cover
Contact Name
Qorry Meidianingsih
Contact Email
qorrymeidianingsih@unj.ac.id
Phone
+6281297142104
Journal Mail Official
jrpms@unj.ac.id
Editorial Address
Gedung Dewi Sartika Lt. 6, Kampus A Universitas Negeri Jakarta Jln. Jl. Rawamangun Muka, RT.11/RW.14, Rawamangun, Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
ISSN : -     EISSN : 26214296     DOI : https://doi.org/10.21009
Core Subject : Education,
Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah (JRPMS) is a journal that is published by the mathematics education study program of MIPA, Jakarta State University. The manuscript published in JRPMS was the result of research in the field of school mathematics education and contributed significantly to the dissemination of knowledge in the field of mathematics education, both theory and application.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah" : 10 Documents clear
Pengembangan Buku Ajar Matematika dengan Pendekatan Kontekstual pada Materi Integral untuk Siswa SMK Bisnis dan Manajemen Rizky Amalia; Makmuri, Makmuri; Wijayanti, Dwi Antari
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.07

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar berupa buku ajar matematika untuk siswa tingkat sekolah menengah kejuruan. Pengembangan buku ajar matematika ini dikarenakan bahan ajar yang digunakan pada tingkat kejuruan masih belum memenuhi kebutuhan kompetensi siswa SMK sehingga pemahaman dan minat siswa terhadap materi matematika kurang . Hal ini diperkuat oleh hasil analisis kebutuhan siswa di SMK Bisnis dan Manajemen, yaitu 86 % siswa menyatakan kesulitan dalam mempelajari matematika serta 68% siswa menyatakan kompetensi yang ingin dicapai dalam penggunaan bahan ajar ialah yang berkaitan dengan bisnis dan manajemen. Berdasarkan analisis kebutuhan, materi yang akan dikembangkan ialah integral dengan menggunakan pendekatan kontekstual. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development yang mengacu pada model Borg & Gall. Bahasa. Buku ajar matematika yang dikembangkan telah melalui proses validasi dan revisi oleh ahli materi dan bahasa dengan nilai persentase rata-rata sebesar 87,22% dengan kategori sangat baik, dan validasi ahli media dengan nilai persentase rata-rata sebesar 89,64% dengan kategori sangat baik. Kemudian hasil evaluasi guru diperoleh nilai persentase rata-rata sebesar 84,77% dengan kategori sangat baik. Pada hasil uji coba siswa kelompok kecil diperoleh nilai persentase rata-rata sebesar 84,65% dengan kategori sangat baik dan uji coba siswa kelompok besar diperoleh nilai persentase rata-rata sebesar 84,47% dengan kategori sangat baik. Sehingga buku ajar matematika yang dikembangkan layak untuk dimanfaatkan dalam proses pembelajaran di sekolah dengan rata-rata keseluruhan sebesar 86,15%.
Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Berbasis Daring Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Kelas XI MIPA 3 SMAN 77 Jakarta Pada Materi Program Linear dan Matriks Amini, Ingriani Indah; Rahayu, Wardani; El Hakim, Lukman
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.09

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan model PBL berbasis daring untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI MIPA 3 SMA Negeri 77 Jakarta materi program linear dan matriks. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga siklus dengan subjek penelitian sebanyak enam orang yang mewakili peserta didik dengan kemampuan tinggi, sedang dan rendah berdasarkan hasil tes kemampuan awal. Hasil penelitian menunjukan bahwa pembelajaran matematika pada materi program linear dan matriks dengan menerapkan model PBL berbasis daring dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik melalui proses diskusi dalam menyelesaian masalah yang disajikan dalam lembar kerja. Peningkatan kemampuan berpikir kritis juga dapat ditunjukan dengan meningkatnya nilai rata-rata yang diperoleh pada tes kemampuan awal sebesar 23, rata-rata tes akhir siklus I sebesar 76, rata-rata tes akhir siklus II sebesar 78,4, dan rata-rata tes akhir siklus III sebesar 87,03. Selain itu, persentase peserta didik yang memperoleh nilai pada kategori minimal baik sejak pelaksanaan tes kemampuan awal berpikir kritis sebesar 2,5%, tes akhir siklus I sebesar 72,5%, tes akhir siklus II sebesar 82,5%, dan tes akhir sikus III sebesar 90%.
Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah dan Disposisi Matematis Siswa dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbasis E-Learning Kurniawati, Febriana; Ambarwati, Lukita; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.01

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan kegiatan pra siklus dan dua siklus yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan disposisi matematis siswa dengan model pembelajaran problem based learning berbasis e-learning pada materi barisan dan deret. Penelitian ini dilakukan kepada 36 siswa kelas XI MIPA 2 SMAN 1 Cikarang Pusat dan dipilih 6 siswa sebagai subjek penelitian. Analisis data dilakukan dengan mendeskripsikan data kualitiatif dan kuantitatif. Data tersebut diperoleh dari instrumen penelitian, wawancara dan observasi. Penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil kemampuan pemecahan masalah matematis dan disposisi matematis siswa mengalami peningkatan. Hal tersebut dapat dilihat dari rata-rata nilai tes akhir siklus siswa yang meningkat pada setiap siklusnya. Rata-rata nilai tes akhir pada pra siklus adalah 25,12, pada siklus I meningkat menjadi 82,22 dengan kriteria baik, dan pada siklus II meningkat menjadi 84,58 dengan kriteria baik. Kemudian jumlah siswa yang telah mencapai kriteria baik memiliki nilai tuntas yaitu dengan nilai minimal 77 juga mengalami kenaikan pada tiap siklusnya. Pada pra siklus sebanyak 2 orang atau 5,56%, pada siklus I meningkat menjadi 29 orang atau 80,56%, dan pada siklus II meningkat menjadi 32 orang atau 88,89%. Data disposisi matematis siswa yang diambil berdasarkan angket juga mengalami peningkatan setiap siklusnya. Rata-rata nilai angket pada pra siklus adalah 64,24, pada siklus I meningkat menjadi 72,57, dan pada siklus II meningkat menjadi 77,91 dengan kategori baik. Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis dan disposisi matematis siswa kelas XI MIPA 2 pada pokok bahasan barisan dan deret aritmatika dan geometri dapat meningkat melalui penerapan model pembelajaran problem based learning berbasis e-learning.
Perbandingan antara Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repitition dan Kolaboratif Tipe Round Robin untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Miftahussaadah, Dinda
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.04

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk : 1). Mengetahui seberapa besar peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa setelah diberi model pembelajaran Auditory Intellectually Repitition, 2). Mengetahui seberapa besar peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa setelah diberi model pembelajaran kolaboratif tipe round robin, 3). Mengetahui apakah terdapat perbedaan kemampuan komunikasi matematis siswa antara siswa yang diberi model pembelajaran auditory intellectually repitition dan kolaboratif tipe round robin, 4).Mengetahui respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran auditory intellectually repitition dan kolaboratif tipe round robin. Penelitian ini dilakukan di SMP IT Salman Assalam dengan metode yang digunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian Quasi Eksperimental dalam bentuk The Nonequivalent Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel yang digunakan kelas VIII C terdiri dari 20 siswa dan VIII D terdiri dari 25 siswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan instrumen tes berupa pretest-postest dalam bentuk uraian, angket respon siswa dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1). Terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa berdasarkan n-gain adalah sebesar 0,41. 2). Terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa berdasarkan n-gain adalah sebesar 0,62. 3). Terdapat perbedaan yang signifikan antara penerapan model pembelajaran auditory intellectually repitition dan kolaboratif tipe round robin dengan nilai signifikansi sebesar 0,04, 4). Respon siswa pada penerapan model pembelajaran AIR sebesar 72,33% (cukup baik) dan kolaboratif tipe round robin sebesar 78,04 (baik).
Pengembangan LKS Matematika Berbasis SQ3R Pada Materi Satuan Sudut dan Perbandingan Trigonometri untuk Peserta Didik Homeschooling Setara SMA Kelas X Imas Indah Mutiara; Makmuri, Makmuri; Pinta Deniyanti S.
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.06

Abstract

Peserta didik membutuhkan bahan ajar yang dapat digunakan secara mandiri dimanapun dan kapanpun ia berada. Penggunaan LKS matematika berbasis SQ3R ini dapat membantu peserta didik dalam melatih kemampuannya untuk belajar secara mandiri dan dapat digunakan kapanpun sesuai keinginan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas dari pengembangan LKS matematika berbasis SQ3R untuk peserta didik homeschooling setara SMA kelas X. Kriteria efektivitas yang dinilai adalah kelayakan, hasil uji tes LKS sebagai produk pengembangan dan respon peserta didik dalam penggunaan produk pengembangan. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Dick and Carey yang meliputi, identifikasi tujuan instruksional, identifikasi analisis instruksional, analisis karakteristik peserta didik dan konteks pembelajaran, perumusan tujuan pembelajaran, pengembangan instrumen penilaian, pengembangan strategi pembelajaran, pengembangan dan pemilihan bahan ajar, perancangan evaluasi formatif, revisi produk pembelajaran dan perancangan evaluasi sumatif. Hasil penelitian yang didapatkan menunjukkan bahwa kualitas pengembangan LKS berbasis SQ3R pada materi satuan sudut dan perbandingan trigonometri untuk peserta didik homeschooling setara SMA kelas X dikategorikan sangat layak dengan rata-rata persentase keseluruhan sebesar 86,06%, dikatakan efektif karena hasil uji coba tes dan respon peserta didik mendapatkan rata-rata persentase sebesar 86% dan 87% dengan kategori sangat baik.
Pengembangan Modul Matematika dengan Pendekatan Kontekstual pada Materi Program Linear untuk Siswa Kelas XI SMA Nur Baiti, Nila; Makmuri, Makmuri; Antari Wijayanti, Dwi
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.08

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar berupa modul matematika materi program linear untuk siswa kelas XI SMA. Modul matematika ini dibuat karena bahan ajar merupakan salah satu komponen penting dalam proses pembelajaran, sementara bahan ajar yang digunakan di sekolah kurang menarik minat siswa untuk mempelajarinya dan sulit untuk dipahami siswa. Modul dikembangkan dengan menerapkan pendekatan kontekstual. Pendekatan kontekstual adalah pendekatan pembelajaran yang mengaitkan materi pelajaran dengan situasi dunia nyata. Model penelitian pengembangan yang digunakan pada penelitian ini adalah model Borg dan Gall yang telah disederhanakan oleh puslitjaknov. Tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut: a) penelitian pendahuluan berupa wawancara kepada guru matematika dan penyebaran kuesioner kepada siswa; b) pengembangan produk yang dimulai dengan pembuatan garis besar isi media; c) validasi ahli; d) uji coba lapangan skala kecil; e) uji coba lapangan skala besar. Hasil validasi ahli menunjukkan bahwa modul program linear dengan pendekatan kontekstual dinyatakan valid dan layak digunakan dengan skor rata-rata 91% untuk aspek materi dan bahasa, serta 85% untuk aspek media. Modul juga mendapatkan respon yang positif dari guru dan siswa. Modul mendapatkan skor rata-rata 85% dari guru. Sedangkan dari siswa mendapatkan skor rata-rata 86% pada uji coba lapangan skala kecil dan 83% pada uji coba lapangan skala besar. Berdasarkan skor rata-rata tersebut, modul dikategorikan sangat baik dan layak digunakan sebagai salah satu bahan ajar pada materi program linear untuk siswa kelas XI SMA.
Analisis Kesalahan Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Berdasarkan Tahapan Newman pada Materi Program Linear Kelas XI di SMA Negeri 100 Jakarta Sulthon Nur Risky; Meiliasari; Lukman El Hakim
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.03

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi tipe-tipe kesalahan serta menganalisis keterkaitan antar kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika berdasarkan analisis dengan tahapan Newman pada materi Program Linear kelas XI di SMA Negeri 100 Jakarta. Metode penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek yang dipilih sebanyak 18 siswa, dengan kriteria subjek yang dipilih melakukan dua/lebih tipe kesalahan berdasarkan tahapan Newman dan bersedia untuk diwawancarai melalui google meet atau whatsapp. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara tes tertulis dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tipe-tipe kesalahan yang dilakukan siswa ketika menyelesaikan masalah matematika pada materi Program Linear, diantaranya 1) Kesalahan membaca yaitu siswa tidak membaca satuan mata uang (Rupiah) dan tidak dapat membaca grafik; 2) Kesalahan memahami yaitu siswa salah dalam menangkap informasi dan ada informasi penting yang terlewat; 3) Kesalahan transformasi yaitu siswa tidak mengetahui strategi/langkah-langkah untuk menyelesaikan permasalahan dan siswa tidak/salah dalam mengubah soal menjadi model matematika; 4) Kesalahan keterampilan proses yaitu siswa tidak melakukan perhitungan dan tidak melanjutkan pekerjaannya sampai selesai, siswa salah dalam melakukan perhitungan, dan siswa melakukan perhitungan yang salah akibat kesalahan sebelumnya; serta 5) Kesalahan penulisan jawaban yaitu siswa tidak membuat kesimpulan, siswa tidak menuliskan satuan yang sesuai, dan siswa salah dalam membuat kesimpulan akibat kesalahan sebelumnya. Selain itu, terlihat bahwa kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa ternyata berkaitan antara yang satu dengan yang Kesalahan lain. yang paling mendasar adalah kesalahan memahami. Jika siswa tidak dapat memahami soal dengan baik, maka akan berlanjut ke kesalahan-kesalahan yang lain dalam menyelesaikan soal tersebut.
Pengaruh Kemampuan Resiliensi dan Minat Belajar di Tengah Pandemi Covid-19 Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa SMA Islam Al-Azhar Kelapa Gading Jakarta Rianto, Hadi; Ellis Salsabila; Tian Abdul Aziz
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.10

Abstract

Kemampuan pemahaman konsep matematis merupakan salah satu kemampuan dasar dalam matematika yang harus dikuasai oleh siswa. Akan tetapi penguasaan siswa terhadap pemahaman konsep matematis siswa masih rendah. Berdasarkan penelitian PISA 2018 disampaikan sebanyak 28% siswa Indonesia masih di level 2 serta hanya 1% saja siswa Indonesia yang berada di level 5. Kemudian kondisi ini diperparah dengan menyebarnya virus Covid-19 sehingga pembelajaran harus dilaksanakan secara jarak jauh. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi secara emipiris tentang kemampuan pemahaman konsep matematis siswa yang ditinjau dari kemampuan resiliensi dan minat belajar siswa SMA Islam Al-Azhar Kelapa Gading Jakarta. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei-analitik dimana data-data didapatakan dari hasil kuisioner dan test. Kuisioner dan test yang diberikan kepada responden sudah valid dan reliabel. Sampel penelitian diambil dari populasi siswa kelas XI Jurusan IPA dan IPS SMA Islam Al-Azhar Kelapa Gading Jakarta tahun ajaran 2021/2022 yang berdistribusi normal dan homogen. Responden berjumlah 48 siswa Jurusan IPA dan 34 siswa Jurusan IPS dengan teknik simple random sampling. Berdasaarkan hasil analisis regresi linear berganda maka hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa pengaruh kemampuan resiliensi dan minat belajar siswa jurusan IPA terhadap kemampuan pemahaman konsep matematisnya adalah tidak signifikan. Sedangkan pengaruh kemampuan resiliensi dan minat belajar siswa jurusan IPS terhadap kemampuan pemahaman konsep matematisnya adalah signfikan dengan kontribusi 21,1% serta taraf signifikansinya 5%.
Pengaruh Pembelajaran Online Berbasis Masalah Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Ditinjau dari Motivasi Belajar Siswa Leny Dhianti; Swida Purwanto; Tri Murdiyanto
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.05

Abstract

Matematika memiliki peranan penting dalam bidang sains dan teknologi. Guru mempunyai peranan penting dalam membentuk siswa untuk memiliki pengetahuan dan kemampuan matematika yang mumpuni, salah satunya kemampuan berpikir kritis matematis agar tercapainya tujuan pembelajaran matematika yang efektif. Berpikir kritis merupakan salah satu bagian dari berpikir tingkat tinggi.. Selain faktor akademik, adapun faktor psikologi yang mempengaruhi proses pembelajaran, salah satunya adalah motivasi belajar siswa. Pembelajaran berbasis masalah dapat diterapkan dalam pembelajaran online. Hasil dari penelitian ini adalah: (1). Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan Model e-PBL secara keseluruhan lebih tinggi daripada siswa yang mendapat pembelajaran Konvensional; (2). Terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan motivasi matematika siswa terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa; (3). Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa dengan motivasi tinggi yang mendapat pembelajaran dengan Model e-PBL lebih tinggi daripada siswa yang mendapat pembelajaran konvensional; (4). Model e-PBL yang diterapkan pada kelompok siswa dengan motivasi matematika rendah tidak memberikan kontribusi yang baik dalam peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis.
Learning Analytics dan Educational Data Mining pada Data Pendidikan Kharis, Selly Anastassia Amellia; Zili, Arman Haqqi Anna
JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Riset Pembelajaran Matematika Sekolah
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/jrpms.061.02

Abstract

Salah satu kelebihan dari pemanfaatan teknologi pada masa pandemi di dunia pendidikan adalah meningkatnya digital footprint. Digital footprint dapat berupa data mengenai diskusi antara pendidik dan peserta didik, nilai diskusi, nilai tugas, nilai ujian, kehadiran, frekuensi mengakses materi, dan sebagainya. Dengan bertambahnya digital footprint, semakin banyak hal yang dapat diketahui dan digali. Penggalian data pendidikan (educational data mining) telah dilakukan beberapa negara untuk menganalisis dan menyelesaikan isu-isu dalam bidang pendidikan. Educational Data Mining telah secara luas dipergunakan untuk berbagai keperluan seperti analisa gaya belajar siswa, kajian efektivitas bahan ajar, prediksi tren kinerja peserta didik, simulasi pengambilan keputusan, dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengertian, penggunaan, dan dampak Learning Analytics dan Educational Data Mining pada data pendidikan. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan pendekatan kualitatif. Sumber-sumber pada penulisan artikel ini berasal dari jurnal dan buku. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analis isi. Learning Analytics dan Educational Data Mining menggabungkan beberapa ilmu seperti statistika, data mining, machine learning. Learning Analytics dan Educational Data Mining memiliki potensi untuk dikembangkan pada data pendidikan di Indonesia. Learning Analytics dan Educational Data Mining dapat memberikan informasi kepada institusi, pendidik, dan peserta didik sehingga mendukung analisis prediksi dan pada akhirnya dapat meningkatkan motivasi, kinerja dan hasil dari suatu proses pembelajaran. Dengan melacak, menggabungkan, dan menganalisis digital footprint peserta didik, jalur baru untuk kebijakan pendidikan hadir secara lebih terbuka sesuai dengan pertumbuhan database peserta didik

Page 1 of 1 | Total Record : 10