cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
JURNAL SIPIL STATIK
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Arjuna Subject : -
Articles 817 Documents
PENGARUH PENCAMPURAN BELERANG TERHADAP KUAT GESER TANAH Rompas, Christian Th.; Turangan, Arens E.; Riogilang, Hendra
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 10 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring meningkatnya pembangunan di berbagai daerah, muncul permasalahan baru dengan semakin sempitnya lahan untuk membangun. Lahan yang dianggap buruk untuk dijadikan lahan konstruksi menjadi alternatif untuk mendirikan bangunan. Untuk tanah yang buruk perlu di tingkatkan daya dukung tanahnya dengan cara stabilisasi. Metode stabilisasi tanah yang digunakan disini adalah stabilisasi tanah menggunakan bahan kimia, yaitu belerang (sulfur) sebagai bahan aditif. Pengujian dilakukan dengan alat geser langsung (Direct Shear) untuk mendapatkan nilai parameter tanah yaitu, kohesi (c) dan sudut geser dalam (ϕ). Hasil penelitian menunjukkan nilai sudut geser dalam optimum terdapat pada persentase variasi belerang 10% dengan nilai sebesar Ø = 28,24ᴼ. Nilai kohesi tanah optimum terdapat pada persentase variasi belerang 6% dengan nilai sebesar c =1,43 (t/m²) dengan nilai berat isi (γ) = 1,414 t/m³. Kemudian pada variasi belerang 8% sampai 10% nilai kohesi menurun. Berdasarkan hasil penelitian, penggunaan bahan belerang yang berlebihan terhadap tanah lempung tidak begitu baik karena kadar belerang optimum terhadap nilai kuat geser tanah lempung adalah pada variasi campuran 6%. Kata kunci: Direct Shear, Belerang, Stabilisasi Tanah, Kuat Geser Tanah.
ANALISA PERBANDINGAN PERHITUNGAN KAPASITAS MENGGUNAKAN METODE GREENSHIELDS, GREENBERG, DAN UNDERWOOD TERHADAP PERHITUNGAN KAPASITAS MENGGUNAKAN METODE MKJI 1997 Gamran, Ririn; Jansen, Freddy; Paransa, M. J.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 7 (2015): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Manado memiliki beberapa ruas jalan yang sering terjadi masalah lalulintas seperti kemacetan. Kemacetan tersebut disebabkan karena peningkatan ekonomi yang juga menyebabkan mobilitas seseorang meningkat sehingga terjadi pergerakan lalu lintas yang cukup tinggi. Demikian juga yang terjadi diruas jalan raya Manado-Tomohon didepan halte bus Trans Kawanua sebagai daerah studi. Untuk mengatasi masalah tersebut maka diperlukan manajemen lalulintas yang terencana dan terarah dengan terlebih dahulu menetahui karakteristik lalu lintas seperti volume dan kecepatan dengan melakukan studi pada luas jalan tersebut. Studi dalam penelitian ini dilakukan diruas jalan raya Manado-Tomohon selama tiga hari survey, yang bertujuan untuk mengetahui kapasitas yang ada diruas jalan tersebut, dengan metode yang digunakan adalah model Greenshields, Greenberg, dan Underwood yang kemudian dibandingkan dengan kapasitas menggunakan metode MKJI 1997. Kapasitas yang digunakan dengan pemodelan Greenshields, Greenberg, dan Underwood didapat dengan terlebih dahulu  mencari hubungan matematis antara parameter Volume-Kecepatan-Kepadatan dan koefisien determinasi (R2) yang tertinggi untuk tiga hari survey. Dari hasil pemodelan didapat untuk model Greenshields koefisien tertinggi adalah hari Sabtu (arah Manado-Tomohon) dengan R2 = 0,8713 dengan persamaan hubungan matematis V = 51,51942.D-0,58205.D2 dan Kapasitas (VM) =1140,04 smp/jam.  Untuk model Greenberg koefisien determinasi tertinggi adalah hari Sabtu (arah Tomohon-Manado) dengan R2 = 0,9527 dengan persamaan hubungan matematis V = 76,3554.D-14,1890.DLnD dan Kapasitas (VM) = 1134,30 smp/jam. Untuk model Underwood koefisien determinasi tertinggi adalah hari Sabtu (arah Tomohon-Manado) dengan R2 = 0,9125 dengan persamaan hubungan matematis V = 40,38438.D .e-0,0127.D dan Kapasitas (VM) = 1172,17 smp/jam. Untuk perhitungan dengan menggunakan MKJI didapat kapasitas (VM) = 2790 smp/jam. Berdasarkan perhitungan dari ketiga model tersebut yang paling mendekati dengan perhitungan MKJI adalah model Greenberg. Kata Kunci : Kapasitas, Greenshields, Greenberg, Underwood.
KAJIAN PENANGGULANGAN LIMPASAN PERMUKAAN DENGAN MENGGUNAKAN SUMUR RESAPAN DI DAERAH PERUMAHAN WALE PINELENG I TIMUR KABUPATEN MINAHASA Parera, Romario A. L.; Supit, Cindy J.; Jansen, Tommy
JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 10 (2019): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perumahan Wale Pineleng I Timur merupakan perumahan yang terletak di daerah dataran tinggi. Dan pada umumnya daerah dataran tinggi adalah daerah yang sangat minim terjadinya genangan air. Perubahan tata guna lahan membuat daya serap tanah berkurang dan menyebabkan limpasan tidak dapat di tampung sebagian saluran drainase yang ada di perumahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menanggulangi limpasan permukaan yang ada di perumahan Wale Pineleng I Timur, serta dapat menjaga cadangan air yang terdapat dalam tanah. Dan cara penanggulangan yang dipilih adalah membuat sumur resapan. Perhitungan sumur resapan ini menggunakan metode Sunjoto.Sumur resapan ini direncanakan akan dibuat pada rumah- rumah yang salurannya meluap. Dan juga bisa dibuat di setiap rumah untuk menjaga cadangan air dalam tanah yang lebih baik. Berdasarkan penelitian, di dapat total debit yang meluap di seluruh saluran adalah 0,7193 m3/det dan total debit yang dapat ditampung oleh sumur resapan adalah 0,7263 m3/det. Direncanakan sumur resapan ini dibuat berbentuk lingkaran dengan R= 1,5m dengan kedalam sumur bervariasi dari 2-3m. Dengan demikian sumur resapan adalah salah satu cara yang dapat menanggulangi masalah yang ada. Kata Kunci: Limpasan Permukaan, Sumur Resapan, Wale Pineleng 1 Timur
EVALUASI PENGGUNAAN DINDING GESER PADA BANGUNAN RUKO (STUDI KASUS: RUKO HASH INN) Turambi, Christy Nathalie Brenda; Wallah, Steenie E.; Dapas, Servie O.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 9 (2016): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada struktur bangunan tinggi, dinding geser yang ditempatkan secara simetris akan sangat efisien dalam menahan beban lateral. Bangunan ruko dalam studi kasus penelitian ini mengindikasikan penggunaan dinding geser yang kurang memperhatikan faktor penempatan sehingga perlu dievaluasi. Dalam penulisan ini, bangunan ruko Hash Inn Manado yang terdiri dari 5 lantai dan memiliki dinding geser akan dievaluasi dan diberikan variasi-variasi model untuk dianalisis. Variasi model didasarkan pada penambahan elemen kaku yang memberikan kekakuan secara terpusat dan terdistribusi pada beberapa titik. Sedangkan evaluasi dilakukan terhadap periode struktur dan kinerja batas layan. Dari hasil analisis dan evaluasi diperoleh bahwa struktur ruko Hash Inn tidak memenuhi syarat aman periode izin. Variasi-variasi model yang ada memperlihatkan penambahan kekakuan pada struktur secara efektif dapat mereduksi efek torsional apabila elemen kaku ditambahkan secara terpusat pada area dengan nilai simpangan paling besar. Dalam hal ini, Model A4 merupakan model struktur yang disarankan karena dapat mereduksi efek torsional secara efektif dan juga memenuhi syarat aman periode struktur dan kinerja batas layan. Kata Kunci : Dinding Geser, Distribusi Kekakuan, Simpangan, Periode, Kinerja Batas Layan
PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH UNTUK ZONA PELAYANAN IPA PILOLODAA KOTA GORONTALO Yassin, Mohamad Oktora; Kawet, Lingkan; Halim, Fuad; Jasin, Muhammad I.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 12 (2013): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem jaringan air bersih adalah suatu sistem suplai air bersih yang meliputi sistem transmisi dan reservoar. Sistem distribusi atau perpipaan dioperasikan sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi kebutuhan air bersih.Zona pelayanan IPA Pilolodaa terletak di Kota Barat, Kota Gorontalo. Saat ini sebagian wilayah pelayanan tersebut telah mendapat pelayanan air bersih dari PDAM, namun sebagian wilayah pelayanan tidak mendapatkan air bersih. Penyebabnya adalah wilayah tersebut berada pada dataran yang lebih tinggi dari PDAM, sehingga tekanan air untuk distribusinya terbatas.Dengan menggunakan analisa eksponensial, hasil proyeksi jumlah penduduk zona pelayanan IPA Pilolodaa pada tahun 2032 yakni berjumlah 18.537 jiwa dengan total kebutuhan air bersih mencapai 40,164 liter/detik. Agar kebutuhan air bersih terpenuhi maka dibangun 2 reservoir, masing-masing bertipe ground reservoir dengan ukuran 11m x 11m x 3m dan 15m x 15m x 3m. Sistem distribusi menggunakan sistem kombinasi antara sistem pompa dan gravitasi, dengan hasil perhitungan diameter pipa transmisi ke masing-masing reservoar adalah 175 mm dan 200 mm, untuk pipa distribusi bervariasi antara 50 mm - 200 mm. Untuk mendesain sistem penyediaan air bersih digunakan software EPANET 2.0.Kata kunci : Air bersih, Perpipaan, Sistem Penyediaan.
UJI KONSOLIDASI DEPOSIT TANAH LUNAK DENGAN MENGGUNAKAN HORIZONTAL DRAIN Sutrianingsih, Ni Wayan; Rondonuwu, Steeva G.; Sompie, Oktovian B. A.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 12 (2018): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Uji konsolidasi satu dimensi dengan menggunakan odometer dilakukan di laboratorium mengikuti standart ASTM. Beban diaplikasikan secara bertahap setiap 24 jam, berturut–turut 1, 2, 4, 8, 16 dan 32 kg. Pengujian dilakukan pada lempung lunak dengan dan tanpa menggunakan karung goni sebagai permeable layer (horizontal drain) pada tengah lapisan. Dimensi benda uji adalah 60 mm untuk diameter dan 20 mm untuk ketebalan. Hasil uji konsolidasi menunjukkan bahwa dengan menggunakan karung goni proses konsolidasi menjadi lebih cepat. Dengan karung goni diperoleh cv = 0.1485 mm2/detik sedangkan tanpa karung goni  cv = 0.1378 mm2/detik. Kata kunci: odometer, konsolidasi, horizontal drain, penurunan
PENGUJIAN KUAT TARIK BELAH DENGAN VARIASI KUAT TEKAN BETON Untu, Geertruida Eveline; Kumaat, Ellen J.; Windah, Reky S.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 10 (2015): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beton merupakan suatu bahan komposit yang dihasilkan dari pencampuran bahan-bahan agregat halus, agregat kasar,air, semen atau bahan lain yang berfungsi sebagai bahan pengikat hidrolis, dengan atau tanpa menggunakan bahan tambahan. Beton polos memiliki kekuatan tekan yang tinggi dibandingkan dengan kekuatan tariknya. Kuat tekan beban beton adalah besarnya bebean per satuan luas, yang menyebabkan benda uji beton hancur bila dibebani dengan gaya tekan tertentu, yang dihasilkan oleh mesin tekan. Kuat tarik beton biasanya 8%-15% dari kuat tekan beton. Kuat tarik adalah suatu sifat yang penting yang mempengaruhi perambantan dan ukuran retak di dalam struktur. Pada umumnya, nilai kuat tekan dan tarik beton tidak berbanding lurus, setiap usaha perbaikan mutu kekuatan tekan hanya disertai peningkatan kecil nilai kuat tariknya.Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan hubungan antara nilai kuat tekan beton dan nilai kuat tarik belah beton. Pada penelitian ini dilakukan perawatan selama 28 hari dengan benda uji yang digunakan adalah silinder 100x200 mm sebanyak 25 buah untuk pengujian kuat tekan dan 25 buah untuk pengujian kuat tarik belah. Variasi kuat tekan yang digunakan yaitu 20,25,30,35, dan 40 MPa. Hasil pengujian menyatakan bahwa nilai kuat tarik belah pada beton mengalami kenaikan yaitu semakin besar nilai kuat tekan maka nilai kuat tarik belah yang dihasilkan semakin besar pula. Hubungan kuat tekan dan kuat tarik belah beton  berkisar 0,52-0,55 dan nilai perbandingan kuat tarik belah berkisar 8,78-11,59% dari kuat tekan beton. Kata Kunci : Beton, Kuat Tekan, Kuat Tarik Belah
ANALISIS KUALITAS DAN KUANTITAS PENGGUNAAN AIR BERSIH PT. AIR MANADO KECAMATAN WENANG Aronggear, Tigris Efrat; Supit, Cindy J.; Mamoto, Jeffry D.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 12 (2019): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peranan air sangat penting bagi manusia, sehingga pengadaannya harus memenuhi standar kualitas dan kuantitas air bersih yang layak untuk di konsumsi bagi masyarakat di suatu kota. Letak perusahaan daerah air minum berada di dalam Kota Manado. Kebutuhan air masyarakat Kota Manado khusunya di daerah Kecamatan Wenang belum terpenuhi oleh karena faktor teknis yaitu pemakaian meter air dan faktor ekonomi berdasar tingkat kemampuan ekonomi masyarakat yang ditunjukkan dengan rekening listrik.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Data yang diperlukan antara lain data pembacaan meter air, rekening listrik, jumlah jiwa dalam satu keluarga di Kecamatan Wenang Kota Manado untuk 30 sampel.Hasil analisis Kualitas dan Kuantitas  mewujudkan bahwa pemakaian air rata-rata untuk kelompok menengah ke atas (Kelompok A) sebesar 181.29 l/hr/jiwa. Untuk kelompok menengah kebawah (Kelompok B) sebesar 105.54 l/hr/jiwa. Pemakaian air rata-rata untuk kelompok A lebih besar dibandingkan rata-rata pemakaian air untuk kelompok B. Pemakaian air rata-rata untuk seluruh responden pelanggan PDAM di Kecamatan Wenang Kota Manado pada bulan Oktober - Desember 2018 berjumlah 143.415 l/hr/jiwa, sehingga termasuk kota kecil. Kualitas air di PDAM berdasarkan indikasi adanya chlor belum terdeteksi di semua pelanggan karena terpengaruh oleh jarak distribusinya dan terpenggaruh istalasi pada perpipaannya. Kata Kunci : Kualitas Air, Chlor
KAJIAN SIFAT MEKANIK BETON TAILING PADA PENGECORAN DALAM AIR DENGAN MENGGUNAKAN BAHAN TAMBAH SIKACRETE-W Kuhu, Hanna Yashinta; Sumajouw, Marthin D. J.; Pandaleke, Ronny; Tamboto, Winny J.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 2 (2013): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tailing merupakan sisa pengolahan tambang (limbah) yang tidak dikelola sehingga hanya ditampung atau dialirkan ke sungai dekat lokasi penambangan. Dampak lingkungan akibat limbah tailing ini dapat dikurangi dengan memanfaatkannya sebagai substitusi semen. Selain penggunaan pipa tremie, bucket, dan sebagainya untuk mengatasi masalah penghanyutan finer element, segregasi akibat pengecoran di bawah air, dapat juga dengan menambahkan bahan additive Sikacrete-W untuk meningkatkan daya ikat antar material penyusun beton. Dalam penelitian ini diselidiki pengaruh Sikacrete-W terhadap sifat mekanik beton tailing yaitu kuat tekan, kuat tarik belah dan kelecakan beton tailing yang dicor di dalam air, dengan kadar tailing 15%, Sikacrete-W 0%, 8%, 10%, 12%, 14%, dan 16% dari berat semen dan dibandingkan dengan nilai kuat tekan dan kuat tarik belah beton tailing pada kondisi normal. Komposisi campuran beton menggunakan metode ACI 211.1.91. Pengujian yang dilakukan adalah uji kuat tekan dan kuat tarik belah dengan menggunakan benda uji berbentuk silinder berukuran 10/20 cm yang dilakukan pada umur perawatan beton 7, 14 dan 28 hari, dan pengujian kuat tarik belah pada umur 28 hari. Perawatan benda uji yang dilakukan adalah perawatan basah dengan direndam dalam air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar kadar Sikacrete-W yang dipakai dalam pengecoran dalam air relatif menaikkan kuat tekan dan kuat tarik belah beton tailing, namun tidak melebihi konsentrasi optimum Sikacrete-W yaitu 12% dari berat semen. Kuat tekan beton tailing tertinggi yang dicapai pada kondisi underwater-cast concrete dengan menggunakan konsentrasi Sikacrete-W optimum BTKS-12% hanya sebesar 62,22% dari kuat tekan beton tailing pada kondisi normal (non underwater-cast concrete). Kata kunci: Pengecoran dalam air, beton tailing, Sikacrete-W, kuat tekan, kuat tarik belah.
PERENCANAAN BANGUNAN PENGAMANAN PANTAI PADA DAERAH PANTAI MANGATASIK KECAMATAN TOMBARIRI KABUPATEN MINAHASA Lalenoh, Leonardo; Mamoto, Jeffry D.; Dundu, Ariestides K. T.
JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 12 (2016): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pantai Mangatasik yang terletak di Kecamatan Tombariri Kabupaten Minahasa adalah satu kawasan wisata yang ramai dikunjungi oleh wisatawan bukan hanya masyarakat Sulawesi Utara tetapi juga oleh wisatawan dari luar negeri. Hal ini dibuktikan dengan mulai adanya pembangunan home stay/cattage di kawasan pantai ini. Namun Pantai Mangatasik ternyata sudah mulai terancam erosi pantai yang dipengaruhi oleh gelombang. Bila dibiarkan maka lama-kelamaan keadaan ini akan menyebabkan dampak yang negatif yaitu rusaknya pantai yang indah dan juga mengganggu akan aktifitas keseharian masyarakat karena terputusnya jalan transportasi yang menghubungkan Mangatasik dengan desa Poopoh, Teling, Kumu dan Rap Rap. Untuk melindungi pantai Mangatasik dari erosi pantai dan gelombang air laut, maka dibangun bangunan pelindung pantai. Hal-hal yang diperlukan dalam perencanaan yaitu ketersedian data primer dan data sekunder. Data-data sekunder tersebut antara lain : data angin dengan periode ulang 10-100 tahun, dan data pasang surut. Kemudian data tersebut di analisa untuk mendapatkan gelombang rencana dan angkutan sedimen pantai. Berdasarkan hasil analisa Tugas akhir ini didapatkan perencanaan bangunan pengaman pantai yang digunakan adalah Revetment dengan tinggi 6 meter, lebar puncak 2.72 meter, kemiringan 1 : 2, dan fungsi bangunan untuk mencegah erosi. . Kata kunci: Pantai Mangatasik, Gelombang, Pengaman Pantai

Page 6 of 82 | Total Record : 817


Filter by Year

2012 2023


Filter By Issues
All Issue Vol 11 No 1 (2023): Jurnal Sipil Statik Vol 10 No 2 (2022): JURNAL SIPIL STATIK Vol 10 No 1 (2022): JURNAL SIPIL STATIK Vol 9, No 4 (2021): JURNAL SIPIL STATIK Vol 9 No 1 (2021): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 6 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 5 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 4 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 3 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 2 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 8, No 1 (2020): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 12 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 11 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 10 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 9 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 8 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 7 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 6 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 5 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 4 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 3 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 2 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 7, No 1 (2019): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 12 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 11 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 10 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 9 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 8 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 7 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 6 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 5 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 4 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 3 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 2 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 6, No 1 (2018): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 10 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 9 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 8 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 7 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 6 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 5 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 4 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 3 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 2 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 5, No 1 (2017): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 12 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 11 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 10 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 9 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 8 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 7 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 6 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 5 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 4 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 3 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 2 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 1 (2016): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 12 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 11 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 10 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 9 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 8 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 7 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 6 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 5 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 4 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 3 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 2 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 3, No 1 (2015): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 7 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 6 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 5 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 4 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 3 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 2 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 2, No 1 (2014): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 12 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 11 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 10 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 9 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 8 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 7 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 6 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 5 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 4 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 3 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 2 (2013): JURNAL SIPIL STATIK Vol 1, No 1 (2012): JURNAL SIPIL STATIK More Issue