cover
Contact Name
Mohammad Rizki Fadhil Pratama
Contact Email
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palangkaraya,
Kalimantan tengah
INDONESIA
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
ISSN : 24776076     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar is a Scientific Journal managed by Department of Elementary Teacher Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Muhammadiyah Palangkaraya and published twice a year (in March and September) by Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, contains articles of research and critical-analysis studies in Elementary Teacher Education topics.
Arjuna Subject : -
Articles 190 Documents
Pengembangan Media Pembelajaran Scrapbook In Box Berbasis Kemampuan Membaca Pemahaman Pada Pembelajaran IPS Prihatin Sulistyowati; Dheatri Fathanah; Dwi Agus Setiawan
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.93 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1438

Abstract

Media pembelajaran yang menarik menjadi kebutuhan untuk mendukung ketercapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskirpisikan proses pengembangan, tingkat kevalidan, kepraktisan dan keefektifan media scrapbook in box. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model ADDIE dengan lima tahapan yaitu: tahap analis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket, tes, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media scrapbook in box layak, praktis, dan efektif untuk digunakan. Penilian oleh ahli media mendapatkan presentase 92,5%, penilaian oleh ahli bahasa mendapatkan presentase 80%, penilaian oleh ahli materi mendapatkan presentase 93,1%, penilaian oleh guru mendapatakan presentase 93,1%. Penilian oleh siswa mendapatkan presentase 93%, dan untuk keefektifan mendapatkan rata-rata peningkatan kemampuan membaca pemahaman sebesar 26%. Berdasarkan paparan hasil penilaian maka media pembelajaran scrapbook in box “Layak”, “Praktis”, dan “Sangat Baik” digunakan di lapangan.
Analisis Pengaruh Persepsi Hidup Sehat Terhadap Perilaku Hidup Sehat Siswa Sekolah Dasar Azmi Al Bahij; Herwina Bahar; Iswan Iswan; Dwi Yulianans
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.67 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1439

Abstract

Penerapan perilaku hidup sehat di sekolah oleh peserta didik, guru dan masyarakat lingkungan sekolah, akan membentuk warga sekolah memiliki kemampuan dan kemandirian dalam mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sekolah sehat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis persepsi hidup sehat terhadap perilaku hidup sehat siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini dilakukan di dua sekolah yaitu SDN Waru 03 Bogor, Jawa Barat dan SDIT Nurhanifa Bogor, Jawa Barat. Waktu pelaksanaan pada bulan Juli – Desember 2019. Jumlah populasi 241 siswa dan sampel penelitian yang digunakan menggunakan Teknik random sampling sebanyak 150 siswa. Metode yang digunakan adalah kuantitatif survei. Pengambilan data pada penelitian ini dengan menggunakan kuesioner. Kemudia data tersebut diolah dengan bantuan SPSS versi 20. Hasil penelitian ini didapatkan nilai R square sebesar 0,673 atau KD= 0,673X100%= 67,3%. Hal ini dapat diartikan bahwa Persepsi hidup sehat berpengaruh sebesar 67,3% terrhadap perrilaku hidup sehat.
Implementasi Kegiatan Lingkungan Berbasis Partisipatif Pada Sekolah Adiwiyata Di Pangkalpinang Yuanita Yuanita
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.082 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1440

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk implementasi dan faktor penghambat kegiatan lingkungan berbasis partisipatif yang terdapat pada sekolah adiwiyatadi Pangkalpinang. Jenis Penelitian ini deskriftif kualitatif dengan subjek penelitian yaitu kepala sekolah, guru dan siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrument wawancara, dokumentasi dan observasi pada 5 (lima) sekolah dasar sebagai sekolah adiwiyata di Pangkalpinang. Hasil penelitian bentuk implementasi kegiatan lingkungan berbasis Partisipatif; 1) SDN 30 Pangkalpinang berupa pelibatan warga sekolah, orangtua dan masyarakat dalam penanaman, penjagaan dan pemberian dana untuk tanaman yang ada di Sekolah, 2) SDN 15 Pangkalpinang dengan pelibatan pihak sekolah pada penanaman pohon bibit-bibit dikebun ataupun disekeliling sekolah agar sekolah bertambah sejuk dan untuk melatih karakter anak didik, bersama pihak eksternal dengan membuat acara bertema lingkungan, 3) SDN 33 Pangkapinang implementasi denganprogram sistem satu siswa satu pohon untuk menanam dan merawat, dankegiatan daur ulang, 4) SDN 37 Pangkalpinang dengan membuat kerajinan tangan dari sampah, warga sekolah diminta untuk membawa cangkir dari rumah dan tidak menggunakan sampah plastik sekali pakai, tidak mengizinkan pedagang dari luar untuk berjualan cemilan, masyarakat berpatisipasi dalam menjaga lingkungan sekitar sekolah, dan 5) SDN 10 Pangkalpinang melibatkan orangtua melakukan kegiatan tanam bibit pohon danmembuat hidroponik melibatkan siswa untuk ikut serta merawat tanaman secara bergilir di kebun.
Efektivitas Model Pembelajaran Value Clarification Technique (VCT) Dalam Pembelajaran IPS Kelas V SDS Muhammadiyah Pahandut Misyanto Misyanto
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (488.162 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1464

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar IPS peserta didik kelas IV SDS Muhammadiyah Pahandut antara model pembelajaran VCT dengan model pembelajaran konvensional yang biasa digunakan guru. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yaitu eksperimen dengan desain penelitian post test only control design, yaitu dengan membandingkan kelompok pertama yan g diberikan perlakuan (kelas eksperimen) dan kelompok yang tidak mendapat perlakuan (kelas control). Variabel dalam penelitian ini ada variabel bebas Model Pembelajaran sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar. Penelitian ini dilakukan pada kelas IV SDS Muhammadiyah Pahandut yang beralamat di Jl. Ulin Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa tes untuk mengukur hasil belajar peserta didik dilakukan setelah pembelajaran. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji statistic t-test. Hasil penelitian berdasarkan pengujian hipotesis yang telah dilakukan, nilai thitung = 2,375 > ttabel = 1,676 yang berarti penggunaan model pembelajaran VCT lebih efektif dibandingkan model pembelajaran konvensional. Kelompok yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran VCT lebih aktif peserta didiknya dibandingkan kelompok yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional yang terlihat lebih pasif. Karena model pembelajaran VCT atau teknik memperjelas nilai ini mencoba membina nilai atas dasar prinsip rasional objektif. Artinya melibatkan akal budi yang luhur dalam mengkaji nilai-nilai yang diyakini dan dipertahankan sebagai tuntunan tingkah laku (secara objektif) di masyarakat.
Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Berbantuan Media Grafis Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Peserta Didik Pada Kelas IV-D MIN 2 Kota Palangka Raya Rita Rahmaniati; Mitranita Mitranita
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.843 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1465

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar peserta didik kelas IV-D MIN 2 Kota Palangka Raya pada saat pembelajaran matematika menggunakan Model pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan media grafis. (2) Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik kelas IV-D MIN 2 Kota Palangka Raya pada saat pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation dan media grafis. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV-D MIN 2 Kota Palangka Raya yang berjumlah sebanyak 34 orang peserta didik. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan media grafis. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Meningkatnya aktivitas belajar peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan media grafis, (2) Meningkatnya hasil belajar matematika peserta didik sehingga memperoleh nilai rata-rata 81,17 dengan ketuntasan klasikal 97,05%.
Kelayakan Pengembangan Materi Ajar Pokok Bahasan Hak Asasi Manusia Berbasis Multimedia Interaktif Di SMP Isna Fauziah; Suriansyah Suriansyah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (447.494 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1489

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan multimedia interaktif yang layak digunakan sebagai media pembelajaran, serta secara khusus menjadi media yang efektif untuk pembelajaran mandiri dalam memahami materi hak asasi manusia di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan menggunakan model ADDIE, yang terdiri dari Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, Evaluasi. Kegiatan penelitian ini dilakukan untuk melihat kelayakan dari pengembangan materi ajar pada pokok bahasan hak asasi manusia berbasis multimedia interaktif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan tes. Angket digunakan untuk mengumpulkan data kelayakan multimedia interaktif melalui kegiatan validasi ahli di bidang materi dan media, kemudian uji coba produk kepada perorangan, kelompok kecil, dan kelompok besar. Sedangkan tes yang digunakan untuk mengumpulkan data hasil belajar dengan menggunakan bahan ajar multimedia interaktif yang dikembangkan melalui tahap uji coba lapangan terhadap 44 siswa kelas VII SMP Negeri 1 Jabiren Raya. Rancangan penelitian ini menggunakan model one group pretest – postest design. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan memahami materi hak asasi manusia dengan menggunakan bahan ajar berbasis multimedia interaktif di peroleh hasil thitung > ttabel (29.792 > 2.029) dan nilai signifikasi 0.000 < 0.05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar berbasis multimedia interaktif dapat membantu meningkatkan kemampuan memahami materi hak asasi manusia pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Pada penelitian ini tahap penyebaran (desiminasi) belum dapat dilaksanakan karena keterbatasan waktu.
Meningkatkan Kompetensi Guru SDN 1 Landasan Ulin Utara Dalam Penggunaan Media TIK Berbasis Android Melalui Tutor Sebaya Suwardi suwardi
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6 No 1 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/tunas.v6i1.1517

Abstract

Era Revolusi Industri 4.0 menuntut dunia pendidikan untuk meningkatkan budaya literasi data, teknologi, dan manusia bagi pengembangan segala jenis pekerjaan di era ini. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru terdapat 4 kompetensi yang harus dikuasai guru salah satunya adalah kompetensi pedagogik, seorang guru harus mampu menggunakan serta memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk kepentingan pembelajaran. Oleh karenanya, guru dituntut harus bisa menggunakan dan memanfaatkan TIK sebagai media dalam proses pembelajaran. Penulisan Best Practise ini bertujuan untuk Meningkatkan Kompetensi guru SDN 1 Landasan Ulin Utara dalam penggunaan media TIK berbasis android melalui tutor sebaya Tahun 2019. Subjek yang digunakan dalam best practise ini adalah guru di SDN 1 Landasan Ulin Utara yang berjumlah 31 orang, dari jumlah tersebut hanya 6 orang yang memanfaatkan media pembelajaran berbasis android dalam pembelajaran, setelah pelaksanaan evaluasi dilakukan dengan mengamati peningkatan kompetensi guru setelah mengajar menggunakan IT. Hasil yang dicapai, ada 20 guru yang mampu menggunakan android dalam pembelajaran
KEMAMPUAN GURU DALAM MENGGUNAKAN APLIKASI KOMPUTER PENGISIAN E-RAPOR DI SDN 1 SUNGAI BESAR KOTA BANJARBARU akhmad darliansyah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6 No 1 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/tunas.v6i1.1518

Abstract

E-rapor merupakan program pemerintah dalam pengembangan penilaian berbasis komputer yang dilaksanakan oleh guru. Menurut beberapa peneliti, e-Rapor bermanfaat dalam membantu guru dan wali kelas dalam mengelola nilai rapor dan lebih memudahkan dalam menyiratkan kemampuan siswa yang tidak hanya dalam bentuk angka tetapi juga dalam bentuk deskripsi. Penulisan best practise ini betujuan untuk mendeskripsikan kemampuan guru dalam menggunakan aplikasi komputer pengisian e-Rapor di SDN 1 Sungai Besar Kota Banjarbaru. Subjek yang digunakan dalam best practise ini adalah guru di SDN 1 Sungai Besar sebanyak enam belas orang. Sebelum diadakannya pelatihan program e-Rapor, hanya empat orang guru yang mampu mengaplikasikan e-Rapor. Setelah diadakannya pelatihan, jumlah guru yang kompeten dalam menggunakan aplikasi e-Rapor bertambah delapan orang sehingga total guru yang sudah mampu menguasai e-Rapor menjadi dua belas orang.
Upaya Meningkatkan Disiplin Guru Melalui Sistem Reward And Funishment Guna Menunjang Efektivitas Proses Belajar Mengajar Di SD Negeri Tumbang Kalemei Dagan Dagan
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6 No 1 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/tunas.v6i1.2059

Abstract

Prosedur penelitian tindakan sekolah ini terdiri atas dua tahapan (siklus). Tiap siklus dilaksanakan sesuai dengan perubahan yang ingin dicapai. Penelitian ini difokuskan pada Meningkatkan disiplin guru melalui pemberian reward dan funisment guna terciptanya efektivitas proses belajar mengajar di SD Negeri Tumbang Kalemei. Pada siklus II menunjukan bahwa disiplin waktu guru sudah mengalami peningkatkan yang signifikan pada akhir siklus I hanya sekitar 77,78% meningkat menjadi 88,89%, demikian halnya dalam disiplin dalam mengadakan persiapan perangkat pembelajaran yang tadinya hanya 66,67% dari jumlah guru pada siklus ini sudah dapat mencapai 81,82%. Hal ini ternyata memiliki dampak terhadap kegiatan proses pembelajaran di kelas tercermin dari ketercapaian target kurikulum yang menstandarkan pada KKM tiap mata pelajaran masing-masing. Pada akhir siklus I rata-rata ketercapaian target kurikulum mencapai 55,56% saja, sedangkan pada siklus ini mencapai 88,89%. Ini menunjukkan kenaikan yang cukup memuaskan sesuai dengan target yang diinginkan yakni sekurang-kurangnya mencapai 85%.
Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Penjumlahan Tanpa Teknik Menyimpan Melalui Pembelajaran Kooperatif Model STAD Pada Siswa Kelas III SD Negeri 1 Samba Danum Erniwatie Erniwatie
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 6 No 1 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/tunas.v6i1.2070

Abstract

Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Melalui hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran kooperatif model STAD memiliki dampak positif dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Hal ini dapat dilihat dari semakin mantapnya pemahaman dan penguasaan siswa terhadap materi yang telah disampaikan guru selama ini (ketuntasan belajar meningkat dari pra siklus, siklus I, dan II) yaitu masing-masing 57,69%, 73,08%, dan 88,46%. Pada siklus II ketuntasan belajar siswa secara klasikal telah tercapai. Berdasarkan analisis data, diperoleh aktivitas siswa dalam proses pembelajaran kooperatif model STAD dalam setiap siklus mengalami peningkatan. Hal ini berdampak positif terhadap peningkatan prestasi belajar siswa dan penguasaan materi pelajaran yang telah diterima selama ini, yaitu dapat ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata siswa pada setiap siklus yang terus mengalami peningkatan.

Page 6 of 19 | Total Record : 190