cover
Contact Name
Muhamad Suhardi
Contact Email
jurnalp4i@gmail.com
Phone
+6285239967417
Journal Mail Official
jurnalp4i@gmail.com
Editorial Address
JURNAL P4I Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I) Lingkungan Handayanai, Kel. Leneng, Kec. Praya, Kab. Lombok Tengah, NTB Principal Contact: Dr. Muhamad Suhardi, M.Pd Phone: 085239967417 Email: ardhysmart7@gmail.com
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
ELEMENTARY : Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar
ISSN : 27748014     EISSN : 27747034     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal ini berisi artikel hasil pemikiran dan penelitian yang ditulis oleh para guru, dosen, pakar, ilmuwan, praktisi, dan pengkaji dalam semua disiplin ilmu yang berkaitan dengan pendidikan dasar.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 157 Documents
MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN SEQUENTIAL AROUND TABLE (SAT) DAPAT MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR BAHASA INDONESIAPADA SISWA KELAS IV AHMAD MUZAYYIN
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i2.1149

Abstract

This study aims to analyze and determine the improvement in the quality of learning by looking at the activities and student achievement through the SAT learning model in learning Indonesian. The form of this research is Classroom Action Research (CAR) which is carried out in two cycles, each cycle consists of four steps, namely (1) Planning, (2) Action, (3) Observation, (4) Reflection. The subjects of this study were class IV students of MI Mambaul Ulum Dagan totaling 24 people in the even semester of 2020/2021. The results of data analysis in this study obtained the following data: the value of student learning activities in the first cycle was 68% and the second cycle was 86%. The average absorption of learning outcomes in the first cycle was 77% and the second cycle was 80%, while the students' learning mastery in cycle I and cycle II were 63% (16 students) and 88% (20 students) respectively. Indonesian language through the SAT learning model can improve the quality of learning by looking at the learning activities and learning achievements of fourth grade students at MI Mambaul Ulum Dagan. high) it is recommended that the CAR cycle is not only two cycles and student readiness needs to be improved again. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui adanya peningkatan kualitas pembelajaran dengan melihat aktivitas dan prestasi belajar siswa melalui model pembelajaran SAT dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Bentuk penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri empat langkah yaitu (1) Perencanaan, (2) Tindakan, (3) Pengamatan, (4) Refleksi. Adapun subyek penelitian ini adalah Siswa kelas IV MI Mambaul Ulum Dagan berjumlah 24 orang pada semester Genaptahun 2020/2021. Hasil analisis data dalam penelitian ini diperoleh data sebagai berikut: nilai aktivitas belajar siswa pada siklus 1 dipeoleh 68 % dan siklus II diperoleh 86 %. Rata-rata daya serap hasil belajar siklus I diperoleh 77 % dan siklus II diperoleh 80%, sedangkan ketuntasan belajar siswa siklus I dan siklus II yaitu masing-masing 63 % (16 siswa) dan 88 % (20 siswa) hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran Bahasa Indonesia melalui model pembelajaran SAT dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dengan melihat aktivitas belajar dan prestasi belajar siswa kelas IV MI Mambaul Ulum Dagan Berdasarkan hasil penelitian, disarankan beberapa hal antara lain: ada baiknya mencoba model pembelajaran SAT ini dan agar prestasi belajar meningkat (ketuntasan belajar lebih tinggi) disarankan siklus PTK tidak hanya dua siklus dan kesiapan siswa perlu ditingkatkan lagi.
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN EKOSISTEM MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL DISCOVERY LEARNING MATA PELAJARAN IPA KELAS V SUBIYATMI SUBIYATMI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i2.1150

Abstract

The research was motivated by the problem of low student learning outcomes, then through a scientific approach with the Discovery Learning learning model to improve the learning outcomes of fifth grade students at SDN Ciamis, North Sungkai District, North Lampung Regency. This research is a best practice activity consisting of two cycles, the stages of each cycle are planning, implementation, observation and reflection. The results of the analysis of student learning outcomes for class V SDN Ciamis North Sungkai District, North Lampung Regency in the first cycle of action were obtained from the number of students 26 students who took the test, there were 15 students or 57.69% who completed and 11 students or 42.30% declared not yet finished. With an average value of 67.30. Then the results of the analysis of student learning exams in cycle 2 were obtained from the number of students 26 students who took the test, there were 24 students or 92.30% who completed and 2 students or 7.69% were declared incomplete. With an average value of 83.46. Based on the results of the study, the researcher can conclude that through a scientific approach with the Discovey Learning learning model, learning Ecosystem science subjects for class V at SDN Ciamis can improve student learning outcomes. ABSTRAKPenelitian dilatar belakangi oleh permasalahan pada hasil belajar siswa rendah, maka melalui pendekatan santifik dengan model pembelajaran Discovery Learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN Ciamis Kecamatan Sungkai Utara Kabupaten Lampung Utara. Penelitian ini adalah kegiatan best practice yang terdiri dari dua siklus, tahapan setiap siklus adalah perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Hasil analisis ujian hasil belajar siswa kelas V SDN Ciamis Kecamatan Sungkai Utara Kabupaten Lampung Utara pada tindakan siklus 1 diperoleh dari jumlah siswa 26 siswa yang mengikuti tes, terdapat 15 siswa atau 57,69% yang tuntas serta 11 siswa atau 42,30% dinyatakan belum tuntas. Dengan nilai rata-rata 67,30. Kemudian pada hasil analisis ujian belajar siswa pada siklus 2 diperoleh dari jumlah siswa 26 siswa yang mengikuti tes, terdapat 24 siswa atau 92,30% yang tuntas serta 2 siswa atau 7,69% dinyatakan belum tuntas. Dengan nilai rata-rata 83,46. Berdasarkan hasil belajar peneliti dapat menyimpulkan bahwa melalui pendekatan saintifik dengan model pembelajara Discovey Learning pembelajaran Ekosistem mata pelajaran IPA kelas V di SDN Ciamis dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE EXPILICIT INTRUCTION PADA SISWA KELAS III MI MIFTAHUL JANNAH CIJANTUNG NURHAYATI NURHAYATI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i2.1186

Abstract

This study is an attempt to determine the improvement of mathematics learning outcomes in third grade students of MI Miftahul Jannah, East Jakarta by using the Explicit Instruction method. This research is Classroom Action Research (CAR), which consists of two cycles and each cycle includes planning, implementation, observation, and reflection. The instruments used are test instruments in the form of learning outcomes tests and non-test instruments in the form of observation sheets, field notes and interview guidelines. From the results of the study showed that the use of the Explicit Instruction learning method was very effective on student learning outcomes which were applied in learning mathematics, this was evidenced by an increase in student learning outcomes in mathematics from cycle I to cycle II. In the first cycle there were only 15 students (57.6%) who finished, while the students who scored below 67 or those who had not finished were 11 students (42.3%). The average value of student learning outcomes in the first cycle is 67.3. In Cycle II, students who completed increased to 24 students (92.3%), while students who scored below 67 or students who had not completed as many as 2 students (7.6%), and the average value of student learning outcomes increased to reach 82.3. Student learning activities also increased, from 64% in the first cycle to 84% in the second cycle ABSTRAKPenelitian ini merupakan usaha untuk mengetahui peningkatan hasil belajar matematika pada siswa kelas III MI Miftahul Jannah Jakarta Timur dengan menggunakan metode Explicit Intruction. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang terdiri dari dua siklus dan setiap siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Instrumen yang digunakan adalah instrumen tes yang berupa tes hasil belajar dan instrumen non tes berupa lembar observasi, catatan lapangan dan pedoman wawancara. Dari hasil penelitian memperlihatkan bahwa penggunaan metode pembelajaran Explicit Intruction sangat efektif terhadap hasil belajar siswa yang diterapkan dalam pembelajaran matematika, hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar matematika siswa dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I siswa yang tuntas hanya 15 siswa (57,6%), sedangkan siswa yang memperoleh nilai dibawah 67 atau siswa yang belum tuntas sebanyak 11 siswa (42,3%). Nilai rata-rata hasil belajar siswa siklus I adalah 67,3. Pada Siklus II, siswa yang tuntas meningkat menjadi 24 siswa (92,3%), sedangkan siswa yang memperoleh nilai dibawah 67 atau siswa yang belum tuntas sebanyak 2 siswa (7,6%), dan nilai rata-rata hasil belajar siswa meningkat mencapai 82,3. Aktivitas belajar siswa juga meningkat, dari 64% pada siklus I menjadi 84% pada siklus II
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SD SANTO BELLARMINUS JAKARTA MEILINAWATI MEILINAWATI; MARIA AGUSTINA AMELIA; MARCIANA SARWI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i2.1286

Abstract

The purpose of this research is to increase activeness and learning achievement by using the Problem Based Learning method in science subjects. The subjects of this study were students of class VA SD Santo Bellarminus Jakarta, totaling 20 students consisting of 13 boys and 7 girls. This research uses Classroom Action Research (CAR). This study used data collection instruments in the form of tests and observation sheets. Data collection consisted of three cycles, namely par cycle, Cycle I, and Cycle II. Based on the results of observations and learning outcomes in the pre-cycle of students, it shows that 20% are in the inactive category, 60% are in the less active category and 50% are still below the KKM. In the first cycle, it has increased to 40% in the active criteria and in the very active criteria to 40%. Then in the second cycle, it increased to 30% in the active criteria, and 70% in the very active criteria. Based on the learning outcomes, in the first cycle the students experienced an increase of 70% and in the second cycle increased back to 90 above the KKM. So it can be concluded that learning by applying Problem Based Learning (PBL) can increase the activeness and learning achievement of students in class VA SD Santo Bellarminus Jakarta. ABSTRAKTujuan penelitian adalah untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar dengan menggunakan metode Problem Based Learning pada mata pelajaran IPA. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas VA SD Santo Bellarminus Jakarta, yang berjumlah 20 peserta didik yang terdiri dari 13 laki-laki dna 7 perempuan. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini menggunakan instrument pengumpulan data berupa tes dan lembar observasi. Pengambilan data terdiri dari tiga siklus yaitu par siklus, Siklus I, dan Siklus II. Berdasarkan hasil observasi dan hasil belajar pada pra siklus peserta didik menunjukan bahwa 20% kategori tidak aktif, 60% dalam kategori kurang aktif dan 50% nilai masih di bawah KKM. Pada siklus I telah mengalami peningkatan menjadi 40% pada kriteria aktif dan pada kriteria sangat aktif menjadi 40%. Kemudian pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 30% pada kriteria aktif, dan 70% dalam kriteria sangat aktif. Berdasarkan hasil belajar, pada siklus I peserta didik mengalami peningkatan 70% dan pada siklus II meningkat Kembali menjadi 90 di atas KKM. Maka dapat di simpulkan bahwa pembelajaran dengan menerapkan Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar peserta didik kelas VA SD Santo Bellarminus Jakarta.
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN KELILING DAN LUAS LINGKARAN PADA SISWA KELAS VIIIB SEMESTER GENAP SMP NEGERI 2 AJUNG USFURIYAH USFURIYAH
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1364

Abstract

So far, mathematics learning at SMP Negeri 2 Ajung applies the lecture and question and answer method. As a result, it is known that the average student learning outcomes are low, many are incomplete. To overcome this, the researchers did CAR by applying cooperative learning type TPS (Think, Pair, Share) on the circumference and area of ??a circle. This study aims (1) to determine whether the application of cooperative learning types can improve student learning outcomes. (2) To determine the percentage of learning completeness in the application of TPS type learning. The research subjects were students of class VIII B of SMP Negeri 2 Ajung totaling 26 students. This PTK was carried out for 2 cycles. Each cycle is carried out through the following stages: planning, implementation, observation and reflection at the end of the cycle. The results of the first cycle obtained 7 students (25.9%) completed learning while the students did not complete as many as 20 students (74.1%), with an average grade of 55.6. The results of the second cycle obtained 23 students (85.2%) completed learning while not completed there were 4 students (14.8%), with an average grade of 73.6. Based on the results of data analysis conducted by researchers, the percentage of student learning outcomes from cycle I to II increased by 59.3%. From these findings, Mathematics Learning with the TPS Model can improve student learning outcomes for class VIII B SMP Negeri 2 Ajung in the matter of calculating the circumference and area of ??a circle both classically and individually. ABSTRAKSelama ini pembelajaran matematika di SMP Negeri 2 Ajung menerapkan metode ceramah dan tanya jawab. Hasilnya PH diketahui rerata perolehan hasil belajar siswa rendah, banyak tidak tuntas. Untuk mengatasinya peneliti melakukan PTK dengan menerapkan pembelajaran kooperatif tipe TPS (Think, Pair, Share) pada materi Keliling dan Luas Lingkaran. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui apakah penerapan pembelajaran kooperatif tipe dapat meningkatkan hasil belajar siswa. (2) Untuk mengetahui persentase ketuntasan belajar pada penerapan pembelajaran tipe TPS. Subyek penelitian adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Ajung berjumlah 26 siswa. PTK ini dilaksanakan selama 2 siklus. Tiap siklus dilaksanakan melalui tahapan sebagai berikut : perencanaan, pelaksanaan, Observasi dan refleksi pada akhir siklus. Hasil siklus 1 diperoleh 7 siswa (25,9 %) tuntas belajar sedangkan siswa tidak tuntas sebanyak 20 siswa (74,1%), dengan nilai rata-rata kelas 55,6. Hasil siklus 2 diperoleh 23 siswa (85,2 %) tuntas belajar sedangkan tidak tuntas ada 4 siswa (14,8 %), dengan nilai rata-rata kelas 73,6. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan peneliti menunjukkan peningkatan persentase ketuntasan hasil belajar siswa dari siklus I ke II terjadi peningkatan sebesar 59,3 %. Dari temuan tersebut, Pembelajaran Matematika dengan Model TPS dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII B SMP Negeri 2 Ajung pada materi menghitung keliling dan luas lingkaran baik secara klasikal maupun secara individu
PENGGUNAAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI CANDI III NGLIPAR PADA MATERI DAUR HIDUP MAKHLUK HIDUP SRI HARTINI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1365

Abstract

The purpose of this study was to find out efforts to improve student learning outcomes in living life cycle learning materials using learning videos in natural science subjects Class IV SDN Candi III Nglipar Academic Year 2021/2022. In the research procedure, the writer uses the Classroom Action Research model. The study was conducted in class IV in the second semester of the 2021/2022 academic year, which consisted of 27 students consisting of 15 girls and 12 boys. the results of classroom action research which can be concluded that learning by using learning video media can be seen from the learning outcomes in the acquisition of the average test score of students in the initial conditions of 59% increasing to 70.6% in cycle 1 thus there is an increase of 11.6% and the average in cycle 70.6% to 78% in cycle 2 which means there is an increase of 7.4%, and can be seen from classical completeness which is increasing from the initial condition of 22% to 67% in cycle 1 and 96% in cycle 2 ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pembelajaran daur hidup makhluk hidup dengan menggunakan video pembelajaran pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam kelas IV SDN Candi III Nglipar tahun pelajaran 2021/2022. Pada prosedur penelitian penulis menggunakan model penelitian tindakan kelas. Penelitian dilakukan di kelas IV semester dua tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah siswa 27 siswa yang tediri dari 15 perempuan dn 12 laki-laki. hasil penelitian tindakan kelas yang dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media video pembelajaran dapat di lihat dari hasil belajar pada perolehan rerata nilai tes siswa pada kondisi awal 59% meningkat menjadi 70,6% pada siklus 1 dengan demikian ada peningkatan 11,6% dan rerata pada siklus 70,6% menjadi 78% pada siklus 2 yang berarti ada kenaikan 7,4%, serta dapat dilihat dari ketuntasan klasikal yang semakin naik dari kondisi awal 22% menjadi 67% pada siklus 1 dan 96% pada siklus 2
PENGGUNAAN MEDIA LAGU SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TERHADAP SATUAN PANJANG M CHURRIYATUL QULUB; CITRA MIRANTI ALMADANI; SAFIRA NUR LAILA; TIA ANILATUS SADIAH; ANDIKA ADINANDA SISWOYO
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1378

Abstract

This research is a study to find out before and after the use of song media as an effort to increase students’ understanding of the unit of length. The purpose of this study is to be able to understand student problems that often occu during unit length leraning. With the use of song edia it is hoped tha students can easily memorize long unit material and students have no difficulty determining between multiplication and division, so as to improve strudent learning outcomes that were previously lacking. Maximum in this study the researcher uses qualitive research methods, the use of this research can produce data in the from of written or oral sentences from the people or objects being observed. The implementation of research on 5th grade students at SDN Primpen, Bluluk District, Lamongan Regency with the first step is to prepare a Second Learning Implementation Plan conducting field activities in the first cycle. The third is conducting the second cycle of filed activities. The result showed that student learning outcomes experienced an increase in the average score which was initially only 56 in cycle 1 to 80 in cycle 2 and student learning mastery also increased beyond classical learning mastery. Learning observations carried out by obsevers have good understanding. In this case, the researcher concludes that the application of the scientific model assisted by song media can improve student learning outcomes in class 5 unit lenght matetial at Primpen Elementary Scool. ABSTRAKPenelitian ini merupakan penelitian untuk megetahui sebelum dan sesudah penggunaan media lagu sebagai upaya meningkatkan pemahaman siswa terhadap satuan panjang. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah dapat memahami permasalahan siswa yang sering terjadi selama belajar satuan panjang, dengan penggunaan media lagu diharapkan siswa dapat mudah menghafal materi satuan panjang dan siswa tidak kesulitan untuk menentukan antara pekalian dan pembagian, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa yang sebelumnya kurang maksimal. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, penggunaan penelitian ini dapat menghasilkan data berupa kalimat tertulis atau lisan dari orang-orang atau objek yang sedang diamati. Pelaksanaan penelitian pada siswa kelas 5 di SDN Primpen, Kecamatan Bluluk, Kabupaten Lamongan dengan langkah yang pertama adalah menyusun Rencana Pelasanaan Pembelajaran. Kedua melakukan kegiatan lapangan siklus pertama. Ketiga melakukan kegiatan lapangan siklus kedua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa mengalami peningkatan nilai rata-rata yang awal mula hanya 56 pada siklus 1 menjadi 80 pada siklus 2 dan ketuntasan belajar siswa pun mengalami peningkatan melebihi ketuntasan belajar klasikal. Observasi pembelajaran yang dilakukan oleh observerpun pemahaman baik. Dalam hal ini peneliti mengambil kesimpulan bahwa penerapan model saintific berbantuan dengan media lagu dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi satuan panjang kelas 5 di SDN Primpen.
PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MUATAN IPS MELALUI PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING SISWA KELAS IV SDN TOTO MARGO MULYO UMI NAFIATUL JANNAH; RISHE PURNAMA DEWI; JAROT PRAKOSO
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1379

Abstract

The background of this research is the low activity and student learning outcomes due to the use of less varied methods, namely lectures and methods in the guidebook. The purpose of this study was to increase the activeness and learning outcomes of fourth grade students at SDN Toto Margo Mulyo using a problem based learning model. This research is a classroom action research. The subjects of this study were the fourth grade students of SDN Toto Margo Mulyo, totaling 31 students. Data collection techniques in this study used observation sheets, documentation and tests. Data analysis was used with quantitative descriptive analysis. The results showed that in the pre-cycle the average score obtained by students was 56.61 with 29% classical completeness. Student learning outcomes in the pre-cycle are included in the moderate criteria. Then in the first cycle there was an increase in the average score of 11.79 and classical completeness as much as 22.6% so that in the first cycle the average score obtained by students was 68.4 and classical completeness was 51.6%. Student learning outcomes in the first cycle are included in the high criteria. Furthermore, in the second cycle student learning outcomes have increased again. The average value increased by 15.5 and the increase in classical completeness was 32.3%. The average value in the second cycle is 83.9 and the classical completeness is 83.9%. Student learning outcomes in the second cycle are included in the high criteria. In the pre-cycle the average value of student activity is 45.32% and is included in the sufficient criteria. In the first cycle the average value increased by 17.15% so that the average value of student activity in the first cycle was 62.47% and was included in good criteria. Then in the second cycle the average value increased by 25.42% so that in the second cycle the average value of student activity was 87.69% and included in the very good criteria. It can be concluded that the problem based learning model can improve the learning outcomes and activity of fourth grade students at SDN Toto Margo Mulyo. ABSTRAKLatar belakang dari penelitian ini adalah rendahnya keaktifan dan hasil belajar siswa karena penggunaan metode yang kurang bervariasi yaitu ceramah dan metode yang ada pada buku panduan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Toto Margo Mulyo menggunakan model pembelajaran problem based learning. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Toto Margo Mulyo yang berjumlah 31 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi, dokumentasi dan tes. Analisis data digunakan dengan analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan pada pra siklus nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 56,61 dengan ketuntasan klasikal 29%. Hasil belajar siswa pada pra siklus masuk dalam kriteria sedang. Kemudian pada siklus I terjadi peningkatan nilai rata-rata sebanyak 11,79 dan ketuntasan klasikal sebanyak 22,6% sehingga pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh siswa adalah 68,4 dan ketuntasan klasikal 51,6%. Hasil belajar siswa pada siklus I masuk dalam kriteria tinggi. Selanjutnya pada siklus II hasil belajar siswa mengalami peningkatan kembali. Nilai rata-rata mengalami peningkatan sebanyak 15,5 dan peningkatan ketuntasan klasikal sebanyak 32,3%. Nilai rata-rata pada siklus II adalah 83,9 dan ketuntasan klasikal 83,9%. Hasil belajar siswa pada siklus II masuk dalam kriteria tinggi.Pada pra siklus nilai rata-rata keaktifan siswa adalah 45,32% dan masuk dalam kriteria cukup. Pada siklus I nilai rata-rata mengalami peningkatan sebanyak 17,15% sehingga nilai rata-rata keaktifan siswa pada siklus I adalah 62,47% dan masuk dalam kriteria baik. Kemudian pada siklus II nilai rata-rata mengalami peningkatan sebanyak 25,42% sehingga pada siklus II nilai rata-rata keaktifan siswa adalah 87,69% dan masuk dalam kiteria sangat baik. Dapat disimpulkan bahwa model problem based learning dapat meningkatkan hasil belajar dan keaktifan siswa kelas IV SDN Toto Margo Mulyo.
PERMAINAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS HURUF HIJAIYAH BERSAMBUNG TITIN INDRIATI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1380

Abstract

Writing hijaiyah letters in succession or in sequence is not easy because not everyone can do it, even though that person can read the hijaiyah letters or the Koran well. Because writing hijaiyah letters in succession there are rules or rules. Single form hijaiyah letters when connected or in series will experience changes and not all hijaiyah letters can be connected or assembled. Card games are one of the media that can be directly applied to help stringing hijaiyah letters, because the cards can be moved and mixed and matched according to the wishes or the rules of writing hijaiyah letters. This research is a qualitative research. This research is descriptive and uses in-depth analysis. The data were obtained from direct observation in the teaching and learning process in the classroom. From the results of the study, it can be concluded that card games can help improve students' skills in writing hijaiyah letters in succession. ABSTRAKMenulis huruf hijaiyah bersambaung atau berangkai tidaklah mudah karena tidak semua orang dapat melakukannya, walaupun orang tersebut dapat membaca huruf – huruf hijaiyah atau al qur’an dengan baik. Karena menulis huruf-huruf hijaiyah bersambung ada kaidah atau aturannya.Huruf hijaiyah bentuk tunggal ketika di sambung atau di rangkai akan mengalami perubahan dan tidak semua huruf hijaiyah bisa di sambung atau di rangkai.Permainan kartu adalah salah satu media yang dapat langsung di terapkan untuk membantu merangkai huruf – huruf hijaiyah ,karena kartu tersebut dapat dipindahkan dan dipadu padankan sesuai keinginan atau kaidah penulisan huruf hijaiyah.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif .Penelitian ini bersifat deskreptif dan menggunakan analisa yang mendalam.Data diperoleh dari observasi langsung dalam proses belajar mengajar di kelas.Dari hasil penlitian dapat disimpulkan bahwa permainan kartu dapat membantu meningkatkan ketrampilan siswa dalam menulis huruf hijaiyah bersambung.
PENGARUH PENDIDIKAN IMAN TERHADAP MOTIVASI ORANG TUA MENYEKOLAHKAN ANAK DI SD KRISTEN BANJARSARI SURAKARTA JUSTIN NIAGA SIMAN JUNTAK; ELIANA SETYANTI
ELEMENTARY: Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/elementary.v2i3.1381

Abstract

Education is something that is very important for the future generation of the nation, so to realize this, many educational institutions were established to participate in government programs to educate the nation's children, including Christian educational institutions. But in reality, over time, many public schools built by the government have had an impact on private schools, namely the decline in the number of students, many of whom had to close schools due to the absence of students. This is also experienced by the educational institution founded by the Christian community in Surakarta, namely PPKS, every year the number of students decreases and there are even some schools that have to be closed due to the absence of students. However, it is slightly inversely proportional to one of the PPKS units, namely the Banjarsari Christian Elementary School, in the midst of many school closures by PPKS, the SD actually increased the number of classes due to the large number of students who wanted to receive education which resulted in an increase in the number of classes opened at the Banjarsari Christian Elementary School Surakarta. The study used quantitative methods by distributing questionnaires to parents of 60 questionnaires. Withdrawal of data from the questionnaire sheet is then examined and then described in written form. The location of this research was at SD Christian Banjarsari Surakarta, Wolter Monginsidi street no. 42 Surakarta, Central Java Province. The results of the study indicate that faith education, especially at the age of elementary school children, is a special consideration for parents, so that it has a significant influence on the motivation of parents to send their children to SD Kristen Banjarsari. ABSTRAKPendidikan adalah sesuatu yang sangat penting bagi masa depan generasi bangsa, sehingga untuk mewujudkan hal tersebut banyak lembaga pendidikan didirikan untuk ikut serta mendukung program pemerintah guna mencerdaskan anak bangsa, termasuk di dalamnya lembaga pendidikan Kristen ikut didirikan. Tetapi pada kenyataannya, dengan seiiring berjalannya waktu sudah benyak sekolah negeri yang dibangun oleh pemerintah ikut membawa dampak bagi sekolah-sekolah swasta yaitu menurunnya jumlah murid dimana banyak diantaranya harus menutup sekolah karena ketiadaan murid. Hal ini juga dialami oleh lembaga pendidikan yang didirikan oleh masyarakat komunitas Kristen di Surakarta yaitu PPKS, setiap tahun jumlah murid menurun bahkan ada beberapa sekolah yang harus ditutup karena ketiadaan murid. Tetapi berbanding terbalik dengan salah satu unit PPKS yaitu SD Kristen Banjarsari, ditengah banyak penutupan sekolah oleh PPKS malah SD tersebut bertambah jumlah kelas karena membludaknya murid yang ingin mengenyam pendidikan di SD tersebut, yang berakibat bertambahnya jumlah kelas yang dibuka. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan menyebar angket kepada orang tua murid sebanyak 60 lembar kuisioner untuk melihat korelasi antara pendidikan iman dengan totivasi orang tua menyekolahkan anak. Penarikan data dari lembar kuisioner kemudian diteliti dan kemudian dideskripsikan dalam bentuk tulisan. Lokasi penelitian ini dilakukan di SD Krsten Banjarsari Surakarta, jalan Wolter Monginsidi no. 42 Surakarta, Provinsi Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan iman khususnya di usia anak sekolah dasar menjadi pertimbangan khusus bagi orang tua murid sehingga membawa pengaruh yang signifikan terhadap motovasi orang tua untuk menyekolahkan anak di SD Kristen Banjarsari.

Page 5 of 16 | Total Record : 157