Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Dehasen Untuk Negeri

Peran Media Sosial dalam Meningkatkan Ekonomi Masyarakat (Pada Warga Pulai Payung Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu) Ida Anggriani; Ermy Wijaya; Suwarni Suwarni; Ahmad Soleh; Nurzam Nurzam
Jurnal Dehasen Untuk Negeri Vol 1 No 1 (2022): Januari
Publisher : Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1240.312 KB) | DOI: 10.37676/jdun.v1i1.1869

Abstract

Currently, social media is a good medium for economic actors in doing marketing, this is due to easy internet access and is supported by the large number of internet media users in Indonesia. Currently, online business is a strength in developing its business, especially during this covid-19 pandemic where people must obey the rules implemented by the government such as social distancing, implementing community activity restrictions (PPKM). Social media is currently contributing to people who want to do business activities by utilizing social media, this is evidenced by the existence of platforms provided by several social media to carry out business promotion activities, for example the existence of WhatsApp with business accounts, Instagram business accounts, Facebook business pages. , and there are also promotional features provided on each of these social media at a very low cost when compared to using television and print media such as newspapers to carry out promotional activities. The community service program carried out by the team is an activity carried out to provide training to the residents of Pulai Payung Rt 12 Rw 04, Surabaya Village, Sungai Serut District, Bengkulu, so that they can take full advantage of social media, especially in improving the community's economy, where social media can basically be utilized. as a business account to carry out promotional activities or media to be more easily connected to a wider network when compared to conventional businesses that do not use social media at all.
Menggali Potensi Usaha Kuliner Sebagai Peluang Peningkatan Keuangan Keluarga Suswati Nasution; Suwarni Suwarni; Ida Anggriani; Ermy Wijaya; Dennis Rydarto Tambunan
Jurnal Dehasen Untuk Negeri Vol 2 No 1 (2023): Januari
Publisher : Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jdun.v2i1.3540

Abstract

The attractiveness of the culinary business lies in food and beverage products that have uniqueness, value and high selling power, with a variety of foods, man-made products which are objects that attract consumers to buy. And to make it now is not a difficult thing, there are many culinary recipes and examples that can be innovated and created into new things that attract people's interest to buy them. The community of Rt.31.Rw.07 which is on Jalan Merawan Sawah Lebar Bengkulu, is located very close to the Dehasen University Bengkulu campus, also close to several elementary and advanced schools. This can be used as motivation to open a business, because the location is busy and it would be great if you could work with the campus or school as a supplier of consumption in the form of snacks if there were school or campus activities. For this reason, we, the Campus Service Team, consist of five (5) service groups that for a full month held community service for the residents of RT.31 Rw.07, Jalan Merawan, Sawah Lebar Village, Ratu Agung District, Bengkulu City. Where one form of service provided is learning about entrepreneurship regarding exploring the potential of culinary businesses that already exist or are just about to start a business, with the aim of increasing knowledge and useful activities that lead to an increase in family finances. Keywords: Potential, business, Culinary
Pelatihan Pengelolaan Pariwisata Di Desa Binaan UNIVED Untuk Pencapaian Optimalisasi Wisata Air terjun Tri Sakti Desa Belitar Seberang. Kabupaten Rejang Lebong.Bengkulu. Suswati Nasution; Ermy Wijaya; Anzori Anzori; Ikbal Wahyudi; Rico Hasadungan
Jurnal Dehasen Untuk Negeri Vol 2 No 2 (2023): Juli
Publisher : Universitas Dehasen Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37676/jdun.v2i2.4308

Abstract

Salah satu daya tarik pariwisata terletak pada keunggulan sarana dan prasarana serta memiliki keunikan yang membedakannya dengan objek wisata lain, hal ini menjadi bagian daya jual ketika mempromosikan objek wisata tersebut, agar objek wisata air terjun Trisakti dapat berkembang dan berkelanjutan, maka salah satu upaya perangkat desa sebagai pihak yang bertanggungjawab dalam pengelolaan objek wisata harus mengupayakan sistem pengelolaan pariwisata yang baik dan unggul agar tujuan optimalisasi wisata air terjun berkembang pesat dan semakin menjadi objek wisata andalan Kabupaten rejang Lebong. lebih dikenal masyarakat secara Lokal, Nasional bahkan Mancanegara. Pengelolaan pariwisata sendiri bertujuan agar semua aset-aset wisata yang ada dikawasan wisata air terjun Tri Sakti dapat lebih dioptimalkan fungsinya seperti fasilitas kantin, taman bermain anak, perkebunan di sekitar lokasi wisata yang merupakan pemandangan indah saat wisatawan memasuki kawasan wisata air terjun Tri Sakti. Desa Belitar Seberang, Kecamatan Sindang Kelingi, Kabupaten Rejang Lebong merupakan salah satu desa binaan Universitas Dehasen Bengkulu ( UNIVED ) yang memiliki objek wisata air terjun yang sangat indah, air terjun dingin dan panas.Untuk air terjun dingin namanya Tri sakti ( disebut air terjun laki-laki ) dan air terjun panas namanya Puspa Dewi ( disebut air terjun perempuan ). Pengabdian rutin diadakan oleh UNIVED. Dimana salah satu bentuk pengabdian yang diberikan adalah pembelajaran tentang pengelolaan pariwisata. Pentingnya pengelolaan pariwisata mengingat objek wisata Tri Sakti sangat indah dan menakjubkan tetapi dari segi pengelolaan masih perlu ditingkatkan. Mulai dari akses jalan menuju lokasi wisata, sampai kepada lokasi inti yang masih membutuhkan banyak fasilitas sarana dan prasarana penunjang pariwisata, hal ini tidak dapat diabaikan mengingat Desa Belitar Seberang adalahi salah satu desa wisata terbaik dari 50 Desa Wisata yang ada di Indonesia. Kata Kunci : Pelatihan, Pengelolaan, Pariwisata