cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota gorontalo,
Gorontalo
INDONESIA
Jambura Health and Sport Journal
ISSN : 2654718X     EISSN : 26562863     DOI : 10.37311/jhsj
Core Subject : Health,
Jambura Health and Sport Journal (JHSJ) is an international peer-refereed research journal published by the faculty of sports and health. The scope of articles published in this journal deals with a broad range of topics, including Sports training science, Physical Education and Sport, Public Health, Biomechanics, Health Sport, Nursing, Pharmaceutical, Sports Nutrition, Sports Therapy and Rehabilitation, Sports Medicine.
Arjuna Subject : -
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 2 (2025): Agustus" : 15 Documents clear
KEMAMPUAN MOTORIK DAN FUNGSI KOGNITIF: STUDI KORELASI PADA SISWA SEKOLAH DASAR Sari, Indah Permata; Oktadinata, Alek; Yanto, Anggel Hardi; Widowati, Atri; Yuliawan, Ely
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31252

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan hubungan antara kemampuan motorik dan fungsi kognitif siswa laki-laki dan perempuan. Sampel penelitian ini mencakup laki-laki dan perempuan, dengan umur 11-12 Tahun yang berjumlah 37 siswa yang terbagi menjadi 22 sampel laki-laki usia rata-rata 11,13 tahun dan 15 sampel perempuan usia rata-rata 11,13 tahun pada siswa sekolah dasar. Penelitian kuantitatif dirancang dengan pendekatan korelasional. Teknik Pengumpulan data menggunakan barrow motor ability test untuk kemampuan motorik yang meliputi: (tes lari shuttle, tes lempar tangkap bola, tes keseimbangan, tes lari sprint) dan untuk mengukur fungsi kognitif digunakan tes concentration grid test. Menurut hasil penelitian, ada korelasi yang signifikan antara kemampuan motorik dan fungsi kognitif sampel laki-laki, dengan signifikansi 0,001, dimana nilai probabilitas (Sig) 0,05. Sedangkan pada sampel Perempuan tidak terdapat hubungan yang signifikan terkait kemampuan motorik dan fungsi kognitif, dengan nilai signifikansi 0,233 dan nilai probabilitas (Sig) 0,05. Temuan ini menunjukkan bahwa perbedaan kemampuan motorik terhadap fungsi kognitif mungkin lebih kuat atau lebih relevan pada siswa laki-laki dibandingkan siswa perempuan. Temuan ini juga menunjukkan pentingnya integrasi aktivitas motorik dalam pembelajaran di sekolah dasar sebagai salah satu upaya untuk mendukung perkembangan kognitif siswa. Program pendidikan sebaiknya disusun dengan mempertimbangkan perbedaan karakteristik antara siswa laki-laki dan perempuan agar intervensi pembelajaran menjadi lebih efektif dan menyeluruh.
STRATEGI PENGEMBANGAN OLAHRAGA REKREASI DALAM MASYARAKAT DI KABUPATEN SINJAI Husain, Andi Baso; Ishar, A. Anwar
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31131

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi pengembangan olahraga rekreasi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Pendekatan kualitatif deskriptif diimplementasikan dengan menggunakan data primer dan sekunder yang dikumpulkan melalui observasi lapangan, wawancara, kajian dokumentasi, dan diskusi kelompok fokus. Informan kunci terdiri dari 11 orang, yaitu 2 pejabat pemerintah, 3 pengelola tempat wisata, 4 anggota kelompok masyarakat pemerhati olahraga dan pariwisata, serta 2 akademisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan olahraga rekreasi di Sinjai terhambat oleh beberapa tantangan, yaitu keterbatasan sumber daya manusia, minimnya kesadaran masyarakat, perubahan gaya hidup, dan kurangnya fasilitas olahraga serta ruang terbuka. Berdasarkan temuannya, direkomendasikan beberapa strategi pengembangan, antara lain: peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelatihan dan penambahan personel; edukasi dan promosi program untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang manfaat olahraga rekreasi; penyesuaian pola hidup agar selaras dengan gaya hidup sehat; dan penyediaan fasilitas pendukung seperti trotoar aman, jalur sepeda, dan taman publik yang memadai.
EFEKTIVITAS WOUND CLEANSING REBUSAN DAUN BIDARA TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA DIABETES Pakaya, Nasrun; Maharani, Adinda; Abdulkadir, Widy Susanti; Langoni, Anggriyani
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.32349

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis dengan adanya gangguan pada metabolik dengan terjadinya hiperglikemia dimana pankreas tidak dapat untuk melakukan sekresi insulin secara alami, adanya gangguan kerja insulin, ataupun keduanya. Kerusakan jangka panjang serta kegagalan yang dapat terjadi ialah pada organ mata, ginjal, saraf, jantung, serta pembuluh darah jika mengalami hiperglikemia kronis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pemberian Wound Cleansing Rebusan Daun Bidara Terhadap Penyembuhan Luka Diabetes Melitus. Metode Penelitian dilakukan dengan eksperimen semu menggunakan daun bidara di Ruangan Bedah RSUD Toto Kabila dengan jumlah sampel 20 responden intervensi dan 20 responden kontrol (tanpa intervensi). Hasil penelitian menunjukkan penyembuhan luka DM dengan wound cleansing menggunakan daun bidara berpengaruh pada indikator tipe eksudat dimana jumlah eksudat dipengaruhi oleh kandungan alkaloid, tannin, dan christinin yang bermanfaat sebagai antibakteri dan antiseptic alami. Sehingga dapat membantu menurunkan infeksi penyebab eksudat. Wound cleansing menggunakan daun bidara (ziziphus spina-christi l.) efektif untuk mempercepat penyembuhan luka DM dibuktikan dengan penurunan skor indikator BWAT yaitu tepi luka, tipe jaringan nekrotik, jumlah jaringan nekrotik, tipe eksudat, jumlah eksudat, warna kulit sekitar luka, edema perifer dan pengerasan jaringan tepi.
HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KEJADIAN GASTRITIS PADA PASIEN RAWAT JALAN Sutanta, Sutanta; Widayatmi, Sri
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.30797

Abstract

Gastritis merupakan masalah kesehatan yang berbahaya, jika kronis menimbulkan dampak yang berujung pada kematian. Selain pola makan, salah satu faktor pemicu gastritis adalah stres. Tujuan penelitian ingin mengetahui hubungan kejadian gastritis dengan pasien rawat jalan yang mengalami stres. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain analitik survei dengan menggunakan desain cross-sectional. Jumlah responden penelitian seluruh pasien gastritis dipolikinik rawat jalan rumah sakit sebanyak 57 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Uji analisis data menggunakan analisis Chi-Square mendapatkan hasil pengujian ρ = 0,000 sehingga didapatkan kesimpulan terdapat hubungan antara kejadian gastritis dengan pasien rawat jalan yang mnegalami tingkat stres. Hasil penelitian memberikan rekomendasi pada petugas kesehatan untuk memberikan edukasi pada pasien supaya bisa mengelola stres sehingga bisa terhindar dari faktor penyebab gastritis.
APAKAH METODE LATIHAN AQUATIC PLYOMETRIC DAPAT MENINGKATKAN PERFORMA ATLET: SEBUAH KAJIAN LITERATUR Islam, Syahrizal; Sanjaya, Harnum Finda; Muti, Gilang Gemilang
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31039

Abstract

Penggunaan media kolam air dalam beberapa tahun terakhir semakin populer dikalangan pelatih. Salah metode yang digunakan yaitu penggunaan metode latihan aquatic plyometric. Latihan plyometric tradisonal sering kali membuat atlet cedera. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dampak penggunaan latihan aquatic plyometric dalam meningkatkan performa dan mencegah cedera. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan tinjauan pustaka, dengan mengumpulkan artikel dari database ilmiah seperti Scopus, PubMed, dan Google Scholar, menggunakan kata kunci seperti “Aquatic plyometric, “performa”, dan “cedera otot”. Dalam dua bahasa, dengan rentang tahun publikasi 2016–2024. Penelusuran dibantu oleh aplikasi Publish or Perish. Pemilihan artikel mengikuti tahapan PRISMA: (1) mendefinisikan topik dan kriteria, (2) menentukan sumber informasi, (3) memilih literatur relevan, (4) mengumpulkan artikel, dan (5) menganalisis artikel. Hasil dari penelitian ini sebanyak 324 diidentifikasi, dimana 9 memenuhi syarat dan kriteria kelayakan sepenuhnya ditinjau. Hasil penelitian menunjukan bahwa latihan aquatick plyometric dapat menjadi alternatif yang efektif dalam meningkatkan performa atlet dengan risiko cedera yang lebih rendah dibandingkan dengan latihan plyometric di darat. Meskipun demikian, latihan di darat masih lebih unggul dalam meningkatkan beberapa aspek kinerja fisik tertentu, seperti lompatan reaktif. Penelitian ini menyarankan bahwa ketinggian air dan variasi latihan aquatic plyometric memiliki pengaruh yang signifikan dalam meningkatkan performa atlet. Ketinggian air yang berbeda dapat memengaruhi tingkat resistensi dan daya apung, yang pada akhirnya berdampak pada efektivitas latihan dalam mengembangkan kekuatan eksplosif, kecepatan, dan daya tahan otot. Selain itu, variasi dalam latihan aquatic plyometric, seperti penggunaan beban tambahan atau modifikasi gerakan, dapat memberikan stimulus yang lebih optimal bagi adaptasi fisik atlet.
INTEGRASI PROFIL PELAJAR PANCASILA DALAM PEMBELAJARAN PJOK TERHADAP SELF EFFICACY REMAJA Oktadinata, Alek; Pasaribu, Cicilia Uliartha; Hasibuan, Mhd. Usni Zamzami; Yuliawan, Ely; Yusradinafi, Yusradinafi; Suardika, I Kadek
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31150

Abstract

Hasil penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan integrasi profil pelajar pancasila dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK) terhadap self efficacy remaja, dalam implementasi penelitian ini sampel terdiri dari anak remaja laki-laki dan perempuan, dengan umur rata-rata 12,02 tahun, dan standar deviasi 0,869. Jenis penelitien ini menggunakan metode eksperimen dengan penelian ini menerapkan nonequivalent control group design dan studi ini menerapkan dua kelompok, kelompok eksperimen (integrasi profil pelajar pancasila Profil pelajar pancasila tersusun atas enam kecakapan: “Beriman, mandiri, bergotong-royong, berkebinekaan gelobal, bernalar kritis, dan kreatif,” dimana penelitian ini menggunakan desain penelitian tingkat magnitude, strength, dan generality, dan kontrol). Pemilihan sampel pada studi ini menerapkan Teknik cluster random sampling dengan sampel 42 remaja. Untuk memperoleh data self efficacy menggunakan instrumen angket self efficacy dan analisis data memanfaatkan independent t test dan paired t test. Hasil uji t sampel paired secara signifikan meningkatkan hasil belajar memiliki signifikan sebesar 0,008 dimana probabilitas (Sig) 0,05. Temuan ini mendukung bahwa integrasi profil pelajar Pancasila berdampak positif terhadap pengembangan efikasi diri pada remaja.
MANAJEMEN PEMBINAAN PRESTASI CABANG OLAHRAGA BULU TANGKIS DI KLUB PB. CHACHA PANGKUR NGAWI Prayoga, Ridho Pangestu Hadi; Septianingrum, Kartika; Utomo, Andy Widhiya Bayu
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31748

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi manajemen pembinaan prestasi di klub bulu tangkis PB. Chacha Pangkur Ngawi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Total informan utama berjumlah 12 orang, terdiri dari 1 pelatih kepala, 1 ketua klub, 2 pengurus inti, 5 atlet aktif, dan 3 orang tua atlet. Untuk memperkuat validitas, lima informan tambahan turut diwawancarai sebagai sumber data triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen yang diterapkan mencakup pengelolaan pelatihan, struktur organisasi, serta pengelolaan sumber daya dan keuangan klub secara swadaya. Faktor-faktor keberhasilan atlet meliputi motivasi tinggi, pelatih berkompeten, sarana prasarana memadai, dukungan orang tua, dan program latihan rutin. Kesimpulannya, manajemen yang dijalankan telah memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan prestasi atlet klub meskipun masih terdapat kendala dalam aspek pendanaan dan perencanaan program latihan tertulis. Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa manajemen pembinaan yang strategis dan kolaboratif, meskipun berbasis swadaya, mampu menciptakan sistem pembinaan atlet yang efektif dan berkelanjutan. Studi ini merekomendasikan model pembinaan serupa untuk diterapkan pada klub-klub daerah lain sebagai upaya memperluas basis pembinaan olahraga prestasi nasional dari akar rumput.
HUBUNGAN OTOT TUNGKAI, OTOT PUNGGUNG, DAN OTOT LENGAN DENGAN HASIL LEMPARAN DALAM SEPAK BOLA Marchesywan, Franz Rizky; Hadi, Hadi; Dillah, Wildan Ubay; Yudhistira, Dewangga
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31168

Abstract

Keterampilan dasar merupakan faktor penting yang dapat menunjang penampilan dan prestasi pemain. Salah satu teknik penting dalam sepak bola adalah lemparan ke dalam, yang memiliki fungsi strategis dalam permainan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana otot-otot tertentu mempengaruhi hasil lemparan sepak bola. Metode penelitian ini menggunakan Pendekatan deskriptif kuantitatif, Peserta dalam penelitian 24 pemain sepak bola Terang Bangsa umur 15-18 tahun yang dipilih melalui metode purposive sampling. Hasil penelitian menyatakan kekuatan otot lengan memiliki koefisien standarisasi tertinggi, yaitu 0,575. kekuatan otot punggung memiliki koefisien standarisasi sebesar 0,418, yang juga menunjukkan pengaruh yang cukup signifikan. kekuatan otot tungkai memiliki koefisien standarisasi yang sangat rendah, yaitu 0,018. meskipun dalam penelitian ini otot tungkai memiliki koefisien standarisasi yang sangat, penting untuk mempertimbangkan bagaimana kondisi fisik secara keseluruhan dan program latihan dapat lebih mengoptimalkan hasil ini.
PROGRAM GYMNASTICS PADA ANAK USIA DINI: SEBUAH TINJAUAN LITERATUR Sari, Dini Aquylaria; Widodo, Achmad
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.30577

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan sintesis dari literatur ilmiah yang berfokus pada program latihan gymnastics anak usia dini. Studi ini mengkaji 7 artikel ilmiah yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi yang diterapkan. Hasil kajian menunjukkan bahwa program latihan gymnastics umumnya diawali dengan pemanasan dan peregangan, dilanjutkan latihan inti yang mencakup gerakan sederhana seperti berjalan, berlari, melompat hingga teknik dasar seperti forward roll, handstand, dan jumping, serta diakhiri dengan peregangan. Durasi latihan berkisar antara 35-90 menit per sesi, dengan frekuensi 2-3 kali per minggu selama 6-16 minggu. Manfaat yang diperoleh meliputi peningkatan kekuatan otot, fleksibilitas, keseimbangan, fungsi eksekutif, dan keterampilan sosial-emosional. Kesimpulan, program latihan yang dirancang secara menyenangkan dan aman dapat memotivasi anak untuk aktif berpartisipasi. Gymnastics menawarkan potensi besar untuk mendukung perkembangan fisik, kognitif, dan sosial anak, sehingga menjadi pilihan yang direkomendasikan bagi anak usia dini.
HUBUNGAN DISTRIBUSI LEMAK TERHADAP KEMIRINGAN KURVA TULANG BELAKANG PADA ANAK USIA 8-12 TAHUN Rizqi, Muhammad Ziddan; Naufal, Adnan Faris
Jambura Health and Sport Journal Vol 7, No 2 (2025): Agustus
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jhsj.v7i2.31501

Abstract

Distribusi lemak tubuh berpotensi memengaruhi postur tubuh, termasuk kelengkungan tulang belakang. Anak-anak berusia 8 hingga 12 tahun berada dalam masa pertumbuhan yang rentan terhadap gangguan postural, seperti kelainan pada kurva tulang belakang. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara distribusi lemak tubuh dengan derajat kemiringan kurva tulang belakang pada anak usia 8–12 tahun. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dan melibatkan 109 siswa dari MI Muhammadiyah Gonilan. Pengukuran distribusi lemak tubuh dilakukan dengan menggunakan skinfold caliper, sedangkan kemiringan kurva tulang belakang diukur menggunakan skoliometer melalui Adam’s Forward Bend Test. Analisis data dilakukan dengan uji normalitas Kolmogorov-Smirnov, dilanjutkan dengan uji korelasi Spearman sesuai hasil normalitas. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat korelasi yang signifikan antara ketebalan lemak tubuh dan tingkat kemiringan kurva tulang belakang (r = 0,193; p 0,05). Tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara distribusi lemak tubuh dan kemiringan kurva tulang belakang pada anak usia 8–12 tahun. Pemantauan distribusi lemak tubuh sejak dini tetap penting untuk mencegah potensi gangguan postural pada anak-anak.

Page 1 of 2 | Total Record : 15