Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search
Journal : Jurnal Biosense

RESPON MORFOLOGIS DAN FISIOLOGIS BUNGA SEDAP MALAM (Polianthes tuberosa L.) DENGAN PAPARAN RETARDANT Wijayanti, Sri; Kurnia, Tristi Indah Dwi; Ardiyansyah, Fuad; As'ari, Hasyim; Malis, Eko
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3834

Abstract

Bunga sedap malam (Polianthes tuberosa L.) merupakan tanaman hias dengan aroma yang khas dan cukup populer dikalangan masyarakat. Potensi permintaan bunga sedap malam yang tinggi, membuat tanaman bunga sedap malam banyak dibudidayakan pada area lahan terbuka yang luas. Namun pada beberapa tahun terakhir permintaan bunga sedap malam tidak hanya diminati dalam bentuk bunga potong dan tabur melainkan juga dalam bentuk bunga pot. Cara mendapatkan bentuk sebagai bunga hias pot dengan pemberian zat pengatur tumbuh retardant. Penelitian ini mengunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 3 kali ulangan 5 perlakuan 0 ppm, 100 ppm, 200 ppm, 300 ppm, 400 ppm. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian kosentrasi retardant pada respon morfologis hanya berpengaruh nyata pada jumlah kuntum bunga, sedangkan pada respon fisiologis hanya berpengaruh pada pigmen daun. Kosentrasi retardant diberikan hingga 400 ppm masih belum mendapatkan hasil yang optimum.
STUDI ETNOBOTANI KEANEKARAGAMAN TANAMAN PANGAN SEBAGAI REFERENSI KETAHANAN PANGAN MASYARAKAT USING BANYUWANGI Susanti, Erni Duwi; Nurchayati, N.; Ardiyansyah, Fuad; Kurnia, Tristi Indah Dwi; Anam, Khoirul
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3848

Abstract

Etnobotani merupakan interaksi antara masyarakat, lingkungan, dalam pemanfaatan tumbuhan, keanekaragaman tanaman yang dimanfaatkan mampu mengatasi kondisi ketahanan pangan. Jenis penelitian deskriptif eksploratif bertujuan untuk mengetahui tanaman pangan sebagai referensi ketahanan pangan masyarakat suku Using di Banyuwangi. Adapun metode yang digunakan adalah wawancara terstruktur dan wawancara semiterstruktur dengan keterlibatan aktif peneliti dalam kegiatan masyarakat. Penelitian dilakukan di lima kecamatan yaitu kecamatan Glagah, kecamatan Giri, kecamatan Singojuruh, kecamatan Kabat, dan kecamatan Rogojampi. Hasil penelitian yaitu terdapat 40 jenis tanaman pangan yang digunakan masyarakat suku Using. Dari 40 jenis tanaman pangan terdapat 10 jenis tanaman dengan prosentase tertinggi yaitu diperoleh presentase padi 11%, bawang merah 11%, bawang putih 11%, cabai 11%, kelapa 10%, kunyit 8%, ubi jalar 10%, ubi kayu 10%, asam 10%, dan pisang 8%. Tanaman pangan terdiri dari kategori bahan pangan utama, bahan pangan tambahan, rempah-rempah, dan polong-polongan. Tanaman pangan masyarakat suku Using dapat dijadikan daya dukung ketahanan pangan karena mudah ditemukan, dan memiliki nilai gizi yang tinggi. Upaya konservasi yang dilakukan masyarakat yaitu dengan menanam tanaman pangan di lingkungan pekarangan rumah dan persawahan.
KELIMPAHAN DAN POLA DISTRIBUSI ZOOPLANKTON DI PERAIRAN PULAU SANTEN BANYUWANGI Sartika, Nanik; Kurnia, Tristi Indah Dwi; Nurmasari, Fitri; Ardiyansyah, Fuad; Meilana, Yuristya Kayumi
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3851

Abstract

Pulau Santen yang menjadi tempat wisata merupakan salah satu bentuk kawasan mangrove yang menjadi rumah bagi banyak organisme hidup. Salah satu organisme yang ada di dalam air yaitu Zooplankton yang berfungsi sebagai konsumen bahan organik di dalam air. Kelimpahan dan pola sebaran zooplankton sangat dipengaruhi oleh ketersediaan makanan dan menggambarkan kualitas suatu lingkungan perairan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kelimpahan dan pola sebaran zooplankton di perairan Pulau Santen Banyuwangi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April hingga Juli 2016 di perairan Pulau Santen Banyuwangi. Identifikasi zooplankton dilakukan di Laboratorium Shrimp Club Indonesia (SCI) Karangharjo Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi. Metode pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling yang dilakukan secara sistematis pada area yang telah ditentukan. Hasil penelitian di perairan Pulau Santen Banyuwangi, ditemukan 13 jenis zooplankton yaitu Acartia bifilosa, Tortanus Derjugini, Copepoda naplius, Echinocamptus hiemalis elongates, Polychaeta, Microstella sp., Temaro sp., Brachyura larvae, Oithana sp., Labidocera pavo, Alpheida, Lecane papuana, dan Ostrocoda. Kelimpahan zooplankton tertinggi pada stasiun 1 dimiliki Acartia bifilosa dengan nilai 1277 individu/l, pada stasiun 2 larva Bracyura dengan nilai 480 individu/l, sedangkan kelimpahan ketiga stasiun dimiliki Oithana sp. dengan nilai 797 individu/l. Kelimpahan zooplankton pada setiap stasiun berbeda-beda, diduga karena ketersediaan fitoplankton sebagai makanannya berbeda-beda pula. Pola penyebaran zooplankton di perairan Pulau Santen Banyuwangi secara keseluruhan dari 13 jenis zooplankton yaitu, hasil yang didapatkan pada penelitian relatif datar secara acak. Pola penyebaran zooplankton di perairan Pulau Santen Banyuwangi didukung oleh pH, kecerahan dan suhu.
DINAMIKA HARIAN PLANKTON DI TELUK PANGPANG BLOK JATI PAPAK TAMAN NASIOAL ALAS PURWO Nasuka, Nurul Alfiyatun; As’ari, Hasyim; Kurniawan, Ridho; Ardiyansyah, Fuad; Nurmasari, Fitri
JURNAL BIOSENSE Vol 7 No 01 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/biosense.v7i01.3852

Abstract

National Park Alas purwo is one the conservation areas have a fairly extensive mangrove forest and one of them is the area Bay Pangpang Blok Jati Papak. Mangrove forest have many functions that many marine organisms that occupy the regions one of the region one of which is plankton. Plankton are organisms that are generally relatively small size and its movement depends on the direction of water flow. Plankton are organisms that are generally relatively small size and its movement depends on the direction of water flow. This study aims to determine the abundance and dynamics of plankton daily in at Bay Pangpang Block Jati Papak Nasional Park Alas Purwo. This study was conducted in May-June, 2016. The method used in this research is purposive sampling to determine the point where the (station), and sampling performed every 2 hours over a period of 24 hours. Abiotic parameters include measurements temperature, pH and light penetration. The research found that 13 spec Nitzchia sp, Oedogonium sp, Vaucheria sp, Eretmocaris, Dracia moluska, Amfipod, Micracia, Glaucothoe peroni, Candacia truncata, Candacia curta, Subbeucalamus crassus, Candacia bradi dan Undinula vulgaris. The highest abundanc species of phytoplankton that Nitzchia sp, while the highest abundance of zooplankton that is Candacia truncata species. The highest dynamics of plankton occurs at the time of sampling 07.00 dean in the number of species found are 7 to fotoplankton species and 16 species of zooplankton.