cover
Contact Name
Fakhran Alfian
Contact Email
editorial_team@jkp-bali.com
Phone
+62361-463834
Journal Mail Official
perspektif@jkp-bali.com
Editorial Address
Jl. Trenggana Paang Indah No. 6, Penatih,Jl. Trenggana Paang Indah No. 6, Penatih, Denpasar Timur Denpasar Timur
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Perspektif
ISSN : -     EISSN : 28071190     DOI : https://doi.org/10.53947/perspekt
Jurnal Perspektif adalah jurnal ilmiah nasional multidisiplin dengan akses terbuka. Tujuan kami adalah menyebarluaskan artikel terkini dan orisinil dari para peneliti, pemerhati, peneliti, widyaiswara, praktisi, pengambil keputusan, dosen dan mahasiswa tentang masalah dalam bidang ilmu pendidikan, politik, budaya, bahasa, manajemen, administrasi, pemerintahan, humaniora, dan ilmu sosial lainnya
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 101 Documents
PENGARUH KONTEN YOUTUBE GAMING TERHADAP PEMEROLEHAN BAHASA ANAK USIA TIGA SAMPAI ENAM TAHUN Natasya Eka Putri; Arju Susanto; Tadjuddin Nur
Perspektif Vol 1 No 5 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i5.254

Abstract

Abstrak Fenomena anak-anak kecanduan menonton kartun di YouTube dari smartphone menjadikan anak laki-laki berusia 3 sampai 6 tahun meyukai konten YouTube Gaming. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konten YouTube gaming terhadap pemerolehan bahasa anak usia 3 sampai 6 tahun dan kaitannya terhadap kemampuan berbahasa anak. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode campuran kuantitatif dan kualitatif (mixed method). Data dalam penelitian ini dikumpulkan berdasarkan kuisioner dan melakukan wawancara dengan menggunakan teori Behaviorisme oleh Burhus Frederric Skinner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel independen (x) konten YouTube gaming berpengaruh terhadap variabel dependen (y) pemerolehan bahasa anak secara positif dan signifkan dan H1 diterima. Hasil analisis komparatif menunjukkan konten YouTube Gaming memengaruhi kemampuan berbahasa anak yang menghasilkan perbendaharaan kosakata lebih bervariasi dan luas.     Abstract The phenomenon of children being addicted to watching cartoons on YouTube from smartphones makes boys aged 3 to 6 years fond of YouTube gaming content. The purpose of this study was to determine the effect of YouTube Gaming content on the language acquisition of children aged 3 to 6 years and its relation to children's language skills. The method used in this research is a mixed method of quantitative and qualitative (mix method). The data in this study were collected based on questionnaires and conducted interviews using the theory of Behaviorism by Burhus Frederric Skinner. The results showed that the independent variable (x) YouTube gaming content had a positive and significant effect on the dependent variable (y) children's language acquisition and H1 was accepted. The results of a comparative analysis show that YouTube Gaming content affects children's language skills which results in a more varied and broad vocabulary.  
OPTIMALISASI PENDAYAGUNAAN DANA ZAKAT INFAQ SHADAQAH TERHADAP PROGRAM ZAKAT BERKELANJUTAN MELALUI BEASISWA PENDIDIKAN DA’I: STUDI KASUS LEMBAGA AMIL ZAKAT NASIONAL DEWAN DA’WAH Rizqi Dwi Putra
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.127

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis optimalisasi pendayagunaan dana zakat, infaq, sadaqoh terhadap program zakat berkelanjutan melalui beasiswa pendidikan da’i pada Laznas Dewan Da'wah. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang mendapatkan bantuan dana zakat berkelanjutan dan program Beasiswa Pendidikan Da’i. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara dan menggunakan kuesioner. Hasil analisis menunjukkan beasiswa Laznas Dewan Da’wah memiliki hubungan asosiatif yang kuat dan signifikan dengan pendayagunaan zakat. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa sebanyak 52,7% beasiswa Laznas Dewan Da’wah dipengaruhi oleh pendayagunaan zakat, sedangkan sisanya sebesar 47,3% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel yang diteliti. Hasil uji t menunjukkan bahwa pendayagunaan zakat berpengaruh secara signifikan terhadap beasiswa Laznas Dewan Da’wah dan hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan (bersama-sama) terdapat pengaruh pendayagunaan zakat terhadap beasiswa Laznas Dewan Da’wah. Abstract This study aims to analyze the optimization of the utilization of zakat, infaq, sadaqoh funds for the sustainable zakat program through educational scholarships for da’i at Laznas Dewan Da'wah. This research is field research with a quantitative approach. The sample used in this study were students who received sustainable zakat funds and the Da'i Education Scholarship program. The data in this study were collected through interviews and using a questionnaire. The results of the analysis show that the Laznas Dewan Da'wah scholarship has a strong and significant associative relationship with the utilization of zakat and 52.7% of the Laznas Dewan Da'wah scholarships are influenced by the utilization of zakat, while the remaining 47.3% is influenced by other variables outside the variables studied. The results of the t-test indicate that the utilization of zakat has a significant effect on the Laznas Dewan Da'wah scholarship and the results of the F test indicate that simultaneously there is an effect of the zakat utilization on the Laznas Dewan Da'wah scholarship.
DIMENSI PROSES KOGNITIF UNTUK BELAJAR BERMAKNA BAHASA INDONESIA TINGKAT SEKOLAH DASAR Novita Kartikasari
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.148

Abstract

Abstrak Ada hal penting pada tujuan pembelajaran yang harus disadari para guru dalam proses pembelajaran dengan siswa. Hal penting tersebut adalah tujuan pembelajaran berupa meretensi, yaitu kemampuan mengingat materi pelajaran dan tujuan berupa mentransfer, yaitu kemampuan menggunakan apa yang telah dipelajari untuk menjadi solusi pernasalahan, pertanyaan, dan pembelajaran baru. Tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan meretensi cukup mudah untuk dirumuskan, sementara yang berkaitan dengan mentransfer apa yang telah dipelajari kerap lebih sulit untuk dirumuskan, diajarkan, atau diujikan. Tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan mentransfer menjadikan proses pembelajaran menjadi belajar yang bermakna. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengupas kategori-kategori dalam dimensi proses kognitif yang meliputi contoh-contoh tujuan pembelajaran dan asesmen dalam beberapa materi bahasa Indonesia yang diterapkan untuk tujuan belajar bermakna. Abstract Promoting retention and promoting transfer are two of the most important educational goals that the educators must be aware of. Retention is the ability to remember material at some later time in much the same way as it was presented during instruction. Transfer is the ability to use what was learned to solve new problems, to answer new questions, or to facilitate learning new subject matter (Mayer and Wittrock, 1996). The educators may find it easy to construct the educational objectives for promoting retention whereas they may have more difficulty in formulating, teaching, and assessing objectives aimed at promoting transfer. The purpose of writing this article is to define the cognitive processes in detail, making comparisons with other cognitive processes, offering sample educational objectives and assessments in meaningful learning of Bahasa area.
PRAGMATISME DAN KONSEP SEKOLAH ISLAM TERPADU Dwi Septiawati; Agus Suradika
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.155

Abstract

Abstrak Sekolah Islam Terpadu hadir sebagai respons keprihatinan atas sistem pendidikan di Indonesia yang belum berhasil mencapai hakikat tujuan pendidikan. Sekolah Islam Terpadu memadukan secara integratif nilai dan ajaran Islam dalam bangunan kurikulum dengan pendekatan pembelajaran yang efektif dan pelibatan yang optimal dan kooperatif antara guru dan orang tua, serta masyarakat untuk membina karakter dan kompetensi peserta didik. Sekolah Islam Terpadu dianggap mengembangkan konsep pendidikan pragmatis yang menjadikannya sekolah eksklusif dan mahal. Tulisan ini menjelaskan: pertama, konsep pragmatisme dalam perspektif pemikir Barat dan perspektif pemikir Islam yang diwakili oleh Ibnu Khaldun; kedua, bagaimana konsep pragmatisme memberi kerangka dasar dalam konsep Sekolah Islam Terpadu, baik dalam tujuan mau pun proses pendidikan. Abstract Integrated Islamic Schools exist as a response to concerns over the education system in Indonesia which has not succeeded in achieving the nature of educational goals. The Integrated Islamic School integrates Islamic values and teachings in an integrated manner in curriculum building with an effective learning approach and optimal and cooperative involvement between teachers and parents, as well as the community to foster the character and competence of students. Integrated Islamic Schools are considered to develop the concept of pragmatic education which makes them exclusive and expensive schools. This paper explains: first, the concept of pragmatism in the perspective of Western thinkers and the perspective of Islamic thinkers represented by Ibn Khaldun; second, how the concept of pragmatism provides the basic framework for the concept of an Integrated Islamic School, both in terms of goals and in the educational process.
PENGARUH KEMAMPUAN AWAL DAN MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN KONSEP MATEMATIKA: SURVEY PADA SISWA PAKET C DI KABUPATEN BEKASI Lutfan Son’Any
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.207

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Kemampuan Awal dan Minat Belajar terhadap Penguasaan Konsep Matematika . Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survei . Sampel diambil sebanyak 72 peserta dari siswa paket C (5 PKBM). Analisis data menggunakan statistika deskriptif dan statistika inferensial yaitu dengan teknik analisa jalur . Hasil penelitian menunjukkan : (1) Ada pengaruh langsung yang signifikan kemampuan awal terhadap penguasaan konsep Matematika. Kontribusi langsung kemampuan awal terhadap penguasaan konsep Matematika sebesar 8,29% . (2) Ada pengaruh langsung yang signifikan minat belajar terhadap penguasaan konsep Matematika sebesar 18,84%. (3) Ada pengaruh langsung yang signifikan kemampuan awal terhadap minat belajar. Kontribusi langsung kemampuan awal terhadap minal belajar sebesar 24,8% (4) Pengaruh tidak langsung kemampuan awal terhadap penguasaan konsep matematika melalui minat belajar yaitu : 21,61%. Untuk meningkatkan penguasaan konsep matematika siswa diperlukan upaya perubahan dalam penerapan pendekatan pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik siswa, dan meningkatkan minat belajar siswa Abstract To determine the effect of initial ability and interest in learning towards mastery of mathematical concepts. The research method used is the survey method. Sample taken as many as 72 participants from students package C (4 PKBM). Data analysis using descriptive statistics and inferential statistics namely the path analysis technique. Research result indicate : (1) There is a significant direct effect of initial ability on mastery of mathematical concepts is 8,29%. (2) There is a significant direct effect of interest in learning on the mastery of mathematical concepts is 18,84%. (3) There is significant direct effect of initial ability on learning interest. The direct constribution of initial ability to interest in learning is 24,8 %. (4) Indirect effect of initial ability on mastery of mathematical concepts through interest in learning is 21,61 %. To Improve students mastery of mathematical concepts then a change is needed effort to change in the application of learning approaches that are adapted to the characteristics of students one of which is to improve teacher competence, student learning interest.
MANAGEMENT KEUANGAN PERUSAHAAN DI ERA PANDEMI COVID-19 Ruri Faradhillah
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.216

Abstract

Abstrak Pandemi covid-19 telah banyak merubah aktivitas dan kegiatan yang di lakukan masyarakat pada umumnya, termasuk bidang ekonomi. Pandemi menjadi sebuah kondisi sulit untuk beberapa perusahaan, maka dari itu kondisi ini harus di atasi dengan melakukan pengendalian internal perusahaan yang baik dan dalam mengelola manajemen keuangan seefektif mungkin. Dengan melakukan pengelolaan manajemen keuangan yang baik dapat mempengaruhi sebuah perusahaan untuk lebih efektif dan efisien sehingga menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Tulisan ini bertujuan untuk mencoba mengetahui lebih dalam lagi mengenai manajemen keuangan seperti apa yang harusnya di terapkan oleh perusahaan agar tetap bisa bertahan di era pandemi covid-19. Dan alternatif lain untuk menghadapi pandemi covid-19. Perusahaan yang tidak dapat mengatur keuangan dengan baik bisa menjadi bumerang untuk kelangsungan hidup perusahaan. Melakukan kontrol terhadap pengeluaran biaya, pembayaran, dan penerimaan uang dapat membantu manajemen dalam melakukan manajemen keuangan yang baik. Abstract The covid-19 pandemic has changed the activities and activities carried out by society in general, including the economic sector. The pandemic has become a difficult condition for several companies, therefore this condition must be overcome by carrying out good company internal controls and in managing financial management as effectively as possible. Good financial management can influence a company to be more effective and efficient so as to generate profits for the company. This paper aims to try to find out more about what kind of financial management should be applied by companies in order to survive in the era of the covid-19 pandemic. And another alternative to deal with the covid-19 pandemic. Companies that cannot manage finances well can boomerang for the company's survival. Controlling expenses, payments, and receipts of money can assist management in carrying out good financial management.
KONSTRUKSIVISME PIAGEAT: ANTARA EPISTIMOLOGI DAN PSIKOLOGI Nurhadi
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.220

Abstract

Abstrak Kajian ini ingin memperjelas posisi pemikiran kontruksivisme Piaget yang dalam beberapa literatur dianggap sebagai tokoh yang paling berpengaruh dalam pengembangan filsafat kontsruksivisme. Menurut Matthews bahwa upaya konstruktivis yang ditawarkan piageat dengan menghubungkan psikologi dengan epistemologi ditandai oleh ambiguitas. Catherine Fosnot dalam antologi konstruktivis menilai bahwa ciri menonjol dari konstruksivisme adalah watak komposit antara psikologi dengan epistimologi. Klarifikasi teoritis tentang konsep piageat ini menjadi signifikan untuk memosisikan konstruksivisme piageat sebagai teori psikologi atau epistimologi dengan berpijak ambiguitas Matthews atau Watak komposit Fosnot. Model analisis yang digunakan dalam kajian ini adalah Analisis teori, melalui analisa tentang kerangka dasar psikologis dan epistimologis, kemudian disesuaikan dengan pemikiran konstruksivis Piageat. Dalam kajian konsepsional ini disimpulkan bahwa kontsruksivisme piageat merupakan kerangka epistimologis filosofis yang mendasari skema pemikirannya pada sisi kognitif yang merupakan bagian integral dari teori psikologi.(komposit) Abstract This study aims to clarify the position of Piaget's constructivism, which in some literatures is considered the most influential figure in the development of constructivism philosophy. According to Matthews, the constructivist effort offered by Piageat by connecting psychology with epistemology is characterized by ambiguity. Catherine Fosnot in the constructivist anthology considers that a prominent feature of constructivism is the composite character between psychology and epistemology. This theoretical clarification of Piageat's concept becomes significant for positioning Piageat's constructivism as a psychological or epistemological theory based on the ambiguity of Matthews or Fosnot's composite character. The analytical model used in this study is theoretical analysis, through analysis of the basic psychological and epistemological framework, then adapted to Piageat's constructionist thinking. In this conceptual study, it is concluded that Piageat's constructivism is a philosophical epistemological framework that underlies his thinking scheme on the cognitive side which is an integral part of psychological theory. (composite)
MENGATASI KEJENUHAN BELAJAR DARI RUMAH DENGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL Suci Paresti; Agus Suradika
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.223

Abstract

Abstrak Adanya wabah Covid-19 membuat pelaksanaan pembelajaran di semua satuan pendidikan secara nasional ditutup dan beralih ke pembelajaran jarak jauh (PJJ). PJJ telah berjalan satu setengah tahun lebih namun masih terkendala oleh fasilitas teknologi dan kestabilan jaringan internet. Hal ini berdampak pada motivasi belajar peserta didik selama belajar dari rumah (BDR) dengan menggunakan PJJ secara daring. Kejenuhan BDR akan dapat berdampak pada psikologis peserta didik dan mempengaruhi keberhasilan masa depannya. Upaya untuk mengatasi itu semua yaitu dengan menggunakan metode penulisan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan. Berbagai sumber data dikumpulkan, kemudian dilakukan penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan pustaka tersebut. Monotonnya pendidik dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh yang berdampak kejenuhan belajar dari oleh peserta didik menjadi landasan pemikiran untuk mencari solusi dalam mengatasinya. Kendala pandemi covid-19 bukan saja Kemendikbud yang berupaya mengatasinya, tetapi pendidik sebagai agen perubahan hendaknya turut turun tangan. Model pembelajaran kontekstual sebagai salah satu alternatif untuk mengatasi permasalahan ini. Dengan pendidik membuat perencanaan pembelajaran dan penerapan model pembelajaran kontekstual, berdasarkan berbagai hasil penelitian ditemukan bahwa terjadi peningkatan signifikan terhadap motivasi dan keberhasilan belajar peserta didik. Kreativitas pendidik dalam mendesain perencanaan pembelajaran, bahan ajar, media ajar dan lembar kerja sesuai konteks pribadi, sosial dan kultural mampu memberi makna pada setiap kegiatan belajar. Abstract The Covid-19 outbreak has closed the implementation of learning in all education units nationally and switched to distance learning (PJJ). PJJ has been running for more than a year and a half but is still hampered by technological facilities and the stability of the internet network. This has an impact on students' learning motivation while studying from home (BDR) using online PJJ. BDR saturation will have an impact on the psychology of students and affect their future success. Efforts to overcome it all by using the method of writing a qualitative descriptive approach to the type of library research. Various sources of data were collected, then a critical and in-depth study of the library materials was carried out. The monotony of educators in carrying out distance learning which has an impact on learning saturation by students becomes the basis for thinking to find solutions to overcome them. The Covid-19 pandemic obstacle is not only the Ministry of Education and Culture trying to overcome it, but educators as agents of change should also intervene. Contextual learning model as an alternative to overcome this problem. With educators making lesson plans and applying contextual learning models, based on various research results it was found that there was a significant increase in students' motivation and learning success. The creativity of educators in designing lesson plans, teaching materials, teaching media and worksheets according to personal, social and cultural contexts is able to give meaning to every learning activity.
PENGEMBANGAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING BERBASIS CYBER MENGGUNAKAN APLIKASI BIKO BIMBINGAN KONSELING “BIKO” Mochamad Nur Akbar
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.231

Abstract

Abstrak Produktivitas yang tinggi, tidak hanya bekerja, berbisnis, dan sekolah, banyak orang-orang yang ingin mengembangkan diri namun tidak memiliki waktu untuk datang ke organisasi ataupun tempat kursus untuk mengasah keterampilan mereka. Hal ini tidak terkecuali pada bidang konseling. Hadirnya era digitalisasi tentunya mempermudah remaja maupun dewasa untuk mengonsultasikan seputar permasalahannya dalam aplikasi bimbingan konseling. BiKo merupakan sarana pengembangan diri dan tempat berkonseling yang mudah dan fleksibel untuk di akses serta akan langsung dipandu para ahli dibidangnya. Aplikasi BiKo sangat cocok untuk mengatasi masalah lost generation yang sedang anyar diperbincangkan. BiKo kini berkembang menjadi sebuah aplikasi yang menghadirkan jasa bimbingan konseling dimana mencakup didalamnya kesehatan mental, pendidikan, tujuan karier, serta minat bakat. Siswa diharapkan tetap menjadi generasi yang berkualitas dengan mental yang sehat meskipun dalam masa pandemi. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk melakukan penelitian ini. Sumber data yang digunakan berasal dari studi dokumen berupa buku dan penelitian terdahulu yang dijadikan sumber data yang mendukung penelitian. Abstract High productivity, not only work, business, and school, many people who want to develop themselves but do not have time to come to organizations or courses to hone their skills. This is no exception in the field of counseling. The presence of the digitalization era certainly makes it easier for teenagers and adults to consult about their problems in the application of counseling guidance. BiKo is a means of self-development and a place for counseling that is easy and flexible to access and will be directly guided by experts in their fields. The BiKo application is very suitable to overcome the problem of lost generation which is currently being discussed. BiKo has now developed into an application that provides guidance and counseling services which include mental health, education, career goals, and talent interests. Students are expected to remain a quality generation with a healthy mentality even during a pandemic. The researcher used descriptive qualitative research method to conduct this research. The source of the data used comes from the study of documents in the form of books and previous research which is used as a source of data to support the research.
PENGARUH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN WORK FROM HOME TERHADAP KINERJA PARA PEGAWAI SELAMA MASA PANDEMI : DI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH PEMKOT TANGSEL TAHUN 2020 Afifah Aisah Rahman; Evi Satispi
Perspektif Vol 1 No 6 (2022)
Publisher : Yayasan Jaringan Kerja Pendidikan Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53947/perspekt.v1i6.239

Abstract

Abstrak Work from home adalah suatu istilah bekerja dari jarak jauh, lebih tepatnya bekerja dari rumah. Jadi pekerja tidak perlu datang ke kantor tatap muka dengan para pekerja lainnya. Work from home ini sudah tidak asing bagi para pekerja freelancer, namun mereka lebih sering menyebutnya dengan kerja remote atau remote working. Work from home dan remote working sebenarnya tidak ada maknanya,  hanya beda istilah saja. Perbedaan lainnya adalah peraturan perusahaan di tempat mereka bekerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh implementasi kebijakan Work From Home terhadap kinerja para pegawai selama masa pandemi di Badan Pengelolaan keuangan Dan Aset Daerah Kota Tangerang Selatan Tahun 2020. Penelitian ini menggunakan teori Edward III mengenai Implementasi Kebijakan (X) dengan empat indikator yaitu Komunikasi, Suberdaya, Disposisi, Struktur Birokrasi. Disamping itu digunakan juga teori Mangkunegara mengenai Kinerja dengan empat indikator yaitu Kualitas, Kuantitas, Pelaksanaan Tugas, Tanggung Jawab dengan menggunakan metode Kuantitatif. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan Kuesioner, Dokumentasi, Observasi atau pengamatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh implementasi kebijakan Work From Home terhadap Kinerja Pegawai. Hal ini ditunjukkan pada hasil regresi linear sederhana yang memiliki nilai t hitung sebesar 17,035 yang lebih besar dari t tabel sebesar 1.984 dan kemudian nilai koefisien determinasi dapat dilihat bahwa R Square sebesar 75%. Abstract Work from home is a term for working remotely, more precisely working from home. So workers do not need to come to the office face to face with other workers. Work from home is already familiar to freelancers, but they often call it remote work or remote working. Work from home and remote working makes no difference, only the terms, the only difference is the rules of the company they work for. The purpose of this study was to find out how much influence the implementation of the Work From Home Policy had on the performance of employees during the pandemic period at the Regional Financial and Asset Management Agency of South Tangerang City in 2020. This study used Edward III's theory of Policy Implementation (X) with 4 indicators, namely Communication, Resources, Disposition, Bureaucratic Structure, and using Mangkunegara's theory of Performance with 4 indicators namely Quality, Quantity, Implementation of Duties, Responsibilities using the Quantitative method. Data collection techniques using questionnaires, documentation, observations. The results of this study explain that the effect of implementing the work from home policy on employee performance has a positive effect on employee performance. This is shown in the results of simple linear regression which has a tcount of 17.035 which is greater than ttable of 1,984 and then the value of the coefficient of determination can be seen that R Square is 75%.

Page 6 of 11 | Total Record : 101