cover
Contact Name
Andista Candra Yusro
Contact Email
andista@ikipppgrimadiun.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
mislan_fis03@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK)
ISSN : 24428868     EISSN : 2442904X     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) with registered number ISSN 2442-8868 (printed), ISSN 2442-904X(online) is scientific journals which publish articles from the fields of physics and physics education. JPFK will publish in two times issues Volume 1, Numbered: 1-2 are scheduled for publication: March and September.
Arjuna Subject : -
Articles 127 Documents
Tes Diagnostik Four Tier untuk identifikasi pemahaman dan miskonsepsi siswa pada materi gerak melingkar beraturan Annisa, Rizki; Astuti, Budi; Mindyarto, Budi Naini
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2319.36 KB) | DOI: 10.25273/jpfk.v5i1.3546

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi pemahaman konsep siswa dan miskonsepsi siswa pada materi gerak melingkar beraturan.  Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif  kuantitatif. Penelitian dilaksanakan  di  SMA  negeri  8  semarang. Teknik pengumpulan data berupa dokumentasi dan tes. Tes yang digunakan adalah tes diagnostik pilihan ganda four-tier. Hasil analisis uji validasi secara keseluruhan aspek persentasenya adalah 80.2% dengan kategori layak digunakan sebagai tes diagnostik pada materi gerak melingkar beraturan.  Tes diagnostik four tier dapat digunakan untuk mendeteksi pemahaman konsep siswa dan miskonsepsi siswa. Siswa kelas XI di SMA Negeri 8 Semarang teridentifikasi mengalami miskonsepsi pada materi gerak melingkar beraturan dan perlu ditingkatkan pemahamannya.  
Analisis Hukum Kekekalan Momentum Model Tumbukan Kelereng dengan Gantungan Ganda menggunakan Analisis Video Tracker Utari, Setiya; Prima, Eka Cahya
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v5i2.4145

Abstract

Pengajaran sains tidak hanya terfokus pada apa yang harus siswa ketahui, tetapi dengan tantang era saat ini pengajaran sains lebih menekankan pada mengajarkan bagaimana cara mengetahui. Dengan tantangan ini maka yang penting bagaimana pembelajaran sains memberikan fasilitas untuk melatihkan cara mendapatkan pengetahuan dan cara menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah, cara-cara ini yang kita kenal sebagai kompetensi literasi saintifik. Artikel ini memberikan gambaran tentang cara-cara membangun konsep Impuls dan momentum serta menggunakan teknologi untuk mendapatkan data yang berkualitas pada eksperimen tumbukan menggunakan analisis video tracker. Hasil pengujian menunjukkan analisis video tracker dengan menggunakan kit model tumbukan kelereng dengan gantungan ganda ini diperoleh eror yang cukup baik sebesar 0,01. Untuk model tumbukan lenting sempurna diperoleh nilai koefisien restitusi 1.01, model tumbukan lenting sebagian dengan nilai koefisien restitusi e=0,64, dan model tumbukan tidak lenting dengan nilai koefisien restitusi e=0,001. Kit pembelajaran ini merupakan terobosan terbaru untuk menguji hukum kekekalan momentum yang sangat cocok untuk pembelajaran fisika di SMP dan SMA dengan pemasangan yang mudah, sederhana, serta menghasilkan kontak pusat massa yang sangat baik.
Upaya Membangun Keterampilan Proses Sains Melalui Pembelajaran Inkuiri Berbantuan Alat Peraga Gaya Sentripetal Negoro, Ridho Adi
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (602.616 KB) | DOI: 10.25273/jpfk.v5i1.3323

Abstract

Pemahaman konsep tentang fisika akan lebih mudah diterima oleh siswa apabila mereka memiliki keterampilan proses sains. Pembelajaran inkuiri adalah salah satu alternatif untuk membangun keterampilan proses sains ini. Materi fisika gaya sentripetal dianggap oleh siswaidentik dengan persamaan matematis, maka peneliti mengupayakan penggunaan alat peraga gaya sentripetal untuk menunjang pembelajaran inkuiri. Tujuan penelitian ini adalah untuk membangun ketrampilan proses sains siswa melalui pembelajaran inkuiri berbantuan alat peraga gaya sentripetal sehingga hasil belajar dapat meningkat. Rancangan penelitian menggunakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari 2 siklus. Masing-masing siklus terdiri dari langkah: perencanaan, implementasi, evaluasi dan refleksi yang mengadopsi model spiral dari Kemmis dan MC Taggart. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut 1) terjadi peningkatkan ketrampilan proses sains pada siswa kelas X SMA melalui pembelajaran inkuiri menggunakan alat peraga dengan persentase ketercapaian keterampilan proses sains setelah CAR 89,34 % 2) Terjadi peningkatan hasil belajar siswa kelas X SMA melalui pembelajaran inkuiri menggunakan alat peraga ditunjukan oleh nilai rata-rata tes essai setelah CAR sebesar 85,2.
Penerapan Model Pembelajaran ADDIE Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Siswa Pada Materi Kinematika Gerak Lurus Rosdianto, Haris; Sulistri, Emi; Munandar, Nasa
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.05 KB) | DOI: 10.25273/jpfk.v5i1.2947

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan proses sains siswa setelah diterapkan model pembelajaran ADDIE. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode quasy exsperiment dan menggunakan desain penelitian nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII di salah satu SMP Negeri 8 Singkawang. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII A yang diambil dengan menggunakan teknik simple random sampling. Peningkatan keterampilan proses sains diukur dengan menggunakan 14 soal pilihan ganda beralasan. Dari analisis dengan menggunakan N-gain, diperoleh peningkatan keterampilan proses sains sebesar 0,56 dengan kategori sedang. Oleh karena itu, model pembelajaran ADDIE dapat menjadi solusi dalam peningkatan keterampilan proses sains siswa.
Analisis korelasi sikap siswa dan disiplin siswa terhadap IPA pada Siswa SMP Provinsi Jambi Kurniawan, Dwi Agus; Astalini, Astalini; Kurniawan, Nugroho; Pathoni, Haerul
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.968 KB) | DOI: 10.25273/jpfk.v5i2.5014

Abstract

Ilmu Sains dan karakter dalam pendidikan menjadi fokus penting dalam efektivitas dan keberhasilan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk melihat sikap siswa terhadap sains dan melihat disiplin siswa terhadap sains, kemudian menganalisis korelasi antara dua variabel (sikap dan disiplin) tentang sains. Penelitian ini menggunakan penelitian survei. Instrumen Penelitian: sikap siswa dan disiplin siswa terhadap sains, yang terdiri dari 25 pernyataan untuk setiap variabel. Penlitian ini dilaksanakan kepada 864 siswa/i SMP di Provinsi Jambi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) indikator sikap siswa terhadap sains menunjukkan sikap positif (kategori baik), (2) indikator disiplin siswa terhadap sains menunjukkan hasil positif, (3) statistik korelasi antara sikap siswa dan disiplin menunjukkan korelasi positif, dengan perincian; Kelas 7 memiliki korelasi yang sangat kuat (0,696), kelas 8 memiliki korelasi yang sangat kuat (0,828), dan kelas 9 memiliki korelasi yang kuat (0,696). Kesimpulannya: variabel sikap siswa dan disiplin siswa menunjukkan hasil positif dan setiap kelas memiliki korelasi positif dan mayoritas tingkat kelas memiliki kategori korelasi yang sangat kuat. Artinya penguatan karakter sikap dalam sains akan diikuti dengan penguatan karakter disiplin dalam sains.
Aplikasi Interdigital Capacitor Sensor (IDCS) dalam pengukuran permitivitas relatif Crude Oil Rachmanita, Risse Entikaria; Ahmadi, Haerul
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v5i2.4011

Abstract

Interdigital Capacitor Sensor (IDCS) telah diaplikasikan dalam berbagai bidang, terutama pada bidang kimia dan biologi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan  pengukuran permitivitas relatif pada crude oil dengan mengaplikasikan IDCS sebagai media sensing. Permitivitas relatif sangat dibutuhkan untuk mendapatkan sifat kelistrikan, yang metodenya masih jarang didapatkan pada special liquid seperti pada crude oil. IDCS dapat dimanfaatkan untuk aplikasi pada pengukuran microlevel crude oil. IDCS dicetak pada printed circuit board (PCB) dengan konfigurasi dua pola sisir elektroda. Sensor yang telah dibuat memiliki 5 elektroda di setiap sisinya, panjang elektroda adalah 40 mm, lebar elektroda adalah 4 mm, tebal elektroda adalah 0,01 mm, dan jarak antar elektroda adalah 5 mm. Kalibrasi IDCS menggunakan RCL meter tipe PM 6303A Philip frekuensi 1 kHz. Pengujian sensor dilakukan dengan pengukuran kapasitansi IDCS sendiri dan pengukuran kapasitansi  aquades. Selanjutnya, dilakukan pengukuran kapasitansi crude oil menggunakan IDCS yang telah dikalibrasi. Hasil pengukuran diperoleh nilai rata-rata kapasitansi IDCS (tembaga), air murni, dan crude oil berturut-turut adalah (22,7 ± 0,6) pF, (1,12 ± 0,05) nF, dan (25,6 ± 0,6) pF. Hasil perhitungan dari data kapasitansi diperoleh permitivitas relatif IDCS (tembaga), air murni, dan crude oil berturut-turut adalah 17,2 ± 0,4, 71,89 ± 1,67, dan 2,4 ± 0,2. Nilai kapasitansi bahan uji berbanding lurus dengan nilai permitivitas relatifnya.
Pengaruh Modul Praktikum Optika Berbasis Inkuiri Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Sikap Ilmiah Mahasiswa Wahyudi, W; Lestari, Isnania
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.944 KB) | DOI: 10.25273/jpfk.v5i1.3317

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh diterapannya modul praktikum optika berbasis inkuiri terhadap keterampilan proses sains (KPS) dan sikap ilmiah mahasiswa. Desain pre-experimental digunakan dalam penelitian ini dengan rancangan one group pretest and posttest. Sampel penelitian adalah mahasiswa pendidikan fisika yang menempuh mata kuliah optika sebanyak satu kelas. Instrumen pengumpulan data KPS Dasar berupa Soal Tes pilihan ganda berjumlah 21 soal dengan aspek mengobservasi, mengukur, mengklasifikasi, menyimpulkan, memprediksi dan mengkomunikasi. Instrumen pengumpulan data Sikap ilmiah mahasiswa berupa Angket berjumlah 32 soal. Data KPS Terintegrasi diukur dari hasil laporan praktikum mahasiswa yang meliputi aspek mengontrol variabel, berhipotesis, mengintepretasikan data dan bereksperimen. Hasil menunjukan peningkatan KPS Dasar aspek mengobservasi, mengklarifikasi, menyimpulkan dan memprediksi dalam kategori yang sedang. Sedangkan peningkatan KPS Dasar aspek mengukur dan mengkomunikasikan masih dalam katerogi peningkatan yang rendah. Secara signifikan melalui uji t-Test: two Paired Sample disimpulkan bahwa KPS Dasar mahasiswa lebih baik setelah diterapkan modul praktikum optika berbasis inkuiri. KPS Terintegrasi mahasiswa pada aspek berhipotesis, mengintepretasikan data dan bereksperiman memiliki kategori yang baik sedangkan aspek mengontrol variabel masih dalam kategori yang cukup. Nilai rerata total sikap ilmiah mahasiswa dalam kategori baik setelah diterapkan modul praktikum optika berbasis inkuiri.
Kurva histeresis bahan feromagnetik Co0.8Pt0.2 pada tiga daerah domain Hasanah, Irmawati; Rohman, Lutfi; Supripyanto, Edy
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v6i1.5236

Abstract

Bahan magnetik alloy  Co0.8Pt0.2, merupakan bahan yang mempunyai konstanta anisotropi dan tahanan korosi yang tinggi sehingga bisa dijadikan pembuatan hardisk dengan kapasitas penyimpanan yang besar pada ukuran nanometer. Ukuran kritis bahan CoPt dianalisis dengan grafik hubungan rapat energi dengan ukuran sisi kubus yang terdapat tiga zona domain, yakni single domain, transisi dan multi domain. Nilai ukuran kritis yang dihasilkan sebesar 20 nm, nilai tersebut dilihat dari titik akhir dari zona single domain yang akan menuju ke zona transisi. Kurva histerisis bahan CoPt ini menghasilkan medan koersivitas yang kecil yaitu seperti halnya magnet dalam golongan soft magnet. Penelitian ini mengkaji sifat magnetik bahan CoPt dalam bentuk nanocube menggunakan kurva histerisis dan ukuran kritis yang dikaji dalam bentuk grafik hubungan rapat energi (KJ/m3) dengan ukuran sisi kubus (nm) yang dilakukan dengan memvariasikan ukuran bahan. Ukuran kritis dapat ditinjau dengan membaginya dalam tiga zona yakni single domain, transisi dan multi domain. Nilai ukuran kritis bahan sebesar 20 nm. Kurva histerisis pada zona single domain dengan sisi kubus 8 nm medan koersivitas bernilai 3,46×10-7 T, pada zona transisi 20 nm medan koersivitas yang dihasilkan sebesar 9,43×10-7 T sedangkan pada multi domain 29 nm medan koersivitas yang dihasilkan bernilai 1,5×10-6 T.Kata Kunci: CoPt, Ukuran Kritis, Kurva histerisis, nanocube, magnetisasi saturasi.
Development of Physics Modules in OASIS-Based Work and Energy Subjects to Improve Students' Critical Thinking Ability Ariyani, Nurul; Handhika, Jeffry; Kurniadi, Erawan
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v6i2.7253

Abstract

This development research has a goal delevoping OASIS based module with the subject of work and energy to increase critical thinking skills of students. The development module contains the subject of work and energy, Oriented activities from an OASIS learning model (Orientation, Analysis, Synthesis, Investigation, Synergy), examples and exercises. The limited ADDIE model procedure which includes analysis, design, development, implementation. The development module is validated by 10 material and media experts. The results of validation are calculated using CVR and CVI calculations. CVI score of material experts is 0,8 and CVI score of media expers is 0,82, both of which are very suitable criteria. N-gain test was conduted in small classes to know the increase critical thinking skills of students. The n-gain result of critical thinking skill test was 0,66 in moderate category. Pretest homogenity test with Sig 0,535 and posttest homogeneity with Sig 0,678 greater than alpha 0,05. Meanwhile pretest normality test with Sig 0,638 and posttest normality test with Sig 0,180 greater than alpha 0,05. The t test paired sample test to know there’s an average difference in pretest and posttest , the value Sig 0,000 smaller than alpha 0,05. Meanwhile the result of student responses showed 73,3% in good category. In conclusion, effectiveness of the application of an OASIS based physics module is able to increase critical thinking skills of students.Keywords: Module, OASIS Based, Critical Thinking Skill
Pengaruh Lama Pemanasan terhadap Kerapatan dan Indeks Bias Minyak Zaitun Fariyani, Qisthi
Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK) Vol 5, No 2 (2019)
Publisher : UNIVERISTAS PGRI MADIUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/jpfk.v5i2.4030

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji kualitas minyak zaitun ditinjau dari parameter kerapatan dan indeks bias. Minyak zaitun dipanaskan pada suhu 200oC dengan variasi lama pemanasan. Minyak zaitun kemudian didinginkan pada suhu ruang untuk diuji kerapatan dan indeks biasnya. Pengujian kerapatan dilakukan dengan menimbang massa piknometer kosong dan massa piknometer berisi 50 ml minyak zaitun menggunakan neraca digital. Pengujian indeks bias dilakukan dengan menembakkan sinar laser (  = 630 nm) pada plan parallel berisi minyak zaitun dengan sudut datang tertentu. Sudut bias sinar laser kemudian diukur untuk mendapatkan nilai indeks biasnya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh lama pemanasan terhadap kerapatan dan indeks bias minyak zaitun. Semakin lama waktu pemanasan, nilai kerapatan dan indeks bias semakin kecil. Koefisien determinasi lama pemanasan terhadap kerapatan sebesar 95,5% dan koefisien determinasi lama pemanasan terhadap indeks bias sebesar 97,9%. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kerapatan berpengaruh pada indeks bias, dengan koefisien determinasi 99%.

Page 7 of 13 | Total Record : 127