cover
Contact Name
Yurni Suasti
Contact Email
Yurni Suasti
Phone
-
Journal Mail Official
geografi@ppj.unp.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Geografi
ISSN : 20867042     EISSN : 26146525     DOI : -
Journal of Geography adalah jurnal yang dikelola oleh Jurusan Geografi Fakuktas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang. Journal of Geography menerbitkan artikel-artikel ilmiah yang membahas tentang keilmuan keilmuan Geografi, Kependidikan Geografi serta hasil penelitian Ilmiah para Geografer di Jurusan Geografi FIS UNP. Semua artikel diterbitkan setelah melalui proses peer-review dari pakar di bidang masing-masing. Journal of Geography terbit dua kali dalam setahun.
Arjuna Subject : -
Articles 186 Documents
MODEL PEMECAHAN MASALAH BERDASARKAN HASIL PEMETAAN KOMPETENSI SISWA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA PASAMAN BARAT Rahmanelli Rahmanelli
JURNAL GEOGRAFI Vol 2 No 2 (2013)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (487.138 KB)

Abstract

Abstract This study aims to map the problem of the SK/KD students who have not dominated the UN competency test subjects Geography 2008, 2009, and 2010. Research conducted at SMAN 1 Pasaman, SMAN 1 Kinali, and Private School Al Istiqamah West Pasaman. This research is a descriptive study that describes the: 1) identify the outcome document of UN 2008, 2009, and 2010, 2) mapping the SK/KD students who have not dominated the UN competency test < 60, 3) identify the causes of low absorption of students through observation and distributing questionnaires to the geography teacher, and the students of class XI, 4) formulate an alternative model of problem solving through group discussion forum (FGD) with supervisor, principals, teachers, supervisors, student representatives, parent representatives. Research found that: 1) mapping the results of competency tests that have not dominated the UN SK/Specific KD of 42.5 percent in 2008, the year 2009 was 32.5 percent, and in 2010 ranged from 40.0 percent, 2) the factors causing the low level of student mastery of the competency test by the UN due to school factors, and subjects factor, 3) Alternative models of problem solving through the development of instructional workshops, and designing alternative models of learning through field trips as a geography laboratory applications.
MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN CAPAIAN KOMPETENSI PEMBELAJARAN GEOGRAFI DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING DI SMA NEGERI 3 MANDAU Yeni Andriani
JURNAL GEOGRAFI Vol 6 No 1 (2017)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.195 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol6-iss1/180

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kreatifitas dan capaian kompetensi pembelajaran geografi pada peserta didik kelas X MIPA 5 SMAN 3 Mandau. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data atau informasi dan membahas tentang upaya meningkatkan kreativitas dan capaian kompetensi pembelajaran geografi dengan model Project Based Learning pada peserta didik kelas X Mipa 5 SMAN 3 Mandau. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan di kelas X MIPA 5 SMAN 3 Mandau pada semester satu tahun 2016/2017 dengan jumlah siswa sebanyak 42 orang. Penelitian dilakukan sebanyak dua siklus dan masing-masing siklus dua kali pertemuan dengan langkah-langkah perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Data dikumpulkan melalui tes, lembar observasi, panduan wawancara dan angket yang dianalisis dengan presentasi dan kualitatif (reduksi data). Penelitian ini menemukan terjadinya peningkatan kreativitas dan capaian kompetensi pembelajaran geografi melalui model Project Based Learning dengan tindakan pemberian penguatan (reinforcement) dan insentif (siklus satu rata-rata 6, 25 dan siklus dua rata-rata 78, 00).
UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION Hafniyen Hafniyen
JURNAL GEOGRAFI Vol 3 No 2 (2014)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (862.993 KB)

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini meningkatkan aktifitas siswa dalam pembelajaran geografi dikelas XII – IPS 2 SMA Negeri2 Pariaman.Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri2 Pariaman pada kelas XII -IPS 2 , pelaksanaannya sebanyak dua siklus. Siklus pertama terdiri dari tiga kali pertemuan, siklus ke dua juga dilaksanakan sebanyak tiga kali pertemuan. Permasalahan yang akan dibahas pada saat mempergunakan Model Pembelajaran Group Investigation (GI) ini ditentukan oleh guru sebagai peneliti, Siswa dibagi beberapa kelompok yang terdiri dari 3 atau 4 orang perkelompok, dan diberikan materi/masalah yang akan dibahas. Setelah pembahasan dalam kelompok selesai, maka salah satu kelompok mempresentasekan kedepan hasil diskusinya. Setelah selesai anggota kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapi/memberikan pertanyaan pada kelompok yang membahas. Demikian seterusnya sampai selesai Setelah dilaksanakan siklus I dengan mempergunakan Model Pembelajaran GI maka hasil yang diperoleh baru tahap permulaan, yaitu siswa yang aktif baru mencapai 30 %. Pada akhir siklus II baru tampak kenaikan yang signifikan, aktifitas belajar siswa pada mata pelajaran geografi dan hasil belajarnya .Hal ini dapat dilihat pada pembelajaran berlangsung dan hasil tes awal dan tes akhir yang nilai rata- ratanya meningkat.Dengan demikian penggunaan model pembelajaran GI sangat menunjang dan bagus dalam peningkatan aktifitas belajar siswa pada pembelajaran geografi di Kelas XII - IPS 2 SMANegeri 2 Pariaman.
PEMETAAN KONDISI TUTUPAN TERUMBU KARANG DI KAWASAN MANDEH KABUPATEN PESISIR SELATAN SUMATRA BARAT Hendry Frananda; Deded Chandra; Fitri Mudia Sari
JURNAL GEOGRAFI Vol 8 No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (730.736 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol8-iss1/323

Abstract

KawasanTelukMandeh atau Taman Nasional LautMandehterletakkecamatan Koto XI TarusanKabupatenPesisir Selatan. Kawasan Mandeh memiliki potensi yang beragam terutama adalah potensi wisata bahari seperti wisata pantai, snorkling dan selam (diving). Fungsi terumbu karang dalam berbagai aspek sangat penting, dari aspek fisik, kimia, ekologis, sosial, ekonomi, dan aspek lain.Tujuanpenelitianuntukmelihattingkattutupandankesehatanterumbukarang di KawasanMandeh, danjenis-jenisterumbukarang yang terdapat di kawasanini, selainitukelimpahan biota megabenthosdanikankarangjugadihitungsebagai data pendukungkeseharanterumbukarang. Metode yang digunakandalampengumpulan data adalah LIT (Line Intersept Transect), ditentukan 3 stasiunpengamatandanmasing-masingstasiundiambil data pada 2 kedalaman yang berbedayaitukedalaman 3 meter dan 10 meter.Diketahui tutupan karang hidup pada stasiun I (PulauMarak) sebesar 21,4 %, stasiun II (Kapo-kapo) 24 %, dan stasiun III (PulauSetan) padakedalaman 3 m sebesar 47,13 %. Genus Diadema (Bulu Babi) merupakankelimpahanmegabenthostertinggidan paling banyakditemuipadastasiun II mencapai8500individu/ha, danjenisDrupella/Gastropodapada CB/ACB merupakanjenismegabenthos yang paling sedikitditemuidanhanyaditemuipadastasiun I yaitusebesar 200 individu/ha. Dijumpaiikankarangsebanyak 39 jenis, IkanNeopomacentrusazysronmerupakanjenisikankarang yang memilikikelimpahan yang tertinggidibandingkanjenisikankarang lain yaitusebesar 6094 individu/ha. Kelimpahanjenisikanekonomispenting (target) yang ditemukanpadaketigastasiuntersebut 1267 individu/ha, Kelimpahanjenisikanindikator yang ditemukanpadaketigastasiuntersebut 520 individu/ha. Kondisikualitasperairanmasihtergolongbaikdenganhasilpengamatansebagaiberikutsuhu 30,33 0C, kecerahan 5 m, sanilitas 33,33 0/00, pH 8.
ANALISIS PERTUMBUHAN PENDUDUK TERHADAP PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN DI KOTA BUKITTINGGI Sri Mariya
JURNAL GEOGRAFI Vol 5 No 2 (2016)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (679.652 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol5-iss2/32

Abstract

Bukitinggi city is the most populous city in West Sumatra, experiencing an increase in population from year to year, the limitations of urban space that causes pressure on urban space. Such as the occurrence of land conversion for the physical construction of the city, such as: settlement, trade and services, and others. Based on this research, the aim of this study is to obtain information, discuss and analyze (1) population growth of Bukittinggi City in 2000-2010, (2) to identify land use change of Bukitinggi city in 2000-2010, and (3) to identify the characteristics of change Land use due to population growth and how the utilization of Bukitinggi City space. The type of research used is descriptive research with secondary data analysis method with the support of Geographic Information System (GIS). The data used are population data of Bukittinggi City 10 years (2000-2010), Land Use Map of Bukit Tinggi City (2000 and 2010), and Map of RTRW Kota Bukitinggi 2010 as final analysis. The results showed that: (1) the population growth of Bukittinggi City in 2000-2010 was 0.02 or 2% which indicated an increase in population. The dominant factor that affects is migration (residents coming). The most populous urban village is Sapiran 12orang / km2 which is the center of TNI and Polri dormitory, while the urban village is Puhun Pintu Kabun with density of 2 person / km2, (2) land use change in settlement, rice field, mixed or moorland, Services. The largest expansion occurred from mixed or cultivated gardens of 1.75 km2. Other changes occurred in the settlement of 0.06 km2 and trade and services 0.14 km2. (3) Characteristics of land use change due to population growth in relation to spatial use dominated by mixed or mooring farms into 6.89% (174.6 ha) settlements, rice fields became 0.25% (6.4 ha) settlements, and rice fields became Mixed garden 0.55% (14 ha). Linkages to the use of space is the study of green space: Park City, Village Pintu Kabun and Bukit Apit there is development of settlements as the development of the area towards the north which needs to be done policy priorities.
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (MPIT) PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI Yurni Suasti; nofrion nofrion
JURNAL GEOGRAFI Vol 4 No 2 (2015)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1466.916 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing (MPIT) pada mata pelajaran Geografi. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan subjek penelitian yaitu siswa/I kelas XI IPS di SMA Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang. Efektivitas model pada tahap implementasi akan dilihat dari aktivitas belajar peserta didik yang meliputi ; meliputi aktivitas mendengar, melihat, membaca, mengamati, bertanya, berpendapat, menjawab, berinisiatif, berfikir aktif, bekerja aktif dan berkolaborasi. Dari tiga kali dilaksanakan, dengan satu kali uji coba dan dua kali implementasi didapatkan aktivitas belajar yang sudah melewati batas 80% sebagai batas penentuan keberhasilan penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing (MPIT) adalah aktivitas mendengarkan, melihat dan mengamati dengan persentase secara berurutan adalah sebesar 82, 35%, 82, 35% dan 86, 03%. Sedangkan aktivitas belajar yang memiliki tingkat ketercapaian rendah pada implementasi model kedua adalah pada aktivitas berkolaborasi (64, 71%), Berfikir aktif (67, 69%) dan bertanya (69, 85%). Secara keseluruhan aktivitas belajar peserta didik pada sebelas aktivitas mencapai angka 75%. Jika dikaitkan dengan tabel ketuntasan sebelumnya maka penerapan Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing (MPIT) pada Mata Pelajaran Geografi dengan subjek penelitian kelas XI. IS 1 SMA Pembangunan Laboratorium Universitas Negeri Padang masih perlu dilakukan diskusi dengan guru untuk merumuskan Model Pembelajaran Inquiry Terbimbing yang lebih efektif yang dibuktikan dengan aktivitas belajar kelas minimal 80%.
DAYA TAMPUNG SHELTER EVAKUASI TSUNAMI DI UNIVERSITAS NEGERI PADANG AIR TAWAR BARAT Pebrina Manda Sari; Ahyuni ahyuni; endah Purwaningsih
JURNAL GEOGRAFI Vol 3 No 1 (2014)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (960.412 KB)

Abstract

Abstrak Artikel ini ditulis untuk (1) mengetahui daya tampung shelter yang ada di Universitas Negeri Padang, (2) Mengetahui jarak jangkauan pelayanan shelter yang ada di Universitas Negeri Padang. Teknik dan alat pengumpulan data menggunakan teknik survey lapangan dan dokumentasi. Untuk pemodelan jangkauan pelayanan menggunakan aplikasi Network Analysis dalam Sistem Informasi Geografi (GIS) yang dapat menghitung jarak terdekat antar dua titik dan menghubungkan titik awal dan titik akhir sehingga didapatkan hasil area jangkauan berupa poligon. Penelitian ini menemukan bahwa a) Daya tampung shelter yang ada di Universitas Negeri Padang mampu menampung semua civitas akademika dan orang-orang yang bekerja di lingkungan UNP. b) jarak jangkauan Pelayanan shelter evakuasi tsunami dapat mencapai area permukiman penduduk sekitar Universitas Negeri Padang
INDUSTRI KREATIF DI DUSUN BOMPON DAN DUSUN NGEMPLAK DESA WONOGIRI KECAMATAN KAJORAN KABUPATEN MAGELANG JAWA TENGAH Cakra Buana Israq; ghinna rahma tania; Sri Mariya; Paus Iskarni
JURNAL GEOGRAFI Vol 7 No 2 (2018): Penelitian DAS Bompon
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.537 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol7-iss2/363

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana industri kreatif dan dimana saja letak industri kreatif yang ada di Dusun Bompon dan Dusun Ngemplak.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif.Untuk mengetahui bagaimana Industi kreatif di Dusun Bompon dan Dusun Ngemplak dilakukan berdasarkan hasil observasi lapangan, kuesioner, dan wawancara masyarakat Sedangkan untuk mengetahui letak industri kreatif tersebutdilakukan dengan mengolah letak astronomis, yaitu posis garis bujur dan lintang yang telah dikumpulkan dengan menggunakan GPS Enssensial.Berdasarakna hasil observasi, di Dusun Bompon dan Dusun Ngemplak terdapat 2 sub sektor industri kreatif,yaitu kerajinan ikan pindang dan desain grafis.Kerajinan ikan pindang merupakan salah satu kerajinan bambu sedangkan desain grafis adalah satu media untuk menyampaikan informasi melalui bahasa komunikasi visual dalam wujud dwimatra dan trimatra yang melibatkan kaidah-kaidah estetik. Industri kreatif yang ada pada kedua dusun tersebut masih dalam kategori industri rumah tangga. Sedangkan letak atau lokasi industri kreatif di Dusun Bompon dan Dusun Ngemplak berdasarkan pola sebaran industri memiliki pola persebaran acak dan berdasarkan pola persebaran dan permukiman desa memiliki pola memanjang jalan dan sungai.
INVENTARISASI POTENSI NAGARI GUNUANG RAJO BERBASIS PARTISIPASI MASYARAKAT MENUJU NAGARI EKOWISATA Di Kenagarian Gunuang Rajo Kecamatan Batipuh Kabupaten Tanah Datar Rusdinal Rusdinal; Hendry Frananda; Bayu Ramadhani Fajri
JURNAL GEOGRAFI Vol 8 No 2 (2019)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.922 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol8-iss2/887

Abstract

Sektor pariwisata merupakan sumber perekonomian yang sangat penting, menempati urutan ketiga penerimaan devisa nagara setelah komoditi minyak bumi serta minyak kelapa sawit. Nagari wisata adalah suatu daerah wisata yang menyajikan keseluruhan suasana yang mencerminkan keaslian pedesaan baik dari sisi kehidupan sosial, ekonomi, budaya, keseharian, adat istiadat, memiliki arsitektur dan tata ruang yang khas dan unik, atau kegiatan perekonomian yang unik dan menarik serta memiliki potensi untuk dikembangkannya komponen kepariwisataan. Nagari Gunuang Rajo adalah salah satu nagari di Sumatera Barat yang memiliki objek wisata alam, wisata sejarah dan budaya, dan wisata industri kerajinan tangan dan layak untuk di kembangkan. Terletak di kaki Gunuang Marapi yang membujur dari arah Timur ke Barat diapit oleh dua buah sungai yaitu Batang Lubuk Punago dan batang Gadih. Potensi Alam berupa Kawasan Puncak Tanah Sirah dan aliran Sungai Batang Gading menjadi Potensi Utama untuk pengembangan Wisata alam di Nagari Gunuang Rajo Yaitu menjadikan Batang Gadih sebagai Arena Olahraga Air Arung Jeram, Tubbing, dan Pemandian Alami. Masterplan Nagari Ekowisata Pada Nagari Gunuang Rajo Akan disusun pada tahun berikutnya berdasarkan Potensi SDA dan daya dukung nagari lainnya yang telah dipetakan melalui kegiatan tahun 1 (satu) ini berupa kegiatan Inventarisasi Potensi Nagari munuju Nagari Ekowisata nagari Gunuang Rajo.
IDENTIFIKASI POTENSI FISIK PESISIR PANTAI WISATA BAHARI KELURAHAN TELUK KABUNG SELATAN KECAMATAN BUNGUS TELUK KABUNG KOTA PADANG Ilhamdi Bagus Perdana; yurni suasti; ahyuni aziz
JURNAL GEOGRAFI Vol 5 No 2 (2016)
Publisher : Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (508.7 KB) | DOI: 10.24036/geografi/vol5-iss2/21

Abstract

This study aims to (1) Knowing the physical potential supporters South Teluk Kabung Village nautical tourism attractions. (2) Identify the availability of accessibility South Teluk Kabung Village. (3) Identify the availability of means of support South Teluk Kabung Village nautical tourism. (4) Identify the development of marine tourism attraction in South Teluk Kabung Village. This research is quantitative descriptive, using the techniques of data collection by observation and documentation, as well as using data from institutions Loka Resources Research and Coastal Vulnerability "LPSDKP". The population in this study is the coastal area South Teluk Kabung Village, sampling technique in this research is purposive sampling by taking nine locations scattered South Teluk Kabung Village sample, the sample in this study is a landform marine and alluvial landform. This study found that: (1) Physical potential South Teluk Kabung Village coast consists of wide beach is 9-18 meters measured from the low water mark to the high water mark, the shape of the beach is a sandy beach, reef conditions found in living keadan, dominant land cover is a shrub and palm trees, beach slope of 0.8% -1.45% by criteria flat beach, ocean depths of 5-40 meters, flow velocity 8:12 to 9:33 m / sec, (2) accessibility lower classification with a score of 16, (3) a means moderate classification travel with a score of 5, (4) Things to suite developed marine tourism in coastal areas South Teluk Kabung Village is camping, recreation, snorkeling and diving.

Page 5 of 19 | Total Record : 186