cover
Contact Name
Suparman
Contact Email
suparman@uncp.ac.id
Phone
+6285261455244
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota palopo,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra
ISSN : 24433667     EISSN : 27154564     DOI : https://doi.org/10.30605/onoma
Core Subject : Education,
Onoma adalah jurnal akademik yang diterbitkan pada bulan Mei dan November oleh Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Cokroaminoto Palopo. Jurnal ini menyajikan artikel-artikel ilmiah tentang pendidikan, bahasa dan sastra Indonesia.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 1,695 Documents
Pengaruh Struktur Kalimat Bahasa Jawa terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia Siswa Kelas V SD Negeri 171 Purwosari Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur Harsia
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.616

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap (i) pengaruh struktur kalimat bahasa Jawa terhadap kemampuan analisis bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur, (ii) kemampuan menulis jenis kalimat siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur, (iii) implikasi pemerolehan bahasa Jawa sebagai bahasa pertama dan pemerolehan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua terhadap pengajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SD Negeri 171 Purwosari di Kecamatan Tomoni Timur Kabupaten Luwu Timur. Jenis penelitian ini termasuk eksploratori dengan menggunakan pendekatan analitik, sintetik dan mactching. Analitik, sintetik, dan mactching. Kemudian menyelidiki dan menarik kesimpulan dari satuan-satuan yang terpisah itu secara holistik (selinger, 1989). Di antara satuan-satuan bahasa yang diteliti dalam penelitian ini adalah satuan sintaksis berupa kalimat siswa SD kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan struktur kalimat bahasa pertama yang sesuai maupun yang tidak sesuai dengan struktur kalimat bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua. Jenis kalimat yang digunakan responden dalam karangannya adalah kalimat tanya seperti kata berapa, apa, kapan, kenapa (mengapa), kalimat penyangkalan seperti kata ingkar tidak (semua responden pada umumnya mampu menggunakan kata ingkar tidak), sebagian besar responden menggunakan kalimat majemuk dalam karangan kurang sesuai dengan kaidah bahasa kedua (bahasa Indonesia). Penggunaan kalimat pasif dan aktif dalam karangannya kurang sesuai dengan kaidah bahasa kedua (bahasa Indonesia). Implikasi pemerolehan bahasa pertama (bahasa Jawa) dan pemerolehan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua terhadap pengajaran bahasa Indonesia (mengenai struktur kalimat) di sekolah terjadi kesenjangan di antara bahasa pertama dan bahasa kedua artinya bahwa pengajaran bahasa Indonesia di sekolah dipengaruhi oleh penggunaan bahasa pertama responden, baik dari segi kaidah bahasa pertama maupun dari segi aksen bahasa pertama.
Pengaruh Metode Stimulus Respon terhadap Daya Serap pada Pembelajaran Keterampilan Berbicara M Zulham
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.617

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui: (1) Hasil daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo sebelum dan setelah diterapkan metode stimulus respon pada pembelajaran keterampilan berbicara, (2) peningkatan daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo setelah penerapan metode Stimulus Respon pada pembelajaran keterampilan berbicara. Satuan eksperimen adalah siswa kelas VIIIB SMP Negeri 6 Palopo dengan jumlah siswa 32 orang yang dipilih dengan menggunakan teknik random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes hasil daya serap siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Hasil daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo sebelum diterapkan metode stimulus respon pada pembelajaran keterampilan berbicara berada pada kategori sangat rendah, (2) Hasil daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo setelah diterapkan metode stimulus respon pada pembelajaran keterampilan berbicara berada pada kategori sangat tinggi, (3) Terjadi peningkatan daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo setelah penerapan metode Stimulus Respon pada pembelajaran keterampilan berbicara. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode stimulus respon berpengaruh terhadap daya serap siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Palopo pada pembelajaran keterampilan berbicara.
Analisis Kesalahan Penggunaan Tanda Baca dalam Karangan Peserta Didik Andi Hasrianti
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.618

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai kesalahan-kesalahan dalam menggunakan tanda baca pada tulisan karangan peserta didik kelas V MIN 2 Takalar. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru dan peserta didik kelas V MIN 2 Takalar yang berjumlah 6 orang. Data dikumpulkan melalui tes, tugas, dan wawancara berbasis tugas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan penggunaan tanda koma adalah hal yang paling sering dilakukan oleh peserta didik. Penyebabnya adalah kesalahan penggunaan tanda koma yaitu peserta didik tidak menggunakan tanda koma di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian, untuk mengapit keterangan tambahan, dan untuk menghindari salah baca di belakang keterangan yang terdapat pada awal kalimat. Kesalahan penggunaan tanda titik sering terjadi karena peserta didik tidak memberi tanda titik pada akhir kalimat yang bukan pertanyaan atau seruan. Kesalahan penggunaan tanda hubung disebabkan karena tidak menggunakan tanda hubung untuk menandai bagian kata yang terpenggal oleh pergantian baris dan tidak menggunakan tanda hubung untuk menyambung unsur kata ulang. Adapun kesalahan penggunaan tanda titik koma karena peserta didik tidak menggunakannya sebagai pengganti kata hubung untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara yang lainnya dalam kalimat majemuk. Hasil penelitian ini penting buat peserta didik untuk meningkatkan rasa ingin tahu mengenai ejaan karena berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, terutama ketika menulis.
Sikap Bahasa Masyarakat Dusun Mangento Desa Pattontongan Terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia Kasmawati; Fitrawahyudi; Desy Sulung Saputri
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.623

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sikap bahasa masyarakat Dusun Mangento Desa Pattontongan terhadap penggunaan bahasa Indonesia. Permasalahan yang diteliti adalah bagaimana sikap bahasa masyarakat Dusun Mangento Desa Pattontongan terhadap penggunaan bahasa Indonesia. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Dusun Mangento. Penelitian ini menggunakan metode penelitian gabungan (mixed methods) antara metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, angket dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini diambil 21% dari jumlah keseluruhan masyarakat Dusun Mangento Desa Pattontongan yang berjumlah 885 orang sehingga didapatkan hasil sebanyak 40 responden dijadikan sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan teori ciri-ciri sikap bahasa yang dikemukakan oleh Garvin dan Mathiot, yaitu (1) kesetiaan bahasa, keinginan seseorang atau masyarakat dalam mendukung bahasa, untuk memelihara dan mempertahankan bahasa, bahkan kalau perlu mencegahnya dari pengaruh bahasa lain; (2) kebanggaan bahasa yaitu keyakinan terhadap bahasa yang tertanam pada diri seseorang untuk menjadikan bahasa tersebut sebagai identitas diri; (3) Kesadaran akan norma bahasa, suatu posisi/keadaan seseorang untuk patuh terhadap suatu aturan. Berdasarkan persentase angket sebesar 8,5% sangat setuju dan 34,5% setuju, jawaban ragu-ragu diperoleh sebesar 18%, tidak setuju sebesar 38% dan sangat tidak setuju sejumlah 1% serta hasil pengamatan dan wawancara yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa sikap bahasa masyarakat Dusun Mangento Desa Pattontongan terhadap penggunaan bahasa Indonesia adalah negatif
Efektivitas Pembelajaran dengan Menggunakan Model Kamus Kata Penggolong Bahasa Mandarin Berbasis Nomina Alfabetis dalam Bahasa Indonesia Imelda Imelda
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.624

Abstract

Since the annulment of Presidential Instruction No. 14/1967, which prohibits the celebration of Chinese New Year and Chinese culture in Indonesia, there has been a gradual increase in Indonesian interest in Chinese culture, including learning Mandarin. And with the increasingly tight trade relations between China and Indonesia, the need for human resources who can communicate well, especially oral communication, increases. Mandarin learners in Indonesia are not limited to those who came from Chinese ethnic, but also come from non-Chinese ethnicities. The need for literacy materials for learning Mandarin is getting higher, this is needed to help the process of learning Mandarin language. This research used quantitative research methods with questionnaire data collection techniques. Respondents of this study were undergraduate students of Chinese Literature at Maranatha Christian University Bandung, class of 2019/2020. This study aims to determine the effectiveness of learning Chinese noun classifier words by using a Chinese noun classifier dictionary model based on alphabetical nouns in Indonesian.
Kesantunan Berbahasa: Studi pada Pembelajaran Daring Merri Silvia Basri; Hilma Safitri; M. Nur Hakim
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.625

Abstract

Kesantunan berbahasa dalam proses pembelajaran merupakan hal yang penting untuk diterapkan dalam lingkungan belajar. Kesantunan tidak hanya dilakukan ketika proses pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka, teapi juga dapat dilakukan secara daring. Hal ini agar peserta tutur bisa saling menerima dan memahami dari maksud yang disampaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesantunan berbahasa mahasiswa selama melakukan pembelajaran daring. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini ialah tuturan mahasiswa dan dosen selama dilakukan pembelajaran daring, baik melalui aplikasi zoom, whatsapp, maupun google classroom. Sumber data dalam penelitian ini ialah mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama kegiatan pembelajaran daring mahasiswa dapat dikatakan santun dalam berbahasa. Terdapat 5 maksim yang termasuk pada tuturan pematuhan dan hanya maksim penghargaan dan kemufakatan yang terjadi pelanggaran dalam berbahasa.
Analisis Makna Ungkapan Metafora Dari Presenter Valentino “Jebret” Simanjuntak Yohanes Paulus Florianus Erfiani; Hesni Neno
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.631

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk menyelidiki makna dari ungkapan – ungkapan yang diucapkan oleh Valentino Simanjuntak (VS) ketika berprofesi sebagai komentator pertandingan sepakbola di statisun televisi. Makna ungkapan – ungkapan tersebut dianalisis melalui teori linguistik kebudayaan khususnya ketiga jenis metafora yaitu metafora ontologis, struktural dan orientasional yang dikemukakan oleh Gary B. Palmer. Penelitian ini mengggunakan metode penelitian kualitatif. Berdasarkan data yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa kesepuluh (10) ungkapan fenomenal yang paling sering diucapkan oleh VS masuk kedalam ketiga kategori umum dari jenis metafora dalam teori Linguistik Kebudayaan, yaitu: metafora struktural sebanyak sepuluh (10), metafora ontologis sebanyak delapan (8) dan metafora orientasional sebanyak dua (2). Dengan demikian, masing – masing ungkapan tersebut memiliki makna tersendiri yang timbul dari imageri VS. Hal ini didasarkan karena VS ingin tampil berbeda dan menunjukkan ciri khasnya sebagai seorang komentator sepakbola yang membedakannya dengan komentator – komentator pertandingan sepakbola lainnya
The Analysis of The Lesson Plan Based 2013 Curriculum Designed by The English Teacher At MTS Al Hidayah Makassar Afdaliah Amin
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.632

Abstract

This research discusses Analysis of the lesson plan based 2013 curriculum designed by the English teacher at MTS. Al – Hidayah” This research will cover how the English teacher designs learning activities relate with the basic competence to basic competence, and how English teacher do assessment to the students based on 2013 curriculum objectives. This research applied a qualitative research design. The subjects of this research were English teachers in Mts Alhidayah Makassar. Sample of the researcher took two English teachers in Mts Alhidayah Makassar, since there are two English teachers in the school. In collecting the data, the researcher used two kinds of instruments. In collecting the data through interview. Research results show dealing with finding out the basic competence and learning activities, it was that found some of learning activities are related and non related with the basic competences in 2013 curriculum for Junior High School which designed by the English teachers. In learning assessment, the teacher applied various kinds of assessment for cognitive and psychomotor domain. Teachers’ way in assessing students’ achievement in terms of cognitive and psychomotoric based on 2013 curriculum is applying instrument assessment
Bahasa sebagai Produk Hukum: Kasus Tindak Pidana Pengadilan Negeri Kota Palopo Sebuah Kajian Stuktrur Skematika Genre Besse Herdiana; Musfirah
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.1180

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran mengenai struktur sekematika wacana pada dokumen hasil siding pengadilan negeri palopo. Sumber data dalam penelitian ini adalah teks dokumen hasil sidang Pengadilan Negeri Kota Palopo. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan pengambilan data/dokumen hasil siding yang telah diarsipkan oleh kantor Pengadilan Negeri Kota Palopo. Data/ dokumen hasil siding dianalisis dengan menggunakan teori sistemik fungsional. Data yang telah dianalisis kemudian disajikan hasilnya dalam bentuk laporan berupa penjelasan lengkap secara deskriptif terkait objek yang diteliti dalam hal ini struktur skematika genre teks dokumen hasil sidang tindak pidana kantor Pengadilan Negeri Kota Palopo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dokumen hasil sidang pada dasarnya memiliki struktur yang bertujuan untuk mengetahui, menjelaskan, memaparkan, serta membuktikan tindak pidana yang dilakukan oleh terdakwa. Struktur skematika/genre yang membangun teks wacana hasil sidang dibagi ke dalam beberapa struktur umum yaitu; identifikasi, pemaparan/penjelasan, pengajuan saksi-saksi, putusan/mengadili.
Kemampuan Menulis Cerpen melalui Penerapan Media Gambar Berseri Siswa Kelas VIII SMP Negeri 7 Palopo Suparman Suparman
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 7 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v7i1.1181

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penerapan media gambar beseri tarhadap pembelajaran menulis cerpen, mendeskripsikan hasil perbedaan secara signifikan hasil belajar menulis cerpen antara yang menggunakan media gambar berseri dan tanpa menggunakan media gambar berseri. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah one group peretest posttets design. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan menentukan langsung dengan pertimbangan bahwa semua kelas memiliki kesempatan yang sama dan homogen. Hasil uji perbandingan rata rata nilai pretets kelas VIII SMP Negeri 7 Palopo adalah 65,6 sedangkan posttest kelas VIII SMP Negeri 7 Palopo adalah 78,4. Hasil penelitian ini dapat dilihat dari nilai rata rata siswa sebelum menerapkan media gambar berseri adalah 66,6 yang diperoleh dari hasil bagi jumlah seluru nilai (∑X) dengan jumlah sampel (N) atau (∑ X/N) = 1,620/25 =64,8) sedangkan nilai rata rata setelah menerapkan media gambar berseri adalah 78,4 yang di peroleh dari hasil bagi jumlah seluru nilai (∑X) dengan jumlah siswa sampel (N) atau (∑ X/N) =1,960/25 = 78,4). Berdasarkan data tersebut maka siswa kelas VIII SMP Negeri 7 Palopo sudah mampu menulis cerpen dengan memanfaatkan media gambar berseri.

Page 8 of 170 | Total Record : 1695