cover
Contact Name
Mohamad Jamil
Contact Email
jamilkhairun@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
josae@unkhair.ac.id
Editorial Address
Jl.Pertamina Kampus II Unkhair Gambesi Kota Ternate Selatan
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Journal of Science and Engineering
Published by Universitas Khairun
ISSN : 27209350     EISSN : 26213435     DOI : http://dx.doi.org/10.3387/josae
Merupakan Jurnal Ilmiah Fakultas Teknik Universitas Khairun yang memuat hasil-hasil riset bidang ilmu-ilmu teknik dan Rekayasa
Articles 99 Documents
KLAS MUTU PAVING BLOCK YANG MENGGUNAKAN BOTTOM ASH LIMBAH BATU BARA SEBAGAI BAHAN PENGGANTI SEBAGIAN AGREGAT PASIR Jamalun Togubu; Imran Imran; Mufti Amir Sultan
Journal of Science and Engineering Vol 2, No 2 (2019): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1550.342 KB) | DOI: 10.33387/josae.v2i2.1405

Abstract

PLTU Tidore adalah pembangkit listrik yang berbahan bakar batu bara berkalori rendah untuk melayani kebutuhan listrik masyarakat khususnya di Kota Ternate dan Tidore. Dampak penggunaan batu bara menghasilkan limbah berupa fly ash dan bottom ash. Pada penelitian ini dicoba untuk menggunakan bahan bottom ash sebagai bahan pengganti parsial terhadap agregat pasir pada pembuatan paving block dan meneliti klas mutu yang dihasilkan. Berdasarkan hasil pengujian sifat fisik bahan bottom ash memiliki karakter yang lebih ringan dari pasir dan tingkat penyerapan diatas 20% yang 10 kali lebih banyak dari standar bahan untuk agregat normal. Sementara senyawa kimia dominan penyusun bottom ash memiliki kemiripan komposisi dengan bahan pasir dan juga bahan semen sehingga bahan bottom ash tidak memberikan pengaruh buruk terhadap reaksi semen saat pengadukan. Hasil pengujian kuat tekan sampel mortar paving block dengan variasi pengempaan 10 kN dan 40 kN diperoleh laju penurunan kemampuan tekan mortar berkisar antara 0,8 MPa hingga 5,3 MPa dengan nilai rata-rata sebesar 2,1 MPa setiap penggantian 10% bahan pasir dengan bottom ash. Begitu pula dengan tingkat penyerapan paving block yang dihasilkan mengalami peningkatan seiring dengan penambahan jumlah bottom ash pada pembuatan paving block. Akan tetapi meskipun dengan penggunaan bahan bottom ash pada pembuatan paving block menybabkan degradasi kemampuan tekan dan peningkatan peyerapan, paving block yang dihasilkan masih lebih dominan pada klas mutu B dan pengempaan dengan gaya yang lebih besar akan membuat massa paving block lebih padat lagi.
TRANSPORTASI ANTARMODA KOMUTER PNS DI PROVINSI MALUKU UTARA Raudha Hakim
Journal of Science and Engineering Vol 1, No 2 (2018): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.785 KB) | DOI: 10.33387/josae.v1i2.975

Abstract

The transfer of the provincial capital from Ternate to Sofifi caused almost allgovernment activities to be transferred to Sofifi. This is indicated by the increasingnumber of commuters who travel between islands with surrounding islands or districts(hinterland) or between regions within the city. Sea transportation as a means ofconnecting between islands is still very minimal, lack of infrastructure, limited numberof transportation to high transportation costs. The purpose of this study was to determinethe characteristics of PNS commuters in the island cluster area and analyze the chain ofcommuter PNS trips in the island cluster region in North Maluku province. Theinterview survey was conducted to determine various personal characteristics andpatterns of commuter travel chains. The results of this study are expected to provide anoverview of the characteristics of the computer travel chain in the island cluster regionin North Maluku Province.
PENATAAN KORIDOR SULTAN KHAIRUN UNTUK MENCIPTAKAN KONDISI TERMAL OPTIMAL Firdawaty Marasabessy; Asri A Muhammad
Journal of Science and Engineering Vol 4, No 1 (2021): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v4i1.3115

Abstract

Perkembangan suatu kota mengakibatkan meningkatnya suhu udara di kota tersebut. Kondisi ini biasa dikenal sebagai efek Urban Heat Island. Hal ini berdampak pada aktivitas yang terjadi di ruang kota. Koridor Sultan Khairun (salah satu ruang kota/street) yang berorientasi Utara-Selatan, saat ini telah berkembang pesat dengan didominasi oleh fungsi komersial dan ramai dikunjungi oleh masyarakat kota Ternate. Terkait dengan hal tersebut kenyamanan termal menjadi suatu hal yang penting dan tersedia bagi pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penataan hardscape dan softscape terhadap aspek nyaman termal pada ruang publik kota. Metode yang digunakan adalah metode pengukuran empirik dan simulasi menggunakan software Envi-MET. Hasil penelitian menunnukkan bahwa pada koridor Jalan Sultan Khairun didominasi oleh bangunan dengan ketinggi 1-2 lantai dan minim vegetasi yang hanya terdapat pada salah satu sisi jalan sehingga temperature rata-rata 32 derajat pada siang hari lebih panas.  Simulasi koridor dengan vegetasi rapat dan kerapatan bangunan rendah dikedua sisinya agar angin bergerak sehingga dapat mengurangi panas oleh sinar matahari.
ANALISIS WAKTU PERJALANAN PEKERJA (ASN) PEMERINTAH KOTA TERNATE Raudha Hakim; Abdul Gaus
Journal of Science and Engineering Vol 4, No 1 (2021): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v4i1.3027

Abstract

Transportasi timbul dalam kehidupan manusia karena adanya proses pemenuhan kebutuhan di mana kebutuhan itu tidak terpenuhi di tempat ia berada tetapi terpenuhinya di tempat lainnya. Karena alasan tersebut membuaat pergerakan terjadi antara dua tempat yaitu tempat di mana barang atau jasa dibutuhkan ke temptat dimana barang atau jasa tersebut tersedia, pergerakan yang terjadi akibat adanya proses pemenuhan kebutuhan ini dapat terjadi pada kurun waktu tertentu seperti setiap hari, setiap jam, setiap menit bahkan setiap detiknya. Terdapat bermacam-macam jenis pemenuhan kebutuhan seperti pergerakan untuk pemenuhan pekerjaan rekreasi dan lain-lain. Bentuk-bentuk kegiatan tersebut akan menentukan jenis pola pergerakan yang terjadi dalam suatu wilayah dimana pergerakan individu pada suatu zona akan berbeda dengan zona lainnya. Metode penelitian ini pada tahap awal adalah penentuan jumlah sampel untuk penyebaran kuesioner. Penyebaran kuesioner Dilakukan pada dinas-dinas yang ada di kota Ternate. Penalitian ini bertujuan untuk mengatahui karakteristik perjalanan dan menganalisis hubungan antara waktu perjalanan dan jarak perjalanan ASN Pemerintah Kota Ternate saat berangkat ke kantor baik pada keadaan kondisi lalu lintas lancer maupun kondisi lalu lintas macet. Analisis yang digunakan adalah dengan pendekatan metode regresi linear. Analisis ini menunjukan untuk karakteristik jarak dan waktu tempuh perjalanan ASN memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pemilihan moda yang di gunakan oleh ASN Pemerintah Kota Ternate.
KRITERIA PEMILIHAN SUPPLIER MATERIAL SEMEN OLEH KONTRAKTOR DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DI KOTA TERNATE Edward Rizki Ahadian; Muhammad Rizal; Erwinsyah Tuhuteru
Journal of Science and Engineering Vol 3, No 1 (2020): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v3i1.2077

Abstract

Pembangunan perlu dilakukan dengan efisien dan efektif yang salah satunya yaitu berhubungandengan pengadaan material untuk konstruksi. Dalam pelaksanaan pembangunan proyekkonstruksi, sumber daya material memiliki nilai biaya terbesar, sehingga perlakuan terhadapmaterial harus dilakukan dengan baik agar mendapat keuntungan yang baik. Untukmendapatkan material yang baik kita harus juga memilih supplier atau pemasok yangbertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kriteria manakah yang palingberpengaruh berdasarkan persepsi kontraktor. Metode yang digunakan adalah metode analyticalhierarchy process melalui pembagian kuesioner dan wawancara pada beberapa perusahaan.Berdasarkan hasil analisis dari perhitungan analytical hierarchy process menyatakan bahwa dalampemilihan supplier material semen menurut persepsi kontraktor, kriteria pertama yang palingberpengaruh atau priotitas tertinggi adalah harga dengan nilai bobot/presentasi sebesar 26,77%.Selanjutnya layanan dengan nilai bobot/presentasi sebesar 24,70%, ketepatan jumlah dengannilai bobot/presentasi sebesar 18,39%, ketepatan pengiriman dengan nilai bobot/presentasisebesar 15,72%. Dan yang terakhir kualitas dengan bobot/presentasi sebesar 14,42%.
studi perencanaan pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) desa tawa kecamatan gane barat selatan kabupaten halmahera selatan Muhammad Yunus H Abbas; Ahmad P Sardju
Journal of Science and Engineering Vol 4, No 1 (2021): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v4i1.3106

Abstract

The problem of the need for electrical energy, especially petroleum as a source of energy is decreasing, so that savings must be anticipated as early as possible. One of the saving measures taken to reduce the use of petroleum in order to meet electricity needs is to use water energy as renewable energy, so in this study PLTMH is planned. The things that are taken into account in planning PLTMH are conduits, water tanks, rapid pipes, powerhouses, turbines and generators. The PLTMH research was conducted in Tawa Village, Gane Barat Selatan District, South Halmahera Regency. The results obtained are a water discharge of 0.28 m3 / s and a waterfall height of 12 meters, a diameter of 12 cm of rapid pipe, a length of 19.20 m of rapid pipe. kW, and the generator is sporadically coupled so that the net power of the turbine is equal to the gross power of the generator. The efficiency of the generator is 90%, so that it produces a rise power of 18.88 kW divided by cos φ which is equal to 23.6 kVA
ANALISIS POTENSI LOGAM TANAH JARANG ABU BATUBARA LIMBAH PLTU MULUT TAMBANG PT. WANATIARA PERSADA KAWASI OBI Said Hi Abbas; Firman Firman
Journal of Science and Engineering Vol 3, No 2 (2020): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v3i2.2424

Abstract

Abu batubara merupakan limbah sisa pembakaran batubara pada PLTU, baik berupa fly ash maupun bottom ash. PLTU PT. Wanatiara Persada terkategori PLTU Mulut Tambang karena letaknya dalam lokasi wilayah izin penambangan. Abu batubara sisa pembakarannya masih terkategori limbah B3 sehingga perlu diidentifikasi potensi pemanfaatannya (salah satunya sumber LTJ) guna mengurangi volumenya yang besar. Fly ash ukuran butirnya lebih halus (76,15% lolos ayakan 200 mesh) dibandingkan bottom ash (hanya 6,75% lolos ayakan 200 mesh) sesuai dengan hasil ayak basah dan pengamatan morfologi butir dengan menggunakan mikroskop bijih. Kandungan mineral bottom ash adalah kuarsa, aragonite, siderite dan hematit sedangkan fly ash kandungannya kuarsa, muskovit, periclase, hematit, magnetit dan pirit. Oksida dominannya untuk kedua sampel adalah SiO2 (50,6-67,9%), Al2O3 (8,15-21,9%), Fe2O3 (7,76-10,8), dan CaO (2,55-7,54%). Abu batubaranya terkategori kelas F. Kandungan logam tanah jarangnya untuk fly ash sebesar 190,07 ppm sedangkan pada bottom ash sebesar 142,64 ppm. Kandungan LTJ yang dominan pada sampel fly ash adalah Ce (61,8 ppm), Nd (31,8 ppm), Y (26,3 ppm), La (23,9 ppm) sedangkan pada bottom ash 4 unsur tersebut juga dominan, dimana Ce (46,2 ppm), Nd (24,1 ppm), Y (21 ppm), dan La (18,6 ppm). LTJ yang dominan adalah LTJ ringan (LREE) dibandingkan LTJ berat (HREE), perbandingannya adalah 175,27 ppm : 14,8 ppm atau 11,84 : 1 (sampel fly ash) sedangkan sampel bottom ash perbandingannya 131,04 ppm : 11,6 ppm atau 11,3 : 1.
ANALISIS KUALITAS LAYANAN E-GOVERMENT MENGGUNAKAN METODE SERVQUAL (STUDI KASUS KANTOR SAMSAT KOLAKA) Nurfitria Ningsi; Gusnawati Gusnawati; Noorhasanah Z
Journal of Science and Engineering Vol 4, No 1 (2021): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v4i1.1697

Abstract

Objektif dari studi ini adalah Untuk mengetahui kualitas pelayanan sistem informasi pajak kendaraan bermotor pada Kantor SAMSAT kolaka, dimana model analisis yang digunakan adalah lima dimensi SERVQUAL dengan total Responden 100 orang. Berdasarkan hasil perhitungan statistik  terdapat gap antara persepsi dan harapan dari kualitas layanan sistem informasi pajak kendaraan untuk masing-masing dimensi Servqual, dimana pada variabel tangibels terdapat rata-rata gap sebesar (-0.415), reability (-0.19), responsiveness (-0.28667), assurance (-0.26667), empathy (-0.17), dan variabel Y sebesar (-0.36571). Dari perhitung regresi berganda yang menggunakan SPSS ada beberapa variabel yang tidak berpengaruh terhadap kepuasan konsumen karena nilai taraf signifikan yang lebih besar dari 0.05 diantaranya variabel assurance dengan nilai signifikan sebesar 0.590 dan variabel empathy yang nilai signifikan sebesar 0.113. penambahan variabel lain dalam menggali kepuasan konsumen atas kualitas layanan sistem informasi pajak kendaraan bermotor.
KARAKTERISTIK GEOKIMIA ENDAPAN BIJIH NIKEL LATERIT PULAU OBI HALMAHERA SELATAN PROVINSI MALUKU UTARA Arbi Haya; Kamil La Halo
Journal of Science and Engineering Vol 3, No 1 (2020): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v3i1.3028

Abstract

Nikel laterit adalah produk residual pelapukan kimia pada batuan ultrabasa. Proses ini berlangsung selama jutaan tahun dimulai ketika batuan ultrabasa tersingkap di permukaan bumi. Pelapukan pada peridotit menyebabkan unsur-unsur dengan mobilitas rendah sampai immobile seperti Ni, Fe dan Co mengalami pengkayaan secara residual dan sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik geokimia endapan nikel laterit di daerah Pulau Obi. Kandungan unsur dan oksida ditentukan dengan analisis XRF. Kondisi morfologi, lithologi serta struktur lokal dapat mempengaruhi pola penyebaran unsur pada profil geokimia seperti pembentukan rekahan pada batuan dasar. Hal ini akan mempengaruhi tingkat pelapukan dan pengkayaan serta distribusi unsur Ni, Fe, Co, oksida SiO2, CaO dan MgO, berdasarkan hasil analisis petrografi. Pada profil laterit, zona laterisasi seperti limonit, saprolit dan bedrock.
ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT ABU BATUBARA PLTU BANGKO BARAT KAB. MUARA ENIM SUMATERA SELATAN Firman Firman
Journal of Science and Engineering Vol 3, No 1 (2020): Journal Of Science and Enggineering (JOSAE)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/josae.v3i1.2070

Abstract

Coal combustion product (CCP) from Bangko Barat Power Plant is used as landfill material in acidic overburden layers. CCP is categorized as hazardous and toxic waste (PP No.101/2014) from specific sources and is known to contain heavy metals. This study aims to analyze the heavy metal content of coal combustion product from Bangko Barat Power Plant, Muara Enim Regency, South Sumatra Province. Heavy metal content of CCP includes Hg, Cd, Cu, Ag, Ni, Pb, As, Cr, Sn, Zn dan Mn. Heavy metal content analysis to ensure overburden piling by utilizing CCP, either with a long-term safe coating or mixing scheme. The analysis was carried out by using ICP-MS test, XRF test, XRD test, analysis of grain size and grain morphology. Samples of fly ash and bottom ash were categorized as non- hazardous and toxic waste based on the results of the ICP-MS test compared to the values of TK-A, TK-B and TK-C. Heavy metal content that needs attention from coal ash is As (4.4-20 ppm), Cr (26-43 ppm), Cu (30.7-42.6 ppm), Pb (22,2-29,3 ppm), Zn (77.5-128 ppm), Ni (10,6-24,8 ppm) and Mn (144-396 ppm). The content of other heavy metals is relatively low (Hg, Cd, Ag and Sn) and the threshold is not exceeded. Monitoring the quality of runoff water from landfill area using CCP to be controlled so that the heavy metal content does not endanger the health of living things.

Page 3 of 10 | Total Record : 99