Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi)
Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), ISSN No. 2655-6421 is a venue for publicizing scientific research activities in the field of Civil Engineering, necessarily restricted to structures, geotechnic and earthquakes, transportation, highway and railway, construction materials, water resources, hydrology and hydraulic, environment, surveying, monitoring and control systems, health and safety in construction. Proteksi is a peer-reviewed journal that is published by Universitas Negeri Surabaya or the State University of Surabaya in collaboration with Himpunan Ahli Teknik Tanah (HATTI) Cabang Jatim or Soil Engineering Expert (HATTI) East Java Branch. Proteksi is published by the Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, State University of Surabaya - Indonesia with publishing period twice in a year. The articles published in Proteksi been through the editing process and rigorous assessment of third parties who joined as a mitra bebestari. This editing process aims to ensure the accuracy of the content of the article as well as guarantee the accuracy of information as expected by the reader. The article published in Proteksi be accessible online and can be downloaded without charge (free of charge). We invite researchers, academics, and practitioners to publish research results in this journal. The language used in this journal is English and Bahasa Indonesia. Proteksi published by the Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Surabaya, East Java, Indonesia. Proteksi published twice a year, in Juni and December, Proteksi includes research in the field of Structures, Geotechnic and Earthquakes, Construction Management, Transportation, Highway and Railway , Construction Materials, Water Resources, Hydrology and Hydraulics, Environment, Surveying, Monitoring, and Control Systems, Health and Safety in Construction. Editors invite research lecturers, the reviewer, practitioners, industry, and observers to contribute to this journal.
Articles
138 Documents
Analisis Kebutuhan Sarana Penghubung Kampus Universitas Negeri Surabaya Berdasarkan Persepsi Pengguna (Tenaga Pendidik Dan Mahasiswa)
Widayanti, Fitri Rohmah;
Mahardi, Purwo
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n1.p8-13
AbstrakPengelolaan transportasi secara cepat dan akurat, tentu saja tidak terlepas dari peningkatan aspek kualitas pelayanan.Kondisi ini diharapkan terjadi pada transportasi mahasiswa di perguruan tinggi, terutama yang berkaitan dengan pelayanan jasa transportasi bus kampus di perguruan tinggi bersangkutan. Universitas Negeri Surabaya belum memiliki fasilitas layanan bus kampus. Hasil kuesioner menunjukkan prosentase terbesar adalah sangat berminat yaitu 62% untuk mahasiswa dan 64% untuk tendik. Hal ini menunjukkan bahwa apabila bus kampus nantinya akan direalisasikan, minat dari warga Unesa terhadap layanan kampus tersebut cukup tinggi. Kata Kunci: Bus kampus, kuesioner, transportasi.
Faktor Utama Penyebab Stress Kerja Seorang Estimator Proyek Konstruksi Di Malang
Adistana, Gde Agus Yudha Prawira;
Prasetyono, Puguh Novi
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n1.p14-21
AbstrakSituasi pada proyek konstruksi yang penuh tuntutan tentu berdampak pada mentalitas pekerja konstruksi. Tekanan yang semakin kuat akibat dari bertambahnya tuntutan kerja dapat memicu masalah mental seperti munculnya kecemasan, kejenuhan, kelelahan yang mengakibatkan munculnya stres. Penelitian ini mengidentifikasi faktor utama yang menyebabkan seorang estimator proyek konstruksi mengalami stress. Angket disebarkan pada beberapa perusahaan konstruksi di Malang. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan Analisis Faktor. Berdasarkan hasil analisis data, terdapat tiga faktor penyebab utama yaitu (1) beban kerja yang terlalu banyak dengan mean sebesar 6,2 dan standar deviasi 1,014185 , (2) tugas yang diberikan tidak sesuai dengan kemampuan karyawan dengan mean sebesar 5,8 dan standar deviasi 0,833809 dan (3) Pemberian tugas baru disaat tugas sebelumnya belum terselesaikan dengan mean sebesar 5,8 dan standar deviasi 0,915475.Kata Kunci: Stress kerja, estimator, penyebab stress, tekanan kerja
Analisis Kualitas Pelayanan Bus Kota Surabaya Berdasarkan Persepsi Pengguna Dengan Metode Importance Performance Analysis (IPA)
Mahardi, Purwo;
Sudibyo, Tri;
Widayanti, Fitri Rohmah
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n1.p22-29
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat harapan serta tingkat kinerja pelayanan bus kota di Surabaya menurut penumpang bus kota. Berkaitan dengan upaya peningkatan kualitas pelayanan, penelitian ini juga menganalisis faktor yang harus diprioritaskan, faktor yang harus dipertahankan, faktor dengan prioritas rendah dan faktor yang berlebihan. Indikator pelayanan sebanyak 13 variabel yang dikembangkan dari dimensi SERVQUAL. Metode analisis yang digunakan adalah Importance Performance Analysis (IPA) dengan jumlah responden sebanyak 120 penumpang yang diambil dari 6 trayek yang saat ini beroperasi. Hasil analisis gap menunjukkan bahwa tidak ada satupun indikator yang memenuhi harapan penumpang. Penumpang berasumsi bahwa kualitas pelayanan bus kota di Surabaya berada pada level cukup memuaskan. Faktor ketersediaan AC (Air Conditioner) merupakan faktor yang dianggap penting oleh pelanggan tetapi pada kenyataannya faktor ini masih jauh dari harapan. Faktor inilah yang harus mendapatkan prioritas utama dari operator untuk dibenahi agar kualitas pelayanan dapat meningkat sesuai harapan penumpang.Kata kunci: importance performance analysis (IPA), pelayanan, tingkat kepuasan.
Besar Sudut Potongan Pada Balok Baja Castella Beam Terhadap Optimalisasi Tegangan Lentur
Zega, Berkat Cipta;
Imaduddin, Muhammad;
Prayuda, Hakas
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n1.p30-36
ABSTRAKPenggunaan baja dalam konstruksi bangunan akhir-akhir ini semakin meningkat. Bahkan baja merupakan material pokok dalam sebuah struktur bangunan. Baja bisa digunakan sebagai balok, kolom, dan konstruksi atap. Dengan semakin banyaknya pengguna baja dalam konstruksi bangunan, maka semakin banyak juga jenis dan bentuk yang ditawarkan oleh pasar. Salah satunya adalah balok yang terbuat dari baja yaitu balok Castella Beam. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui optimalisasi tegangan lentur berdasarkan kuat lenturnya dengan mengubah besar sudut potongannya (Ø). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan adanya penambahan besar sudut pemotongan profil pada balok kastela ada indikasi terjadi kerusakan geser pada penampang balok yang berlubang. Jika besar sudut pemotongan profil lebih dari 400, ada indikasi terjadi rusak geser pada penampang balok yang berlubang, akan tetapi pada besar sudut pemotongan profil kurang dari 400 mengalami pergoyangan (buckling) yang paling besar, dan momen, tegangan serta lendutan yang terjadi paling kecil. Ditinjau dari momen, tegangan, lendutan, dan pergoyangan (buckling) maka besar sudut pemotongan profil mulai dari 500 adalah profil yang memenuhi syarat, akan tetapi pada keadaan ini lemah terhadap gaya geser. Kata Kunci : Castella Beam, tegangan lentur, besar sudut potongan (Ø),gaya geser, momen, tegangan, lendutan, dan pergoyangan (buckling)
Perbanding Kuat Tekan Paving Menggunakan Bahan Beton Menurut SNI dengan Bahan Campuran Limbah Las Gas
Diana, Anita Intan Nura;
Fansuri, Subaidillah
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p57-62
Limbah las gas yang ditimbun dan terbuang tidak didaur ulang akan tidak bermanfaat. Peneliti tertarik untuk meneliti limbah las gas sebagai bahan tambahan pembuatan paving block dengan tujuan menganalisis perbandingan kuat tekan limbah las gas.Penelitian ini menggunakan penelitian percobaan (uji laboratorium). Penelitian menggunakan 4 komposisi campuran limbah las gas dan 1 komposisi control dengan jumlah sampel untuk masing-masing komposisi sebanyak 5 benda uji. Tahapan perbandingan (1PC : 6 PS : 0% sebagai kontrol; 1PC : 6 PS : 15%; 1PC : 6 PS : 30%; 1PC : 6 PS : 45%; dan 1PC : 6 PS : 60%), persiapan alat dan bahan, pembuatan benda uji, pengujian benda uji dan pengolahan data pengujian. Pengujian dilakukan setelah paving block berumur 14 hari.Dari hasil pengujian diperoleh data sebagai berikut: a.) perbandingan selisih rata-rata kuat tekan dari sampel komposisi satu dengan komposisi lainnya, komposisi A dan B sebesar 20.14 kg/cm2, komposisi B dan C sebesar 49.71 kg/cm2, komposisi C dan D sebesar 29.79 kg/cm2, komposisi D dan E sebesar 38.16 kg/cm2, komposisi E dan A sebesar 41.34 kg/cm2 b.)kuat tekan rata-rata untuk masing-masing komposisi secara berurutan sebesar 127.73 kg/cm2, 135.15 kg/cm2, 84.27 kg/cm2, 48.76 kg/cm2, dan 87.98 kg/cm2.
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja SumberDaya Manusia Menggunakan Metode Diskriptif dan Diskriminan pada Proyek Konstruksi di PT.X
Anam, Mochamad Choerul;
Nasihien, Ronny Durrotun
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p48-56
Kinerja sumber daya manusia menjadi salah satu faktor keunggulan dari suatu perusahaan. Dengan mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi kinerja sumber daya manusia, maka diharapkan bisa memperbaiki kinerja sumber daya manusia oleh perusahaan sehingga bisa diciptakan kondisi dan lingkunganyang memungkinkan kinerja perusahaan menjadi lebih baik: Karakteristik yang diambil adalah karywan yang terdapat pada suatu proyek konstruksi.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh terhadap kinerja sumber daya manusia dan seberapa besar pengaruh faktor- faktor tersebut. Sebagai obyekpenelitian diamhil salah satu perusahaan jasa konstruksiPT. X yang berdomisili di Surabaya, dengan data - data daftar prosedur PT.X, daftar pengalaman kerja karyawan PT. X dan Basil kuisioner. Faktor yang memepengaruhi kinerja terbagi alas 2 bagian yaihl: faktor internal dan faktor ekstemal.Dari hasil penelitian yang dilalcukan menunjukkan bahwa factor yang paling berpengaruh dalam kinerja sumber daya manusia poda proyek konstruksi adalah faktor disiplin diri dengan nilai mean 3,61. Faktor internal adalah faktor yangpaling berpengaruh dalam kinerja sumber daya manusia pada proyek konstruksi dengan nilai mean 3,53. Sedangkan berdasarkan aspek demografi faktor yang berpengaruh terdapat variasi dalam hasilnya. Sehingga dengan mememiliki aspek usaha menunjukkan kemampuan diri, disiplin, dan kemampuan berkomunikasi pada suatu perusahaan diharapkan dapat meningkatkan kinerja perusahaan dalam pencapaian tujuan.
Analisa Hidrologi Untuk Penentuan Metode Intensitas Hujan Di Wilayah Aerocity X
Febriani, Linda Aslyah;
Wardhani, Eka;
Halomoan, Nico
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p63-70
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui besarnya Intensitas Hujan di kawasan Aerocity X yang kemudian akan dipakai untuk penentuan dimensi saluran drainase di Aerocity X. Intensitas hujan adalah jumlah curah hujan yang dinyatakan dalam tinggi hujan atau volume hujan persatuan waktu. Besarnya intensitas curah hujan berbeda-beda tergantung dari lamanya curah hujan dan frekuensi kejadian. Intensitas curah hujan ini sangat penting untuk perencanaan debit banjir rencana. Perhitungan dilakukan menggunakan data curah hujan yang terdapat pada pos pengamatan hujan disekitar Aerocity X, yaitu pos hujan Pakubeureum TAMBEN, Jatiwangi TAMBEN, dan Kadipaten TAMBEN. Nilai intensitas hujan didapatkan dengan mengubah data curah hujan harian maksimum menggunakan metoda statistik yang umum digunakan dalam aplikasi hidrologi, yaitu metode Van Breen, Bell Tanimoto, dan Hasper Der Weduwen. Besarnya intensitas hujan yang diperoleh di subtitusikan kedalam rumus Talbot, Sherman, dan Ishiguro dan dibandingkan dengan harga intensitas hujan awal kemudian dipilih metode yang mempunyai nilai standar deviasi terkecil. Hasil perhitungan menunjukan bahwa metode intensitas hujan yang terpilih adalah Metode Van Breen dengan Persamaan Talbot dengan PUH 2, 5, 10, 25, 50 dan 100 tahun.
Pemanfaatan Serbuk Cangkang Bekicot dan Serbuk Cangkang Kerang Pada Bata Beton Ringan Selular Ditinjau Dari Berat Volume dan Pengaruh Pengovenan Terhadap Uji Tekan Pada Umur 28 Hari
Sofianto, Mochamad Firmansyah
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p37-42
Bata Beton Ringan seluler (Cellular lightweight concrete - CLC) adalah alternatif material dinding yang sering digunakan dikonstruksi gedung. Serbuk Cangkang Bekicot (SCB) dan Serbuk Cangkang Kerang (SCK) merupakan limbah produksi rumahan didaerah Kediri dan Sidoarjo. Kandungan senyawa kimia dari kedua bahan tersebut adalah dominan senyawa Calsium (Ca), sehingga senyawa ini dapat digunakan sebagai pengganti semen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan kedua bahan tersebut dalam Bata Beton Ringan pada berat volume dan nilai uji tekannya. Pembuatan Bata Beton Ringan CLC dilakukan di PT Banancon dan pembuatan bata CLC ini menggunakan Foaming Agent sebagai bahan pembuat gelembung yang dicampurkan dengan pasta dan bahan limbah. Hasil penelitian tersebut bahwa penggunaan bahan SCB dan SCK dapat mempengaruhi dari kualitas Bata Beton Ringan, menggunakan bahan SCB dapat meningkatkan berat volume Bata Beton Ringan sebesar 1.2928 gr/cm3. Nilai uji tekan tanpa pengovenan, dengan bahan SCB terjadi peningkatan dibandingkan nilai SCK, nilai maksimum peningkatan sampai prosentase 4% sebesar 4.616 MPa. Nilai uji tekan dengan pengovenan peningkatan terjadi pada 6% sebesar 4.935 MPa. Sebaliknya, nilai uji tekan pada SCK terjadi penurunan cukup drastis, sehingga disimpulkan bahwa Bata Beton Ringan dengan bahan SCB lebih tepat untuk digunakan sebagai bahan pengganti semen.
Kajian Tingkat Kepuasan Pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO) pada Central Business District (CBD) Surabaya
Pattisinai, Amanda Ristriana;
Widayanti, Fitri Rohmah;
Nadiar, Feriza
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 1 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v1n2.p43-47
Berjalan sangat penting untuk mengakses transportasi umum. Sebelumnya, menyelidiki kepuasan berjalan dilakukan dengan skema nyata. Tetapi sekarang pejalan kaki tidak hanya dilihat sebagai orang yang menggunakan fasilitas ini setiap hari. Melalui penilaian pengguna Jalur Penyeberangan Orang (JPO), kita dapat memahami faktor mana yang lebih (atau kurang) penting dan signifikan. Elemen-elemen yang dibahas dalam penelitian ini adalah elemen kepuasan berjalan, yaitu keselamatan, keamanan, kenyamanan, kontinuitas, kenyamanan, koherensi sistem, dan daya tarik. Untuk mengeksplorasi ini, kami mensurvei Jalan Basuki Rahmad, Surabaya, Indonesia sebagai Central Business District (CBD) (N = 120). Metode yang digunakan adalah Importance - Performance Analysis (IPA) yang merupakan ukuran tingkat kepuasan layanan yang masuk kuadran pada peta Importance Performance Matrix. Dalam metode ini, perlu untuk mengukur tingkat kesesuaian untuk mengetahui seberapa besar pengguna merasa puas dengan kinerja jembatan penyeberangan. Faktor yang paling membuat pengguna tidak puas adalah B2 yaitu lampu yang menyala di malam hari, diikuti oleh D1 (pegangan tangan di Jembatan Pedestrian yang mudah dijangkau dan tidak berkarat) dan D5 (Bangunan yang dapat mengurangi getaran saat kendaraan melaju kencang) diatasnya.
Kajian Peningkatan Keselamatan Pada Simpang Dengan Menerapkan Ruang Henti Khusus Sepeda Motor (Studi Kasus Simpang Empat Bersinyal Srikandi Kabupaten Pasuruan)
Muryanto, Dwi;
Suryoatmojo, Yordan
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 2 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/proteksi.v2n1.p1-8
Pasuruan merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jawa Timur yang saat ini mengalami pertumbuhan penduduk dan ekonomi yang cukup tinggi. Salah satu simpang yang terpengaruh adalah Simpang Empat Srikandi yang berlokasi di Kecamatan Pandaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja simpang dengan menggunakan perhitungan MKJI 1997 serta menghitung luasan Ruang Henti Khusus (RHK) sepeda motor yang mengacu pada Pedoman Perancangan RHK Sepeda Motor Pada Simpang Bersinyal Di Kawasan Perkotaan. Lengan simpang empat Srikandi yang dikaji adalah Jalan R.A. Kartini dan Jalan A. Yani yang merupakan lengan pendekat terpadat. Metode yang digunakan untuk merencanakan RHK sepeda motor ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan metode deskriptif kualitatif. Hasil kinerja simpang untuk kondisi eksisting adalah kapasitas pendekat Utara (Jalan Urip Sumoharjo) sebesar 252 smp/jam, panjang antrian 131 m, derajat kejenuhan 0,85. Kapasitas pendekat Timur (Jalan Pahlawan Sunaryo) 265 smp/jam, panjang antrian 146 m, derajat kejenuhan 0,85. Kapasitas pendekat Selatan (Jalan R.A. Kartini) 579 smp/jam, panjang antrian 134 m, derajat kejenuhan 0,85. Kapasitas pendekat Barat (Jalan A. Yani) 730 smp/jam, panjang antrian 104 m, derajat kejenuhan 0,85, sedangkan tundaan rata-rata simpang adalah 59,10 detik/smp. Panjang RHK sepeda motor untuk Jalan R.A. Kartini sepanjang 11,5 meter, sedangkan untuk Jalan A. Yani sepanjang 10,3 meter.