Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Terapan Abdimas

PEMBERDAYAAN SANTRI DALAM PEMBIBITAN DAN PENANAMAN TANAMAN DURIAN DI PONDOK PESANTREN DARUL QIYAM MAGELANG Trisnaningrum, Niken; Hamawi, Mahmudah; Parwi, Parwi; Muhammad, Muhammad; Etica, Use; Hanif, Muhammad; Isnatin, Umi
Jurnal Terapan Abdimas Vol 9, No 2 (2024)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jta.v9i2.19275

Abstract

Abstract. The Darul Qiyam Islamic Boarding School is in Magelang Regency and is a plateau surrounded by 5 (five) mountains, namely Mount Merapi, Merbabu, Andong, Telomoyo, Sumbing, and the Menoreh Mountains. This condition makes most of the Darul Qiyam Islamic boarding school area an area with fertile soil derived from volcanic ash. Based on regional conditions like this, the location of the Darul Qiyam hut is suitable for durian plants. On the one hand, the need for durian fruit for cottage purposes is increasing over time with the demand for bread made from durian. The current need for durian is supplied from markets around Magelang. Durian grows abundantly in the village around the Darul Qiyam cottage, while at the cottage location there are only 3 durian trees. This fact occurs due to the students' lack of knowledge in planting durian trees and durian tree nurseries. The solution offered in this activity is to increase knowledge about planting durian seeds and increase skills regarding the propagation of durian seeds. The method used is counseling and assistance in planting durian seeds as well as training in the propagation of durian seeds. The result of this activity was an increase in students' knowledge about durian planting and breeding. Abstrak. Pondok Pesantren Darul Qiyam berada di  Kabupaten Magelang dan merupakan dataran tinggi yang dikelilingi oleh 5 (lima) gunung yaitu Gunung Merapi, Merbabu, Andong, Telomoyo, Sumbing, dan Pegunungan Menoreh. Kondisi ini menjadikan sebagian besar wilayah Pondok pesantren Darul Qiyam merupakan daerah yang tanah subur yang berasal abu vulkanis. Berdasarkan Keadaan wilayah seperti ini maka lokasi pondok Darul Qiyam cocok untuk tanaman durian. Di satu sisi kebutuhan buah durian untuk keperluan pondok semakin lama semakin meningkat dengan adanya perminataan roti yang berbahan baku durian. Kebutuhan durian sementara ini dipasok dari pasar disekitar magelang.  Durian tumbuh subur di kampung sekitar pondok Darul Qiyam, sedangkan dilokasi pondok hanya terdapat 3 batang pohon durian. Kenyataan ini terjadi karena kurangnnya pengetahuan santri dalam menanam pohon durian dan pembibitan pohon durian. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan ini adanya peningkatan pengetahuan tentang penanaman bibit durian dan peningkatan ketrampilaan tentang perbanyakan bibit durian. Metode yang dilakuan penyuluhan dan pendampingan penanaman bibit durian serta pelatihan perbanyakan bibit durian. Hasil dari kegiatan ini  yaitu terjadi peningkatan pengetahuan santri tentang penanaman dan pembibitan durian sebesar 75% diperoleh dari hasil pretest dan pos test.  
PENGEMBANGAN USAHA SAYURAN DAUN SINGKONG UNTUK PEMENUHAN KEBUTUHAN DAPUR UNIDA DAN RUMAH MAKAN PADANG BAGI UPT AGROTEKNOLOGI Isnatin, Umi; Etica, Use
Jurnal Terapan Abdimas Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jta.v6i2.8372

Abstract

Abstract. The Technical Implementation Unit of agrotechnology as an entrepreneurial development for the student of agrotechnology at the University of Darussalam Gontor has a problem at the managerial level. The management indicator referred to is cultivation management, finance, and marketing. Therefore, this research emphasizes the program on improving students' managerial abilities for 4 months. The purpose of this study is as a means of learning for students in cultivating cassava plants for entrepreneurship. One thing that must be improved is the cultivation of cassava leaves and how to market them. Furthermore, the availability of cassava leaves (Manihot utilisima) refers to the production of cassava plants, and up until this point, there is no special cultivation for cassava leaves. The method used in this research is the practice of cultivating cassava and holding training in making Bhokasi and POC fertilizers, training in making vegetable pesticides, training for post-harvest and product packaging. This service activity will help to succeed in improving student skills as well as practicing cassava cultivation and building marketing networks in the UNIDA Gontor's business units and Padang restaurant as one of the restaurants that use cassava leaves the most.  Abstrak. UPT Agroteknologi sebagai lokasi pengembangan kewirausahaan mahasiswa prodi Agroteknologi Universitas Darussalam Gontor masih belum maksimal dalam pengelolaan. Indikator pengelolaan yang dimaksud adalah pengelolaan managemen budidaya, keuangan dan pemasaran. Pengabdian  kami fokuskan pada program  peningkatan kemampuan   mahasiwa selama 4 bulan. Tujuan dari kegiatan ini sebagai sarana belajar mahasiswa dalam budidaya tanaman singkong yang akan diambil daunnya dan wirausaha. Salah satu yang akan kita tingkatkan adalah   budidaya daun singkong dan cara pemasarannya. Daun singkong (Manihot utilisima), selama ini ketersediaannya mengacu kepada produksi tanaman singkong, dan belum ada budidaya khusus untuk sayur daun singkong. Adapun metode kegiatan yang kami lakukan adalah praktek budidaya tanaman singkong dan mengadakan pelatihan pembuatan pupuk Bhokasi dan POC, pelatihan pembuatan pestisida nabati, pelatihan pasca panen dan pengemasan produk. Kegiatan pengabdian ini berhasil peningkatkan kemampuan mahasiswa sekaligus praktek budidaya tanaman singkong dan membangun jaringan pemasaran di dapur UNIDA Gontor dan Rumah Makan Padang. .  
PEMBERDAYAAN KELOMPOK PERAWATAN DIRI KUSTA (KPD) PUSKESMAS SLAHUNG DALAM PENGEMBANGAN POTENSI PEMBIBITAN TANAMAN BUAH HAMAWI, MAHMUDAH; LAILA, ALFU; ETICA, USE; CAHYANTI, LUTFY DITYA
Jurnal Terapan Abdimas Vol 2 (2017)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.302 KB) | DOI: 10.25273/jta.v2i0.969

Abstract

AbstractThe purpose of community service activities with the title Empowerment Group Care (KPD) Leprosy at public healthy Service, District Slahung by potential development fruit nursery, first objective are, to helping public healthy Service, District Slahung as the chief of activities KPD leprosy to increasing the participation rate of leprosy patients in KPD to attend the activities KPD by providing activities pull through the empowerment of leprosy patients in agriculture, especially fruit nurseries. The second objective is to increase the potential of agriculture in the district Slahung especially fruit by empowering KPD Leprosy public healthy Service, District Slahung. To achieve the goals of community service which have conducted the faculty team Agroteknologi Gontor Darussalam University, community service activities carried out in the form of materials, discussion and question and answer, simulation and practice. Once completed community service activities, there was an evaluation. Community service activities are carried out in public healthy Service, District Slahung can be concluded that an increase in the participation of members KPD KPD Leprosy activities. KPD members Leprosy quite interested in community service activities in the field of fruit plant nurseries because most members of the KPD Leprosy is a farmer. The KPD members of both leprosy have been able to carry fruit plant nurseries by grafting and cuttings. Abstrak Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat dengan judul Pemberdayaan Kelompok Perawatan Diri (KPD) Kusta Puskesmas Slahung Dalam Pengembangan Potensi Pembibitan Tanaman Buah yang pertama adalah membantu puskesmas selaku pelaksana kegiatan KPD kusta dalam meningkatkan angka partisipasi penderita kusta di KPD untuk hadir di kegiatan KPD dengan memberikan kegiatan yang menarik melalui pemberdayaan penderita kusta di bidang pertanian khususnya pembibitan tanaman buah. Tujuan yang kedua adalah meningkatkan potensi pertanian di kecamatan Slahung khususnya tanaman buah dengan memberdayakan kelompok KPD Kusta Puskesmas Slahung. Untuk mencapai tujuan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan tim dosen Agroteknologi Universitas Darussalam Gontor, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan dalam bentuk pemberian materi, diskusi dan tanya jawab, simulasi serta praktek. Setelah kegiatan pengabdian masyarakat selesai, dilakukan evaluasi. Dari kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Puskesmas Slahung di Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo ini dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan partisipasi anggota KPD pada kegiatan KPD Kusta. Anggota KPD Kusta cukup tertarik pada kegiatan pengabdian masyarakat dibidang pembibitan tanaman buah karena sebagian besar anggota KPD Kusta adalah petani. Para naggota KPD kusta sudah mampu melaksanakan pembibitan tanaman buah dengan okulasi dan stek.