Agung Stiawan
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Actualization of Democratic Values as Resolution of Interreligious Conflict in the Village Silkania Swarizona; Mohammad Darry Abbiyyu; Bambang Sigit widodo; Ahmad Nizar Hilmi; Iman Pasu Marganda; Agung Stiawan
Proceedings of Sunan Ampel International Conference of Political and Social Sciences Vol. 1 (2023): Proceedings of the SAICoPSS
Publisher : Faculty of Social and Political Sciences, UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/saicopss.2023.1..224-237

Abstract

Studies regarding the actualization of democratic values ​​at the village level are generally a factor in the emergence of horizontal conflicts that occur in village communities. However, this article explains that the actualization of democratic values ​​actually led to conflict resolution involving fellow religious believers in Watutulis Village, Prambon District, Sidoarjo Regency. The data findings show that learning, understanding and implementing democratic values ​​has an impact on the importance of living with differences and provides space for freedom for every religious adherent to carry out their worship. To obtain in-depth data, research was carried out by interviewing religious leaders involved in the conflict, village officials, then observing religious activities, and collecting documents from related parties. In efforts to carry out conflict resolution, all parties agree on a dialogue process which then agrees on the values ​​of democracy, namely respect for the freedom of individuals or groups to express their beliefs, equal status before the law and community participation in the context of village development. The argument of this article is that the implementation of democratic values ​​at the village level can work and actually become the foundation for the development of a modern democratic society. Understanding democratic values ​​such as respect for human rights actually makes efforts to resolve horizontal conflicts between religious communities in the village.
Pengaruh Dinamika Politik Terhadap Kepercayaan Publik Pada Pemilu Di Indonesia (Studi Kasus Pemilu 2024 Pada Pemilih Pemula Di Wilayah Kecamatan Jambangan Kota Surabaya) Rifky Alif Dharmawan; Katon Galih Setyawan; Agung Stiawan; Ali Imron
Jurnal Dialektika Pendidikan IPS Vol. 5 No. 1 (2025): issue
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPS, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemilu merupakan salah satu pilar utama dalam sistem demokrasi Indonesia yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih pemimpin dan wakil mereka. Namun, dinamika politik yang terjadi selama pemilu, seperti konflik antarpartai, kebijakan pemerintah yang kontroversial, dan ketidaktransparanan dalam proses pemilu, dapat mempengaruhi kepercayaan publik terhadap sistem pemilu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dinamika politik terhadap kepercayaan publik, khususnya pemilih pemula, terhadap pemilu di Indonesia. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan teknik survei, di mana data diperoleh melalui kuesioner yang disebarkan kepada 100 responden pemilih pemula di Kecamatan Jambangan. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik probability sampling, dan analisis data menggunakan regresi linear berganda untuk menguji hubungan antara dinamika politik (variabel independen) dan kepercayaan publik terhadap pemilu (variabel dependen). Penelitian ini juga menguji validitas dan reliabilitas instrumen menggunakan uji validitas konten dan Cronbach Alpha. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika politik, termasuk kebijakan pemerintah, transparansi penyelenggara pemilu, dan stabilitas politik, berpengaruh signifikan terhadap tingkat kepercayaan publik terhadap pemilu. Kebijakan yang adil dan transparansi dalam proses pemilu dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, sementara konflik politik antarpartai dapat menurunkan partisipasi dan kepercayaan, khususnya di kalangan pemilih pemula. Uji validitas dan reliabilitas menunjukkan bahwa instrumen penelitian memiliki tingkat keandalan yang tinggi.
Rasionalitas Pemilih dalam Pemilu Tahun 2024: Studi Tentang Perbedaan Pilihan Calon Presiden dan Partai Politik di Kota Surabaya Andi Setiawan; Katon Galih Setyawan; Sukma Perdana Prasetya; Agung Stiawan
Jurnal Dialektika Pendidikan IPS Vol. 5 No. 2 (2025): issue
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPS, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh data yang menunjukkan adanya perbedaan pilihan Politik antara Calon Presiden dan Partai Pendukung yang terjadi di Indonesia tak terkecuali kota Surabaya. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini antara lain : 1) Mengetahui rasionalitas pemilih pemilu 2024, 2) Mengetahui penyebab terjadinya perbedaan pilihan antara Calon Presiden dan Partai Politik Pendukung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan sumber data penelitian ini adalah wawancara kepada masyarakat di 16 kecamatan di kota Surabaya yang terindikasi memiliki jumlah perbedaan yang paling signifikan. Hasilnya adalah saat ini masyarakat sudah mulai pintar dalam memilih calon pemimpin melihat dari visi, misi dan track record. Karakteristik seorang calon pemimpin, menjadi faktor yang banyak dijadikan alasan masyarakat untuk memilih Pemimpin selanjutnya. Dalam pendidikan IPS yang mengintegrasikan topik-topik seperti Pemilu dan partisipasi politik dapat membantu siswa memahami hubungan antara individu, masyarakat, dan negara. Studi ini menunjukkan bahwa siswa yang terlibat dalam diskusi tentang Pemilu cenderung memiliki pemahaman yang lebih baik tentang peran mereka dalam masyarakat dan pentingnya kontribusi mereka dalam proses demokrasi.