cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Published by IKIP PGRI Pontianak
ISSN : -     EISSN : 24075302     DOI : -
Jurnal ini berisi tentang kajian-kajian hasil pemikiran ataupun hasil penelitian Pendidikan Sosial.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial" : 14 Documents clear
STUDI KECERDASAN INTERPERSONAL MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING FKIP UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK Yuline Yuline
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.2791

Abstract

Penelitian tentang studi kecerdasan interpersonal pada mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling bertujuan untuk mendiskripsikan tingkat kecerdasan interpersonal, faktor-faktor yang mempengaruhi kecerdasan interpersonal dan upaya yang dilakukan pendidik untuk membantu pengembangan kecerdasan interpersonal pada mahasiswa prodi Bimbingan dan Konseling FKIP UNTAN Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif dengan bentuk penelitian survay. Hasil penelitian menunjukan bahwa mahasiswa Bimbingan dan Konseling angktan 2016/2017 kecerdasan interpersonalnya secara umum memperoleh skor 70,82 %  dengan kategori baik, namun ada beberapa indikator yang masih memperoleh skor cukup yaitu indikator mampu membentuk hubungan sosial yang baru skor 67,37 % dan indikator kemampuan komunikasi verbal skor 66,46% dan non verbal skor 65, 48%. Sedangkan indikator yang tergolong baik adalah mampu berempati memperoleh skor 75,50 %, mampu mempertahankan hubungan sosial memperoleh skor 75,60 %. Artinya bahwa mahasiswa Bimbingan dan Konseling sudah memiliki kemampuan berempati, kemampuan mempertahankan hubungan dengan baik, namun masih perlu meningkatkan kemampuan dalam membentuk hubungan sosial yang baru, meningkatkan komunikasi verbal dan non verbal dengan baik.
PENGUATAN PEMAHAMAN TEKNIK PENELITIAN SEJARAH MENGGUNAKAN MEDIA FILM PADA MATA KULIAH PENGANTAR ILMU SEJARAH Teguh Agustian; Basuki Wibowo; Eka Jaya Putra Utama
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.2200

Abstract

Peranan media sebagai sarana untuk memfasilitasi belajar dan mengajar, dalam hal ini media yang akan digunakan adalah media film yang bertujuan dapat membantu penguatan pemahaman mahasiswa pendidikan sejarah terkait tentang teknik penelitian sejarah. Dengan memadukan 4 teknik penelitian sejarah heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Media film akan lebih sangat membantu untuk mempraktekkan 4 teknik penelitian sejarah itu, karena dengan terlibat langsung dalam proses pembuatan dan penerapan, tentunya dalam pelaksanaannya akan lebih maksimal jika dilakukan dengan secara langsung. Harapan yang dihasilkan dari media film ini adalah memberikan penguatan dengan bantuan media film sebagai cara alternatif agar pemahaman dan aplikasi langsung bisa dipraktekkan oleh mahasiswa, sebelum nantinya pada tahapan lanjutan yang lebih luas, yaitu kepada penelitian sesungguhnya yang lebih pada komponen pendidikan sejarah dan ilmu sejarah yang lebih akurat.
BUDAYA PESISIR DAN WISATA PANTAI BERBASIS MASYARAKAT DI PANTAI BARAT KALIMANTAN BARAT (STUDI KASUS KAWASAN WISATA SETAPUK MANGROVE SETAPUK BESAR SINGKAWANG UTARA) Hasanah, Hasanah; Efriani, Efriani; Bayuardi, Galuh
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.3195

Abstract

Setapuk Mangrove merupakan kawasan wisata merepresentasikan wilayah pesisir barat Kalimantan Barat yang mengalami perubahan budaya. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh pemahaman tentang asal mula munculnya gagasan pengelolaan pantai dengan basis masyarakat lokal; mengidentifikasi dan memperoleh tentang peran agen, penggiat dan masyarakat serta organisasi pengelolaan pariwisata; memahami dan mengidentifikasi perubahan atau perluasan orientasi budaya pesisir dengan kesadaran baru (memaknai) tentang potensi wisata sebagai variasi wacana selain kenelayanan; memberikan gambaran kondisi pariwisata kawasan pesisir Kalimantan Barat pasca pandemic covid-19. Penelitian ini mengungkapkan bahwa penanaman mangrove yang digagas oleh agen internal tokoh masyarakat merupakan bentuk respons agen adaptasi terhadap ancaman abrasi yang sudah menyebabkan kerusakan lahan sekitar Desa Setapuk. Sepinya pengunjung membuat sumber dana pemeliharaan fasilitas kawasan wisata berkurang. Beberapa fasilitas tampak terbengkalai, meskipun mulai ada yang dibenahi sedikit demi sedikit, seperti beberapa papan titian di sepanjang hutan mangrove, dan jembatan gantung yang melintasi Sungai Setapuk.
PELAKSANAAN GOOD GOVERNANCE SEBAGAI PERWUJUDAN VISI-MISI KEPALA DAERAH TERPILIH DI KABUPATEN SINTANG PERIODE 2016-2021 Mardawani Mardawani; Dessy Triana Relita
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.2436

Abstract

Tujuan dalam penlitian ini yaitu ingin mengkaji lebih mendalam dari sisi ilmiah mengenai pelaksanaan Good Governance perwujudan visi-misi Kepala Daerah Kabupaten Sintang periode 2016-2021. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif bentuk penelitian studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan program telah dimulai sejak tahun pertama pemerintahan Bupati terpilih. Beberapa desa telah dibuka akses jalan, pembangunan sekolah, air bersih, puskesmas dan lain sebagainya. Namun tentunya sampai sekarang (2 tahun) kepemimpinan belum semuanya tercapai, hal tersebut disebabkan oleh beberapa kendala, antara lain: 1). Anggaran yang terbatas; 2). Luasnya wilayah kabupaten Sintang sehingga sulit terjangkau; 3). Dukungan dari pemerintah baik provinsi maupun pusat yang masih terbatas; dan lain sebagainya. Strategi yang digunakan dalam pencapaian Good Governance yaitu strategi inti, startegi konsekuensi, strategi pemakai jasa, strategi pengendalian, dan strategi budaya. Secara umum ketercapaian good governance menunjuk pada suatu proses pengelolaan pemerintahan melalui keterlibatan stakeholders yang luas dalam berbagai bidang speerti bidang ekonomi, sosial dan politik dan pendayagunaan sumber daya alam, keuangan masyarakat menurut kepentingan semua pihak dengan cara yang sesuai prinsip-prinsip keadilan, kejujuran, persamaan, efisiensi, transparansi dan akuntabilitas.
PENERAPAN METODE COOPERATIVE LEARNING TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM BIMBINGAN KONSELING Miharja, Wira
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.3196

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model bimbingan konseling dalam konseling individu pada siswa kelas  Xl IPS SMA Negeri 2 Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat. Penelitian ini di dasarkan pada kenyataan bahwa kemampuan pemahaman siswa terhadap layanan bimbingan belajar masih rendah. Padahal dengan dikuasainya materi ini pada umum siswa tidak mengalami kesulitan untuk mempelajari mata pelajaran lainya, peneliti ini dilaksanakan pada bulan september sampai dengan desember 2019. Berdasarkan hasil proses penelitian, disimpulkan bahwa siswa kelas Xl IPS SMA Negeri 2 Sungai Raya sangat antusisas dan termotivasi dalam mengikuti layanan bimbingan, dan prestasi mereka juga meningkat.
BIMBINGAN KELOMPOK ROLE PLAYING UNTUK MENGEMBANGKAN RASA HORMAT MAHASISWA KEPADA DOSEN Tri Mega Ralasari; Eli Trisnowati
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.2228

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengetahui kondisi rasa hormat yang dimiliki oleh mahasiswa terhadap dosen, dan mengetahui efektifitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik role playing untuk meningkatkan rasa hormat mahasiswa terhadap dosen. Adapun variabel yang menjadi aspek dalam penelitian untuk mengetahui sejauhmana pengaruhnya terhadap keterlaksanaan layanan bimbingan kelompok terdiri dari perasaan, pengetahuan, dan tindakan. Dari hasil penelitian yang dilakukan, terbuti bahwa pelaksanaan bimbingan kelompok dengan teknik role playing efektif mengembangkan rasa hormat mahasiswa terhadap dosen.
HUBUNGAN ANTARA SIKAP NASIONALISME DENGAN KESADARAN SEJARAH MAHASISWA (STUDI PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH IKIP PGRI PONTIANAK) Agus Dediansyah; Sahid Hidayat
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.2263

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui, Hubungan Sikap Nasionalisme dengan Kesadaran Sejarah mahasiswa IKIP PGRI Pontianak Program Studi Pendidikan Sejarah semester V. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif dengan pendekatan studi hubungan. Adapun hasil dalam penelitian ini yaitu: (1) Rata-rata/mean sikap nasionalisme pada mahasiswa program studi Pendidikan Sejarah IKIP PGRI Pontianak adalah 65,93 atau dalam kategori Baik. (2) Rata-rata/mean kesadaran sejarah pada mahasiswa program studi Pendidikan Sejarah IKIP PGRI Pontianak adalah 62,21 atau dalam kategori Baik. (3) Terdapat hubungan positif dan signifikan antara sikap nasionalisme dan kesadaran sejarah pada mahasiswa program studi Pendidikan Sejarah IKIP PGRI Pontianak. Hal ini ditunjukkan dari besarnya nilai r hitung lebih besar dari r tabel (0,9410,3673) dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang berarti kurang dari 0,05 (0,0000,05), koofisien regresi adalah 0,794 dengan konstanta 9,870 Jadi dapt disimpulkan korelasi antara sikap nasionalisme dan kesadaran sejarah teruji kebenarannya.
BUDAYA PESISIR DAN WISATA PANTAI BERBASIS MASYARAKAT DI PANTAI BARAT KALIMANTAN BARAT (STUDI KASUS KAWASAN WISATA SETAPUK MANGROVE SETAPUK BESAR SINGKAWANG UTARA) Hasanah Hasanah; Efriani Efriani; Galuh Bayuardi
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.3251

Abstract

Setapuk Mangrove merupakan kawasan wisata merepresentasikan wilayah pesisir barat Kalimantan Barat yang mengalami perubahan budaya. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh pemahaman tentang asal mula munculnya gagasan pengelolaan pantai dengan basis masyarakat lokal; mengidentifikasi dan memperoleh tentang peran agen, penggiat dan masyarakat serta organisasi pengelolaan pariwisata; memahami dan mengidentifikasi perubahan atau perluasan orientasi budaya pesisir dengan kesadaran baru (memaknai) tentang potensi wisata sebagai variasi wacana selain kenelayanan; memberikan gambaran kondisi pariwisata kawasan pesisir Kalimantan Barat pasca pandemic covid-19. Penelitian ini mengungkapkan bahwa penanaman mangrove yang digagas oleh agen internal tokoh masyarakat merupakan bentuk respons agen adaptasi terhadap ancaman abrasi yang sudah menyebabkan kerusakan lahan sekitar Desa Setapuk. Sepinya pengunjung membuat sumber dana pemeliharaan fasilitas kawasan wisata berkurang. Beberapa fasilitas tampak terbengkalai, meskipun mulai ada yang dibenahi sedikit demi sedikit, seperti beberapa papan titian di sepanjang hutan mangrove, dan jembatan gantung yang melintasi Sungai Setapuk.
PENERAPAN METODE COOPERATIVE LEARNING TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM BIMBINGAN KONSELING Wira Miharja
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.3252

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model bimbingan konseling dalam konseling individu pada siswa kelas  Xl IPS SMA Negeri 2 Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat. Penelitian ini di dasarkan pada kenyataan bahwa kemampuan pemahaman siswa terhadap layanan bimbingan belajar masih rendah. Padahal dengan dikuasainya materi ini pada umum siswa tidak mengalami kesulitan untuk mempelajari mata pelajaran lainya, peneliti ini dilaksanakan pada bulan september sampai dengan desember 2019. Berdasarkan hasil proses penelitian, disimpulkan bahwa siswa kelas Xl IPS SMA Negeri 2 Sungai Raya sangat antusisas dan termotivasi dalam mengikuti layanan bimbingan, dan prestasi mereka juga meningkat.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA MATA KULIAH SEJARAH ASIA TENGGARA Emi Tipuk Lestari; Fivi Irawani; Arif Januardi
Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/sosial.v8i1.3253

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menganalisis implementasi pendidikan multikultural pada mata kuliah Sejarah Asia Tenggara. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian: 1) Rencana implementasi pendidikan multikultural pada mata kuliah sejarah Asia Tenggara pada mahasiswa pendidikan sejarah dilakukan di kelas B pagi semester 3 selama bulan juli. Pendidikan multikultur ini dilaksanakan dengan mengintegrasikan dengan mata kuliah Sejarah Asia Tenggara pada kompetensi kemampuan menganalisis perkembangan kawasan Asia Tenggara dewasa ini. 2) Pelaksanaan perkuliahan pendidikan multikultural pada mata kuliah Sejarah Asia Tenggara dilaksanakan secara terintegrasi dengan materi masalah multicultural di Asia Tenggara dengan menggunakan metode diskusi. 3) Terdapat faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pendidikan multikultur dalam mata kuliah Sejarah Asia Tenggara.

Page 1 of 2 | Total Record : 14


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol. 12 No. 1 (2025): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 11 No. 3 (2024): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 11 No. 2 (2024): Sosial Horizon ( Jurnal Pendidikan Sosial) Vol. 11 No. 1 (2024): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 10 No. 3 (2023): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 10 No. 2 (2023): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 10 No. 1 (2023): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 10, No 1 (2023): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 9 No. 2 (2022): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 9, No 2 (2022): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 9, No 1 (2022): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 2 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 8, No 1 (2021): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 7, No 2 (2020): SOSIAL HORIZON: JURNAL PENDIDIKAN SOSIAL Vol 7, No 1 (2020): SOSIAL HORIZON: JURNAL PENDIDIKAN SOSIAL Vol 6, No 2 (2019): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 6, No 1 (2019): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 5, No 2 (2018): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 5, No 1 (2018): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 4, No 2 (2017): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 4, No 1 (2017): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 4, No 1 (2017): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 3, No 2 (2016): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 3, No 2 (2016): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 3, No 1 (2016): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 3, No 1 (2016): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 2, No 2 (2015): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 2, No 2 (2015): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 2, No 1 (2015): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 2, No 1 (2015): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 1, No 1 (2014): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial Vol 1, No 1 (2014): Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial More Issue