cover
Contact Name
Mohammad Fauziddin
Contact Email
Mohammad Fauziddin
Phone
+6282285580676
Journal Mail Official
jurnalobsesi@gmail.com
Editorial Address
Jalan Tuanku Tambusai Nomor 23 Bangkinang Kota Kabupaten Kampar Riau
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
ISSN : 23561327     EISSN : 25498959     DOI : https://doi.org/10.31004/obsesi
Core Subject : Education,
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini is an peer-reviewed journal dedicated to interchange for the results of high quality research in all aspect of early childhood educatuion. The journal publishes state-of-art papers in fundamental theory, experiments and simulation, as well as applications, with a systematic proposed method, sufficient review on previous works, expanded discussion and concise conclusion. As our commitment to the advancement of science and technology, the Jurnal Obsesi follows the open access policy that allows the published articles freely available online without any subscription.
Articles 110 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1 (2023)" : 110 Documents clear
Persepsi Guru TK terhadap Penyelenggaraan Pendidikan Inklusif di Kota Pontianak Desni Yuniarni; Andini Linarsih; Dian Miranda; Halida Halida; Sesilia Seli
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3615

Abstract

Penyelenggaraan pendidikan inklusi bertujuan untuk memfasilitasi pendidikan bagi setiap anak dengan berbagai karakteristik kemampuannya. Guru sebagai pendidik anak usia dini perlu memilikibagaimana pandangan pendidikan inklusif itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi guru Taman Kanak-Kanak dalam penyelenggaraan pendidikan inklusif di Kota Pontianak menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan kuesioner. Sampelnya adalah 147 guru Taman Kanak-kanak di Kota Pontianak, dengan uji validitas menggunakan validitas konstruk pendapat ahli. Berdasarkan hasil penelitian, persepsi guru TK terhadap penyelenggaraan pendidikan inklusi di Kota Pontianak cukup baik, tujuan penyelenggaraan pendidikan inklusi di Kota Pontianak cukup baik dan fasilitas dan Inklusi infrastruktur pendidikan di Kota Pontianak tergolong baik
Stimulasi Karakter Komunikatif dan Rasa Ingin Tahu Anak Usia (1-3) Tahun Siti Nurhidayah; Febriyanti Utami
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3499

Abstract

Keluarga menjadi pondasi pertama mengajarkan pendidikan karakter kepada anak usia dini sebagai nilai dasar kemanusiaan diantaranya keberanian berbicara serta mencari tahu hal baru. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui stimulasi karakter komunikatif untuk melayani karakter rasa ingin tahu yang diterapkan oleh keluarga kepada anak-anak usia (1-3) tahun. Penelitian ini mengguakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga di Tanjung Payang Dusun 1 yang berjumlah 60 keluarga, dan sampel pada penelitian ini berjumlah 30 keluarga dengan mengambil partisipan 30 orang dengan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket. Teknik analis data yang digunakan dengan perhitungan presentase. Hasil penelitian menunjukkan stimulasi karakter komunikatif dan karakter rasa ingin tahu pada anak yang diberikan oleh keluarga kepada anak usia dini yaitu terdapat sembilan orang berada pada kategori sangat sering memberikan stimulasi, sebelas orang berada pada kategori sering dalam memberikan stimulasi, dan 10 orang berada pada kategori pernah memberikan stimulasi. Hal tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar keluarga sudah berada pada kategori sering dalam memberikan stimulasi karakater komunikasi dan karakter rasa ingin tahu pada anak.
Peran Orang Tua dalam Membentuk Kemandirian Anak Usia 4-5 Tahun Khusnul Khotimah; Zulkarnaen Zulkarnaen
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3832

Abstract

Riset berikut bertujuan untuk menganalisa peran orangtua sebagai motivator, fasilitator, serta pembimbing untuk pengembangan karakter mandiri.  Metode riset yang dipakai ialah kualitatif dengan pendekatan field research. Teknik yang digunakan dalam riset berikut ialah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Riset berikut dilaksanakan di kelompok A TK Pertiwi 1 Sobokerto Ngemplak Boyolali, dengan jumlah subjek 6 orang anak dan orang tuanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran orangtua dalam menjadi pembimbing serta motivator sudah dilakukan secara benar usaha yang orang tua laksanakan yakni menemani anak ketika belajar, mendukung serta memberi nasihat untuk anak serta memberikan contoh. Sedangkan orang tua dalam hal menstimulasi kemandirian anak belumlah maksimal. Kondisi tersebut dikarenakan sebab peran orang tua belum dilakukan dengan baik terutama pada peran sebagai fasilitator, orang tua belum menstimulasi anak, orang tua juga belum memberi kesempatan untuk anak dalam melaksanakan berbagai aktivitas sehingga kemandirianya belumlah maksimal. Maka dalam menumbuhkan kemandirian pada anak, orangtua harus mendukung anak dalam menumbuhkan kemandirian melalui pemberian peluang anak dalam menemukan serta mengeksplorasi hal-hal baru.
Menggambar sebagai Alternatif Pendekatan Konsepsi Pendidikan Seni Rupa Anak Usia Dini Rara Dini Pebrianty; Joko Pamungkas
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3696

Abstract

Menggambar merupakan kegiatan yang dapat digunakan untuk mengasah dan mengembangkan kreativitas yang telah ada dalam diri anak serta dapat membantu anak mengekspresikan perasaan mereka secara bebas. Menggambar sebagai alternatif pendekatan konsepsi pendidikan seni rupa bertujuan agar anak-anak menguasai konsep seni menggambar secara luas sehingga dapat mengembangkan keterampilan-keterampilan yang ada dalam diri anak. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana menggambar sebagai alternatif pendekatan konsepsi pendidikan seni rupa. Metode penelitian  yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber informasi berasal dari kepala sekolah, guru kelas dan anak-anak. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kegiatan menggambar dapat menjadi salah satu alternatif pendekatan konsepsi pendidikan seni rupa pada anak usia dini, karena melalui menggambar guru dapat meningkatkan pemahaman seni rupa secara luas pada anak dan guru juga dapat meningkatkan kreativitas, imajinasi anak serta menjadi wadah bagi anak-anak menuangkan ide-ide kreatif. Kegiatan menggambar dapat menjadi alat bagi guru untuk dapat menciptakan suasana pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi anak, sehingga anak-anak tidak bosan ketika belajar di kelas.
Mnemonic Learning Strategies in Improving Mastery of Tajwid Materials Dian Dian; Niswatun Baroroh; Nadia Laraswati; Hasan Baharun; Ahnas Finafisatil Aisyi
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3735

Abstract

To create good learning achievement, it is necessary to pay attention to several factors, one of which is the method used. Mnemonic learning aims to make it easier for young children to master tajwid material. This study aims to determine the level of learning achievement of Early Childhood Education (PAUD) Mikhrajul Ulum Jambearum Sumberjambe Jember students. The research approach used is a qualitative type of case study. Data collection techniques used are observation, interviews and documentation. The data analysis was carried out circularly, starting from data collection, reduction, data display and conclusion. The study results showed that it became easier for students to master Tajweed material without feeling pressured and bored because, in practice, the teacher used songs, acronyms, and mind mapping in learning Tajweed material. Learning that takes place is very enjoyable. As for its application, the teacher's creativity is needed in developing methods (singing, acronyms, concept maps) that are appropriate to the learning material so that students can more easily master and remember the material and feel happy and not burdened in learning
Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing oleh Guru PAUD I Made Elia Cahaya; Christiani Endah Poerwati; Ayu Suryaningsih
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.2534

Abstract

Model pembelajaran inkuiri terbimbing memiliki tahapan dan prinsip yang selaras dengan pendekatan pembelajaran saintifik. Pembelajaran yang menyenangkan dan berpusat pada anak, terdiri dari proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, dan mengomunikasikan. Penelitian ini untuk menganalisis kendala-kendala yang dihadapi serta efektitivitas dalam penerapan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing yang diaplikasikan oleh guru PAUD. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan  metide pengumpulan data berupa   oberservasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian ditemukan persentase guru yang telah menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing sebesar 53,3%, kendala yang ditemukan dalam penerapan disebabkan karena Kemampuan anak tidak merata (86,7%). Dan Efektifitas penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing diketahui dari rata-rata perkembangan kemampuan anak yang menunjukan 4,4% berkembang sangat baik, 68,9% sudah berkembang sesuai harapan, 26,7% mulai berkembang dan tidak anak-anak yang belum mengalami perkembangan.
Pengembangan Buku Panduan Pembelajaran Berbasis Nilai Pancasila pada Anak Usia Dini Anik Lestariningrum; Etty Andyastuti; Nur Lailiyah; Intan Prastihastari Wijaya; Yatmin Yatmin; Dwi Yogi Karisma
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3994

Abstract

Pentingnya pembelajaran nilai Pancasila menjadi hal yang dibutuhkan saat ini, karena muncul permasalahan yang di hadapi  oleh satuan pendidikan jenjang Taman Kanak-kanak ketika harus mengimplementasikan aspek nilai-nilai Pancasila dalam pembelajaran masih kurang terutama ketersediaan buku panduan pembelajaran yang dimiliki guru secara praktis dapat membantu merancang stimulasi sesuai dengan capaian pembelajaran fase fondasi dalam kurikulum merdeka. Tujuan penelitian ini adalah mengembangan buku panduan pembelajaran berbasis nilai Pancasila untuk anak usia dini khususnya usia 5-6 tahun. Metode yang digunakan adalah desain pengembangan 4-D (Four D Models). Hasil penelitian yang dilakukan sampai tahap perancangan design yaitu rancangan buku panduan dalam pengkajian materi ahli agar nanti dalam uji coba dapat dilakukan dengan masukan dan hasil validasi materi yang tepat. Harapan penulis akan melanjutkan tahap uji coba selanjutnya untuk memperoleh hasil yang nantinya memiliki kebermaknaan mendalam dalam peningkatan kualitas pembelajaran anak usia dini berbasis nilai Pancasila.
Pola Pendampingan Orang tua dalam Pembelajaran Anak Usia Dini Selama Covid-19 Imam Muthie; Sugito Sugito
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.2271

Abstract

Pembelajaran online telah menggantikan pembelajaran tatap muka tradisional selama pandemi Covid-19 untuk mempertahankan pembelajaran PAUD dan permainan anak-anak di rumah. Penelitian ini menggunakan metode kajian studi literatur guna menunjukkan pola pendampingan yang dilakukan oleh orang tua dalam pembelajaran mandiri anak usia dini dari rumah selama pandemi. Metode pengumpulan data diambil dari berbagai literatur yang sesuai, dan telah melalui proses analisis, evaluasi, klasifikasi dan sintesis. Pola pendampingan adalah suatu bentuk dukungan atau bantuan yang diberikan secara terus menerus demi mencapai suatu tujuan tertentu, dalam konteks belajar anak usia dini orang tualah yang berperan aktif dalam melakukan pendampingan terhadap anak. Orang tua melakukan pendampingan belajar pada anak dalam bentuk mengawasi anak belajar, mengatur waktu belajar anak, mengidentifikasi kesulitan belajar anak, dan membantu mengatasi kesulitan belajar anak, serta memfasilitasi kebutuhan belajar anak. Bentuk pendampingan lain yang dilakukan oleh orang tua adalah memberikan motivasi agar anak menyelesaikan tugasnya secara mandiri dengan sebaik mungkin. Berdasarkan hasil temuan studi tersebut dapat disimpulkan bahwa sejatinya pola pendampingan belajar pada anak usia dini di masa pandemi merupakan kewajiban orang tua yang harus dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan disamping kewajiban lainnya
Implementation Outdoor Learning Activities (OLA) to Develop Early Childhood Language Skills Khusnul Laely; Lilis Madyawati; Hermahayu Hermahayu; Syakilla Fatkhia Rizki; Chomisah Chomisah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3980

Abstract

Aspects of language is one aspect that is owned by early childhood that must be stimulated. At this time, children's language skills have not been optimally stimulated and have not been designed through interesting activities. The aim of this research is to describe the need to implement early childhood language development through Outdoor Learning Activity. This study uses a survey method. The subjects were educators at Early Childhood Education institutions under the auspices of Himpaudi Magelang Regency, the Bustanul Athfal Teachers' Association, the Raudhatul Athfal Teachers' Association totaling 40 educators. The data collection tool used a questionnaire at the FGD event to identify the implementation of OLA in developing early childhood language. The analysis technique uses descriptive analysis, namely describing facts with the right interpretation to recognize phenomena and to describe accurately some of the phenomena, groups or individuals that are happening. The results showed that 27.03% of educators had implemented OLA every day and had not optimally developed children's language skills. Stimulation of children's language is still carried out monotonously in the classroom by using conversation method by 24%, storytelling 22%, and question and answer 11%. So that it has not fulfilled the BAN PAUD and PNF accreditation instruments, namely education units that apply interesting learning activities outdoors to get at least 30 minutes of sunlight every day. This supports the need for OLA learning designs to take advantage of the potential of the child's environment.
Pengembangan Media Timbangan Materi Konsep Pengukuran pada Anak Usia Dini Syafdaningsih Syafdaningsih; Hasmalena Hasmalena; Rukiyah Rukiyah; Lia Dwi Ayu Pagarwati; Dara Zulaiha; Rina Rahayu Siregar; Arjuna Arjuna; Ari Sofia
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3631

Abstract

Pembelajaran matematika konsep pengukuran penting diperkenalkan sejak dini kepada anak untuk mempermudah anak menyelesaikan suatu masalah di kehidupan sehari-hari dengan daya nalar yang ia miliki. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan penggunaan media Measurement Ship (Meship Sahaya) untuk membantu anak memahami konsep pengukuran. Media Measurement Ship (Meship Sahaya) adalah suatu media pembelajaran yang menekankan tentang pengenalan konsep pengukuran pada anak, seperti membandingkan ukuran berat dan ringan. Peneliti menggunakan metode pengembangan RD (Research Development) dengan langkah-langkah dalam melakukan penelitian Borg and Gall. Subjek uji coba ahli, pada penelitian ini ahli yang terlibat yaitu ahli dibidang media dan ahli dibidang materi. Hasil dari penelitian ini yaitu penggunaan media Meship Sahaya valid dan layak untuk di uji cobakan di lapangan. Meship Sahaya terbukti efektif sekaligus menjadi alternatif baru bagi sekolah PAUD dalam memberikan pemahaman pada anak usia dini terkait pembelajaran matematika materi konsep pengukuran melalui media yang dikemas secara menarik berbentuk kapal.

Page 6 of 11 | Total Record : 110