cover
Contact Name
Rudiansyah
Contact Email
rudiansyah@stikes-aisyiyah-palembang.ac.id
Phone
+6281368969347
Journal Mail Official
rudiansyah@stikes-aisyiyah-palembang.ac.id
Editorial Address
Alamat Kampus : Jl. Kol H. Burlian - M Husin No. 907 RT 12. RW. 04 Kel Karya Baru Kec. Alang-alang Lebar KM. 7,5 Palembang 30152 Telp 0711- 421981
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
ISSN : 20878362     EISSN : 26226200     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Babul Ilmi Merupakan Jurnal Ilimiah Multi Science Kesehatan dengan ISSN Cetak: 2087-8362 dan ISSN Online 2622-6200, dimana Jurnal ini terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada setiap bulan Juni dan Desember. Bidang Publikasi jurnal ini Multi Science Kesehatan yang dikelolan dan diterbitkan Oleh LPPM STIKES Aisyiyah Palembang.
Articles 398 Documents
PENGARUH LATIHAN BATUK EFEKTIF PADA INTERVENSI NEBULIZER TERHADAP PENURUNAN FREKUENSI PERNAFASAN PADA ASMA DI INSTALASI GAWAT DARURAT Tafdihila Tafdihila; Ayu Kurniawati
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v11i1.263

Abstract

Latar belakang: Serangan asma, terapi yang paling tepat adalah menggunakan terapi nebulizer. Nebulizer merupakan pilihan terbaik pada kasus kasus yang berhubungan dengan inflamasi terutama pada penderita asma . Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frekuensi pernafasan pada pasien asma dengan intervensi nebulizer sebelum dan setelah dilakukan Latihan Batuk Efektif IGD Rumah Sakit Bhayangkara Palembang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode  pre eksperiment dengan rancangan   one  group pretest and posstest design yaitu penelitian dimana peneliti melakukan observasi sebelum diberikan perlakuan dan sesudah diberikan perlakuan. Sampel penelitian ini adalah pasien yang masuk dalam kategori asma di IGD RS Bhayangkara Palembang yang berjumlah 20 orang pada bulan Mei sampai Agustus 2018.  Hasil: rata-rata skor  frekuensi pernafasan responden sebelum dilakukan batuk efektif adalah mean 30.00 dengan (95%Cl : 28.70 – 31.30), median 30.00 dengan standar deviasi 2.772 sedangkan  rata-rata skor  frekuensi pernafasan responden sesudah dilakukan batuk efektif adalah mean 27.05 dengan (95%Cl : 25.18-28.92), median 29.00 dengan standar deviasi 3.993. Uji Wilcoxon matches pair test didapatkan hasil P value = 0.001 < 0.05  Hal ini menunjukan bahwa ada pengaruh latihan batuk efektif pada intervensi nebulizer terhadap penurunan frekuensi pernafasan pada asma di IGD Rumah Sakit Bhayangkara Palembang. Saran: kepada pihak Rumah Sakit sebagai tempat pelaksanaan penelitian untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) seperti mengadakan pendidikan atau pelatihan kegawatdaruratan, serta sarana dan prasarana medis khususnya dalam menangani pasien asma Kata kunci : Latihan batuk efektif, frekuensi pernafasan, asma
LITERATUR REVIEW: PENGETAHUAN PERAWAT TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM MANAJEMEN PASIEN DENGAN RESIKO JATUH Heri Setia Budi; Leni Wijaya
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i2.490

Abstract

Latar belakang: Keselamatan pasien rumah sakit merupakan sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman. Kerugian yang diakibatkan dari insiden jatuh yaitu dapat menyebabkan kejadian yang tidak diharapkan, seperti kerusakan fisik, psikologis dan berdampak pada rumah sakit sendiri. Pengetahuan ini merupakan hal yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang, dari pengalaman beberapa penelitian ternyata tindakan yang tidak didasari pengetahuan yang baik, tidak akan menghasilkan hasil yang baik. Tujuan: untuk mengetahui bagaimana pengetahuan perawat terhadap pelaksanaan program manajemen pasien dengan resiko jatuh. Metode: Desain penelitian menggunakan metode studi kepustakaan atau literatur review. Jenis literatur review yang digunakan adalah scoping review. Data yang digunakan berasal dari hasil-hasil penelitian yang sudah dilakukan dan diterbitkan dalam jurnal online nasional. Hasil: dari 10 jurnal yang tercantum, penulis menyimpulkan desain penelitian yang direview merupakan penelitian observasional analitik sebanyak 40%, dan desain penelitian yang digunakan paling banyak adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Subjek atau sampel yang digunakan dalam penelitian yang direview semuanya merupakan perawat dan pasien resiko jatuh (100%) dan penelitian dilakukan di Indonesia, hasil analisis penulis terhadap hasil penelitian pada jurnal yang direview disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan perawat terhadap pelaksanaan program manajemen pasien dengan resiko jatuh. Saran: hendaknya manajemen rumah sakit agar lebih rutin mengevaluasi kinerja dalam melaksanakan program manajemen pasien dengan resiko jatuh sehingga pemberian pelayanan perawatan pada pasien yang ada di rumah sakit dapat dilakukan secara maksimal. Kata Kunci: Pengetahuan, Program Manajemen Pasien Resiko Jatuh
HUBUNGAN UMUR, PENGETAHUAN IBU DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF Wita Solama
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 8: Juni 2018
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v8i0.102

Abstract

ABSTRAKLatar belakang:World Health Organization (WHO) dan United Nations Children’s Fund (UNICEF) pada tahun 1999 telah memberikan rekomendasi pemberian ASI eksklusif minimal 6 bulan pertama kehidupan dan dilanjutkan dengan memberikan ASI sampai anak berumur 2 tahun. Data dari BPM Zuniawaty Palembang  pada tahun 2016 dengan jumlah bayi 310 yang mendapatkan ASI Ekslusif sebanyak 205 orang. Penelitian ini bertujuan: penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara umur, pengetahuan bu dan dukungan keluarga dengan pemberian ASI Ekslusif pada bayi di Bidan Praktik Mandiri Hj Zuniawaty Palembang 2017. Metode penelitian: Desain penelitian ini survey analitik dengan pedekatan “cross sectional”. Jumlah Populasi sebanyak 310 dan pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling, sebanyak 32 sampel. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji chi square. Penelitian ini dilakukan pada bulan 1 Januari-31 Maret 2017 sampai dengan Januari 2018. Hasil penelitian: diketahui bahwa pemberian ASI esklusif sebanyak 19 responden (59,4%), umur resiko rendah sebanyak 23 responden (71,9%), pengetahuan baik sebanyak 20 responden (62,5%), keluarga mendukung sebanyak 21 responden (65,6%) dan 11 responden (34,4%) keluarga tidak mendukung. Ada hubungan antara umur (p value 0,015 < 0,05), pengetahuan (p value 0,000 < 0,05) dan dukungan keluarga (p value 0,021 < 0,05) dengan pemberian ASI eksklusif. Disarankan: dapat melakukan penyuluhan tentang pemberian ASI Eksklusif maupun konseling secara langsung kepada masyarakat agar pengetahuan warga setempat dapat bertambah. Hal ini di tujukan agar masyarakat mempunyai pandangan yang benar mengenai pemberian ASI Eksklusif. Kata Kunci     : ASI Eksklusif, umur, pengetahuan, dukungan keluarga 
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN DERMATITIS KONTAK IRITAN PADA PEKERJA PABRIK TAHU Garmini, Rahmi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 9, No 2 (2018): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v9i2.133

Abstract

Latar Belakang : Dermatitis kontak akibat kerja merupakan salah satu kelainan kulit yang sering dijumpai, sekitar 85% sampai 98% dari seluruh penyakit kulit akibat kerja. Hasil survei pendahuluan yang dilakukan di pabrik tahu Primkopti didapatkan bahwa 4 orang pekerja mengalami dermatitis kontak iritan kumulatif dari 7 pekerja yang diwawancara atau setara dengan angka 57,1%. Tujuan: untuk menganalisis faktor penyebab terjadinya dermatitis kontak iritan pada pekerja pabrik tahu Primkopti. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 33 pekerja. Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji statistik chi square. Data disajikan dalam analisa p-value, prevalensi rasio (PR) dan 95% interval kepercayaan (CI). Hasil: Hasil analisis menunjukkan bahwa 51,5% pekerja mengalami dermatitis kontak iritan. Faktor penyebab yang berhubungan dengan kejadian dermatitis kontak iritan yaitu masa kerja dan pengetahuan, sedangkan yang tidak berhubungan yaitu variabel personal hygiene. Kesimpulan: Sebagian besar pekerja tahu mengalami dermatitis kontak iritan sehingga perlu dilakukan penyuluhan kepada pekerja mengenai penggunaan APD dan penyakit akibat kerja. Kata Kunci : Dermatitis Kontak Iritan, Lama Kontak, Penggunaan APD
ANALISA FAKTOR RISIKO KEJADIAN TUBERKULOSIS PARU Heru Listiono
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 11, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v11i1.252

Abstract

Latar belakang: TBC paru-paru adalah penyakit yang disebabkan oleh mycobacterium tuberculosis yang dipengaruhi oleh berbagai faktor risiko. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian TB Paru. Metode: Penelitian ini menggunakan desain case control, sampel penelitian berjumlah 192 orang, melalui simple random sampling, analisis univariat (proporsi), bivariat (uji chi square) dan multivariat (regresi logistik). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara faktor pengetahuan (p value 0,080) dan faktor sikap (p value 0,078) dengan kejadian TB Paru. Kemudian ada hubungan antara faktor tindakan (p value 0,000), ventilasi rumah (p value 0,006), pencahayaan rumah (p value 0,008), kepadatan hunian (p value 0,000), peran petugas kesehatan (p value 0,000) dan peran PMO keluarga (p value 0,000) dengan kejadian tuberkulosis paru dan variabel kepadatan hunian adalah variabel yang paling dominan mempengaruhi kejadian TBC paru di wilayah kerja Puskesmas Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Saran: Disarankan untuk penggiatan penyuluhan TB Paru dan Program TOSS Tuberculosis. Kata kunci: Faktor Risiko, Tuberkulosis Paru
ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA G1P0A0 DENGAN PEMBERIAN POSTNATAL MASSAGE Aminah Maya; Khusnul Farrah
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 1 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i1.372

Abstract

Latar belakang: Program pemerintah dalam menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian Bayi (AKB) memerlukan dukungan bidan yang  memberikan pelayanan komprehensif. Selain pelayanan antenatal komprehensif, pelayanan kebidanan juga mencakup pelayanan intranatal, pelayanan postnatal dan juga pelayanan pada neonatus. Pelayanan ini merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan professional (dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dokter umum, bidan dan perawat) kepada ibu hamil selama masa kehamilan, masa bersalin, masa nifas dan neonatus, yang di titik beratkan pada kegiatan promotif dan preventif. Tujuan: Melaksanakan asuhan kebidanan kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir dan neonatus secara komprehensif pada Ny.S berumur 26 tahun dengan pemberian Postnatal Massage. Metode: Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dan jenis penelitian studi kasus. Subyek penelitian adalah ibu hamil normal dengan usia kehamilan 33 minggu 5 hari. Waktu penelitian dilakukan pada Bulan Januari sampai dengan Mei 2019. Hasil: Tidak ada kelainan selama proses asuhan komprehensif tersebut mulai dari masa kehamilan, persalinan, nifas dan bayi baru lahir. Semua proses asuhan sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan standar asuhan.  Setelah diberikan postnatal massage Ny.”S” merasa lebih rileks dan berhasil meningkatkan produksi ASI pada ibu”. Saran: Bagi BPM Fauziah Hatta diharapkan dapat lebih meningkatkan pelayanan kesehatan ibu hamil, bersalin, nifas, dan bayi baru lahir sehingga menjadi klinik yang lebih baik. Kata Kunci: Asuhan Kebidanan Komprehensif
DISTRIBUSI FREKUENSI PEMERIKSAAN KEHAMILAN DENGAN STANDAR 14 T ., Rosmiarti
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 8: Juni 2018
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v8i0.91

Abstract

ABSTRAKLatar belakang: Pemeriksaan kehamilan merupakan pelayanan yang diberikan kepada ibu hamil secara berkala untuk menjaga kesehatan ibu dan janin. Perawatan antenatal meliputi koreksi terhadap gangguan dan intervensi dasar. Tujuan penelitian: Untuk mengetahui Distribusi Frekuensi pemeriksaan kehamilan dengan standar  asuhan pelayanan kebidanan 14 T di Puskesmas Dempo Palembang tahun 2017. Metode penelitian: Penelitian ini menggunakan penelitian survey deskriptif. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil di Puskesmas Dempo Palembang  pada bulan November-Desember tahun 2017 yang berjumlah 30 responden. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat. Hasil penelian: Menunjukan standar 1,2,3 dan standar 14 yaitu, timbang berat badan, ukur tinggi badan, ukur tekanan darah dan temu wicara sudah dilakukan 100% oleh bidan, penggunaan  tablet Fe  70%,  imunisasi Tetanus Toksoid 53,33%, pemeriksaan hemoglobin (HB) 26,66%, pemeriksaan protein urine 23,33%, senam ibu hamil 20%, pemeriksaan reduksi urine 13,33%, pemeriksaan veneral desease researh laboratory (VDRL) 6,66%, pemberian obat malaria 6,66%, perawatan payudara 10%, sedangkan pemberian kapsul berminyak beryodium tidak dilakukan. Kesimpulan: masih ada rangkaian  pelaksanaan Standar Asuhan Pelayanan Ante Natal Care yang belum dilaksanakan  di Puskesmas Dempo Palembang. Kata Kunci        : Antenatal Care, Bidan  
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA ANAK USIA SEKOLAH Shinta Maharani; Rice Hernanda
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 2 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i2.513

Abstract

Latar Belakang: Obesitas sudah mulai menjadi masalah kesehatan diseluruh dunia dengan prevalensi yang selalu meningkat setiap tahun, baik di negara maju maupun negara berkembang. WHO menyatakan dalam kurun waktu 40 tahun, jumlah anak yang menderita obesitas meningkat 10 kali lipat. Tujuan: untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian obesitas pada anak usia sekolah di SDN 10 Semende Darat Laut Kabupaten Muara Enim Tahun 2018. Metode:  Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Survey Analitik, dengan rancangan Cross Sectional. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 10 Semende Darat Laut Kabupaten Muara Enim dari bulan Mei - Juli 2018. Populasi penelitian adalah seluruh siswa SDN 10 Semende Darat Laut sebanyak 163 siswa dengan teknik pengambilan sampel total sampling. Pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner dan analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil: mayoritas responden berjenis kelamin perempuan (55,8%), lama tidur cukup (65,5%), mayoritas responden memiliki aktivitas ringan (82,2%), dan  mayoritas responden tidak obesitas (81,0%). Berdasarkan hasil analisis bivariate jenis kelamin tidak berhubungan dengan obesitas (p-value = 0,092 > α=0,05), sedangkan lama tidur (p-value = 0,034> α = 0,05) dan aktivitas fisik (p-value = 0,004 > α = 0,05) berhubungan dengan kejadian obesitas pada anak usia sekolah di SDN 10 Semende Darat Laut Kabupaten Muara Enim.  Saran: Diharapkan hasil penelitian ini menjadi bahan masukan untuk pihak sekolah dalam meningkatkan monitoring status gizi anak usia sekolah melalui Program Unit Kesehatan Sekolah. Kata Kunci          : Kejadian, Obesitas, Anak Usia Sekolah
KENAIKAN BERAT BADAN IBU HAMIL DAN LINGKAR LENGAN ATAS DENGAN TAKSIRAN BERAT JANIN Willy Astriana
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 10, No 1 (2019): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v10i1.182

Abstract

Latar Belakang: Taksiran berat badan janin adalah perkiraan berat janin dalam rahim ibu. Berat bayi lahir rendah dapat dicegah dengan cara pemantauan berat janin sewaktu ibu hamil. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kenaikan berat badan ibu hamil dan ukuran lingkar lengan atas terhadap taksiran berat badan lahir. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian survey analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini ibu hamil trimester III. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Accidental sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat dengan menggunakan tabel distribusi dan uji statistik Chi-Square, dengan derajat kepercayaan 95%. Hasil: Ada hubungan antara berat badan  dengan taksiran berat badan lahir didapatkan nilai p value = 0,041 dan Ada hubungan antara ukuran lingkar lengan atas dengan taksiran berat badan lahir didapatkan nilai p value = 0,012.Saran: Tenaga keehatan harus meningkatkan pemantauan taksiran berat lahir sehingga dapat mencegah bayi lahir dengan berat janin tidak normal Kata Kunci: Taksiran Berat Janin
ANALISIS STATUS GIZI TEHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK PADA ANAK USIA PRASEKOLAH Suci Sulistyorini
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 12, No 1 (2020): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v12i1.363

Abstract

Latar belakang: Status gizi merupakan salah satu  faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan motorik Anak.  Anak dengan status gizi kurang akan mengalami perkembangan yang terhambat dan tidak optimal sesuai dengan tahapan usianya. Menurut data Riskesdas tahun 2018 status gizi pada anak usia 0-59 bulan di Kota Palembang dengan status gizi kurus 1,12%,kurus 6,64 %, normal 84,56%,dan gemuk 7,68%. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan status gizi terhadap perkembangan motorik anak usia prasekolah di TK “X” Palembang. Metode: Desain penelitian ini menggunakan metode survey analitik dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Penelitian ini menggunakan data primer melalui lembar kuesioner dan checklist. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa TK “X” Palembang TA. 2019-2020 berjumlah 32 responden. Sampel penelitian adalah semua populasi. Tehnik Pengambilan sampel secara total sampling. Analisa yang digunakan univariat dan bivariat dengan uji Chi -Square. Penelitian dilakukan di  TK “X” Palembang pada bulan Oktober – Desember 2019. Hasil: Berdasarkan analisa univariat didapatkan mayoritas perkembangan motorik anak normal sebanyak 78,1% lebih besar dari perkembangan motorik meragukan 21,9%. Status gizi normal 78,1%, kurus 12,5% dan gemuk 9,4%. Hasil uji statistik Chi-Square didapatkan hubungan status gizi terhadap perkembangan motorik anak usia prasekolah di TK “X” Palembang dengan p value 0,002. Saran: Diharapkan hasil penelitian ini dapat meningkatkan pengetahuan orang tua dan para guru untuk memberikan stimulus sesuai perkembangan anak dan edukasi tentang nutrisi yang sehat untuk anak usia prasekolah. Kata Kunci: Status gizi, perkembangan motorik, anak prasekolah

Page 4 of 40 | Total Record : 398