di Surabaya. Ketiga subjek mempunyai tingkat kemampuan matematika Tinggi, Sedang, dan Rendah. Instrumen penelitian dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dan dibantu dengan instrumen pendukung yaitu angket gaya kognitif visualizer dan verbalizer, soal tes TIMSS non geometri, dan pedoman wawancara. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu berupa tes gaya kognitif, tanya jawab dengan guru di kelas, tes soal TIMSS non geometri, dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian siswa berkemampuan matematika tinggi pada tahap persiapan, inkubasi, dan iluminasi sangatlah baik, namun pada tahap verifikasi bisa dikatakan cukup dalam menyelesaikan soal TIMSS non geometri. Siswa yang berkemampuan matematika sedang dari empat tahap sudah cukup baik, namun masih belum mampu memahami soal yang abstrak seperti aljabar. Sedangkan siswa yang berkemampuan matematika rendah pada tahap persiapan dan tahap inkubasi cukup baik, namun pada tahap iluminasi dan tahap verifikasi masih kurang.
Literasi Matematika Siswa IPS dalam Menyelesaikan Soal PISA Konteks Saintifik Purnomo, Bagus Wahyu; Sari, Anisa Fatwa
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 10 No. 3 (2021): September
Publisher : Department of Mathematics Education Program IPI Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/mosharafa.v10i3.668

Abstract

Hasil penelitian literasi matematika di Indonesia tidak secara spesifik mengungkap literasi matematika siswa dengan mempertimbangkan latar belakang keilmuan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan literasi matematika siswa IPS dalam menyelesaikan soal PISA. Literasi matematika yang diungkap berfokus pada pemahaman siswa IPS terhadap konteks saintifik. Penelitian deskriptif ini melibatkan 3 siswa IPS di salah satu SMA di Jawa Timur. Setiap subjek penelitian yang memiliki tingkat kemampuan matematika berbeda diberikan soal tes kemampuan literasi matematika kemudian diwawancarai. Hasil tes dan wawancara dianalisis menggunakan kerangka kerja PISA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa IPS memiliki tingkat pemahaman yang baik tentang konteks saintifik pada soal PISA. Dari 3 soal yang diberikan, siswa IPS hanya terkendala di satu soal sehingga tidak semua indikator pemahaman terhadap konteks PISA dapat dipenuhi oleh dua siswa. The results of research on mathematical literacy in Indonesia do not specifically reveal students' mathematical literacy by considering students' scientific backgrounds. This study aims to describe the mathematical literacy skills of social studies students in solving PISA questions. The mathematical literacy revealed focuses on the social studies students' understanding of the scientific context. This descriptive study involved 3 social studies students in one high school in East Java. Each research subject who has a different level of mathematical ability is given a mathematical literacy ability test question and then interviewed. The results of the tests and interviews were analyzed using the PISA framework. The results showed that social studies students had a good level of understanding of the scientific context on PISA questions. Of the 3 questions given, social studies students were only constrained in one question so that not all indicators of understanding the PISA context could be met by two students.