Articles
ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DIARE BALITA DI KELURAHAN KARYAJAYA KOTA PALEMBANG
Rizcita Prilia Melvani;
Hilda Zulkifli;
Muhammad Faizal
JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) Vol 4, No 1 (2019): Mei 2019
Publisher : Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (750.81 KB)
|
DOI: 10.30829/jumantik.v4i1.4052
Penyakit diare masih menjadi permasalahan utama di negara-negara berkembang termasuk di Indonesia terutama terjadi pada balita. Kelurahan Karyajaya Kota Palembang merupakan salah satu wilayah yang jumlah penderita diarenya mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Selain itu, masyarakat di Kelurahan Karyajaya memiliki cakupan presentase rumah yang memenuhi syarat rumah sehat yang masih rendah. Untuk itu dibutuhkan penelitian untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian diare pada balita di Kelurahan Karyajaya Kota Palembang.
Analisis Faktor yang berhubungan dengan Kejadian Karies Gigi pada Anak di SDN 44 Palembang
Rizcita Prilia Melvani
JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan) Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : Prodi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat UIN Sumatera Utara
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (73.965 KB)
|
DOI: 10.30829/jumantik.v6i2.8089
Dental caries is a disease which leads to cavities. Based on the Health Profile of Palembang in Puskesmas Dempo, from 2,542 students who were tested there were 1,697 of students needed dental care and oral. Based on information from the Poli Dental Health Center Dempo in Palembang, it revealed that many students in SDN 44 Palembang suffered dental caries. The aim of this study was to know the relationships between dental and oral personal hygiene and lifestyle toward dental caries of students in SDN 44 Palembang, which was conducted from October to November 2019. This study used quantitative research methods with cross sectional approach. The population of this study was all students grades 4-6 in SDN 44 Palembang. The total of population was 242 students and 71 students were selected as sample using accidental sampling method. The research instrument used in the form of questionnaires and medical equipment dental and oral examination. The results showed that there was a relationship between the teeth and mouth personal hygiene including social practice (p value 0.004) and knowledge (p value 0.01) and the incidence of dental caries, while socioeconomic (p value 0.464) had no relationship to the incidence of dental caries. In addition, there was a relationship between lifestyle associated with dental and oral including health behaviours (p value 0.022) and consumption of food and beverages cariogenic (p value = 0.02), whereas the consumption of empek-empek vinegar (p value 0.639) did not have a relationship with the incidence of caries tooth.
PENYULUHAN KEBIASAAN JARAK MEMBACA DAN KELELAHAN MATA TERHADAP KEJADIAN PRESBIOPIA DI OPTIK NEDIA KOTA MANNA
Devi Susanti;
M Fakhruddin;
Esther Wijaya;
Rizcita Prilia Melvani
Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): Vol. 3 No. 1 Edisi Februari 2024
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37081/adam.v3i1.1754
Mata merupakan panca indra yang sangat penting dalam kehidupan manusia,fungsi mata adalah untuk melihat yang di pengaruhi oleh tajam penglihatan. Mata akan merasa lelah setelah bekerja dengan melihat dekat, mata akan menjadi lelah bila mata terangsang terus menerus. Kelelahan mata dapat terjadi akibat terlalu lamanya bekerja otot-otot dalam mata atau otot-otot penggerak bola mata. Kemampuan mata untuk melihat dengan jelas akan ditentukan oleh ukuran objek,derajat kontras antara objek dengan sekelilingnya,lumnisi,serta lamanya waktu melihat objek tersebut. Untuk menghindari silaukarena letak dari sumber cahaya yang kurang tepat maka sebaiknya mata tidak secara langsung menerima cahaya dari sumbernya akan tetapi cahaya tersebut harus mengenai objek yang akan dilihat yang kemudian di pantulkan oleh objek tersebut kemata kita. Tujuan dari penelitian ini adalah Hubungan antara kebiasaan jarak membaca dan kelelahan mata secara simultan terhadap kejadian presbiopia di Optik Nedia Kota Manna. Penelitian ini bersifat survey analitik yang bertujuan untuk mengetahui faktor -faktor yang berhubungan antara kebiasaan jarak membaca dan kelelahan mata terhadap terjadinya kejadian presbiopia di Optik Nedia Kota Manna, dengan menggunakan pendekatan cross sectional dimana variabel independen (kebiasaan jarak membaca dan kelelahan mata) dan variabel dependen (kejadian presbiopia) dilakukan secara bersamaan. Ada hubungan yang bermakna antara kebiasaan jarak membaca dan kelelahan mata secara simultan dengan kejadian presbiopia di Optik Nedia tahun 2023
Analisis Hubungan Kualitas Air Minum Terhadap Kejadian Diare Anak di Kelurahan Karyajaya Kota Palembang
Melvani, Rizcita Prilia;
Novianti, Leni
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 3 (2024): Madani, Vol. 2, No. 3 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.5281/zenodo.12627147
Sanitation is a health effort carried out by maintaining and protecting the cleanliness of the environment. Indonesia is currently still facing big challenges in realizing access to sanitation facilities, especially access to clean water which people use for their daily needs, for eating and drinking. As the rate of human growth increases, the need for clean water and drinking water also increases. The increase in population needs to be balanced with an increase in the amount of quality water. Good water quality must also be considered in meeting daily needs, because clean water quality will affect health, especially clean water and drinking water used in Karyajaya Village, Palembang City using quantitative research methods. The number of samples used in this research was 60 households with children. The research instruments were questionnaires and drinking water measurement tools. Bivariate analysis used the chi square test (?= 0.05). The research results showed that there was a significant relationship between the quality of drinking water and the incidence of children's diarrhea in Karya Jaya Village, Palembang City (p value = 0.044).
PENYULUHAN KEJADIAN HIPERMETROPIA PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 102 PALEMBANG
Devi Susanti;
M Fakhruddin;
Rizcita Prilia Melvani;
Leni Novianti
Multidisciplinary Indonesian Center Journal (MICJO) Vol. 1 No. 2 (2024): Vol. 1 No. 2 Edisi April 2024
Publisher : PT. Jurnal Center Indonesia Publisher
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62567/micjo.v1i2.106
Hipermetropia merupakan satu kelainan refraksi hipermetropia terjadi akibat bentuk kornea atau lensa mata yang tidak normal, . Hampir 90% penderita hipermetropia berada di negara berkembang. Hipermetropia merupakan salah satu penyebab penurunan tajam penglihatan pada anak-anak. Tujuanpenelitian :untuk mengetahuideterminankejadian hipermetropia pada siswa SDN 102 Palembang. Metode: Desain penelitian yang digunakan yaitu observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitiandilakukan di SDN 102 Palembang pada Agustus 2023. Subjek penelitian siswa SDN 102 Palembang kelas 1 sampai kelas 6 yang menggunakan kacamata dan terdiagnosa miopia. Sampel berjumlah 40 orang.Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Data dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil :Responden denganriwayat keturunan miopia sebesar 67.5%, jenis kelamin perempuan sebesar 60%, dan responden dengan kebiasaan membaca dengan posisi tiduran sebesar 70%. Hasil uji chi square riwayat keturunan p value= 0.001 <0.05, kebiasaan membacap value= 0.001 <0.05, jenis kelamin p value= 0.192 >0.05 dan p value= 0.090 >0.05. variabel yang berhubungan dengan kejadian hipermetropia yaitu riwayat keturunan dan kebiasaan membaca.Saran :untuk peneliti selanjutnya guna mengkaji lebih dalam terkait pengaruh keturunan dalam mempengaruhi kejadian hipermetropia
Analisis Kualitas Tidur Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah Kerja Puskemas Padang Selasa Kota Palembang
Putri, Ririn Noviyanti;
Marlina, Devi;
Fatimah, Mustika;
Melvani, Rizcita Aprilia;
Pertiwi, Kintan Intan
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 25, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Batanghari Jambi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33087/jiubj.v25i1.6047
The aim of this study was to determine environmental factors (sanitation, noise, temperature, lighting) of Type 2 DM patients in the working area of the Padang Tuesday Public Health Center, Palembang City. This research is included in quantitative research with a cross sectional approach. The number of samples in this study was 100 people with an age range of 30-55 years. The results of this study revealed that there was no relationship found between sanitation, noise and lighting and the sleep quality of Type 2 Diabetes Mellitus patients, but the environmental temperature factor could influence the sleep quality of Type 2 Diabetes Mellitus patients in the Padang Tuesday Public Health Center Working Area, Palembang City.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA ASN
Rizcita Prilia Melvani
JURNAL KESEHATAN TERAPAN Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Kesehatan Terapan
Publisher : LPPM Universitas Kader Bangsa Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (210.714 KB)
Background: Back pain is one of the main reasons for not working and every year millions of working days are lost due to back pain. Methods: This cross sectional study was conducted in 2020 with a sample of 52 ASN at the Regional Secretariat of OganKomeringIlir Regency using a simple random sampling technique. Data obtained through interviews using a questionnaire and analyzed univariate and bivariate using SPSS ver 25.0. Results: There is a significant relationship between BMI, length of sitting, and workload with LBP (p value = 0.008). Conclusion: There is a relationship between BMI, length of sitting, and workload with this LBP can be used as input to develop health services. Keywords: BMI, LBP, Length of Sitting, Workload
PENYULUHAN KELAINAN REFRAKSI PADA ASTIGMATISME TERHADAP KEJADIAN PRESBIOPIA DI OPTIK NEDIA KOTA MANNA
Devi Susanti;
Leni Novianti;
Rizcita Prilia Melvani;
M. Fakhruddin
Multidisciplinary Indonesian Center Journal (MICJO) Vol. 2 No. 1 (2025): Vol. 2 No. 1 Edisi Januari 2025
Publisher : PT. Jurnal Center Indonesia Publisher
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.62567/micjo.v2i1.333
Kelainan refraksi adalah kondisi yang disebabkan oleh kelainan dalam panjang sumbu (axial length) atau kelainan daya refraksi media. Kelainan refraksi yang tidak terkoreksi adalah salah satu penyebab yang paling umum dari gangguan penglihatan. Astigmatisme (mata silinder) adalah kondisi di mana kekuatan refraksi kornea atau lensa bervariasi karena perubahan bentuk permukaan sehingga cahaya jatuh di dua titik di depan retina. Kondisi ini menyebabkan penderita harus memutar mata sehingga efek lubang jarum dapat dilihat. Tujuan Penelitian : Mengetahui hubungan antara faktor genetik dan penggunaan gadget terhadap kejadian astigmatisme di Optik Reka Jaya Palembang Tahun 2024. Metode Penelitian : Dalam Penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional dimana variabel independen yaitu faktor genetik dan penggunaan gadget dan variabel dependen yaitu astigmatisme. Hasil Penelitian : Dari data bivariat diperoleh dari 48 responden terdapat 33 responden (68,8%) mengalami astigmatisme dan 15 responden (31,3%) tidak mengalami astigmatisme. Diperoleh 31 responden (64,6%) mengalami astigmatisme berdasarkan faktor genetik sedangkan 17 responden (35,4%) bukan berdasarkan faktor genetik. Diperoleh 32 responden (66,7%) mengalami astigmatisme berdasarkan penggunaan gadget yang buruk sedangkan 16 responden (33,3%) penggunaan gadget yang baik. Kesimpulan : Berdasarkan Analisa data yang dilakukan diperoleh Kesimpulan bahwa ada hubungan yang bermakna antara faktor genetik dan penggunaan gadget secara simultan dengan kejadian astigmatisme. Hasil uji statistik chi-square tentang hubungan faktor genetik dengan kejadian astigmatisme didapatkan nilai p-value 0,006 dan Hasil uji statistik chi-square tentang hubungan penggunaan gadget dengan kejadian astigmatisme didapatkan nilai p-value 0,021.
EDUKASI KESEHATAN DAMPAK PERNIKAHAN DINI SEBAGAI UPAYA DALAM PENCEGAHAN STUNTING DI DESA BERUGE DARAT KABUPATEN PALI
Putri, Ririn Noviyanti;
Ernia, Rima;
Melvani, Rizcita Prilia;
Muslimin, Muslimin;
Nabil, M.
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): Volume 6 No 3 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cdj.v6i3.46381
Pernikahan pada usia muda masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang memiliki dampak signifikan, terutama terkait kondisi gizi anak. Kehamilan di masa remaja membawa risiko ketidaksiapan fisik dan psikologis pada ibu, yang berkontribusi pada tingginya angka stunting. Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat mengenai efek negatif pernikahan dini sebagai upaya pencegahan stunting. Kegiatan dilaksanakan di Desa Beruge Darat, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), dengan sasaran utama meliputi remaja, calon pengantin, orang tua, serta tokoh masyarakat. Metode yang diterapkan berupa edukasi kesehatan dengan pendekatan ceramah dan sesi tanya jawab secara partisipatif. Materi disampaikan secara kontekstual dengan dukungan media visual, kemudian dilanjutkan dengan diskusi interaktif untuk memperdalam pemahaman dan pandangan peserta. Evaluasi dilakukan melalui pre-test dan post-test sederhana serta pengamatan partisipasi aktif dalam diskusi. Hasil menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta tentang risiko pernikahan dini dan pentingnya peran keluarga dalam mencegah stunting sejak masa sebelum kehamilan. Kesimpulannya, edukasi kesehatan berbasis ceramah interaktif merupakan strategi efektif untuk meningkatkan literasi masyarakat mengenai kesehatan reproduksi remaja dan pencegahan stunting.