cover
Contact Name
Thegar Risky. S.Kom
Contact Email
thegar.risky@gmail.com
Phone
+6285274664602
Journal Mail Official
batoboh@gmail.com
Editorial Address
Institut Seni Indonesia Padangpanjang LPPMPP ISI Padangpanjang Jl. Bahder Johan -Kota Padangpanjang -Provinsi Sumatera Barat-27128 Telp. (0752) 485466, Fax (0752) 82803
Location
Kota padang panjang,
Sumatera barat
INDONESIA
Batoboh : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
ISSN : 25485458     EISSN : 25991906     DOI : http://dx.doi.org/10.26887/bt
Jurnal Batoboh merupakan jurnal pengabdian pada masyarakat . Scope artikel berkaitan tentang hasil pengabdian di bidang area Science, Sosiologi, Humaniora Teknologi dan konsep pemberdayaan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 152 Documents
PELATIHAN PIDATO PASAMBAHAN DI SD NEGERI 02 PADANGPANJANG Anton, Syahri; Martis, Martis; Prayuda, Novandra; Pratama, Arie
Batoboh Vol 1, No 1 (2016): Batoboh -Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v1i1.134

Abstract

Pidato pasambahan merupakan salah satu materi pembelajaran pada mata kuliah Kajian Budaya Melayu. Pidato pasambahanadalah pembicaraan yang dilakukan secara tradisional pada acara pertemuan yang dilakukan dalam budaya masyarakat Minangkabau. Pidato Pasambahan diucapkan oleh seorang yang ditunjuk dalam keluarga, baik dari pihak keluarga sendiri, maupun dari pihak keluarga lain dengan tujuan untuk memperoleh kesepakatan atas tema masalah yang dibicarakan dalam pertemuan. Permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Minangkabau pada saat ini adalah sulitnya menemukan seseorang yang piawai atau bijak untuk menjadi seorang juru bicara untuk melakukan pidato pasambahan.Sementara kegiatan pertemuan secara tradisional dalam masyarakat Minangkabau semakin sering dilakukan dan tidak dapat dihindari. Maka perlu adanya solusi kongrit dan tepat, yaitu dengan melatih keterampilan pidato pasambahan kepada generasi muda. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mempertahankan kontinuitas adat budaya Minangkabau. Target luaran yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah: jasa, yaitu peserta kegiatan memperoleh keterampilan mengucapkan pidato pasambahan sesuai dengan tata cara adat budaya Minangkabau. Metode pelaksanaan pelatihan adalah: ceramah, demonstrasi, diskusi, dan evaluasi.
PELATIHAN MEMBUAT TAS MAKRAME BAGI REMAJA PUTUS SEKOLAH DI UPTD BINA HARAPAN REMAJA PADANGPANJANG UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BERWIRAUSAHA Trisnawati, Desi; Ranelis, Ranelis; Wendra, Wendra; Prasilia, Lucy
Batoboh Vol 2, No 1 (2017): Batoboh -Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v2i1.322

Abstract

Makrame adalah kerajinan dalam bentuk simpul tali. Kerajinan Makrame/ simpul tali ini bermacam-macam seperti simpul pipih, kordon, kordon berganda dan simpul rantai. Kerajinan tangan yang dapat dibuat dengan teknik makrame adalah tas, dompet, asesoris, fashion, dan penghias interior tekstil lainnya. Hasil kerajinan makrame sangat unik dan memiliki nilai seni karena seluruh proses pengerjaannya dilakukan secara manual, pengulangan simpul dilakukan secara ber-ulang sehingga membentuk motif. Di Sumatera Barat khususnya di Padangpanjang teknik makrame ini belum banyak dikenal oleh masyarakat. Untuk memperkenalkan teknik makrame di tengah-tengah masyarakat dilakukan pelatihan bagi remaja putri putus sekolah di UPTD Dinas Sosial Bina Remaja Harapan Padangpanjang. Pelatihan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat jiwa usaha bagi remaja putri dengan kemampuan atau skill yang mereka dapatkan setelah dilakukan pelatihan ini. Mampu membuat produk kerajinan tas, dompet, sarung HP, dan benda kerajinan lainnya dengan teknik makrame. Pelatihan ini dilakukan dengan beberapa metode yaitu penyampaian materi dasar tentang kerajinan makrame dengan cara persentasi dan diskusi. Memberi contoh kerajinan makrame, dilanjutkan dengan praktek membuat tas. Selama pelatihan peserta dilatih dan didampingi oleh tim pengabdian. Peserta diajarkan berbagai macam simpul makrame sebagai dasar untuk membuat produk dengan teknik makrame.
EKSTRAKURIKULER BATIK DI MAN 2 KOTA BUKITTINGGI Sundari, Sri; Widdiyanti, Widdiyanti; Yanuarmi, Dini; Ditto, Anin
Batoboh Vol 3, No 2 (2018): BATOBOH : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v3i2.522

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan keterampilan siswa MAN 2 Kota Bukittinggi dalam bidang kriya khususnya membatik. Pengembangan desain batik di laksanakan dalam bentuk pelatihan sebagai kelanjutan dari pelatihan teknik batik yang pernah dilakukan sebelumnya. Pengembangan desain ini dilakukan sebagai bentuk upaya bagi peningkatan pengetahuan dan kemampuan siswa dalam membuat dan menerapkan motif-motif batik, sesuai dengan tahapan desain. Eksplorasi corak dan penataan ragam hias, serta jeniswarna dan paduannya menjadi materi pokok dalam pelatihan ini. Materi pelatihan membatik disajikan dengan menggunakan pendekatan desain. Kegiatan ini dilaksanakan 1 x dalam seminggu setiap hari sabtu, setelah selesai jam pelajaran sekolah yang berlangsung selama 12 x tatap muka. Dengan jumlah peserta 15 orang yang keseluruhannya terdiri dari siswa perempuan. Setiap siswa telah dapat membuat batik dengan menerapkan ragam hias sesuai dengan kreativitas masing – masing, yang terwujud dalam bentuk karya individual maupun kelompok, seperti batik syal dan batik taplak meja
PENGENALAN MANFAAT DAUN KELOR PADA PROSES PEMULIHAN WARNA KULIT AKIBAT HIPERPIGMENTASI DI SMA NEGERI 9 KOTA PALEMBANG YULIANY, EKA HARYATI
Batoboh Vol 5, No 1 (2020): BATOBOH : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v5i1.988

Abstract

Daun kelor memiliki kandungan yang dapat dimanfaatkan untuk menjaga kesehatan dan kecantikan kulit seperti Antioksidan dan Vitamin A, B1, B2 serta C. Vitamin C merupakan pengikat radikal bebas. Antioksidan menetralkan radikal bebas yang memiliki efek merusak terhadap sel-sel dan jaringan tubuh. Antioksidan  dan  vitamin ke berguna sebagai antioksidan topikal untuk menekan efek ROS (Reactive Oxygen Species)  pada kulit sehingga proses melanogenesis dapat dihambat, lalu peningkatan jumlah melanin yang dipicu oleh sinar UVB tidak terjadi. Tujuan pengabdian ini adalah adanya peningkatan pengetahuan, kemampuan serta memberikan informasi ilmiah tentang pemanfaatan daun kelor pada proses pemulihan warna kulit akibat hiperpigmentasi pasca paparan sinar matahari. Pengabdian ini menggunakan model picture and picture serta deskriptif kuantitatif untuk menggambarkan peningkatan pengetahuan siswa tentang pemanfaatan daun kelor pada proses pemulihan warna kulit akibat hiperpigmentasi pasca paparan sinar matahari. Simpulan dalam  pengabdian masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan siswa dalam memanfaatkan daun kelor.
PELATIHAN INSTRUMEN MUSIK TRADISIONAL MINANGKABAU DI MAN 2 GUNUNG PADANGPANJANG Darmansyah, Darmansyah; Jamarun, Novesar; Firdaus, Firdaus; Arifin, Indra
Batoboh Vol 1, No 2 (2016): Batoboh -Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v1i2.159

Abstract

Kesenian tradisional berfungsi memperkuat kebudayaan nasional dan memperkuat identitas bangsa. Agar kesenian tradisional bisa bertahan dari perkembangan zaman, maka diperlukan alih generasi. Salah satu bentuk alih generasi adalah pelatihan alat musik tradisi dilingkungan sekolahmenengah MAN 2 Gunung Padangpanjang.Kegiatan alih generasi kesenian tradisi dilakukan dalam kegiatan ekstra kurikuler kesenian disekolah tersebut. Permasalahan yang diangkat adalah kurangnya literatur kesenian tradisi dan terbatasnya tenaga pelatih yang dibutuhkan dalam kegiatan ekstra kurikuler kesenian disekolah menengah. Metode pelatihan yang dipakai adalah menggunakan metode imited singing yaitu melatih dengan mencontohkan langsung cara memainkan alat musik tradisi, dan siswa menirukannya. Melalui pelatihan ini diharapkan siswa-siswa sekolah menengah mengenal kesenian tradisional, dapat memainkan alat musik tradisi, sehingga dapat menumbuhkan rasa suka dan meningkatkan kepedulian siswa-siswa pada kesenian tradisi sebagai milik mereka yang harus dijaga dan dipertahankan. Kata kunci; kesenian tradisional,pelatihan alat musik tradisi
PENGEMBANGAN DAN PENINGKATAN FUNGSI PERALATAN PERTUKANGAN DI WAN PERABOT TARANTANG, KECAMATAN HARAU 50 KOTA Zulhelman, Zulhelman; Nofrial, Nofrial; Juanda, Antoni; Kurniawan, Riski Rahmat
Batoboh Vol 1, No 1 (2016): Batoboh -Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v1i1.137

Abstract

Pengabdian ini bertujuan memberikan pengetahuan dan ketrampilan, padapemilik dan karyawan Wan Perabot dalam pengembangan dan peningkatan, serta penambahan fungsi peralatan masinal pertukangan kayu. Wan Perabotmemproduksiperabotan rumah tangga meja, kursi, almari, tempat tidur, kusen, pintu, jendela dan perabotan lainnya.Usaha ini sudah berdiri sejak 15 tahun yang lalu, dan mempunyai prospek usaha yang bagus, dimana pesanan perabotan dari konsumen yang tidak pernah terhenti. Dalam proses produksi masih terkendala dalam hal peralatan masinal, yang jumlahnya masih terbatas. Sehingga proses produksi menjadi lama, serta pada produk minim variasi. Pengabdian menggunakan metode ceramah, demontrasi dan praktek, serta tanya jawab. Ceramah digunakan untuk menyampaikan pengetahuan secara umum tentang teknik pengembangan dan peningkatan serta penambahan fungsi peralatan. Demonstrasi digunakan untuk memberikan keterampilan langsung mengenai proses modifikasi fungsi peralatan. Tanya jawab digunakan untuk melengkapi hal-hal yang belum terakomodasi oleh kedua metode di atas.Peralatan masinal yang telah dikembangkan dan ditingkatkan fungsinya adalah Circular saw menjadi table saw dengan fungsi sama dengan layaknyatable saw. Kedua adalah ketam tangan menjadi ketam meja, yang fungsinyajuga sama dengan ketam meja. Serta yang ketiga adalah bor tangan menjadi mesin bubut, dan mesin amplas.
PEMBERDAYAAN INDUSTRI KRIYA LOGAM DI DESA TUMANG CEPOGO BOYOLALI Sudarwanto, Aan; Darmojo, Kuntadi Wasi
Batoboh Vol 3, No 1 (2018): Batoboh: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v3i1.376

Abstract

Pemberdayaan industri kerajinan logam dalam kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing industri yang berorientasi pada produk ekspor, dimana konsentrasi penggunaan bahan baku utama didominasi bahan baku logam seperti tembaga, aluminium dan kuningan yang berada di di Desa Tumang. Penggunaan alat yang sederhana merupakan salah satu mengapa produk kerajinan tidak bisa memenuhi permintaan pasar dalam waktu yang singkat. Sehingga diperlukan strategi bagaimana memecahkan permasalahan tersebut. Disamping itu banyak permasalahan-permasalahan lain yang diperlukan penanganan sehingga kegiatan pemberdayaan ini sangat dibutuhkan. Fokus dari kegiatan pemberdayaan ini lebih diarahkan pada pada aspek peningkatan kualitas produksi Kerajinan logam yang meliputi penguatan sistem produksi, penguatan sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi tepat guna, perancangan desain, dan branding produk yang akhirnya bermuara pada eksport hasil produk kerajinan logam.
TRAINING OF STRAW EKSPLORATION TO ART STATUE IN MARTAPURA OGAN KOMERING ULU TIMUR, SOUTH SUMATRA Mubarat, Husni; Ilhaq, Mukhsin
Batoboh Vol 4, No 1 (2019): BATOBOH : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v4i1.701

Abstract

The training of straw sculpture in East Ogan Komering Ulu (OKU) is an effort to provide education and experience to the community that does not have the creativity in exploring straw into sculpture works. This training is a straw festival activity with the theme "Sibiduk Sehaluan" in which the works of straw sculpture are exhibited during the activity. This activity aims to provide knowledge, skills, and creativity about the process of making straw sculpture, ranging from things that are technical, design, to conceptual. The method of implementation consists of material exposure, demonstration, and guidance. The results of the training during the activity including: conceptualizing straw sculpture works, knowing the process and technique of making sculpture frameworks, gaining experience and knowledge on how to sketch and present their works and gain knowledge about the exhibition implementation activities.
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL UNTUK PENGAJARAN WORD-STRESS ORIENTED PADA KOSAKATA BAHASA INGGRIS NOUN BERTEMAKAN FRUITS PADA SD MUHAMMADIYAH 16 PALEMBANG MARLIASARI, SHERLY; AGUSTIANI, INDAH WINDRA DWIE; ELFARISSYAH, ANDRIAMELLA
Batoboh Vol 5, No 1 (2020): BATOBOH : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v5i1.989

Abstract

 Tujuan PKM ini untuk memberikan pemahaman  tentang pentingnya word stress  dan membantu guru bahasa Inggris  dalam melatih  siswa SD Muhammadiyah 16 Palembang dalam menyebutkan kosakata buah-buahan dengan penekanan kosakata yang tepat  dalam bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan dan menarik.Hasil dari angket yang didistribusikan kepada kepalsa sekolah, guru dan 25 siswa menunjukan (1)Semua respondent (100%) menyatakan  pembuatan  media pembelajaran audio-visual  untuk  pengajaran word stress-oriented bertemakan fruits ini  bermanfaat  dalam membantu para guru dan para siswa SD Muhammadiyah 16 menumbuhkan pemahaman tentang pentingnya word stress pada pronunciation (2)Media pembelajaran audio visual yang dibuat tim PKM merupakan media pembelajaran yang menarik  dan  para siswa merasa lebih tertarik , senang dan santai  saat pembelajaran  berlangsung. Dari segi kebermanfaatan dan tujuannya, hasil angket menunjukan  kegiatan PKM ini mampu  menumbuhkan motivasi para guru bahasa Inggris pada SD Muhammadiyah 16 Palembang untuk  membuat media pembelajaran yang kreatif dan inovatif  untuk pembelajaran bahasa inggris  yang lebih  variatif.       Keywords: audio visual, fruits, media, word stress-oriented.
PEMANFAATAN SERBUK GERGAJI MENJADI PRODUK KERAJINAN DI WAN PERABOT, TARANTANG KECAMATAN HARAU, 50 KOTA Nofrial, Nofrial; Wahyono, Wahyono; Kurniawan, Riski Rahmat
Batoboh Vol 1, No 2 (2016): Batoboh -Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/bt.v1i2.153

Abstract

Pengabdian bertujuan memberikan ketrampilan pemanfaatan serbuk gergaji menjadi benda-benda kerajinan, produk cendramata dan aksesoris kepada pemilik Wan Perabot.Wan Perabot memproduksiperabotan rumah tangga meja, kursi, almari, tempat tidur, kusen, pintu, jendela dan perabotan lainnya.Proses produksi dalam pengolahan kayu, memotong, membelah dan tahapan lainnya menghasilkan limbah serbuk gergaji. Pengabdian menggunakan metode ceramah, demontrasi, serta tanya jawab. Ceramah menyampaikan pengetahuan teknik pengolahan bahan limbah gergaji, pembuatan desain, cetakan produk hingga finishing. Demontrasi memberikan keterampilan proses pengolahan bahan dan pembuatan produk bahan baku serbuk gergaji, serta peralatan dalam pembuatan produk. Tanya jawab digunakan untuk melengkapi hal-hal yang belum terakomodasi oleh kedua metode di atas. Hasil pelatihan berupa pembuatan mainan gantungan kunci, boneka Horta serta hiasan dinding. Kata Kunci: Serbuk Gergaji dan Produk Kerajinan.

Page 2 of 16 | Total Record : 152