Kota Makassar, sebagai salah satu kota metropolitan di Indonesia Timur, mengalami perkembangan pesat dalam beberapa dekade terakhir, salah satunya adalah Koridor Jalan Sulawesi. Koridor ini memiliki sejarah panjang yang kaya dengan arsitektur yang beragam, dan menjadi pusat aktivitas sosial masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi elemen-elemen kota di koridor Jalan Sulawesi berdasarkan teori citra kota Kevin Lynch. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini menganalisis bagaimana elemen-elemen seperti paths, nodes, districts, landmarks, dan edges membentuk citra Jalan Sulawesi. Penelitian ini menganalisis bagaimana elemen-elemen tersebut membentuk persepsi visual dan identitas kota. Observasi dilakukan di kawasan pusat kota Makassar dengan menggunakan metode walk-through audit. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang struktur spasial kota dan memberikan masukan bagi perencanaan kota yang lebih berkelanjutan. Dalam pentlitian ini sudah teridentifikasi elemen-elemen citra kota apa saja yang ada di koridor Sulawesi, dan juga bagaiaman rekomendasi yang dapat diterapkan agar elemen citra kota ini dapat benar-benar menggambarkan kegiatan fisik dan sosial di sepanjang Kawasan koridor jalan. Makassar City, one of the metropolitan cities in Eastern Indonesia, has experienced rapid development in recent decades. One of them is Jalan Sulawesi. This corridor has a long and rich history, and diverse architecture, and is the center of the community's social activities. This study aims to identify the elements of the city on Jalan Sulawesi is based on Kevin Lynch's city image theory. Using a qualitative approach, this study analyzes how elements such as paths, nodes, districts, landmarks, and edges shape the image of Jalan Sulawesi. This study analyzes how these elements shape the visual perception and identity of the city. Observations were conducted in the downtown area of Makassar using the walk-through audit method. The study results are expected to provide a better understanding of the city's spatial structure and provide input for more sustainable city planning. This study has identified the elements of the city image in the Sulawesi corridor and made recommendations for how to apply them so that these city image elements can truly describe physical and social activities along the road corridor area