Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Kelimpahan Dan Distribusi Fitoplankton Di Wilayah Perairan Mangrove Morosari, Demak: Abundance And Distribution Of Phytoplankton In The Mangrove Water, Morosari, Demak Oktavianto Eko Jati; Arif Rahman; Kukuh Prakoso
JURNAL SAINS TEKNOLOGI & LINGKUNGAN Vol. 8 No. 1 (2022): JURNAL SAINS TEKNOLOGI & LINGKUNGAN
Publisher : LPPM Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jstl.v8i1.315

Abstract

The Demak area is an area that has changed its ecological function from land to water. This area has a mangrove ecosystem which is a conservation area. The fertility of the mangrove ecosystem is supported by the presence of nutrients in the waters. Nutrients in the waters will also affect the abundance and distribution of phytoplankton. The purpose of this study was to determine the levels of nitrate, phosphate, and the abundance and distribution of phytoplankton in the Morosari Demak mangrove conservation waters, and to determine the relationship between the abundance of phytoplankton and the levels of nitrate and phosphate in the waters. This research was carried out in May 2018 in the Morosari waters area, Demak. The sampling location consisted of 6 stations. The variables measured in this study included dissolved oxygen, pH, salinity, water temperature, nitrate, phosphate, and abundance of phytoplankton. The results showed that dissolved oxygen levels ranged from 2.18-6.11 mgL-1, pH 6.12-7.38; salinity between 18.43-31.84 o/oo; water temperature between 27.18 - 30.43 °C, nitrate 0.0029-0.2495 mgL-1; phosphate 0.0013-0.11 mgL-1. The abundance of phytoplankton obtained from this study ranged from 5,700 – 24,942 cells L-1. The dominant type of phytoplankton came from the genus Guinardia (diatom class/Bacillariophyceae) which was found in all research sites
KONSEP EDU-EKOWISATA MANGROVE BERBASIS MASYARAKAT DI MASA PANDEMI COVID-19 DI DESA TAPAK, TUGUREJO SEMARANG Sutrisno Anggoro; Suryanti Suryanti; Oktavianto Eko Jati; Niniek Widyorini
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 3: September 2021
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v1i3.885

Abstract

Daya dukung sumberdaya alam dan manusia yang ada di kawasan mangrove desa Tapak harus memberikan sinergitas agar pemanfaatan dan pengelolaan wilayah pesisir dapat memberikan manfaat berkesinambungan. Limbah daun dan buah mangrove yang berserakan menjadi permasalahan untuk wisatawan dan dapat menggangu pemandangan dan nilai estetika. Konsep Edu-Ekowisata mangrove merupakan alternative dalam penyelesaian permasalahan, Langkah awal yang dilakukan dengan kepedulian masyarakat tentang kebersihan lingkungan, khususnya 3 mitra “PRENJAK”, Bina Tapak Lestari” dan “Putri Tirang” yang mempadukan (colaboration) potensi lingkungan mangrove dan peran masyarakat serta keterlibatan tim pengabdian Perguruan Tinggi baik Dosen maupun mahasiswa. Konsep Edu-ekowisata mangrove adalah salah satu keberhasilan program wisata, meningkatkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat dengan pembelajaran (edukasi) kepedulian tim Pengabdian masyarakat untuk tetap menjaga kelestarian dan keberlanjutan program serta menjaga fungsiekosistem mangrove dan penguatan konsep ecotourism. Hasil Program tim “Undip Peduli Cegah Covid-19” telah terlaksana dengan metode sosialisasi, edukasi dan pelatihan bagi masyarakat sehingga produk hasil diversifikasi olahan mangrove hand sanitizer, sabun mangrove dan disinfektan dapat membantu meminimalisir pengeluaran masyarakat di masa Pandemi Covid 19.
STATUS PENCEMARAN SUNGAI ELO KABUPATEN MAGELANG BERDASARKAN VARIABEL TSS, BOD, DAN AMONIA: POLLUTION STATUS IN ELO RIVERS MAGELANG REGENCY BASED ON VARIABELS TSS, BOD, AND AMONIA Salsabila, Ananda Tania; Rudiyanti, Siti; Jati, Oktavianto Eko
JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research) Vol. 7 No. 2 (2023): JFMR on August
Publisher : Faculty of Fisheries and Marine Science, Brawijaya University, Malang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jfmr.2023.007.02.4

Abstract

Sungai Elo yang terletak di Kabupaten Magelang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan seperti pengairan sawah dan rekreasi. Sungai Elo telah mengalami pencemaran akibat limbah pertanian, pemukiman, dan industri. Perlu dilakukan analisis kualitas air untuk mengetahui status pencemarannya dan memberikan rekomendasi guna memperbaiki kualitas air Sungai Elo. Penelitian dilakukan pada Januari 2022. Tujuan penelitian untuk mengetahui konsentrasi kualitas air yang diukur, mengetahui status pencemaran sungai melalui analisis indeks pencemaran, dan mengetahui hubungan melalui korelasi pearson terhadap variabel TSS, BOD, dan amonia. Metode penelitian menggunakan metode survey. Penentuan lokasi sampling terdiri atas tiga stasiun yang dekat area pertanian, pemukiman, dan industri. Metode pengambilan sampel adalah purposive sampling. Penentuan tingkat pencemaran dilakukan melalui analisis indeks pencemaran (IP) serta uji korelasi. Hasil penelitian variabel yang diuji telah memenuhi baku mutu air kelas 2 berdasarkan PP. No. 22 Tahun 2021 kecuali variabel BOD. Hasil analisis indeks pencemaran stasiun 1 hingga 3 berturut-turut sebesar 1.16, 1.85, dan 1.00 termasuk kategori tercemar ringan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa variabel kunci yang memberikan kontribusi terjadinya pencemaran adalah BOD. Variabel yang telah diuji tidak memiliki hubungan yang signifikan namun memiliki hubungan lemah hingga sangat kuat berdasarkan kategori nilai pearson correlation.   Elo River is located in Magelang Regency. Elo River is used for human life and has been polluted due to agricultural, residential, and industrial waste, so that necessary to analyze the level of pollution and recommendations to improve the water quality of Elo Rivers. The study was conducted in January 2022. The purpose of this study is to determine the concentration of main and supporting water quality variables, determine the status of river pollution based on TSS, BOD, and ammonia throught pollution index, and determine the relationship between variables TSS, BOD, and ammonia. The research method is by survey methods. Determination of the sampling location consists of three stations adjacent to agricultural, residential, and industrial areas. The sampling method is purposive sampling. Sampling data collection is a spatial method. Measurement of water quality is carried out by measuring main variables and supporting variables. The results of this study that each variable meets the quality standard class 2 PP No. 22 Tahun 2021 except BOD. The results of the pollution index for station 1 to station 3 were 1.16, 1.85, and 1.00 and included in lightly polluted. Based on the result, they concluded that the variable causes pollution is BOD. The variables don’t have a significant relationship but have a weak to very strong relationship based on the pearson correlation category.
ANALISIS KESESUAIAN TAMBAK BERDASARKAN PARAMETER FISIKA KIMIA PERAIRAN DI KELURAHAN TAMBAKHARJO KOTA SEMARANG Prasasti, Lingga Dewi; Sulardiono, Bambang; Jati, Oktavianto Eko
Jurnal Pasir Laut Vol 6, No 1 (2022): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2022.54118

Abstract

Kelurahan Tambakharjo merupakan daerah yang memiliki potensi besar budidaya tambak. Kesesuaian lahan merupakan salah satu aspek penting dalam menentukan keberhasilan kegiatan budidaya tambak di wilayah pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan tambak di Kelurahan Tambakharjo, Kota Semarang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April tahun 2021. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan metode kuantitatif. Data lapangan diperoleh secara langsung pada 4 stasiun pengamatan. Tujuh parameter kualitas air yang diukur, meliputi suhu, kecerahan, kedalaman, pH, salinitas, amonia, dan oksigen terlarut. Analisis kesesuaian perairan dilakukan dengan penentuan tingkat kesesuaian kemudian pembobotan dan perhitungan skor berdasarkan tingkat pengaruh dari tiap parameter sebagai faktor pembatas untuk budidaya tambak. Tingkat kesesuaian lahan dibagi ke dalam 4 (empat) kelas kesesuaian, yaitu sangat sesuai (S1), cukup sesuai (S2), sesuai bersyarat (S3), dan tidak sesuai (N). Hasil analisis  kesesuaian perairan menunjukkan bahwa kawasan pertambakan ikan di Kelurahan Tambakharjo cukup sesuai untuk kegiatan perikanan budidaya.
Uji Skala Laboratorium Pengaruh Pemberian Bakteri Alcaligenes sp. Terhadap Kualitas Air (DO, pH, Suhu) Pada Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Zebua, Vanda Florist; Ayuningrum, Diah; Jati, Oktavianto Eko
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 1 (2023): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.53747

Abstract

Udang vannamei merupakan salah satu komoditas yang memiliki peran penting terhadap kinerja ekpor perikanan Indonesia. Tingkat kelangsungan hidup yang tinggi membuat petani udang meningkatkan hasil produksinya dengan teknik budidaya tambak intensif dengan memanfaatkan pakan buatan. Aktifitas tersebut berdampak negatif terhadap kondisi lingkungan perairan udang vannamei. Bakteri merupakan salah satu agen bioremediasi yang potensial berdasarkan penelitian terdahulu. Alcaligenes sp. diketahui menjadi salah satu agen potensial pada proses bioremediasi. Sehingga, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Alcaligenes sp. terhadap kualitas air pada budidaya udang vannamei (Litopenaeus vannamei). Penelitian kali ini bersifat eksperimental dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang diawali dengan pengkulturan Alcaligenes sp., pemeliharaan udang vannamei, penambahan kultur Alcaligenes sp., pengukuran parameter dan analisis data menggunakan perhitunggan ANOVA. Penelitian ini menunjukkan hasil kualitas air (DO, pH, Suhu) selama 60 hari masa pemeliharaan pada perlakuan penambahan bakteri: DO 3-7,1 mg/l; pH 6,5-7; dan suhu 26-27°C.
Status Pencemaran Habitat Berdasarkan Kelimpahan Makrozoobentos di Pulau Marongan, Rembang Pratama, Hanif Huda; Purnomo, Pujiono Wahyu; Jati, Oktavianto Eko
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.58554

Abstract

Penggunaan makrozoobentos dikarenakan organisme ini merupakan organisme yang mudah terpengaruh dengan perubahan kualitas lingkungan karena sifat biologisnya yang menetap dan sulit menghindar pada perubahan kondisi perairan.  Hal tersebut menjadikan makrozoobentos dapat digunakan sebagai salah satu indikator penting terhadap peran suatu lingkungan ekosistem perairan. Karena penggunaan makrozoobentos dengan kemampuan adaptasinya dipegunakan untuk mendukung hal tersebut karena sifat biologisnya  dan kemampuan adaptasi terhadap beragam kondisi, serta faktor-faktor fisik-kimia yang dapat mempengaruhi kualitas ekosistem yang berada pada perairan pulau Marongan, Rembang. Maka tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui klasifikasi ragam habitat yang ada,  mengetahui perbedaan kelimpahan makrozoobentos pada ragam habitat dan mengetahui Status Lingkungan berdasarkan indeks biotik di pulau Marongan. Pelaksanaan penelitian pada bulan Juni 2022 di tiga stasiun yang ada di perainran Marongan. Metode yang digunakan random sampling dan purposive sampling. Tipe habitat yang ditemukan di perairan pulau marongan ditemukan habitat lamun (seagrass), pasir (sand), dan karang mati (rubble) yang didominasi lamun yang melimpah. Makrozoobentos yang ditemukan terdapat 3 Filum, 4 Kelas, 11 Family, dan juga 25 Spesies dan didominasi oleh kelas molusca dengan spesies yang mendominasi kelas gastropoda. Berdasarkan metode Ambi yang dilakukan, kawasan ini tergolong baik mendekati sedikit tercemar dengan nilai ambi rata-rata tercatat 1,17. Kelimpahan tertinggi terdapat pada stasiun I yaitu sebesar 1821 ind/m3  dan stasiun tersebut memiliki tekstur sedimen liat liat. Faktor yang berpengaruh terhadap kelimpahan makrozoobentos di perairan Marongan adalah bahan organik, tekstur sedimen liat, dan kedalaman.
Isolasi dan Kelimpahan Bakteri Sedimen Mangrove di Pantai Tirang, Kota Semarang Fadhila, Zalfa Langgeng; Sabdaningsih, Aninditia; Ayuningrum, Diah; Jati, Oktavianto Eko
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.58842

Abstract

Ekosistem mangrove merupakan kawasan produktif di daerah pesisir pantai yang dipengaruhi oleh adanya pasang surut dan memiliki keanekaragaman hayati tinggi termasuk mikroba. Sumber karbon organik yang ada pada sedimen mangrove berasal dari detritus makhluk hidup baik hewan maupun tumbuhan dan adanya aktivitas antropogenik. Bakteri pada sedimen mangrove membantu dalam transfer bahan organik pada proses dekomposisi serasah mangrove. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan bakteri dan jumlah isolat bakteri yang didapatkan dari isolasi bakteri sedimen ekosistem mangrove Pantai Tirang, Semarang. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2022 - Maret 2023. Metode yang digunakan yaitu deskriptif eksploratif dan metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel sedimen mangrove diambil pada 3 stasiun yang berada di dekat pemukiman, dekat tambak dan dekat dengaurnian muara. Hasil kelimpahan bakteri tertinggi terdapat pada stasiun dekat pemukiman sebesar 4,3 x 104 CFU/mL dan kelimpahan terendah pada stasiun dekat tambak sebesar 8,9 x 103 CFU/mL. Hasil isolasi bakteri didapatkan sebanyak 32 isolat bakteri, dimana pada stasiun dekat pemukiman didapatkan sebanyak 14 isolat, stasiun dekat tambak sebanyak 8 isolat, dan stasiun dekat muara sebanyak 10 isolat dengan karakteristik morfologi yang berbeda. 
Mikroplastik pada Terumbu Karang di Pulau Panjang Jepara Nurhuda, Izza Siti; Purnomo, Pujiono Wahyu; Afiati, Norma; Jati, Oktavianto Eko; Ayuningrum, Diah
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 1 (2023): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.52658

Abstract

Ekosistem terumbu karang di Pulau Panjang Jepara menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan baik dalam kota maupun dari luar kota. Kegiatan pengunjung yang datang ke pulau ini mempengaruhi kondisi terumbu karang yang ada akibat meningkatnya pembuangan sampah termasuk plastik. Plastik tersebut terdegradasi dalam waktu lama menjadi mikroplastik. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2022. Metode penelitian mengacu kepada studi survey pada daerah reef flat pulau. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan 2 kali pengulangan di setiap lokasi pengambilan dengan pengambilan sampel karang, sampel air dan sampel sedimen. Sampel yang didapatkan dilakukan ekstraksi mikroplastik, kemudian dilakukan analisis mikroplastik menggunakan mikroskop, selanjutnya dilakukan identifikasi mikroplastik dan analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis mikroplastik yang ditemukan pada karang, air dan sedimen adalah jenis fiber, fragmen, film dan pellet. Kelimpahan mikroplastik tertinggi pada karang dengan 1,35 partikel/gr dan terendah dengan 0,42 partikel/gr. Kelimpahan mikroplastik tertinggi pada air dengan 0,35 partikel/mL dan terendah dengan 0,05 partikel/mL. Kelimpahan mikroplastik tertinggi pada sedimen dengan 0,38 partikel/gr dan terendah dengan 0,17 partikel/gr.
Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Endofit dari Akar Avicennia marina di Kawasan Mangrove Pantai Tirang, Semarang Handayani, Nur; Sabdaningsih, Aninditia; Jati, Oktavianto Eko; Ayuningrum, Diah
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 2 (2023): September
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.59064

Abstract

Avicennia marina merupakan salah satu spesies mangrove yang cukup penting bagi lingkungan. Struktur mangrove A. marina yang tinggi dan kokoh menjadikan tumbuhan ini sebagai bagian penting dalam rantai makanan dan bagi kehidupan biota assosiasi mangrove, baik makro maupun mikroorganisme. Mikroorganisme yang berassosiasi dengan mangrove salah satunya ialah bakteri endofit. A. marina termasuk salah satu tumbuhan yang merupakan sumber bakteri endofit. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengetahui kelimpahan jenis bakteri endofit yang hidup pada jaringan akar A. marina. Penelitian ini dilakukan pada Desember 2022 - Februari 2023 menggunakan metode deskriptif eksploratif. Tahapan penelitian terdiri dari sterilisasi permukaan sampel, isolasi bakteri pada media Peptone Yeast Agar (PYA), perhitungan Total Plate Count (TPC) serta karakterisasi morfologi bakteri. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukan bahwa sampel akar yang berasal dari Stasiun II (dekat tambak) memiliki kelimpahan terbanyak dengan nilai TPC sebesar 2,51 x 104 CFU/mL dan koloni bakteri pada sampel akar A. marina memiliki karakter morfologi berbentuk bulat, elevasi cembung, tepi rata atau bergelombang dan berwarna putih susu.
Analisis Kualitas Perairan Berdasarkan Kelimpahan Dan Jenis Makrozoobentos Di Sungai Banjir Kanal Barat, Semarang Hidayah, Nurul; Ain, Churun; Jati, Oktavianto Eko
Jurnal Pasir Laut Vol 7, No 1 (2023): Februari
Publisher : Master Program of Aquatic Resources Management, Department of Aquatic Resources, Undip

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jpl.2023.60069

Abstract

Sungai Banjir Kanal Barat merupakan salah satu sungai di Semarang yang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Sungai ini termasuk dalam salah satu sungai besar di Kota Semarang. Adapun berbagai kegiatan di sepanjang aliran sungai ini yang menghasilkan limbah diantaranya adalah pemukiman penduduk (domestik), peternakan, pasar dan kegiatan perindustrian. Buangan limbah domestik dan non-domestik tersebut masuk ke dalam badan perairan  hal ini akan memberi dampak terhadap kualitas perairan dan mempengaruhi makrozoobentos yang ada diperairan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas perairan sungai dan mengetahui kelimpahan makrozoobentos. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan analisis deskriptif yang dilaksanakan pada bulan September 2022. Penentuan lokasi sampling menggunakan metode purposive sampling dengan total 3 stasiun. Sampel yang diambil adalah sedimen dan makrozoobenthos. Status kualitas perairan Sungai Banjir Kanal Barat dilihat dari nilai indeks keanekaragaman adalah perairan terindikasi tercemar berat. Keanekaragaman makrozoobenthos di  perairan termasuk dalam kategori keanekaragaman rendah dengan nilai berkisar antara 0,49-0,57. Jenis makrozoobenthos yang ditemukan dikelompokkan dalam 2 kelas yaitu: Gastropoda (Melanoides punctata, Melanoides plicaria, Melanoides tuberculata, Terebia granifera, Bumilus tentaculata) dan Bivalvia (Anadara granosa).