cover
Contact Name
Moh Zaenal Abidin Eko Putro
Contact Email
zaenal.abidinekoputro@grafika.pnj.ac.id
Phone
+6281284864929
Journal Mail Official
mitraakademia@pnj.ac.id
Editorial Address
Jl. GA. Siwabessy, Kampus UI, Depok 16425 Telepon (021) 7863534, 7864927, 7864926, 7270042, 7270035 Fax (021) 7270034, (021) 7270036 (hunting)
Location
Kota depok,
Jawa barat
INDONESIA
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : 26572109     EISSN : 26848422     DOI : https://doi.org/10.32722/mapnj
Hadirnya Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat dengan e-ISSN 2684-8422 yang diterbitkan oleh Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UP2M), Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) ini dimaksudkan sebagai sarana penyebarluasan (diseminasi) luaran (output) kegiatan pengabdian kepada masyarakat (community engagement/community development) yang dilakukan para dosen, peneliti, guru, mahasiswa dan juga profesi lain. Jurnal ini terbit 2 (dua) kali setahun, yakni Juni dan Desember. Redaksi menerima artikel jurnal dalam Bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris, resensi buku dan juga ringkasan disertasi (monograf) terkait tema pengabdian kepada masyarakat. Mitra Akademia is a journal that focuses on community development, as well as community engagement that published by the Research and Community Development Unit of Politeknik Negeri Jakarta. The e-ISSN is 2684-8422. It publishes 2 (two) issues per year, June and December. This journal receives any journal articles, book reviews, dissertation summary, and other similar things both in Bahasa Indonesia and English which are stemmed from community engagement activities conducted by lecturers, teachers, university students, researchers, and other professions alike.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 177 Documents
Peran Edukasi dan Pelatihan Kemasan Dalam Dalam Meningkatkan Kualitas Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Silvia, Deli; Prastiwinarti, Wiwi; Muryeti; Ningtyas, Rina; Imam, Saeful
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5729

Abstract

One of the problems often faced by SME entrepreneurs is the lack of knowledge about the right type of material to use according to the product they have and the design and composition of labels according to applicable regulations. Packaging designs and labels become icons that can make these products competitive and attract more consumers. So that the main goal of SME entrepreneurs is achieved, namely increasing turnover. Among them, P-IRT/MD permits, halal certificates, product composition, serving sizes, serving suggestions, and storage suggestions, so that consumer safety in consuming these products can run well. Dapoer Ikan partners Umi Ali and Rendang Bu Guru are SMEs that do not yet have a P-IRT permit and labels that do not comply with food packaging regulations. The knowledge that is still minimal about this is the background for the TICK Study Program to carry out community-based science and technology services regarding improving the quality of packaging for the UKM Dapoer Ikan Umi Ali and Rendang Bu Guru through socialization and training. The implementation of the service is carried out through offline educational seminars and training regarding 1) Packaging design for SMEs that sell; 2) Appropriate material selection and 3) Appropriate SME packaging regulations. This activity aims to make partners able to compete better by having packaging that is in accordance with regulations and attractive label designs and the TICK Study Program can apply their knowledge to Dapoer Ikan Partners Umi Ali and Rendang Bu Guru. The results of the evaluation of participants' activities became more knowledgeable about the world of packaging and all participants agreed to hold seminars and training activities like this on a regular and continuous basis so that packaging, product quality, and product sales turnover increased.   Salah satu diantara permasalahan yang sering dihadapi oleh pengusaha UKM adalah keterbatasan ilmu mengenai jenis material yang tepat digunakan sesuai produk yang dimiliki serta desain dan komposisi label sesuai regulasi yang berlaku. Desain dan label kemasan menjadi ikon yang dapat menjadikan produk tersebut memiliki daya saing dan lebih menarik minat konsumen. Sehingga tujuan utama dari pengusaha UKM tercapai yaitu omzet meningkat. Diantaranya, izin P-IRT/MD, Serifikat halal, komposisi dari produk, takaran saji, saran penyajian, hingga saran penyimpanan, agar keamanan konsumen dalam mengkonsumsi produk tersebut dapat berjalan dengan baik. Mitra Dapoer Ikan Umi Ali dan Rendang Bu Guru merupakan UKM yang belum memiliki izin P-IRT dan label yang belum sesuai dengan regulasi kemasan pangan. Pengetahuan yang masih minim mengenai hal ini, menjadi latar belakang Prodi TICK melaksanakan pengabdian IPTEK berbasis Masyarakat mengenai peningkatan kualitas kemasan UKM Dapoer Ikan Umi Ali dan Rendang Bu Guru melalui sosialisasi dan pelatihan. Pelaksanaan pengabdian dilakukan melalui seminar edukasi dan pelatihan secara offline mengenai 1) Desain kemasan UKM yang menjual; 2) Pemilihan material yang tepat dan 3) Regulasi kemasan UKM yang sesuai. Kegiatan ini bertujuan agar mitra mampu bersaing lebih baik dengan memiliki kemasan yang sesuai dengan regulasi dan desain label yang menarik dan Prodi TICK dapat mengaplikasikan ilmu yang dimiliki kepada Mitra Dapoer Ikan Umi Ali dan Rendang Bu Guru. Hasil evaluasi kegiatan peserta menjadi bertambah wawasan mengenai dunia kemasan dan semua peserta setuju diadakan kegiatan seminar dan pelatihan seperti ini secara berkala dan berkesinambungan agar kemasan, kualitas produk dan omzet penjualan produk meningkat.
Pelatihan Pembuatan Video Company Profile di TK Kartika I-1 Medan Helvetia Alfathoni, Muhammad Ali Mursid; Manesah, Dani; Halim, Rifki
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5777

Abstract

This community service activity aims to provide new knowledge to the staff and teaching staff of Kartika I-1 Kindergarten School of Medan Helvetia related to the company profile video creation. As an educational institution, Kartika I-1 Kindergarten School of Medan Helvetia commits to strengthening the education realm in this country. For this reason, Kartika I-1 Kindergarten School of Medan Helvetia is more widely known, of course, company profile videos can be a solution as promotional media. Through this community service activity, the staff and teaching staff of Kartika I-1 Kindergarten School of Medan Helvetia are given the stages of the process that must be passed to produce a company profile video. The method passed in this activity was carried out by collecting data descriptively through direct interviews with the principal of Kartika I-1 Kindergarten School of Medan Helvetia. This activity begins with an introduction to the company profile video, an explanation of the stages of planning, screenwriting, and video production, an introduction to basic video editing, and an explanation of video promotion techniques. The results show that the participants involved can understand well the stages in the process of making a company profile video. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan baru kepada staf dan tenaga pengajar TK Kartika I-1 Medan Helvetia terkait pembuatan video company profile. Sebagai sebuah lembaga pendidikan tentu TK Kartika I-1 Medan Helvetia memiliki komitmen untuk memajukan dunia pendidikan. Untuk itu, agar TK Kartika I-1 Medan Helvetia dikenal semakin luas tentu video company profile dapat menjadi solusi sebagai media promosi. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini para staf dan tenaga pengajar TK Kartika I-1 Medan Helvetia diberikan tahapan proses yang harus dilalui untuk menghasilkan sebuah video company profile. Metode yang dilalui dalam kegiatan ini dilakukan dengan mengumpul data secara deskriptif melalui wawancara langsung dengan kepala sekolah TK Kartika I-1 Medan Helvetia. Kegiatan ini diawali dengan pengantar tentang video company profile, penjelasan tahapan perencanaan, penulisan skenario, produksi video, sampai dengan pengantar pengeditan video dasar dan penjelasan teknik promosi video. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa para peserta yang terlibat dapat memahami dengan baik tahapan demi tahapan dalam proses pembuatan video company profile.
Mekanisasi Proses Pengadukan Isi Adonan Bakpia Untuk Meningkatkan Produktivitas “UKM Bakpia Srimpi” Sutrisna, Sutrisna; Rudy Hartana, Dandung; Muhfidin, Rivan; Jehatu, Aleksander
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5789

Abstract

UKM "Bakpia Srimpi" is a small and medium enterprise that focuses on Yogyakarta's local food, bakpia business. This UKM is located in Mrunggi RT. 26 RWs. 14, Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo, Special Region Yogyakarta province. This business group makes bakpia in various flavors. This community service activity aims to solve problems and help groups in the process of increasing SME productivity. The problem faced by UKM is that the process of making bakpia dough is still simple and done manually. Such type of activity requires a lot of energy and is time-consuming. There have been no appropriate tools or machines used by this small food industry Through this Community Service activity, the service team offers science and technology innovation in the form of a bakpia dough mixer. With the dough mixer, Bakpia Srimpi can produce more dough and is more efficient in terms of energy consumption and time of production. Henceforth, its productivity increases. Thus, the economic level of Bakpia Srimpi rises along with the increase in its productivity.   UKM “Bakpia Srimpi” adalah Usaha Kecil dan Menengah dalam usaha Bakpia. UKM ini berlokasi di Mrunggi RT. 26 RW. 14, Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo, Yogyakarta. Kelompok usaha ini membuat bakpia dengan berbagai macam rasa.  Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan dan membantu kelompok dalam proses meningkatkan produktivitas UKM. Permasalahan yang dihadapai UKM ini adalah proses pelaksanaan dalam membuat isi adonan bakpia masih sederhana dan dilakukan secara manual. Kegiatan ini membutuhkan banyak tenaga dan waktu yang lama serta belum adanya alat maupun mesin yang digunakan oleh UKM tersebut. Melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini, tim pengabdian menawarkan inovasi iptek berupa mesin pengaduk isi adonan Bakpia. Dengan adanya mesin pengaduk isi adonan, UKM Bakpia Srimpi dapat menghasilkan adonan lebih banyak dan lebih efisien dalam segi tenaga maupun waktu, sehingga produktivitas dapat meningkat. Dengan demikian, tingkat perekonomian UKM Bakpia Srimpi meningkat seiring dengan produktivitas yang semakin meningkat.
Penyuluhan Pentingnya Pendidikan Bagi Anak di Dusun Sawahlega, Desa Pabuaran, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor Siti Faridah, Eva; Dahlan, Zaeni; Muttaqien, Mustika Dewi
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5801

Abstract

Education is very important for children since they will be responsible for the progress of the nation and the country. However, in reality, many children still drop out of school, especially in Bogor Regency. The Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor (Bogor Regency Education Office) noted that throughout 2021, a total of 1,884 children had dropped out of school. Responding to this fact, it is necessary to hold community outreach activities on the campaign of mainstreaming education for children in society. Based on the background mentioned above, the Islamic Religious Education and Early Childhood Islamic Education Study Program STAI Al-Hamidiyah Jakarta held community service activities in the form of counseling with the theme "The Importance of Education for Children" in Sawahlega Hamlet, Pabuaran Village, Kemang District, Bogor Regency of West Java. This community service is carried out by observing, interviewing, and preparing for the counseling activities. These community outreach activities result in some hopes that education can encourage parents and people of Dusun Sawahlega to fulfill and pay attention to the need for good education for their children.   Begitu pentingnya pendidikan bagi anak sebagai generasi penerus bangsa untuk kemajuan suatu bangsa dan negara, akan tetapi kenyataannya banyak anak putus sekolah khususnya di Kabupaten Bogor. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor mencatat sepanjang 2021, sebanyak 1.884 anak-anak putus sekolah. Melihat kondisi tersebut, maka perlu diadakan kegiatan penyuluhan pentingnya pendidikan bagi anak terhadap masyarakat. Program Studi Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini, STAI Al-Hamidiyah Jakarta mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk penyuluhan di Dusun Sawahlega, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan penyuluhan tentang pendidikan dapat mendorong peran orang tua dan masyarakat Dusun Sawahlega dalam memenuhi dan memberikan perhatian kebutuhan pendidikan yang baik terhadap anak-anaknya sebagai generasi bangsa.
Membangun Jiwa Wirausaha Siswa Jurusan Pemasaran Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Baubau Melalui Pelatihan Pemanfaatan Pemanfaatan Pelepah Pisang Menjadi Keripik Kuswinton; Aswira, Resfika
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5838

Abstract

The challenge of vocational education is to prepare the workforce in quantity and quality aspects specifically for the needs of various sectors, namely industrial and service sectors. In this era of globalization which is very competitive in various fields of life, it seems that vocational education is very important due to the increasing demand for human resources in the labor market. To help in the preparation Sekolah Menengah Kejuruan (SMK, or vocational high school) students after graduating the school, SMK student skills and knowledge must be improved. The aim of this community engagement is to foster the entrepreneurial spirit of the state vocational school, SMKN 1 Baubau students through training on using banana stems to make chips that can provide added value. The methods used were the first socialization discussing the processing of banana fronds, conducting training on making chips from banana fronds, assisting students in conducting training on banana fronds into chips, and empowering students of SMK Negeri 1 Baubau to shape their souls to become entrepreneurs. The result of this community engagement is to provide new knowledge to students in entrepreneurship, knowing that banana fronds can be a product. In addition, students are able to make chip products more developed in a delicious and useful way, so that they become attractive products for students. This community engagement or service also fosters the entrepreneurial spirit of students from an early age as entrepreneurs. With this banana chip product, students have been able to evolve and innovate it through different flavors. Therefore, this service can also provide training to students to use banana stems to make chips. Tantangan pendidikan kejuruan adalah untuk menyiapkan tenaga kerja baik secara kuantitas dan kualitas untuk keperluan bermacam sektor industri dan jasa. Pada jaman globalisasi yang serba kompetitif di bermacam bidang kehidupan saat ini tampaknya pendidikan kejuruan menjadi sangat penting, mengingat tuntutan sumber kekuatan manusia di pasaran tenaga kerja yang bertambah tinggi. Untuk mempersiapkan lulusan SMK yang memenuhi kualifikasi pasar kerja, maka kompetensi lulusan SMK wajib ditingkatkan. Tujuan PKM ini adalah untuk menumbuhkan jiwa wirausaha siswa SMKN 1 Baubau melalui pelatihan tentang pemanfaatan  pelepah pisang menjadi keripik yang dapat memberi nilai tambah. Metode pengabdian ini yaitu sosialisasi, membahas tentang pengolahan pelepah pisang, melakukan pelatihan pembuatan keripik dari pelepah pisang, pendampingan terhadap siswa dalam melakukan pelatihan pelepah pisang menjadi keripik, pemberdayaan siswa SMK Negeri 1 Baubau agar termotivasi menjadi wirausaha. Hasil pengabdian ini antara lain memberikan pengetahuan baru kepada siswa dalam berwirausha pelepah pisang dapat dijadikan produk. Setelah itu, siswa mampu membuat produk keripik lebih dikembangkan dengan nikmat dan bermanfaat, sehingga menjadi produk yang menarik dan menjadi peluang berwirausaha. Pengabdian ini juga memupuk jiwa wirausaha siswa sejak dini sebagai wirausaha. Adanya produk keripik pisang ini, siswa telah mampu berevolusi dan berinovasi dengan rasa yang berbeda. Oleh karena itu, pengabdian ini juga dapat memberikan pelatihan atau pengetahuan kepada siswa untuk memanfaatkan pelepah pisang menjadi keripik.
Pendampingan Penulisan Media Internal di Pondok Pesantren Uzlifatil Jannah, Tangerang, Banten Gunawan, Cecep; Arifin, Zaenal; Fauzy, Mohammad; Putro, Moh Zaenal Abidin Eko; Turnip, Maida; Ardiantika, Fitri Nur
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v6i2.5970

Abstract

Uzlifail Jannah Islamic Boarding School was established a few years ago. It needs some activities to support its future development. One possible activity that can be taken is to strengthen public brand awareness and public trust either from internal or external society. Currently, this Islamic boarding school runs a number of social media platforms i.e. Facebook, Instagram, and YouTube. However, it has no strategic mapping to involve its group members both internally and externally. Henceforth, the Publishing study program of Politeknik Negeri Jakarta builds a collaborative network with this Islamic boarding school to arrange a community engagement activity (pengabdian masyarakat). Some methods have been used ranging from sharing of understanding on organizing internal media to practice of writing and interviewing. Its result is that students (santri) and teachers (ustadz/dzah) grab new knowledge to develop their internal media.   Pondok Pesantren Uzlifatil Jannah yang baru berdiri beberapa tahun ini membutuhkan sejumlah kegiatan yang dapat mendukung perkembangan dan kemajuan pondok pesantren. Salah satunya adalah meningkatkan brand awareness dan kepercayaan baik dari publik eksternal maupun publik internal. Kegiatan untuk mencapai tujuan tersebut adalah publikasi melalui media. Media yang saat ini digunakan oleh pondok pesantren adalah media sosial, seperti Instagram, Facebook dan YouTube. Media sosial ini bertujuan untuk menjangkau publik esksternal. Namun, Pondok Pesantren Uzlifatil Jannah belum memiliki strategi untuk merangkul publik internal untuk mendapatkan dukungan dan kepercayaan dari publik internal. Atas dasar itu, salah satu tujuan kegiatan pelatihan ini adalah meningkatkan ilmu dan kemampuan civitas Pondok Pesantren dalam mengelola media internal. Program Studi (Prodi) Penerbitan, Jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan (TGP) bekerja sama dengan pondok pesantren ini untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Serangkaian metode dilakukan mulai dari sharing pemahaman tentang pengelolaan media internal hingga praktikum wawancara dan penulisan berita. Hasilnya, peserta dari kalangan santri dan ustadz/dzah dari pesantren ini mendapatkan informasi baru guna mengembangkan media internal mereka.
Pembuatan Ecoenzyme pada Kelompok PKK, Perumahan Politeknik Negeri Jakarta, Depok, Jawa Barat Tatun Hayatun Nufus; Budi Yuwono; Andi Ulfiana; Emir Ridwan
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 3 (2024): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v7i3.6091

Abstract

Sampah menjadi salah satu masalah terhadap lingkungan, pengolahannya yang tidak tepat menyebabkan penumpukan dan sumber penyakit, dan tentu saja mengganggu pemandangan. Oleh karena itu sampah harus dikelola dengan baik. Di lingkungan perumahan poltek sampah sudah dikelola, namun belum ada pengolahan sampah untuk membuat produk eco enzyme. Eco-enzyme merupakan produk ramah lingkungan yang sangat fungsional, mudah digunakan, dan mudah dibuat. Setiap orang dapat membuat produk ini dengan mudah. Bahan-bahan yang digunakan pun sederhana dan banyak tersedia di sekitar kita. Pembuatan produk ini hanya membutuhkan air, gula sebagai sumber karbon, serta sampah organik sayur dan buah. Fungsi Eco enzyme diantaranya sebagai disinfektan, penangkal serangga, pembasmi hama, bioprotektan, pereduksi polutan, sebagai cairan pembersih, dan penjernih ruangan. Pembuatan dan pemanfaatan eco-enzyme dapat membantu masyarakat mengurangi pengeluaran rumah tangga, selain itu kegiatan ini dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan dari zat kimia akibat penggunaan cairan pembersih kimia. Berdasarkan hal tersebut, kelompok Dosen Jurusan Teknik Mesin PNJ berinisiatif untuk melakukan pengabdian dengan tema Pemberdayaan kelompok PKK melalui Penyuluhan dan pelatihan Eco enzyme. Metode pengabdian ini meliputi sosialisasi, pelatihan dan pendampingan membuat eco-enzyme. Kegiatan pengabdian ini dilakukan secara tatap muka dengan tetap mematuhi protocol kesehatan. Kegiatan ini dikuti oleh sekitar 30 masyarakat kelompok PKK dan 20 orang dosen. Hasilnya seluruh peserta mencoba membuat eco enzyme dari sampah organik rumah tangga dan harapannya semua peserta mampu membuat sendiri di tempat masing-masing. Selanjutnya hasil kuisioner menyatakan bahwa kegiatan ini perlu dilanjutkan mengingat banyak manfaat yang dihasilkan dari penggunaan eco enzyme.
Perawatan dan Perbaikan Motor Roda Tiga pada Petugas Kebersihan Unit Pengolahan Sampah di Depok, Jawa Barat Asep Apriana; Dianta Mustafa; Fajar Maulana; Fuad Zainuri; Muhammad Ridwan; Teguh Budianto
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 3 (2024): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v7i3.6461

Abstract

Maintenance and repair of three-wheeled motorbikes is one of the fields of study in the Maintenance and Repair Skills Group, Department of Mechanical Engineering. Experse Group of Machine Maintenance and Repair initiated the implementation of community service, namely Training (Assistance) on the maintenance and repair of three-wheeled motorbikes for the Coordinators and Cleaning Officers of the Waste Processing Unit in Depok. The background to this activity is that there are complaints from the community regarding the presence of rubbish piling up in residential areas because motorbike carts are often damaged due to very high operational capacity. Meanwhile, waste collection officers do not have the skills to repair it and if it is handed over to a repair shop, there are not adequate funds. With this program, it is hoped that sanitation workers can take the initiative to repair motorbikes that carry rubbish so that residents' complaints can be minimized. Keywords: Maintenance, repair, engine, viar motorbike Abstrak Perawatan dan perbaikan motor roda tiga merupakan salah bidang kajian yang ada di Kelompok Bidang Keahian Perawatan dan Perbaikan, Jurusan Teknik Mesin. Kelompok Bidang Keahilan Perawatan dan Perbaikan menginisiasi pelaksanaaa pengabdian kepada masyarakat yaitu Pelatihan (Pendampingan) Perawatan dan perbaikan Motor Roda Tiga pada Para Koordinator dan Petugas Kebersihan Unit Pengolahan Sampah di Depok. Latar belakang dari kegiatan ini adanya keluhan dari Masyarakat terkait dengan keberadaan sampah yang menumpuk di pemukiman warga karena gerobak motor sering kali rusak disebabkan operasionalnya sangat tinggi. Sementara petugas pengangkut sampah tidak mempunyai keterampilan untuk memperbaiki dan jika diserahkan ke bengkel, tidak ada dana yang memadai. Dengan program ini diharapkan perugas kebersihan dapat berinisiatif memperbaiki geromak motor pengangkut sampah sehingga keluhan warga dapat diminimalisasi. Kata kunci : Perawatan, perbaikan, mesin, motor viar
Pengembangan Keterampilan Pengelasan Kelompok Usaha CV Bahrur Ulum Karya Teknik, Serang, Banten Rosidi; Budi Yuwono; Nugroho Eko
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 3 (2024): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v7i3.6586

Abstract

This community service is a program for applying appropriate technology to CV Panancangan service partners which aims to develop a welding workshop and engineering workshop business unit which is engaged in making hospital equipment, located in Panancangan Village, Serang City. The problem currently faced by service partners who are engaged in the field of hospital equipment manufacturing services, where the welding process still uses SMAW welding and GTAW welding, so that the results of welding service products still contain many weld defects produced and the production process is less efficient. This welding defect often appears when welding thin plates, especially when welding is carried out completely or continuously. The solution that has been provided is to manufacture and provide grants for Seam Welding machines with small energy input specifications so that they can be used by Small and Medium Industries. Seam Welding applications are still very minimal, only limited to large industrial scales. The method used is using a welding transformer with 1 phase electrical input and 5 kVA output, so that it can be used in Small and Medium Industries which mostly use 1 phase electricity. This Seam Welding machine is designed to be able to adjust the voltage and amperage output according to needs. The rotation of the electrode wheel is driven using a drive motor with a rotational rpm setting.
Sosialisasi Biopori untuk Pengelolaan Sampah Organik di Desa Jelu, Ngasem, Bojonegoro, Jawa Timur Santi Amanda Tiara Putri; Nindy Callista Elvania; Alvian Nur Rohmat; Nela Revinasari; Sri Mulyo Yuliani; Nata
Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 7 No 3 (2024): Mitra Akademia: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/mapnj.v7i3.7011

Abstract

The waste problem begins with a lack of public awareness of the importance of waste management, especially household waste. Every household produces household waste, both non-organic waste and organic waste, every day. In handling household waste, burning waste is the right solution so far carried out by the community, as a result, large amounts of smoke pollution occurs in every household that burns waste. Biopores are very small holes in the soil. This hole is an alternative for collecting rainwater and processing organic waste. The waste that is put into the hole will attract animals in the ground to make small tunnels so that the water can quickly seep in. This research aims to educate the public about the benefits of biopores in managing organic waste. The method for implementing community service activities is carried out in two stages, namely socialization and assistance activities in making Biopore Infiltration Hole (BIH). This activity has benefits, one of which is as a place to dispose of organic waste which will later produce organic fertilizer as well as being used as a water recipe. Apart from that, BIH technology will be a solution for managing household organic waste in Jelu Village because it is easy to make in every house yard with a narrow yard. After all, BIH does not require a large yard to implement. Keywords: Biopore, Organic_Waste, Socialization Masalah sampah berawal dari kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan sampah, khususnya sampah rumah tangga. Setiap rumah tangga memproduksi sampah rumah tangga, baik sampah non-organik maupun sampah organik, setiap harinya. Dalam penanganan sampah rumah tangga membakar sampah menjadi solusi yang tepat sejauh ini yang dilakukan oleh masyarakat, akibatnya polusi asap dalam jumlah besar terjadi disetiap rumah tangga yang membakar sampah. Biopori adalah lubang yang sangat kecil yang ada didalam tanah. Lubang ini menjadi alternatif untuk menampung air hujan dan mengolah sampah organik, sampah yang dimasukkan kedalam lubang akan memikat hewan-hewan di dalam tanah untuk membuat terowongan kecil sehingga air cepat meresap. Penelitian ini bertujuan untuk mengedukasi kepada masyarakat mengenai manfaat biopori dalam pengelolaan sampah organik. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan dua tahap yaitu sosialisasi dan kegiatan pendampingan pembuatan Lubang Resapan Biopori (LRB). Kegiatan ini memiliki manfaat salah satunya sebagai tempat pembuangan sampah organik yang nantinya akan menghasilkan pupuk organik selain digunakan sebagai resepan air. Selain itu teknologi LRB akan menjadi solusi pengelolaan sampah organik rumah tangga di Desa Jelu karena mudah dibuat di setiap pekarangan rumah dengan halaman sempit dikarenakan LRB tidak membutuhkan halaman yang luas dalam penerapannya. Kata kunci: Biopori, Sampah_Organik, Sosialisasi