cover
Contact Name
Mikson M. D. Nalle
Contact Email
danierni@yahoo.co.id
Phone
+6281353820540
Journal Mail Official
jvip@politanikoe.ac.id
Editorial Address
Jl. Prof. Dr. Herman Yohanes Kupang. Kotak Pos 1152, Kupang 85011 Telp. 0380-881600 » Tel / fax : 081353820540 / 0380-881601
Location
Kota kupang,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP)
ISSN : -     EISSN : 27454363     DOI : -
Core Subject : Agriculture, Social,
JVIP adalah jurnal peer review, jurnal ini menerbitkan artikel berkualitas tinggi dalam ilmu akuatik dan perikanan pada umumnya. Tujuan jurnal ini adalah untuk mempublikasikan dan menyebarluaskan temuan penelitian saat ini atau yang baru, dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan perikanan dan ilmu perairan dalam beberapa topik, tetapi tidak terbatas pada: Perikanan (Akuakultur, Perikanan Tangkap, Pengolahan Ikan dan Sosial Ekonomi Perikanan) Ekologi Akuatik (Air Tawar, Laut, dan Air Payau) Biologi Akuatik (Ikan, Moluska, Crustacea, Plankton, Terumbu Karang) Ilmu Kelautan
Articles 111 Documents
Budidaya Lobster Hias Air Tawar (Procambarus clarkii) dengan Sistem Resirkulasi Azizah, Rahmatika Annisatul; Bhagawati, Dian; Sastranegara, Moh. Husein; Atang, Atang
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 1 (2024): November 2024
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i1.7344

Abstract

Procambarus clarkii  berasal dari Meksiko Utara, dan Amerika Serikat bagian selatan dan tenggara. Lobster ini juga dikenal di Amerika Utara dan benua lainnya sebagai lobster rawa merah atau mudbug dan bersifat hama invasif. Procambarus clarkii sering ditemukan di perairan tawar seperti sungai yang mengalir perlahan, rawa-rawa, waduk, sistem irigasi dan sawah. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mempelajari budidaya lobster P. clarkii dengan sistem resirkulasi yang dilakukan oleh Pokdakan Kedunglesung Kelurahan Sumampir Purwokerto Utara Kabupaten Banyumas. Metode yang digunakan adalah partisipatif, dengan terlibat secara langsung semua kegiatan yang dilaksanakan di lokasi pengamatan, serta melakukan observasi dan diskusi. Cara kerja yang dilakukan yaitu mempersiapkan alat dan bahan untuk mendukung budidaya dengan sistem filtrasi dan resirkulasi, melakukan seleksi induk, mengamati terjadinya kopulasi, mengamati perkembangan telur selama masa pengeraman, memelihara anakan, mengelola pakan dan kualitas air, serta mengamati molting. Data dan informasi yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil kajian menunjukkan bahwa Procambarus clarkii dapat dibudidayakan pada lahan terbatas dalam wadah bertingkat sistem resirkulasi dengan DO berkisar 8,40 mg/L - 8,49 mg/L; temperatur 28,2oC - 28,8oC; serta pH antara 7,06 - 7,27. Model wadah budidaya yang digunakan juga tidak membutuhkan pengawasan terus-menerus, sehingga hemat waktu.Kata kunci : budidaya; Procambarus clarkii; resirkulasi
Gambaran Histopatologi Insang Ikan Kerapu Macan (Epinephelus fuscogutattus) sebagai Bioindikator Perairan Teluk Kupang, NTT Lukmini, Aisyah; Juanda, Shobikhuliatul Jannah; Nuban, Sri Rahayu; Panuntun, Muhammad Fajar
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 1 (2024): November 2024
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i1.7366

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli 2023 di perairan Teluk Kupang. Tujuannya untuk mengetahui pengaruh polutan yang ada di Teluk Kupang terhadap respon fisiologis ikan kerapu macan (Epinephelus fuscogutattus).  Sebanyak 40 ekor sampel ikan kerapu macan digunakan dalam penelitian ini.  analisis histopatologi organ insang. Insang yang diambil kemudian dimasukkan ke dalam wadah sampel yang berisi larutan formalin 10% dan kemudian dilakukan pembuatan preparat histologinya. Pembuatan preparat histologi dilakukan di RS. Siloam Kota Kupang. Analisis histopatologi dilakukan dengan cara mengamati gambaran histopatologi organ secara mikroskopik pada perbesaran 150-400x. Hasil peneltian menunjukkan adanya kerusakan pada jaringan insang berupa hiperplasia lamela sekunder, proliferasi sel mukus, fusi lamela sekunder, kongesti, telangiektasis, dan nekrosis
Perancangan dan Pembuatan Aplikasi Kalkulator Pembenihan Ikan Lele Berbasis Web “CAL-LE” Krettiawan, Hary; Umroti, Kintan Rizqi; Rifki, Akhmad Aji; Firdaus, Zahrotul; Irawan, Andi
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7365

Abstract

Pembenihan ikan lele merupakan tahap kritis dalam budi daya yang memerlukan perhitungan akurat untuk berbagai aspek seperti manajemen kolam, pemberian pakan, dan induksi pemijahan. Seiring dengan  perkembangan teknologi informasi, penggunaan aplikasi berbasis web menjadi solusi efektif untuk membantu para pembudidaya dalam melakukan perhitungan yang diperlukan selama proses pembenihan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengembangkan aplikasi kalkulator pembenihan ikan lele berbasis web yang diberi nama "CALLE" (Kalkulator Lele). Metode pengembangan aplikasi meliputi tahap preliminary, perencanaan, formative evaluation, prototyping, dan uji coba kinerja. Aplikasi CALLE dirancang menggunakan kode HTML yang ditautkan pada laman Google Sites, terdiri dari enam halaman utama: induk, seleksi induk,  hormon, pemijahan alami, pemijahan buatan, dan performa reproduksi. Aplikasi ini menyediakan sebelas fitur perhitungan yang mencakup berbagai aspek pembenihan ikan lele.Hasil pengujian performa menunjukkan bahwa seluruh kalkulator dalam aplikasi CALLE (100%) menghasilkan perhitungan yang sesuai dengan perhitungan manual, membuktikan keakuratan dan kehandalan sistem. Aplikasi ini menawarkan kemudahan akses melalui laman https://bit.ly/kalkulatorlele, memungkinkan para pembudidaya dan teknisi ikan lele untuk melakukan perhitungan yang diperlukan selama proses pembenihan secara cepat dan akurat. Aplikasi CALLE berhasil dirancang dan dikembangkan sebagai alat bantu yang efektif dalam pembenihan ikan lele, mengintegrasikan teknologi informasi ke dalam praktik budidaya perikanan. Pengembangan lebih lanjut dan sosialisasi penggunaan aplikasi ini direkomendasikan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam sektor budidaya ikan lele.Kata kunci : aplikasi berbasis web, kalkulator, dan pembenihan ikan lele
Teknik Kultur Massal Secara Intensif Chlorella Sp. Sebagai Pakan Alami Rotifera Sp. dan Larva Ikan Kerapu Cantang Di BPBAP Situbondo Samara, Anugerah; Liubana, Debora Victoria; Alfarizi, Septian
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7401

Abstract

Mikroalga jenis Chlorella sp. merupakan jenis fitoplankton yang menjadi salah satu pakan alami dan banyak dipakai dalam kegiatan budidaya perikanan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana teknik yang dilakukan pada kultur Chlorella sp. secara massal di BPBAP Situbondo. Sebelum melakukan kultur, air laut disterilkan terlebih dahulu dengan menggunakan 10 ppm kaporit. Setelah dicampurkan, air laut didiamkan selama sehari, kemudian dicampurkan dengan natrium tiosulfat (Na2S2O3) dan didiamkan selama 30 menit agar kembali netral. Dalam kultur Chlorella sp. Pupuk yang digunakan adalah: UREA = 40 ppm, ZA = 30 ppm, SP-36 = 20 PPM. Sebelum pemupukan,  20-40% inokulan Chlorella sp. dialirkan melewati filter bag sebelum masuk ke kolam intensif dengan menggunakan selang 1 inchi dan pompa air berkapasitas 200 watt kedalam kolam intensif. Setelah 6-7 hari di kultur, Chlorella sp. disalurkan ke ke bak kultur Rotifera sp. dan ke bak larva kerapu cantang sesuai dengan tingkat kebutuhan masing-masing budidayaKata kunci : Mikroalga, Intensif, Chlorella Sp, Rotifera Sp
Aspek Lingkungan sebagai Faktor Penentu Kelayakan Lokasi Budidaya Teripang Pasir (Holothuria scabra) di Perairan Intertidal Hansisi, Kecamatan Semau Sigit, Audra Dyfa Tharriesitha Putry; Liufeto, Franchy Ch; Santoso, Priyo
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7411

Abstract

Teripang pasir (Holothuria scabra) merupakan salah satu komoditas yang memiliki nilai ekspor tinggi. Upaya pelestarian teripang pasir (Holothuria scabra) yang habitat aslinya berada di Perairan Hansisi, Kecamatan Semau, Kabupaten Kupang. Penangkapan teripang pasir pada habitat asli mengakibatkan jumlah teripang yang mulai menurun dan susah didapatkan, sehingga penelitian ini bertujuan untuk melestarikan teripang pasir (Holothuria scabra) dan mengembangkan potensi budidaya air laut. Faktor yang mempengaruhi adalah kualitas lingkungan meliputi suhu, oksigen terlarut, salinitas, pH, kecepatan arus, total bahan oganik dan tipe substrat, dan juga tingkat kelayakan lokasi budidaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa parameter kualitas lingkungan pada Perairan Intertidal Hansisi yaitu suhu, oksigen terlarut, salinitas tergolong dalam kriteria sangat sesuai (S1), sedangkan pH, kecepatan arus dan substrat tergolong kriteria cukup sesuai (S2). Kesesuaian Lokasi Budidaya di Perairan Intertidal Hansisi tergolong dalam kriteria cukup sesuai (S2), dimana indeks kesesuaian sebesar 76,6%. Pada perairan Intertidal Hansisi ditemukan 120 teripang dan teridentifikasi 3 jenis teripang yaitu teripang batu (Actinopyga lecanora), teripang pasir (Holothuria scabra), teripang hitam/getah (Holothuria edulis). Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Perairan Intertidal Hansisi cukup sesuai atau layak bersyarat (S2) dalam upaya melakukan usaha budidaya teripang pasir (Holothuria scabra). Kata kunci : budidaya, teripang, perairan intertidal, kelayakan lokasi budidaya       
Karakteristik Kualitas Air dan Pengaruhnya pada Pertumbuhan Benih Udang Vaname di Tambak Utara Instalasi Gelung Situbondo Riyadi, Bagus Slamet; Liubana, Debora Victoria
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7400

Abstract

Kualitas air merupakan faktor kunci yang memengaruhi keberhasilan budidaya perikanan. Parameter kualitas air untuk budidaya air payau seperti suhu, pH, salinitas dan alkalinitas harus dijaga dalam kondisi optimal untuk mendukung pertumbuhan, reproduksi, dan kelangsungan hidup benih udang Vaname. Udang vaname memiliki banyak keunggulan mulai dari harganya yang tinggi, cepat tumbuh dan tahan penyakit. Pakan merupakan faktor yang sangat penting dalam budidaya udang vaname karena menyerap 60-70% dari total biaya operasional, sehingga pemberian pakan perlu diperhatikan terutama efisiensinya.  Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan daya dukung dan potensi produksi udang vaname dalam rangka pengembangan perikanan dengan evaluasi dari aspek kualitas air yaitu faktor fisika dan kimia perairan. Pengambilan sampel dilakukan secara langsung (in situ) pada kolam pembesaran, dengan parameter yang diukur meliputi suhu, kesadahan, pH, dan salinitas. Pemeliharaan benih menunjukkan tingkat kelangsungan hidup tertinggi mencapai 95%. Hal ini menunjukkan pengaruh kualitas perairan di Tambak Utara Instalasi Gelung Situbondo berperan penting dalam mendukung keberhasilan pemijahan dan menghasilkan produk budidaya berkualitas unggul. Lebih lanjut, kegiatan observasi yang dilakukan memberikan wawasan penting bagi pengelola tambak dan industri akuakultur di Indonesia dalam meningkatkan efisiensi budidaya udang vaname. Hasil penelitian ini dapat dijadikan dasar untuk pengembangan pedoman teknis mengenai kualitas air yang efektif dan ramah lingkungan.Kata kunci: Benih, Fisika, Kimia, Kualitas air, Reproduksi, Sampel
Efektivitas Sistem Transportasi Dingin Delapan Hari Dalam Mempertahankan Kualitas Bibit (Kappaphycus alverezii) Tamonob, Febri Falen Erna; Lukas, Ade Yulita Hesti; Sunadji, Sunadji
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7417

Abstract

Indonesia, sebagai produsen rumput laut terbesar, menghadapi tantangan dalam pengangkutan bibit (Kappaphycus alvarezii) untuk menjaga kualitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas sistem transportasi dingin selama 8 hari dalam mempertahankan kualitas bibit menggunakan kotak styrofoam dan es batu, dengan variasi jumlah lubang sirkulasi (4, 6, dan 8). Penelitian dilakukan di Desa Oenaek selama 3 bulan, dengan pengukuran suhu setiap 6 jam untuk menentukan pengaruh lubang sirkulasi terhadap kesegaran bibit selama 2, 4, 6, dan 8 hari transportasi. Hasil menunjukkan bahwa penggunaan 8 lubang sirkulasi efektif menjaga suhu antara 20-30°C, meskipun terjadi fluktuasi saat es mencair. Tingkat kesegaran bibit dinilai berdasarkan warna, tekstur, dan bau, di mana bibit dengan perlakuan 8 lubang tetap hijau cerah dan kenyal. Penyusutan berat pasca transportasi menunjukkan bahwa perlakuan selama 4 hari dengan 8 lubang sirkulasi adalah yang paling optimal. Analisis biaya mengindikasikan bahwa pengiriman menggunakan kapal lebih ekonomis dibandingkan pesawat. Kesimpulannya, desain media transportasi yang baik sangat penting untuk menjaga kualitas dan kelangsungan hidup bibit rumput laut selama pengangkutan.Kata kunci: Kappaphycus alvarezii, transportasi, suhu, kesegaran.
Karakteristik Mutu Ikan Hasil Tangkapan Yang Ditangani Kapal Penampung (Collecting ) KM. Ocean Inti Sejahtera Di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Kota Probolinggo Provinsi Jawa Timur Polin, Charlens; Soepardi, Sugiono; Ratung, Agustinus A.H.; Hanadjaha, Evander
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7395

Abstract

Karakteristik Mutu Ikan Hasil Tangkapan Yang Ditangani Kapal Penampung (collecting) KM. Ocean Inti Sejahtera di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP)  Mayangan, Kota Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, merupakan suatu kegiatan penelitian  yang dilakukan terhadap ikan tanpa mengubah struktur dan bentuk dari ikan, penanganan dilakukan secara cepat dan tepat yang prinsipnya bersumber pada jaminan mutu aman bagi kesehatan manusia. penelitian ini bertujuan  untuk  Mengetahui komposisi ikan hasil tangkapan yang dipindahkan pada Kapal Penampung (Collecting), mendeskripsikan cara penanganan ikan hasil tangkapan selama penangkutan pada Kapal penampung (Collecting), dan mengetahui tingkat kesegaran ikan beku dengan penilaian organoleptik ikan beku pada saat muat dan pembongkaran oleh Kapal penampung (Collecting). Kegiatan penelitian ini dilaksanakan di PPP Mayangan, Kota Probolinggo, Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini dimulai pada tanggal  01 Januari 2024 sampai dengan 28 Maret 2024. Selama kegiatan dari penelitian ini, data diambil dengan menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil pengamatan menunjukkan komposisi ikan hasil tangkapan terdiri dari ikan Manyung Jahan 49 %, Layur 21 %, Kakap Merah 12 %, Kwe 14 %, dan Anggoli 4 %. Teknik penyusunan yang digunakan adalah teknik  bulking. Nilai uji organoleptik pada saat muat adalah jenis ikan Manyung Jahan 7,9, Layur 7,8, Kakap Merah 7,7, Kwe 8,1 dan Anggoli bernilai 8. Saat bongkar ikan Manyung Jahan nilai 7,7, ikan Layur nilai 7,5, Kakap Merah nilai 7,5, Kwe nilai 7,6 dan Anggoli 7,6. Dengan demikian ikan yang diangkut KM. Ocean Inti Sejahtera dinyatakan memilki mutu yang baik.Kata kunci: Organoleptik, Penanganan, Ikan Beku, Collecting 
Pertumbuhan dan Sintasan Anakan Tiram Mutiara (Pinctada maxima) Yang di Pelihara Pada Kedalaman Berbeda di Balai Perikanan Budidaya Laut Lombok Taruk, Maria Stefani Geraldin; Santoso, Priyo; Sunadji, Sunadji
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7406

Abstract

Tiram mutiara merupakan salah satu biota laut yang tergolong memiliki nilai jual yang relatif tinggi sehingga banyak di budidayakan oleh para pembudidaya di Indonesia, Budidaya tiram mutiara memiliki potensi yang besar tidak terlepas dari faktor keberhasilan budidaya yaitu pemilihan kedalaman yang tepat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perbedaan kedalaman terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup tiram mutiara jenis Pinctada maxima yang dibudidaya di Balai Perikanan Budidaya Laut Lombok. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan tiga perlakuan kedalaman, yaitu 2 m, 4 m, dan 6 m, Hasil Penelitian menunjukan bahwa rentang kedalaman terhadap pertumbuhan tiram mutiara yang diteliti selama tiga bulan, tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan panjang mutlak, laju pertumbuhan spesifik, dan kelangsungan hidup anakan tiram mutiara. Adapun hasil pengamatan kualitas air yang dilakukan dimana tiram mutiara dapat hidup pada suhu 27,1 °C – 28 °C, salinitas 30 – 35 ppt dan pH 8 – 8,3.Kata kunci : Tiram mutiara, Pertumbuhan, Sintasan, Anakan, Kedalaman
Efektivitas Boster Vitaliquid Yang Ditambahkan Ke Pakan Terhadap Retensi Energi Kerapu Cantang (Epinephelus fuscoguttatus-lanceolatus) Nona, Ester Yugina; Lukas, Ade Yulita Hesti; Jasmanindar, Yudiana
JURNAL VOKASI ILMU-ILMU PERIKANAN (JVIP) Vol 5, No 2 (2024): April 2025
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35726/jvip.v5i2.7412

Abstract

Vitamin adalah suatu senyawa kompleks yang dibutuhkan ikan dengan total jumlah vitamin dalam pakan berkisar 1-4% saja. Pemanfaatan boster vitaliquid yang ditambahkan kedalam pakan bertujuan untuk menambah nafsu makan ikan, memacu pertumbuhan ikan, meminimalisir penyakit, meningkatkan kelulushidupan ikan, meningkatkan pertumbuhan ikan, meningkatkan daya tahan tubuh ikan dan mengurangi pemberian pakan. Tujuan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai retensi energi yang ditambahkan boster vitaliquid dan tanpa oster vitaliquid pada ikan kerapu cantang (Epinephelus fuscoguttatus-lanceolatus). Pada penelitian ini digunakan metode Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakun dosis yaitu Kontrol (0 ml, P1 (15 ml), P2 (20 ml) dan P3 (25 ml) dengan tiga kali ulangan. Penelitian ini menggunakan ikan kerapu cantang berukuran 8,0-9,7 cm dan dipelihara selama 2 bulan. frekuensi pemberian pakan ikan sebanyak 2 kali sehari menggunakan feeding rate 5%. Boster vitaliquid memiliki kandungan vitamin A sebanyak 500.000 IU, vitamin D3 sebanyak 100.000 IU, vitamin K3 sebanyak 1.000 mg, vitamin E sebanyak 1.500 mg, vitamin B1 sebanyak 3.000 mg, vitamin sebanyak B2 2.000 mg, vitamin B6 sebanyak 3.000 mg, vitamin B12 sebanyak 1.500 mcg, vitamin C sebanyak 5.000 mg, Ca Panthothenate (vit. B5) sebanyak 2.000 mg, folic acid (Vit. B9) sebanyak 1.500 mg, biotin (Vit. B7) sebanyak 2.000 mcg, inositol sebanyak 1.000 mg, nicotinamide (Vit. B3) sebanyak 10.000 mg, choline chloride sebanyak 10.000 mg, L-Lysine sebanyak 5.000 mg, DL-Methionine sebanyk 5.000 mg, Excepient add 1 liter. Penambahan booster vitaliquid ke pakan memberikan nilai retensi energi terbaik pada P3 (25 ml). Saran dari penelitian ini yaitu untuk dilakukan adanya penelitian lanjutan dengan penambahan boster vitaliquid sebanyak 30 ml/kg dengan memberikan keuntungan pertumbuhan, kelulushidupan, retensi energi dan efisiensi pakan.Kata kunci: Boster vitaliquid, Retensi energi, Kerapu cantang

Page 11 of 12 | Total Record : 111