Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Pemahaman Mahasiswa Baru Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Saumlaki Tentang Lingkaran Setelah Penerapan PMRI Mesak Ratuanik; Welhemina Wermpinan; Zakarias Bacory; Yoseph Batkunde
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 5 No 2 (2021): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika: Volume 5 Nomor 2, In press
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v5i2.493

Abstract

Pemahaman adalah kemampuan seseorang untuk mengerti atau memahami sesuatu setelah sesuatu itu diketahui dan dingat. Seorang calon mahasiswa baru dikatakan memahami sesuatu apabila ia dapat memberikan penjelasan atau memberi uraian yang lebih rinci tentang hal itu dengan menggunakan bahasa sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pemahaman Calon Mahasiswa Baru Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Saumlaki Tentang Lingkaran Setelah Penerapan Pembelajaran Dengan Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik Indonesia. Jenis ini merupakan penelitian deskripsi kualitatif yang di lakukan pada calon mahasiswa baru program studi pendidikan matematika yang berjumlah 28 orang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan juli 2020. Pengumpulan data di lakukan dengan mengunakan dokumentasi, tes tertulis dan wawancara. Hasil penelitian ini menujukan bahwa setelah mengalami proses pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran matematika realistik Indonesia tentang materi lingkaran. Calon mahasiswa baru program studi pendidikan matematika dapat memahami permasalah keliling dan luas lingkaran dalam kehidupan sehari-hari dengan dapat memilih model atau rumus sendiri untuk menyelesaikan permasalahan yang mereka hadapi dalam lembar soal. Kesimpulan dari proses pembelajaran tersebut adalah calon mahasiswa baru program studi pendidikan matematika dapat menyelesaikan permasalahan lingkaran dalam kehidupan sehari-hari dengan pemahaman mereka sendiri
Pemanfaatan Software Geogebra pada Materi Lingkaran dengan Menggunakan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Tanimbar Utara Mesak Ratuanik; Selina Feninlambir
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 6 No 1 (2022): Volume 6 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v6i1.1042

Abstract

Diperlukan model pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk memahami konsep yang diajarkan dan mengkomunikasikan ide atau alasan, sehingga salah satu model pembelajaran yang digunakan adalah model pembelajaran discovery learning yang memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mencari tahu tentang suatu permasalahan dan menemukan solusinya berdasarkan pada hasil pengolahan dan informasi yang dicari dan dikumpulkannya sendiri, sehingga peserta didik memiliki pengetahuan baru yang dapat digunakannya dalam memecahkan persoalan yang relevan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang pada prinsipnya dimaksudkan untuk penerapan pembelajaran dengan pemanfaatan software geogebra pada materi lingkaran dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIIIa SMP Negeri 1 Tanimbar Utara. Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas karena peneliti bertindak secara langsung dalam penelitian, mulai dari awal sampai akhir tindakan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIIa SMP Negeri 1 Tanimbar Utara yang berjumlah 26 siswa, sedangkan objek penelitian adalah keseluruhan proses dan penerapan pembelajaran menggunakan software geogebra dengan metode discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah: lembar observasi keterlaksanaan pembalajaran, pedoman wawancara siswa, bahan ajar dan lembar evaluasi berupa Lembaran kerja siswa kuis. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan pemanfaatan software geogebra ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Tanimbar Utara, pada materi lingkaran dengan kategori baik.
DESAIN PEMBELAJARAN PADA MATERI HIMPUNAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING Ratuanik Mesak
Asimtot : Jurnal Kependidikan Matematika Vol 1 No 2 (2019): Asimtot : Jurnal Kependidikan Matematika | Juni 2019 - November 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Katolik Widya Mandira

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (753.462 KB) | DOI: 10.30822/asimtot.v1i2.274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan lintasan belajar untuk membelajarkan materi himpunan menggunakan model Problem Based Learning (PBL). Penelitian ini dilaksanakan di SMP Kanisius Kalasan Yogyakarta pada bulan Septemeber-Desember 2018. Jenis penelitian ini merupakan penelitian desain. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIC (kelas uji coba) dan siswa kelas VIIA (kelas penelitian). Hasil penelitian menunjukan bahwa:lintasan belajar dengan model PBL sebagai berikut: (a) Peneliti menyampaikan tujuan pembelajaran dan agar siswa dapat mengatur strategi dalam menyelesaikan masalah sesuai tujuan pembelajaran dan peneliti memberikan masalah nyata secara lisan dengan konteks didalam kelas tentang operasi himpunan (irisan dan gabungan); (b) Peneliti membentuk siswa dalam kelompok dan memberikan masalah terkait materi operasi himpunan (irisan dan gabungan); (c) Selanjutnya peneliti mendampingi siswa; (d) Setelah siswa selesai menyelesaikan masalah, selanjutnya dipresentasikan (e) Kemudian peneliti dan siswa mengevaluasi proses penyelesaian masalah oleh siswa. (f) Selanjutnya peneliti memberikan tes yang berkaitan dengan masalah nyata terkait dengan materi operasi himpunan (irisan dan gabungan) untuk dianalisis berdasarkan kemampuan pemecahan masalah siswa.
ETNOMATEMATIKA: KONSEP GEOMETRI PADA PERAHU BATU DI DESA SANGLIAT DOL KECAMATAN WERTAMRIAN KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBAR Mesak Ratuanik; Adonia Filindity
Jurnal Pendidikan Dasar dan Sosial Humaniora Vol. 1 No. 2: Desember 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.765 KB)

Abstract

Pembelajaran berbasis budaya merupakan konteks nyata yang dapat tersentuh langsung dalam kehidupan siswa sebagai masyarakat dalam linkungan sekitarnya, sehingga dengan mengintegrasikan budaya dalam pembelajaran matematika. Diharapkan dapat membantu siswa agar memahami serta menghindari miskonsep matematika. Karena miskonsepsi selalu muncul dalam proses belajar mengajar. Tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui konsep geometri yang terdapat dalam budaya perahu batu masyarakat Desa Sangliat Dol Kecamatan Wertambrian Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Subjek penelitian ini adalah Kepala Desa dan Tua-tua Adat Desa Sangliat Dol. Konsep geometri yang terdapat pada budaya perahu batu masyarakat Desa Sangliat Dol merupakan kajian etnomatematika yang mana mengaitkan kosep-konsep geometri pada koteks nyata sisiwa. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskripitif kualitatif yang berarti bahwa peneliti ingin menggali secara luas tentang sebab-akibat atau hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif karena peneliti ingin menggambarkan dan menguraikan secara rinci dan mendalam mengenai budaya perahu batu Desa Sangliat Dol dalam kaitanya terhadap konsep gemetri. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukan bahwa budaya perahu batu yang menjadi situs bersejarah di Desa Sangliat Dol. Digali secara terperinci untuk mengtahui makna dari peninggalan leluhur yang menjadi gambaran keabadian terbentuknya Desa Sangliat Dol yang dapat mengundang perhatian mancanegara. Konsep-konsep geometri yang terdapat pada buda perahu batu Desa Sangliat Dol adalah: garis, sudut, bangun datar yang terdiri dari: segitiga, persegi, persegi panjang, trapesium, jajar genjang, segi enam dan lingkaran dan bangun ruang yang terdiri dari: kubus, balok dan tabung.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI POLA BILANGAN DI KELAS VIII SMP NEGERI 3 WERTAMRIAN KABUPATEN KEPULAUAN TANIMBAR Mesak Ratuanik; Blasius Lolonlun; Zakarias Bacori
JURNAL EDUSCIENCE Vol 9, No 3 (2022): Jurnal Eduscience (JES)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v9i3.3461

Abstract

This study aims to determine the learning design of speech pattern material for class VIII students of SMP Negeri 3 Wertamrrian using a problem based learning model and determine students' ability to understand mathematical concepts through number patterns after using a problem-based learning model for class VIII students of SMP Negeri 3 Wertamrrian. This research was conducted at SMP Negeri 3 Wertamrian, Tanimbar Islands Regency in November 2022. This type of research is a qualitative research using a research design. Data collection methods used are research documentation, written tests and interviews. The data analysis technique used is data reduction, data presentation and conclusions or verification. The results of the study design research using a problem based learning (PBL) model on Bialngan Pattern material in class VIII of SMP Negeri 3 Wertamrian are as follows: (a) In the first and second meeting learning, the researcher reviewed the material related to the learning objectives to be achieved. (b) The researcher gave 2 problems to students, namely 1 problem at the first meeting and 1 problem at the second meeting. Then ask students to check the sentences or questions contained in the problem that they have not understood. (c) Researchers divide students into groups to solve problems. (d) Researchers assist students in solving the problems given by providing the supports that have been provided in the HLT that the researchers designed. (e) Researchers provide opportunities for group representatives to present each problem that has been discussed. (f) Researchers together with students discuss and check the results of the discussions that have been presented and evaluate the learning process that occurs. (2) The ability to understand mathematical concepts of class VIII SMP Negeri 3 Wertamrian on number pattern material after following the mathematics learning process using PBL is as follows: (a) In problem 1, students have a more dominant concept understanding ability in indicators 1, 3 and 4, namely restating each concept, presenting the concept in various forms of mathematical representation and using, utilizing and selecting certain procedures or operations in solving problems. (b) In problem 2, students have more dominant concept understanding skills in indicators 1, 3 and 4, namely restating each concept, presenting concepts in various forms of mathematical representation and using, utilizing, and choosing certain procedures or operations in solving problems.
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Menggunakan Model Problem Based Learning Pada Materi Segitiga Mesak Ratuanik; Paulina Lamers
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 02 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.061 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i2.87

Abstract

Tujuan pada penelitian ini buat mengenali kemampuan pemecahan permasalahan pada materi segitiga memakai model. PBL buat mahasiswa baru Prodi Pendidikan Matematika. Penelitian dilaksanakan di STKIP Saumlaki pada bulan Juli 2020. Dengan memakai jenis penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan informasi yakni gambar, tes dan wawancara. Teknik analisis data terdiri dari. Mereduksi data, pengajian data dan juga penarikan kesimpulan. Langkah - langkah pemecahan permasalahan yang dipakai buat model PBL ialah orientasi mahasiswa baru kepada permasalahan ialah pengamat mengujarkan tujuan pembelajaran, menarangkan materi yang diperlukan, mahasiswa ikut serta pada kegiatan pemecahan permasalahan yang diseleksi, mengorganisasi mahasiswa baru buat belajar ialah peneliti membimbing mahasiswa baru mendefenisikan serta mengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan dengan permasalahan tersebut, membimbing penyelidikan individual ataupun kelompok ialah peneliti mengarahkan mahasiswa baru buat mengumpulkan data yang cocok, melakukan eksperimen buat memperoleh uraian serta pemecahan permasalahan, meningkatkan serta menciptakan hasil karya ialah merancang serta mempersiapkan karya yang cocok serta di presentasikan di depan kelas serta menganalisis serta mengevaluai proses pemecahan permasalahan ialah peneliti menolong mahasiswa baru melaksanakan refleks maupun penilaian. Akibat diterapkannya model PBL terhadap kemampuan pemecahan permasalahan mahasiswa baru pada materi segitiga (luas serta keliling) ialah bisa membuat mahasiswa sangat bersemangat serta bisa memecakan permasalahan menggunakan langkah - langkah pemecahan permasalahan.
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Media Pembelajaran Kreatif Roda pada Materi Segiempat di Kelas VII SMP Kristen Batuputih Eduard Kdise; Samuel Urath; Cartes Asbit Rangotwat; Mesak Ratuanik
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 2 No. 12 (2021): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (505.399 KB) | DOI: 10.36418/japendi.v2i12.393

Abstract

Latar Belakang: Matematika adalah ilmu bilangan dan ruang, bahasa simbol, bahasa bilangan, ilmu abstraksi dan deduksi. Matematika adalah metode berpikir logis, hubungan antar pola, bentuk dan struktur, dan matematika adalah ilmu ratunya sains, juga merupakan pelayan dari pengetahuan lainnya. Tujuan: Untuk mengetahui pembelajaran matematika dengan menggunakan media pembelajaran kreatif roda untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi segiempat di kelas VII SMP Kristen Batuputih Kecamatan Wermaktian Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang berjumlah 17 siswa. Metode: Menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel umumnya acak, pengumpulan data dilakukan dengan instrumen penelitian, dan digunakan analisis data kuantitatif atau statistik. untuk menguji hipotesis. Hasil: Menunjukan bahwa adanya peningkatan pada materi segiempat untuk kelas VII SMP Kristen Batuputih dengan menggunakan media pembelajaran matematika kreatif roda. Kesimpulan: Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Matematika khususnya pada materi segiempat dengan menerapkan media pembelajaran kreatif roda di kelas VII SMP Kristen Batuputih dapat dikatakan berhasil. Hal tersebut dapat dilihat berdasarkan hasil nilai akhir yaitu: dari 17 orang siswa, 4 orang siswa berada pada kategori “sangat baik”.
PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS BUDAYA TANIMBAR Messy Ratuanik; Samuel Urath; Jakobus Nifanngelyau; Yoseph Watraran; Jakobus Dasmasela; Elisabeth Lerebulan; Regina Nifmaskossu; Erna Grace Oratmangun
Journal of Community Service Vol 4 No 2 (2022): JCS, Desember 2022
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (403.01 KB) | DOI: 10.56670/jcs.v4i2.92

Abstract

Kearifan lokal dipandang relevan dengan pembelajaran matematika, karena merupakan suatu budaya produk yang meliputi filosofi, nilai, norma, etika, ritual, kepercayaan, kebiasaan, adat, dan seterusnya. Konsep matematika memperkenalkan anak pada ide yang berbeda, kepercayaan, nilai, dan budaya bahkan berkaitan dengan pengajaran nilai dan sikap anak. Kerarifan lokal (budaya) yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar adalah kain tenun tanimbar, anyaman, rumah adat, patung seni rupa dan peninggalan leluhur. Budaya tersebut yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Tanimbar mempunyai aspek-aspek matematika yang bisa dijadikan sebagai sumber pembelajaran. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah menghasilkan pedoman pembelajaran matematika yang berbasis kearifan lokal. Metode yang digunakan yaitu metode pengembangan dalam bentuk pelatihan. Tahapan dalam mengatasi masalah yang terjadi di SD dan SMP di Desa Adodo Fordata terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan, Evaluasi dan Refleksi. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah: 1) Peningkatan kualitas pendidikan dan melestarikan kearifan lokal (budaya) Tanimbar dengan memberikan pelatihan berkaitan dengan pembelajaran yang berbasis kearifan lokal (budaya) Tanimbar yang ada disekitar siswa, dan 2) Pengetahuan peserta dalam merancang dan mendesain pembelajaran yang berbasis kearifan lokal (budaya) khususnya mata pelajaran matematika pada jenjnag SD dan SMP. Dampak dari pengabdian kepada masyarakat ini memberikan kontribusi kepada pendidik dalam mengajar sehingga budaya di sekitarnya dapat dilestarikan untuk menjaga kearifan lokal.
IMPLEMENTATION OF FLIPPED CLASSROOM ON MATHEMATICS LEARNING AT SMP NEGERI 4 TANIMBAR SELATAN, DISTRICT OF TANIMBAR ISLANDS Yospeh Watratan; Fransina Rangkoly; Mesak Ratuanik
JURNAL EDUSCIENCE Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Algeria and Indonesia)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v10i1.3424

Abstract

The continuity of education held in 2020 is limited by the emergence of the spread of covid 19. This has made several countries set policies to impose lock down in order to prevent the spread of the corona virus. In Indonesia itself, a Large-Scale Social Restriction (PSBB) policy was implemented to suppress the spread of this virus. Because Indonesia is carrying out PSBB, all activities carried out outside the home must be stopped until this pandemic subsides. This study aims to determine the implementation of the Flipped Classroom model in online mathematics learning at SMP Negeri 4 Tanimbar Selatan. The type of research used in this research is qualitative research. namely exploratory descriptive research which means that researchers want to explore broadly about the causes and effects or things that affect the occurrence of something. The subjects in this study were class VII students of SMP Negeri 4 Tanimbar Selatan, totaling 18 students. The research instruments used in this study were: a) observation Observation aims to observe the effectiveness of student learning in learning mathematics online counting operations material by implementing the Flipped Classroom model, b) interview sheets are used to obtain information related to the effectiveness of learning mathematics material. operation of counting integers online by implementing the Flipped Classroom model c) Tests The test sheets in this study were given to students after being given mathematics lessons with learning videos that had been prepared by researchers to start learning in class. The results of this study indicate that applying the flipped classroom model can overcome problems in the face-to-face learning process and can improve student learning outcomes. This can be seen from the results of the final test of students who take part in the learning process because they feel happy when discussing in groups because they exchange ideas, help each other and freely ask for help from educators when experiencing difficulties.Keywords: Flipped Classroom, Math Learning. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi model Flipped Classroom pada pembelajaran matematika secara daring di SMP Negeri 4 Tanimbar Selatan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. yaitu penelitian deskriptif eksploratif yang berarti bahwa peneliti ingin menggali secara luas tentang sebab-akibat atau hal-hal yang mempengaruhi terjadinya sesuatu. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 4 Tanimbar Selatan yang berjumlah  18 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a) observasi Observasi bertujuan untuk mengamati efektivitas belajar siswa dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung bilangan bulat secara daring dengan mengimplementasikan model Flipped Classroom, b) lembar wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan efektivitas pembelajaran matematika materi operasi hitung bilangan bulat secara daring dengan mengimplementasikan model Flipped Classroom c) Tes Lembar tes dalam penelitian ini diberikan kepada siswasesudahdiberikan pembelajaranmatematika dengan video pembelajaran yang sudah disiapkan oleh peneliti untuk memulai pembelajaran di kelas. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa bahwa dengan menerapkan model flipped classroom dapat mengatasi masalah terhadap proses pembelajaran tatap muka dan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini dilihat dari hasil tes akhir siswa yang mengikuti proses pembelajaran dikarenakan merasa senang saat berdiskusi dalam kelompok karena mereka bertukar pikiran, saling membantu dan secara bebas meminta bantuan dari pendidik saat mengalami kesulitan.Kata Kunci: Flipped Classroom, Pembelajaran Matematika 
MATHEMATICAL CONCEPTS ABILITY IN SPLDV MATERIAL BASED ON APOS THEORY STAGES VIEWED FROM LEARNING STYLES Elisabet Lerebulan; Mesak Ratuanik
JURNAL EDUSCIENCE Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Algeria and Indonesia)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v10i1.3796

Abstract

This study aims to determine the ability of mathematical concepts in the material system of two-variable linear equations (SPLDV) based on the stages of APOS theory in terms of the learning styles. The type of research used in this research is qualitative research. The subjects in this study were 32 students of class X SMA Negeri 10 Tanimbar Islands Regency. The instrument used in this research is a) observation. Observation aims to observe student activity in understanding mathematical concepts in SPLDV material in applying APOS theory in terms of student learning styles, b) interviews. Interview sheets were used to obtain information related to understanding mathematical concepts in SPLDV material in applying APOS theory in terms of student learning styles c) Tests The test sheets in this study were given to students after being given mathematics learning with an understanding of mathematical concepts in SPLDV material in applying APOS theory in terms of student learning styles. The results of this study indicate that the APOS theory as an elaboration of mental construction from actions (actions), processes (processes), objects (objects), schemes (schema) improves students with visual learning styles, auditory learning styles and kinesthetic learning styles can improve students' abilities. mathematical concepts in the material system of two-variable linear equations (SPLDV).Keywords: APOS Theory, Learning Styles and SPLDV Concepts.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan konsep matematika pada materi sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV) berdasarkan tahapan teori APOS ditinjau dari gaya belajar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 10 Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang berjumlah  32 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah a) observasi. Observasi bertujuan untuk mengamati aktifitas siswa dalam pemahaman konsep matematika pada materi SPLDV dalam menerapkan teori APOS ditinjau dari gaya belajar siswa, b) wawancara. Lembar wawancara digunakan untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan pemahaman konsep matematika pada materi SPLDV dalam menerapkan teori APOS ditinjau dari gaya belajar siswa c) Tes Lembar tes dalam penelitian ini diberikan kepada siswa sesudah diberikan pembelajaran matematika dengan pemahaman konsep matematika pada materi SPLDV dalam menerapkan teori APOS ditinjau dari gaya belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa teori APOS sebagai suatu elaborasi tentang konstruksi mental dari aksi (actions), proses (processes), objek (objects), skema (schema) meningkatkan siswa dengan gaya belajar visual, gaya belajar auditorial dan gaya belajar kinestetik dapat meningkatkan kemampuan konsep matematika pada materi sistem persamaan linear dua variabel (SPLDV). Kata Kunci : Teori APOS, Gaya Belajar dan Konsep SPLDV.