cover
Contact Name
AULIA AMINI
Contact Email
auliaamini1406@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
bidanfik.ummat@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram
ISSN : 25034340     EISSN : 26143364     DOI : -
Core Subject : Health, Education,
Midwifery journal-Jurnal Kebidanan UM. Mataram memuat naskah hasil penelitian di bidang ilmu kebidanan dan ilmu kesehatan masyarakat. Ruang lingkup dari Midwifery Journal berupa hasil penelitian dan kajian analitis berisi artikel ilmiah tentang kesehatan perempuan sepanjang daur kehidupannya. Informasi lengkap untuk pemuatan jurnal dan petunjuk penulisan jurnal tersedia di dalam setiap terbitan. Jurnal yang masuk akan melalui proses seleksi dan review. Jurnal ini terbit dua kali dalam satu tahun (Periode Januari dan Juli). Beberapa tujuan yang hendak dicapai melalui jurnal ini, yaitu: peningkatan budaya melakukan penelitian ilmiah di kalangan civitas akademika, penghargaan dan penghormatan atas karya intelektual, menjadikan Midwifery Journal sebagai rujukan bagi pengembangan keilmuan dibidang kebidanan di Indonesia.
Arjuna Subject : -
Articles 131 Documents
PENGARUH KOMPRES HANGAT KOMBINASI AROMATERAPI MAWAR TERHADAP NYERI PINGGANG PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS TELUK PANDAN KECAMATAN TELUK PANDAN Hapsari, Hapsari; Pramono, Joko Sapto; Suryani, Heni
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 9, No 1 (2024): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v9i1.17447

Abstract

Abstract: This study aims to analyze the effect of warm compresses combined with rose aromatherapy on low back pain in third trimester pregnant women. The research employed a quasi-experimental design with a pre-test post-test non-equivalent control group. The population consisted of 48 pregnant women, with a sample of 36 participants selected through non-probability sampling. A pain scale observation sheet was used as the measurement tool, and data analysis was conducted using the Mann-Whitney test. The results showed a significant effect of warm compresses combined with rose aromatherapy in reducing low back pain among third trimester pregnant women, with a p-value of 0.000. In conclusion, the combination of warm compresses and rose aromatherapy provides a relaxing effect and closes the pain gate, significantly reducing low back pain in pregnant women.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompres hangat yang dikombinasikan dengan aromaterapi mawar terhadap nyeri pinggang pada ibu hamil trimester III. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan rancangan pre-test post-test non-equivalent control group. Populasi penelitian terdiri atas 48 ibu hamil, dengan sampel sebanyak 36 orang yang diambil menggunakan teknik non-probability sampling. Instrumen pengukuran berupa lembar observasi skala nyeri, dan analisis data dilakukan menggunakan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kompres hangat kombinasi aromaterapi mawar memiliki pengaruh signifikan terhadap pengurangan nyeri pinggang pada ibu hamil trimester III, dengan nilai signifikan sebesar 0,000. Kesimpulannya, kombinasi kompres hangat dan aromaterapi mawar memberikan efek relaksasi dan menutup pain gate, sehingga nyeri pada ibu hamil dapat berkurang secara signifikan. 
KONSUMSI JUS DAUN KELOR TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) PADA REMAJA PUTRI DI DESA KALEKE Maineny, Arie; Muliani, Muliani; Angreni, Reski
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 7, No 2 (2022): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v7i2.7063

Abstract

Abstract: Hemoglobin is a protein that is rich in iron and has an affinity for oxygen, so iron absorption must be maximized if you want to increase hemoglobin levels. At the Kaleke Health Center in the Youth Posyandu program, 56 (35%) teenagers were found to be anemic. The purpose of this study was to determine the effect of consumption of Moringa leaf juice on increasing hemoglobin levels in adolescent girls in Kaleke Village, Dolo Barat District, Sigi Regency. The research design was a quasi-experimental, pretest-posttest research design with a control group. The sample in this study amounted to 30 respondents divided into 2 groups with the sampling technique used was purposive sampling. The research instrument used a measuring tool for Hb Bloodtest levels (Quick-Check Set) and observation sheets. Bivariate analysis using Paired sample t-test. There was an increase in hemoglobin levels in adolescent girls (p=0.011) in Kaleke village. The results showed that young women who consumed Moringa juice tended to experience an increase in hemoglobin levels of 11 respondents, in contrast to young women who did not consume Moringa juice, which tended not to increase by 9 respondents. There is an effect of consumption of Moringa leaf juice on increasing hemoglobin levels in adolescent girls. Puskesmas Kaleke in order to be able to socialize either in posyandu or community visits during treatment about the importance of consuming Moringa leaves.Abstrak: Hemoglobin adalah protein yang kaya akan zat besi memiliki afinitas (daya gabung) terhadap oksigen dengan demikian penyerapan zat besi harus maksimal jika ingin meningkatkan kadar hemoglobin. Di Puskesmas Kaleke pada program posyandu Remaja melakukan pemeriksaan ditemukan 56 (35%) remaja yang mengalami anemia. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh konsumsi jus daun kelor terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri di desa Kaleke Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi. Desain penelitian adalah quasy eksperiment, rancangan penelitian pretest-posttest dengan kelompok kontrol. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden terbagi menjadi 2 kelompok dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan alat ukur kadar Hb Bloodtest (Quick-Check Set) dan lembar observasi. Analisis bivariat menggunakan uji Paired sample t-test. Terdapat peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri (p=0,011) di desa Kaleke. Hasil penelitian menunjukan remaja putri yang mengkonsumsi jus kelor cenderung mengalami peningkatan kadar hemoglobin sebanyak 11 responden, berbanding terbalik dengan remaja putri yang tidak mengkonsumsi jus kelor cenderung tidak mengalam peningkatan sebanyak 9 responden. Ada pengaruh konsumsi jus daun kelor terhadap peningkatan kadar hemoglobin pada remaja putri. Puskesmas Kaleke agar dapat mensosialisasikan baik dalam posyandu atau kunjungan masyarakat saat berobat tentang pentingnya mengkonsumsi daun kelor.
HUBUNGAN PENGETAHUAN WANITA USIA SUBUR DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI DI PUSKESMAS KOTAGEDE 1 KOTA YOGYAKARTA Hasnita, Reni; Ningsih, Sri Ratna
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 9, No 1 (2024): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v9i1.19827

Abstract

Abstract: Breast cancer is a life threatening disease in the world and in Indonesia. Efforts can be made to detect breast cancer as early as possible by conducting breast self-examination (BSE). This study aimsto determine the relationship between knowledge of women of childbearing age with breast self-examination (BSE) behaviour at Kotagede 1 Primary Health Center. The sampling technique used was puposive sampling technique with a sample 69 women of childbearing age. The measuring instrument used a knowledge questionnaire and SADARI behavior, and statistical analysis using Spearman Rhank. The results showed that most of them had sufficient knowledge, namely 40.6% and poor SADARI behavior, namely 53.6%. the result of bivariate analysis showed that there was a relationship between knowledge of women of childbearing age with breast self-examination (BSE) behaviour with (p-value = 0.000) with strong correlation strength (0.733). there is a correlation between knowledge of women of childbearing age with breast self-examination (BSE) behaviour at Kotagede 1 Primary Health Center in Yogyakarta. Respondents are expected to enhance their understanding of BSE and breast cancer, hence cultivating the necessary awareness to angage in frecuent BSE practises for the ealy detection of breast cancer. health workers who have more authority in carrying out management.Abstrak: Kanker payudara menjadi penyakit yang mengancam kehidupan di dunia maupun di Indonesia. Upaya yang dapat dilakukan untuk mendeteksi sedini mungkin kanker payudara dengan melakukan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan wanita usia subur dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) Di Puskesmas Kotagede 1. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Purposive Sampling dengan sampel 69 wanita usia subur. Alat ukur menggunakan kuesioner pengetahuan dan perilaku SADARI, serta analisis statistik menggunakan Spearman Rhank. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar memiliki pengetahuan cukup yaitu 40.6% dan perilaku SADARI kurang yaitu 53.6%. Hasil analisis bivariate didapatkan ada hubungan pengetahuan wanita usia subur dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) dengan (p-value = 0.000) dengan kekuatan korelasi kuat (0.733). Ada hubungan pengetahuan wanita usia subur dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) di Puskesmas Kotagede 1 Kota Yogyakarta. Diharapkan responden untuk memperluas pengetahuan tentang SADARI dan kanker payudara agar dapat memiliki kesadaran untuk melakukan SADARI secara rutin untuk mendeteksi secara dini kanker payudara.
EFEKTIFITAS METODE BLENDED LEARNING DALAM PROSES PEMBELAJARAN MAHASISWA KESEHATAN: A SCOOPING REVIEW Rahimah, Hayatul; Mufdlilah, Mufdlilah; Hakimi, Moch.
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 7, No 1 (2022): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v7i1.2877

Abstract

Abstract: Currently, teaching in higher education is being intensively developed with a learning management system that records the learning behavior of students and teachers. Blended Learning is an integration of online learning methods and face-to-face learning. This scoping review aims to review the effectiveness of the blended learning method on the learning process of health students. Study identification through three databases (Pubmed, Proquest, and Sciencedirect), the search was limited to articles published in the last 10 years (2010-2020). The study was identified using the PRISMA flowchart, in identifying good quality articles the researcher conducted a critical appraisal with JBI tools. The findings in this review indicate that the blended learning method is effectively used as a learning method for health students. Effectiveness is seen from the increase in motivation and attitudes, knowledge, learning satisfaction, self-efficacy, and student competence after the application of the blended method. It can be concluded that the implementation of the blended learning method is effective in the learning process of health students, in addition to shifting the learning principle from being teacher-centered to being student-centered, blended learning also has the potential to increase the interaction between teachers and students, which leads to increased learning effectiveness.Abstrak: Saat ini, pengajaran di perguruan tinggi sedang gencar dikembangkan dengan sistem manajemen pembelajaran yang mencatat perilaku belajar siswa dan guru. Blended Learning atau metode pembelajaran campuran adalah integrasi dari metode pembelajaran online dan pembelajaran tatap muka. Scoping review ini bertujuan untuk mereview efektifitas metode blended learning terhadap proses pembelajaran mahasiswa kesehatan. Identifikasi studi melalui tiga database (Pubmed, Proquest dan Sciencedirect), pencarian dibatasi pada artikel yang diterbitkan 10 tahun terakhir (2010-2020). Studi diidentifikasi menggunakan diagram alur PRISMA, dalam mengidentifikasi artikel yang berkualitas baik peneliti melakukan critical appraisal dengan JBI tools. Temuan dalam review ini menunjukkan bahwa metode blended learning efektif digunakan sebagai metode pembelajaran mahasiswa kesehatan. Efektifitas dilihat dari peningkatan motivasi dan sikap, pengetahuan, kepuasan pembelajaran, efikasi diri, dan kompetensi mahasiswa setelah penerapan metode blended. Dapat disimpulkan bahwa implementasi metode blended learning efektif dalam proses pembelajaran mahasiswa kesehatan, selain dapat menggeser prinsip pembelajaran yang semula berpusat pada guru menjadi berpusat pada mahasiswa, blended learning juga berpotensi meningkatkan interaksi antara guru dan siswa, yang mana mengarah pada peningkatan efektifitas pembelajaran. 
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN TERHADAP KEHAMILAN DINI PADA REMAJA DI PUSKESMAS LOMPOE KOTA PAREPARE Usman, Arifa; Susianti, Susianti
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 8, No 2 (2023): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v8i2.3236

Abstract

Abstract: Teenage pregnancy can interfere with maternal development and lead to anemia, poor nutrition and low immunity. The purpose of this study was to determine the factors that influence anxiety in facing childbirth in early pregnancy in adolescents. This type of research used an analytic cross sectional study approach with a sample size of 56 respondents. The sampling technique used was total sampling, meaning that all populations were sampled because the number of samples was small enough to obtain more accurate results. The results of this study indicate that socio-economic factors have a significant relationship with adolescent anxiety when facing childbirth, while family support factors and parity factors have no significant relationship.Abstrak: Kehamilan remaja dapat mengganggu tumbuh kembang ibu dan menyebabkan terjadinya anemia, kekurangan gizi dan rendahnya daya tahan tubuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kecemasan menghadapi persalinan terhadap kehamilan dini pada remaja. Jenis penelitian menggunakan pendekatan analitik cross sectional study dengan jumlah sampel 56 responden. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling artinya semua populasi dijadikan sampel dikarenakan jumlah sampel cukup sedikit agar bisa mendapatkan hasil yang lebih akurat. Hasil penelitian ini didaptkan bahwa faktor sosial ekonomi memiliki hubungan yang signifikan dengan kecemasan remaja saat menghadapi persalinan sedangkan faktor dukungan keluarga dan faktor paritas tidak memiliki hubungan yang signifikan.
HUBUNGAN PENGETAHAUN IBU HAMIL DENGAN TINGKAT KECEMASAN MENJELANG PERSALINAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGUNJAYA DAN SUMBERJAYA KABUPATEN BEKASI Mukaromah, Nahdiyatul; Raden, Abkar; Warsiti, Warsiti
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 8, No 1 (2023): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v8i1.5823

Abstract

Abstract: Globally, approximately 10% of pregnant women experience mental health disorders prior to the pandemic, with anxiety levels at 16%, which escalated to 57% during the COVID-19 pandemic. This increase in symptoms of depression and anxiety has been associated with a heightened risk of postpartum depression. Knowledge related to COVID-19 has been identified as a factor influencing anxiety among pregnant women. This study aims to examine the relationship between pregnant women's knowledge prior to delivery and their anxiety levels during the COVID-19 pandemic. The research employed an analytical survey design with a cross-sectional approach, utilizing both online and offline questionnaires for data collection. The sample was selected using accidental sampling, comprising 87 pregnant women. The findings indicate a significant relationship between knowledge and anxiety, with a p-value of 0.012 and an odds ratio (OR) of 4.880. Pregnant women with higher knowledge levels were 4.880 times more likely to experience reduced anxiety. These results suggest that increased knowledge among pregnant women is associated with lower anxiety levels, highlighting the importance of anxiety screening to enable monitoring and prevent anxiety during pregnancy.Abstrak: Secara global sekitar 10% ibu hamil menderita gangguan mental sebelum pandemi, dan tingkat kecemasan sebesar 16% dan meningkat menjadi 57% pada masa pandemi COVDI-19. Peningkatan gejala depresi dan kecemasan berhubungan dengan peningkatan depresi pasca melahirkan. Pengetahuan terkait COVID-19 merupakan faktor yang berpengaruh pada kecemasan ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengertahuan ibu hamil menjelang persalinan dengan kecemasan pada masa pandemi COVID-19. Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional, tehnik pengumpulan data secara online dan offline menggunakan kuesioner. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling yang berjumlah 87 ibu hamil. Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan kecemasan dengan nilai p-value 0,012 dengan nilai OR sebsesar 4,880, ibu yang memiliki pengetahuan yang tinggi dapat menurunka kecemasan sebesar 4,880 kali. Hasil dari Penelitian ini menemukan semakin tinggi pengetahuan ibu semakin rendah kecemasan yang dirasakan, perlu adanya skrining kecemasan sehingga dapat dilakukan pemantauan dan mencegah terjadinya kecemasan pada ibu hamil. 
FAKTOR–FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS TANJUNG KERANG KABUPATEN BANYUASIN TAHUN 2021 Fitria, Eka; Ramadhani, Sendy Pratiwi
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 7, No 1 (2022): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v7i1.4911

Abstract

Abstract: Antenatal care is a comprehensive and quality service provided to all pregnant women. The general objective of ANC is to fulfill the right of every pregnant woman to obtain quality antenatal care so that she is able to have a healthy pregnancy, give birth safely, and give birth to a healthy baby. By getting appropriate antenatal care (4K) it is hoped that pregnant women can avoid the risk of complications of pregnancy, childbirth and the puerperium. This type of research is quantitative using an analytical survey method with a cross sectional approach. The sample was taken using a total sampling technique, namely 173 pregnant women respondents during June 2021. The results showed that there was a partial relationship between parity and ANC visits to pregnant women at the Babat Supat Health Center with p-value = 0.003 < 0.05. There is no partial relationship between education and ANC visits to pregnant women at the Babat Supat Health Center with p-value = 1,000 > 0.05. There is no partial relationship between residence distance and ANC visits for pregnant women at Babat Supat Health Center with p-value = 0.832 > 0.05. There is a partial relationship between age and ANC visits to pregnant women at the Babat Supat Health Center with p-value = 0.003 <0.05. It is hoped that the results of this study can be an illustration for the puskesmas to be able to further improve health services, especially during ANC visits to pregnant women.Abstrak: Pelayanan antenatal adalah pelayanan komprehensif dan berkualitas yang diberikan kepada semua ibu hamil. Tujuan umum ANC adalah untuk memenuhi hak setiap ibu hamil memperoleh pelayanan antenatal yang berkualitas sehingga mampu menjalani kehamilan dengan sehat, bersalin dengan selamat, dan melahirkan bayi yang sehat. Dengan mendapatkan pelayanan antenatal care yang sesuai (4K) diharapkan ibu hamil dapat terhindar dari resiko terjadinya komplikasi kehamilan, persalinan dan masa nifas. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel diambil dengan menggunakan teknik total sampling, yaitu173 responden ibu hamil selama juni tahun 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ada hubungan secara parsial antara paritas dengan Kunjungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Babat Supat dengan p-value = 0,003 < 0,05. Tidak ada hubungan secara parsial antara pendidikan dengan Kunjungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Babat Supat dengan p-value = 1,000 > 0,05. Tidak ada hubungan secara parsial antara jarak tempat tinggal dengan Kunjuungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Babat Supat dengan p-value = 0,832 > 0,05. Ada hubungan secara parsial antara usia dengan Kunjungan ANC pada ibu hamil di Puskesmas Babat Supat dengan p-value = 0,003 < 0,05. Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat menjadi gambaran bagi pihak puskesmas untuk dapat lebih meningkatkan pelayanan kesehatan terutama pada Kunjungan ANC pada ibu hamil. 
PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK: A SCOOPING REVIEW Rofita, Desi; Ismail, Djauhar; Hakimi, Moch.
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 6, No 2 (2021): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v6i2.2028

Abstract

Abstract: Children are an asset and the next generation of a nation, so it is important to establish a quality child. The purpose of this scoping review is to map out the available evidence related to the influence of parenting parents on children's development. This scooping review consists of five steps: identifying relevant studies, selecting studies, mapping data, compiling, summarizing and reporting results. From this review the results show that parenting affects the child's development. Authoritative parenting is the most effective parenting style compared to authoritarian and permisive so it can be concluded that parenting has a positive impact on children's development from infancy to later life.Abstrak: Anak merupakan aset dan generasi penerus sebuah bangsa, sehingga penting untuk membentuk pribadi anak yang berkualitas. Tujuan dari scoping review ini adalah untuk memetakan evidence yang sudah tersedia terkait dengan pengaruh pola asuh orang tua terhadap perkembangan anak. Penyusunan scooping review ini terdiri dari lima langkah: mengidentifikasi studi relevan, pemilihan studi, memetakkan data, menyusun, meringkas dan melaporkan hasil. Dari review ini diperoleh hasil bahwa pola asuh berpengaruh terhadap perkembangan anak. Pola asuh authoritative adalah pola asuh yang paling efektif dibandingkan authoritarian dan permisive sehingga dapat disimpulkan bahwa pola asuh berdampak postif terhadap perkembangan anak dari masa balita sampai kehidupan selanjutnya.
PENGARUH ASI EKSLUSIF DAN BBLR TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAKESSI KOTA PAREPARE Irawati, Ayu; Nurbaya, Nurbaya
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 8, No 2 (2023): JULI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v8i2.3237

Abstract

Abstract: Stunting is still a major nutritional problem that affects the health of children under five. Toddlers with stunting tend to find it difficult to reach their potential for optimal growth and development, both physically and psychomotor. The purpose of this study was to determine whether there was an effect of exclusive breastfeeding history and birth weight of children with the incidence of stunting in children under five. This research is an analytic survey research with cross sectional research design with a total sample of 75 respondents using purposive sampling technique. The results showed that the history of exclusive breastfeeding with a p-value of 0.70 with an OR value of 0.398 (0.68-5.85) and birth weight obtained a p-velue value of 0.72 with an OR value of 1.469 (0.531-3.245) which it means that exclusive breastfeeding history and birth weight have a P-velue value> 0.05. It can be concluded that there is no significant relationship between history of exclusive breastfeeding and birth weight with the incidence of stunting.Abstrak: Stunting masih menjadi masalah gizi utama yang berdampak pada kesehatan anak balita. Balita stunting cenderung akan sulit mencapai potensi pertumbuhan dan perkembangan optimal baik secara fisik maupun psikomotorik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh riwayat asi ekslusif dan berat badan lahir anak dengan kejadian stunting pada anak balita. Penelitian ini merupakan survei analitik dengan desain penelitian cross sectional dengan jumlah sampel 75 responden menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian diperoleh riwayat ASI Ekslusif dengan nilai p-value 0,70 dengan nilai OR 0,398 (0,68-5,85) dan berat badan lahir diperoleh nilai p-velue 0,72 dengan nilai OR 1,469 (0,531-3,245) yang artinya riwayat ASI Ekslusif dan berat badan lahir memiliki nilai P-velue >0,05 dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara riwayat ASI Ekslusif dan Berat badan lahir dengan kejadian stunting. 
HUBUNGAN FREKUENSI MENYUSUI, DURASI MENYUSUI DAN DAYA HISAP BAYI DENGAN RETENSI BERAT BADAN IBU MENYUSUI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TELUK PANDAN Ernawaty, Ernawaty; Jasmawati, Jasmawati; Nulhakim, Lukman
Midwifery Journal: Jurnal Kebidanan UM. Mataram Vol 9, No 1 (2024): JANUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/mj.v9i1.18001

Abstract

Abstract: This study aims to determine the relationship between breastfeeding frequency, duration, and suction capacity with postpartum weight retention in breastfeeding mothers in the Teluk Pandan Health Center Work Area. The research employed a descriptive analytic method with a cross-sectional design. The population included all breastfeeding mothers with infants aged 6 months, totaling 89 individuals, and the entire population was used as the sample through total sampling. Data collection was conducted using questionnaires and observation, and data analysis employed the chi-square test. The results showed a significant relationship between breastfeeding frequency and postpartum weight retention (p = 0.000), breastfeeding duration and postpartum weight retention (p = 0.000), and baby suction capacity and postpartum weight retention (p = 0.000). In conclusion, postpartum weight retention in breastfeeding mothers is caused by suboptimal breastfeeding frequency, inadequate breastfeeding duration, and weak baby suction capacity.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara frekuensi, durasi, dan daya hisap menyusui dengan retensi berat badan postpartum pada ibu menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Teluk Pandan. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain cross-sectional. Populasi penelitian melibatkan seluruh ibu menyusui bayi usia 6 bulan sebanyak 89 orang, dan seluruh populasi dijadikan sampel melalui teknik total sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner dan observasi, sementara analisis data dilakukan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi menyusui dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000), durasi menyusui dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000), serta daya hisap bayi dengan retensi berat badan postpartum (p = 0,000). Kesimpulannya, retensi berat badan postpartum pada ibu menyusui disebabkan oleh frekuensi menyusu yang tidak optimal, durasi menyusu yang kurang memadai, serta daya hisap bayi yang lemah.

Page 11 of 14 | Total Record : 131