cover
Contact Name
Mohammad Rizki Fadhil Pratama
Contact Email
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
mohammadrizkifadhilpratama@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota palangkaraya,
Kalimantan tengah
INDONESIA
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
ISSN : 24776076     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar is a Scientific Journal managed by Department of Elementary Teacher Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Muhammadiyah Palangkaraya and published twice a year (in March and September) by Institute for Researches and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, contains articles of research and critical-analysis studies in Elementary Teacher Education topics.
Arjuna Subject : -
Articles 190 Documents
Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Menggunakan Metode Problem Solving Berkolaborasi Dengan Metode Eksperimen Pada Peserta Didik Kelas III Di SD Islam Nurul Ihsan Palangkaraya Endang Sri Estimurti; Siti Raudah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.273 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1182

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Aktivitas peserta didik kelas III SD Islam Nurul Ihsan Palangka Raya pada saat Pembelajaran IPA dengan menggunakan Metode Problem Solving berkaloborasi dengan Metode Eksperimen dan (2) Meningkatkan hasil belajar IPA dengan menggunakan Metode Problem Solving berkaloborasi dengan Metode Eksperimen pada peserta didik kelas III SD Islam Nurul Ihsan Plangka Raya. Metode yang digunakan peneliti adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian 28 peserta didik yang terdiri dari 13 laki-laki dan 15 perempuan kelas III SD Islam Nurul Ihsan Palangka Raya. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan tes. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Aktivitas peserta didik kelas III SD Islam Nurul Ihsan Palangka Raya pada saat pembelajaran berlangsung dengan menggunakan metode Problem Solving berkaloborasi dengan metode Eksperimen pada mata pelajaran IPA materi Energi sudah dalam kategori sangat baik. (2) Ada peningkatan hasil belajaran IPA dengan menggunakan metode Problem Solving berkaloborasi dengan metode Eksperimen pada peserta didik kelas III SD Islam Nurul Ihsan Palangka Raya. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik, pada pre test dengan rat-rata 48,4 dengan ketuntasan klasikal 17%, sedangkan hasil post test siklus I rata-rata 76,7 dengan ketuntasan klasikal yaitu 100%.
Strategi Literasi Energi Dalam Membentuk Perilaku Hemat Energi Pada Anak Usia Sekolah Dasar Azmi Al Bahij; Nadiroh Nadiroh; Henita Rahmayani; Sihadi Sihadi
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.735 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1183

Abstract

Perubahan iklim terjadi diantaranya disebabkan karena penggunaan energi yang belum ramah. Perilaku hemat energi dimulai sejak usia Sekolah Dasar atau dini. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan strategi peningkatan perilaku hemat energi melalui energi literasi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Labs School FIP UMJ, pada bulan Mei 2019. Subjek penelitian ini adalah Pengelola, Kepala Sekolah, tenaga pendidik siswa SD Labs School FIP UMJ. Metode yang digunakan adalah SWOT. Hasil penelitian ini adalah rumusan strategi yang berupa 1). Merumuskan kurikulum berbasis karakter energi literasi. 2). Membuat program sekolah berbasis prilaku hemat energi 3). Memberikan pelatihan kepada pendidik dan tenaga kependidikan terkait materi hemat energi 4). Menambah koleksi bahan bacaan terkait energi 5). Menggunakan sarana dan prasarana untuk memberikan pemahaman hemat energi 6). Menyampaikan hemat energi dengan konten kreatif 7). Menjalin kerjasama dengan instansi lain (Kementerian ESDM, Kementerian LHK, Kemendikbud).
Kemampuan Anak Usia 3 Tahun Memperoleh Bunyi Vokal Dan Konsonan Dalam Bahasa Dayak Ngaju Lastaria Lastaria; Dwi Sari Usop
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.091 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1185

Abstract

Bahasa Dayak Ngaju pada umumnya memiliki ciri khas tersendiri yang mana dalam pelafalan vokal dan konsonan juga terdapat perbedaan khusunya pada vokal (e dan o). Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Adapun yang menjadi objek penelitian ialah anak berusia 3 tahun yang kesehariannya menggunakan bahasa Dayak Ngaju. Pada tataran vokal dalam bahasa Dayak Ngaju dapat dillafalkan anak dengan jelas, sedangkan pada pemerolehan konsonan ada beberapa konsonan yang tidak dapat dilafalkan sesuai degan posisinya masing-masing. Hambatan pemerolehan konsonan pada anak usia 3 tahun terdapat pada konsonan yang terletak pada: konsonan pada posisi awal [d, g, j, l, n, r, dan s], posisi tengah [j, l, r, s], dan hambatan konsonan pada posisi akhir, hanya ada huruf [r]. Dalam hal ini tampak bahwa bentuk vokal dan konsonan dalam bahasa Dayak Ngaju cenderung lebih mudah untuk dikuasai anak usia 3 tahun dibandingkan penggunaan vokal dan konsonan dalam bahasa Indonesia.
Analisis Kesulitan Menulis Rangkuman Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Pada Peserta Didik Kelas IV SDN 2 Pahandut Palangka Raya Diplan Diplan; Dicky Tri Firmansyah; Rini Rini
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (163.137 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1186

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan menulis rangkuman mata pelajaran Bahasa Indonesia pada peserta didik kelas IV SDN 2 Pahandut Palangka Raya Tahun Pelajaran 2018/2019. Subjek penelitian ini adalah peserta didik Kelas IV SDN 2 Pahandut Palangka Raya tahun pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah Kualitatif. Kehadiran peneliti sebagai instrumen utama dalam penelitian ini dan sekaligus sebagai pengumpul data. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data terdiri dari analisis reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/kesimpulan secara sistematis pada saat pelajaran menulis rangkuman di Kelas IV SDN 2 Pahandut Palangka Raya dilaksanakan dengan mengacu pada kemampuan peserta didik dalam menulis rangkuman yang mengalami kesulitan dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Hasil penelitian yang dilaksanakan di Kelas IV SDN 2 Pahandut Palangka Raya dapat disimpulkan bahwa peserta didik yang mengalami kesulitan dalam menulis rangkuman dipengaruhi faktor internal dan faktor eksternal.
Identifikasi Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pada Materi Statistika Kelas VIII MTs Islamiyah Palangka Raya Elyasib Y Lada; Orbit Thomas; Simpun Simpun
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (341.5 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1187

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena masih banyak siswa melakukan kesalahan dalam menjawab soal statistika. Ini terlihat dari hasil evaluasi siswa bahwa dari 24 siswa, 14 siswa tidak mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimum). Adapun tujuan penelitian dalam penelitian ini: (1) Mendeskripsikan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa kelas VIII MTs Islamiyah Palangka Raya dalam menyelesaikan soal cerita pada materi statistika, (2) Mendeskripsikan faktor penyebab terjadinya kesalahan siswa kelas VIII MTs Islamiyah Palangka Raya dalam menyelesaikan soal cerita pada materi statistika. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-C sebanyak 20 siswa. Instrumen yang digunakan berupa soal tes sebanyak 4 soal. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan wawancara. Hasil penelitian diperoleh adalah: kesalahan siswa dalam menjawab soal diantaranya: (1) Kesalahan dalam memahami soal (k1). (2) Kesalahan membuat model matematika (k2). (3) Kesalahan melakukan perhitungan (k3). (4) Kesalahan membuat kesimpulan (k4).
Internalisasi Falsafah Rumah Betang Untuk Membentuk Sikap Toleransi Roso Sugiyanto; Abdul Rahman Azahari; Wawan Kartiwa; Sapriline Sapriline
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.819 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1189

Abstract

Rumah betang atau huma betang adalah rumah adat suku Dayak khas Kalimantan Tengah yang terdapat di berbagai daerah Kalimantan Tengah. Rumah Betang di bangun dalam bentuk panggung dengan ketinggian tiga sampai lima meter dari tanah dengan panjang bangunan mencapai 150meter dan lebar hingga 30 meter. Nilai-nilai yang terkandung dalam Huma Betang sangat dijunjung tinggi oleh masyarakat dan menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat Kalimantan Tengah. Selain berfungsi sebagai rumah adat, Huma Betang memiliki filosofi kehidupan yang sangat dalam dan mendasar bagi masyarakat seperti nilai gotong royong, kebersamaan, toleransi, rukun, dan hidup berdampingan. Gotong royong dan kerukunan sebagai nilai yang mapan dan terpelihara hingga saat ini. Manfaat dari eksistensi dan implementasi falsafah Huma Betang terhadap kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, beberapa diantaranya adalah Huma Betang sebagai refleksi kehidupan masyarakat yang toleran (togetherness in diversity). Rekontruksi nilai-nilai huma betang dalam kehidupaan saat ini sangat diperlukan khususnya dalam rangka menyambut wacana pemindahan ibu kota negara Indonesia. Revitalisasi budaya dapat dimulai dari pengangkatan nilai-nilai kearifan lokal, salah satunya dari filosofi rumah adat Huma Betang. Revitalisasi dan implementasi falsafah huma betang dapat dilakukan dengan secara formal dilakukan melalui pembelajaran berbasis etnopedagogik pada mata pelajaran muatan lokal, secara informal dilakukan melalui pola perilaku keteladanan guru. Untuk membentuk karakter siswa yang berasazkan falsafah rumah betang yang baik harus terdapat tiga komponen yaitu moral knowing, (pengetahuan tentang moral), moral feeling (perasaan tentang moral) dan moral action (perbuatan moral).
Penerapan Pendekatan Saintifik Di Kelas V SDN-8 Palangka Kota Palangka Raya Ichyatul Afrom
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.524 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1190

Abstract

Pendekatan pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya mewadahi, menginspirasi, menguatkan dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoritis tertentu. Pendekatan (approach) pembelajaran adalah cara yang ditempuh guru dalam pelaksanaan agar konsep yang disajikan bisa beradaptasi dengan peserta didik. Pembelajaran saintifik menerapkan lima keterampilan ilmiah dalam pembelajaran yaitu keterampilan mengamati (observasing), menanya (questioning), mencoba/mengumpulkan informasi (experimenting), mengasosiasi/menalar (associanting), dan mengkomunikasikan hasil temuan (networking). Pembelajaran dengan pendekatan saintifik diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada siswa dalam mengenal dan memahami berbagai materi yang diberikan dengan menggunakan metode ilmiah.
Pandangan Majlis Tarjih Muhammadiyah Kalimantan Tengah Tentang Tindakan Euthanasia Dalam Pendidikan Waris Islam Norcahyono Norcahyono; Ariyadi Ariyadi
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2019): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.049 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i1.1192

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian normatif yang bersifat deskriptif kualitatif. Yang pengumpulan datanya dilakukan melalui kajian dari berbagai literatur dan juga dari berbagai pendapat majlis tarjih Muhammadiyah Kalimantan Tengah. Setelah pengumpulan dan pengolahan data, kemudian dilakukan analisis kualitatif. Penelitian yang ada dalam penelitian ini adalah penelitian hukum normatif. Penelitian hukum normatif adalah penelitian hukum yang meletakkan hukum sebagai sebuah bagian sistem norma. Sistem norma yang dimaksud adalah mengenai asas-asas, norma kaidah, dari peraturan perundangan, putusan pengadilan, perjanjian serta doktrin (ajaran). Serta tempat penelitian adalah di Majlis Tarjih Muhammadiyah Palangkaraya. Kesimpulan dalam penelitian ini menurut analisis peneliti Majlis Tarjih Muhammadiyah Palangkaraya tidak memberikan putusan tetapi mereka memberikan pandangan terhadap tindakan eutanasia ditinjau dari hukum waris Islam memiliki beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Mereka bersepakat hukum umum euthanasia (Aktif) adalah haram apapun alasanya. 2. Pelaku euthanasia tidak mendapatkan harta waris dari orang yang dibunuh. 3. Eeuthanasia (pasif) hukumnya boleh. 4. Mereka berselisih pendapat tentang bagaimana hukum orang yang membunuh si yang terbunuh yang mendapat maaf dari keluarga dengan bersedia membayar fidyad (Denda) apakah mendapat warisan atau tidak.
Integrasi Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Berbasis Al Qur’an Fathul Zannah
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.484 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1233

Abstract

Berbagai permasalahan di kalangan remaja terkait kondisi moral dapat diatasi melalui pendidikan karakter. Pendidikan karakter diperlukan untuk melengkapi tujuan pendidikan seperti pemerolehan pengetahuan dan penguasaan keterampilan. Integrasi pendidikan karakter pada proses pembelajaran memerlukan sebuah pemikiran yang konkrit serta tindakan praktis sehingga dampaknya benar-benar dapat dirasakan oleh berbagai pihak. Keberhasilan pendidikan tidak hanya dilihat dari pencapaian hasil akademik, akan tetapi juga dari pembentukan karakter yang baik. Artikel ini bertujuan memberikan kontribusi akademik kepada para pendidik dalam rangka menanamkan nilai-nilai karakter berdasarkan ayat-ayat Al Qur’an kepada peserta didiknya. Al Qur'an merupakan salah satu sumber rujukan terkait pendidikan karakter, sehingga menunjukkan bahwa Al Qur'an memang merupakan pedoman hidup bagi umat muslim serta islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin.
Pengembangan Multimedia Interaktif Menggunakan Powerpoint Dalam Pembelajaran Tematik Matis Iga Raspati; Heri Maria Zulfiati
Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar Vol 5 No 2 (2020): Tunas: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (628.425 KB) | DOI: 10.33084/tunas.v5i2.1437

Abstract

Permasalahan ialah guru belum menggunakan media pembelajaran, seperti multimedia interaktif sebagai perantara penyampaian materi kepada siswa, hal tersebutlah yang membuat masih ditemukannya siswa yang pasif selama menerima pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan multimedia interaktif menggunkan Powerpoint untuk pembelajaran tematik bermuatan ilmu pengetahuan sosial pada siswa kelas IV serta untuk mengetahui kelayakan multimedia interaktif menggunakan Powerpoint berdasarkan penilaian dari validator ahli media, ahli materi, guru kelas IV, dan respon siswa kelas IV. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah metode Research and Development (R&D). Hasil penelitian menunjukkan multimedia interaktif menggunakan Powerpoint memiliki skor rata-rata, diantaranya ahli media pertama mendapatkan 3,25 kriteria “sangat baik” dan ahli media kedua mendapatkan 2,94 kriteria “baik”, ahli materi mendapatkan 3,60 kriteria “sangat baik” dan guru kelas IV mendapatkan 3,88 kriteria “sangat baik”. Hasil uji coba terbatas terhadap 10 siswa kelas IV mendapatkan skor rata-rata 81.37% kriteria “sangat baik” dan hasil uji coba pemakaian terhadap 21 siswa kelas IV mendapatkan skor rata-rata 84.64% kriteria “sangat baik”. Kesimpulannya berdasarkan rata-rata skor para ahli, guru kelas IV dan respon siswa kelas IV menunjukkan bahwa multimedia interaktif menggunakan Powerpoint yang berfokus pada Tema 5 yakni “Pahlawanku”, Subtema 2 yakni “Pahlawanku Kebanggaanku” pada Pembelajaran 1 dan 5 bagi siswa kelas IV SD Negeri Wirokerten Bantul memiliki kriteria “sangat baik” dan layak digunakan dalam proses pembelajaran pada siswa kelas IV.

Page 5 of 19 | Total Record : 190