cover
Contact Name
Taufik Hidayat
Contact Email
besthd22@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
buletin_thpipb@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia
ISSN : 23032111     EISSN : 2354886X     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
JPHPI publishes manuscripts in the field of marine post-harvest, aquatic biotechnology, aquatic biochemistry, aquatic product diversification, and characteristic of aquatic raw materials. In addition, JPHPI also publishes research about aquatic product quality, standardization, and other researches within the field of aquatic product technology.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)" : 8 Documents clear
Purifikasi dan karakterisasi parvalbumin patin dan gurami: Purification and characterization of catfish and gourami parvalbumin Nugraha, Roni; Safitri, Novemi Gita; Nurilmala, Mala; Pertiwi, Rizsa Mustika
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.52147

Abstract

Parvalbumin merupakan protein penyebab utama alergi ikan. Namun, penderita alergi ikan menunjukkan reaksi yang berbeda terhadap jenis ikan yang berbeda. Oleh karena itu, purifikasi dan karakterisasi parvalbumin pada berbagai spesies ikan penting untuk dilakukan sebagai upaya pengembangan teknologi deteksi alergi ikan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan saturasi ammonium sulfat terbaik untuk purifikasi parvalbumin dan mengkarakterisasinya secara in silico. Parvalbumin dari ikan patin dan gurami mentah dan hasil pemasakan dimurnikan dan dikarakterisasi. Parvalbumin dimurnikan dengan metode presipitasi amonium sulfat (20-90% saturasi), kemudian diidentifikasi menggunakan metode SDS-PAGE. Sifat alergenisitas parvalbumin dari gurami dan patin dianalisis secara in silico. Identifikasi profil protein menunjukkan adanya 2 pita yang merepresentasikan parvalbumin dengan bobot molekul 11 dan 14 kDa. Pemurnian menggunakan amonium sulfat belum menghasilkan parvalbumin yang murni karena masih ditemukan adanya pita-pita protein lain yang cukup tebal. Namun, amonium sulfat dengan saturasi 80-90% menghasilkan profil yang terbaik pada proses pemurnian parvalbumin dari ikan mentah dan 90-100% untuk ikan yang dimasak. Hasil analisis bioinformatika menunjukkan adanya 7 sekuen parvalbumin untuk ikan patin, tetapi tidak ditemukan adanya sekuen parvalbumin untuk ikan gurami. Sekuen parvalbumin ikan patin dengan kode XP_026772003.1 memiliki kemiripan yang tinggi dengan parvalbumin dari spesies lain misalnya salmon dan tilapia yang terbukti alergenik. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar dalam karakterisasi parvalbumin lebih lanjut untuk mendukung adanya diagnosis yang lebih baik.
Characteristics of dry noodles based on sago flour enriched with skipjack tuna (Katsuwonus pelamis): Karakteristik mi kering berbasis tepung sagu yang diperkaya ikan cakalang (Katsuwonus pelamis) Litaay, Christina; Santoso, Joko; Hariyanto, Bambang; Indriati, Ashri; Andrianto, Moeso; Purwandoko, Pradeka Brilyan; Rahman, Nurhaidar; Indriawati, Indriawati; Sufiandi, Sandi
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.55616

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara dengan konsumsi mi instan terbesar. Permintaan impor gandum meningkat seiring dengan meningkatnya konsumsi mi berbahan tepung terigu. Tepung sagu direkomendasikan untuk digunakan sebagai bahan baku mi. Kandungan gizi ikan dapat meningkatkan nilai gizi produk mi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi tepung ikan cakalang yang optimal untuk mi kering berbahan tepung sagu berdasarkan karakteristik kecerahan dan kesukaan konsumen. Mi kering berbahan dasar sagu terdiri dari lima perlakuan, yaitu kontrol, tepung ikan cakalang 2, 4, 6, dan 8%. Parameter yang dianalisis meliputi lightness dan organoleptik. Perlakuan terbaik kemudian dianalisis kadar protein, abu, dan mikrostruktur. Penambahan tepung ikan cakalang memberikan pengaruh yang nyata (p<0,05) terhadap parameter lightness, aroma, dan keseluruhan. Lightness, aroma, dan nilai keseluruhan mi tepung ikan cakalang 8% lebih baik dibandingkan dengan kontrol dan perlakuan lainnya. Mi kering dengan penambahan tepung ikan cakalang 8% memiliki aroma harum, warna agak kurang bening, rasa mi enak, dan tekstur mendekati kenyal sehingga masih dapat diterima panelis. Perlakuan mi dengan penambahan tepung ikan cakalang 8% menghasilkan kadar protein tinggi, yaitu 5,56% (bk) dan kadar abu 1,12% (bk). Mi dengan penambahan tepung ikan cakalang 8% memiliki butiran elips agak terpotong, sedangkan mi gandum memiliki butiran elips.
Karakteristik hidrolisat kolagen kulit ikan tenggiri kering dengan enzim papain: The characteristics of spanish mackerel dry skin collagen hydrolisate with papain enzyme Rahmawati, Hafni; Agustini, Tri Winarni; Dewi, Eko Nurcahya; Trianto, Agus
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.55831

Abstract

Spanish mackerel dried skin is commonly used in chips, crackers, and empek-empek products. However, its potential for transformation into value-added products such as collagen hydrolysate still needs to be explored. Processing this material using papain enzyme offers an efficient method to enhance its economic value, owing to its high yield and effectiveness. The aim of this study was to determine the optimum concentration of papain enzyme and soaking time for the hydrolysis of dried mackerel skin collagen based on the characteristics of dried mackerel skin collagen. This study applied a completely randomized design (CRD) with two factors: papain enzyme concentration (1% and 2%) and soaking time (12 and 24 h). The results indicated that the interaction between enzyme concentration and soaking time significantly affected key parameters, including hydrolysis degree, whiteness, protein content, viscosity, gel strength, melting point, solubility, and foaming ability, whereas yield, moisture, ash, fat, pH, and zeta potential were unaffected. Optimal conditions were achieved with 2% papain enzyme and 24-hour soaking time, resulting in a 2.30% yield, 35.62% hydrolysis degree, 77.73% white degree, 6.94% moisture, 1.44% ash, 95.35% protein, 2.33% lipid, 6,13cp viscosity, 46.64 gBloom gel strength, 14.67OC melting point, 5.83 pH, 2.47mV zeta potential, 82.00% solubility, and 31.67% foaming ability. These results highlight the significant potential of Spanish mackerel dried skin as a raw material for collagen hydrolysate production, supporting its application in developing high-value fishery by-products and promoting sustainable economic development.
Pengaruh fortifikasi tepung tulang ikan patin (Pangasius sp.) terhadap peningkatan kalsium dan preferensi donat: The effect of shark catfish (Pangasius sp.) bone flour fortification on increasing calcium and donut preference Saputra, Fachrul; Rochima, Emma; Apriliani, Izza Mahdiana; Rostini, Iis
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.57118

Abstract

Tulang ikan patin dapat dimanfaatkan dalam bentuk tepung untuk memperkaya gizi produk. Donat dengan penambahan tepung tulang ikan patin merupakan langkah untuk memenuhi kebutuhan pasar akan camilan yang tidak hanya enak, tetapi juga bergizi. Tujuan dari penelitian ini untuk menentukan konsentrasi terbaik tepung tulang patin pada pembuatan donat berdasarkan karakteristik sensori, daya mekar, komposisi kimia, dan kandungan kalsium. Perlakuan fortifikasi tepung tulang patin, yaitu 0; 2,5; 5; dan 7,5% berdasarkan berat tepung terigu. Parameter yang dianalisis meliputi tingkat kesukaan, kadar kalsium, proksimat, dan kemekaran donat. Hasil menunjukkan bahwa perbedaan perlakuan konsentrasi tepung tulang ikan patin tidak berpengaruh nyata (p>0,05) pada parameter ketampakan dan aroma, namun berpengaruh nyata (p<0,05) pada rasa dan tekstur. Perlakuan terbaik pada konsentrasi tepung tulang ikan patin 2,5% dengan nilai ketampakan (7,00), aroma (5,80), rasa (6,60), dan tekstur (6,28). Donat yang dihasilkan lebih disukai untuk parameter ketampakan, agak suka untuk rasa dan tekstur. Donat dengan perlakuan 2,5% memiliki daya kembang 15,77%; air 24,16%; abu 1,02%; protein 21,12%; lemak 6,94%; karbohidrat 44,35%; dan kalsium 255,30 mg/100 g. Fortikasi tepung tulang ikan patin dapat meningkatkan kadar abu, protein, dan kalsium donat.
Kinerja membran karagenan-PVA sebagai anode baterai fleksibel: Performance of carrageenan-pva membrane as anode for flexible battery Ibrahim, Bustami; Sumaryanto, Heru; Sriarsy, Nailus; Santosa, Zacky Arivaie
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.57204

Abstract

Energi listrik berperan penting dalam kehidupan manusia dan telah menjadi kebutuhan utama dalam aktivitas sehari-hari. Sumber energi listrik yang umum digunakan salah satunya adalah baterai, yang dikenal sebagai sumber energi yang fleksibel karena dapat dimanfaatkan di berbagai tempat dan situasi. Baterai mengandung berbagai bahan kimia yang berbahaya misalnya merkuri, mangan, timbel, nikel, litium, dan kadmium. Kebutuhan akan energi terbarukan dan teknologi penyimpanan yang ramah lingkungan sangat dibutuhkan untuk mengurangi dampak lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rasio karagenan dan PVA terbaik berdasarkan kinerja membran karagenan-PVA sebagai anode organik dalam aplikasi baterai kertas. Metode yang digunakan meliputi persiapan membran dengan variasi rasio karagenan dan PVA, karakteristik membran, daya serap air, analisis gugus fungsi, kuat tarik, konduktivitas proton dan elektrisitas baterai kertas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa membran dengan rasio 3:1 memberikan hasil terbaik dengan konduktivitas proton tertinggi sebesar 9,310-6 S/cm, daya serap air sebesar 93,91%, arus listrik tertinggi sebesar 0,008±0,001 mA, tegangan listrik tertinggi sebesar 0,24±0,02 V dan daya listrik tertinggi sebesar 0,0019±0,0004 mW. Hasil spektrum FTIR dari membran karagenan-PVA menunjukkan tidak terjadi reaksi kimia atau pembentukan gugus baru. Karagenan-PVA berpotensi menjadi bahan baterai fleksibel yang ramah lingkungan.
Efek minyak ikan terhadap histopatologi hati mencit yang diinduksi dengan azoksimetan dan dekstran sodium sulfat: Effect of fish oil on the histopathology of liver in mice induced by azoxymethane and dextran sodium sulfate Wangi, Surya Buana; Syofyan, Stephen Dario; Kusmardi , Kusmardi
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.57508

Abstract

Death from colorectal cancer is generally caused by damage to the human liver through metastasis. Fish oil has anti-inflammatory and immunomodulatory effects, which can reduce liver damage. The treatment of colorectal cancer has been studied in vivo in mice. The purpose of this study was to determine the optimal dose of fish oil for liver damage in mice by measuring the number of necrotic foci, steatosis, inflammation, dysplasia, and obstructed central veins. Fish oil is produced from the fins, stomach contents, and heads of tuna fish, which are by-products of the filleting industry, and is then extracted with papain. The fin pulp, stomach contents, and heads of tuna were mixed with papain at 85% and 15%, respectively. Experimental mice were divided into four groups: without fish oil, low-dose fish oil (1.5 mg/day), medium-dose (3 mg/day), and high-dose (6 mg/day). The four groups received treatment in the form of AOM induction at 10 mg/kg BW and DSS 2% (w/v). The parameters analyzed included the number of necrotic foci, steatosis, inflammation, dysplasia, and obstructed central veins. The results showed that different fish oil doses affected the number of necrotic foci and central vein obstruction in the levers of the mice. The extent of steatosis, inflammation, and dysplasia was not observed in the levers of the mice by microscopic observation. The best treatment was the administration of high-dose fish oil (6 mg/day) because it could reduce necrotic foci and central vein obstruction in the lever of mice by 24.40±3.29 units and 4.20±2.28 units. Oil from tuna fish (Thunnus albacares) can improve the histopathology of the levers of mice induced by AOM and DSS.
Nutritional enrichment from Bali sardinella (Sardinella lemuru) head meal in fish crackers as emergency food: Pengayaan nutrisi dari tepung kepala lemuru (Sardinella lemuru) pada fish crackers sebagai pangan darurat Mutamimah, Dewi; Arista, Yuvita Lira Vesti; Untari, Dewi; Liasari, Ade
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.59233

Abstract

Bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, yaitu banjir bandang, angin tornado, tanah longsor, letusan gunung api, gempa bumi dan tsunami sehingga dapat memutus akses terhadap sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan sandang dan pangan. Pangan darurat merupakan sebuah alternatif yang dibutuhkan untuk korban bencana alam karena memiliki sifat daya simpan yang lama dan tinggi akan nutrisi. Crackers termasuk ke dalam kategori pangan darurat karena memiliki masa simpan lama dan mudah sekali dalam pengankutannya (transportasi). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan penambahan konsentrasi terbaik tepung kepala ikan lemuru berdasarkan karakteristik gizi fish crackers sebagai pangan darurat. Metode yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan penambahan tepung kepala lemuru, yaitu: 0, 5, 10, 15 dan 20%. Analisis data menggunakan analysis of variance (ANOVA) dan color reader untuk analisis warna. Hasil penelitian terbaik, yaitu pada penambahan 5% tepung kepala ikan lemur pada fish crackers meliputi analisis proksimat yang terdiri dari kadar air 4.93±0.46, protein 12.81±0.25, lemak 11.43±0.59, abu 5.19±0.59, karbohidrat 65.64±0.99, kadar serat pangan 4.03±0.01 dan analisis warna terdiri dari lightness (L) 58.15±0.07, A 11.00±0.00, dan B 27.15±0.07. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan informasi mengenai komponen gizi yang bernilai dari tepung kepala lemuru pada fish crackers.
Ultrapartikel tulang ikan kaya kalsium untuk peningkatan gel surimi pada pemanasan gelombang mikro: Calcium-rich fish bone ultraparticles for enhancing surimi gel strength under microwave heating Riyanto, Bambang; Ramadhan, Wahyu; Trilaksani, Wini; Isnaini, Cahyuning; Wulandari, Ayu Septi
Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12)
Publisher : Department of Aquatic Product Technology IPB University in collaboration with Masyarakat Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia (MPHPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17844/jphpi.v27i12.60145

Abstract

Produk berbasis surimi memerlukan kekuatan gel yang optimal untuk menghasilkan tekstur yang diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan konsentrasi terbaik ultrapartikel tulang ikan kaya kalsium (UpTIK) pada surimi ikan kurisi berdasarkan kekuatan gel surimi dan aktivitas TGase endogen pada pemanasan gelombang mikro. UpTIK diperoleh melalui kalsinasi dan nano milling, yang menghasilkan komposisi kalsium yang tinggi. Aktivasi TGase endogen dilakukan dengan variasi konsentrasi UpTIK (0; 0,5; 1; dan 2%) pada surimi dengan pemanasan gelombang mikro. Parameter yang dianalisis meliputi aktivitas ekstrak enzim TGase endogen, analisis warna L*a*b* dan derajat putih, daya ikat air (water holding capacity, WHC), protein larut garam (PLG), dan kekuatan gel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi 1% UpTIK memberikan aktivitas TGase tertinggi (0,47±0,05 U/mL) dan kekuatan gel terbaik (647,17 g/cm²). Penambahan UpTIK juga meningkatkan daya ikat air dan protein larut garam tanpa memengaruhi derajat putih surimi. Waktu pemanasan gelombang mikro meningkatkan efisiensi hingga tiga kali lebih cepat dari pemanasan konvensional. Penelitian ini menawarkan inovasi pemanfaatan UpTIK untuk mengaktivasi TGase endogen pada pemanasan gelombang mikro sehingga memberikan potensi diversifikasi baru produk surimi berbasis perikanan tropis.

Page 1 of 1 | Total Record : 8


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 28 No. 9 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(9) Vol. 28 No. 8 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(8) Vol. 28 No. 7 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(7) Vol. 28 No. 6 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(6) Vol. 28 No. 5 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(5) Vol. 28 No. 4 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(4) Vol. 28 No. 3 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(3) Vol. 28 No. 2 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(2) Vol. 28 No. 1 (2025): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 28(1) Vol. 27 No. 12 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(12) Vol. 27 No. 11 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(11) Vol. 27 No. 10 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(10) Vol. 27 No. 9 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(9) Vol. 27 No. 8 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(8) Vol. 27 No. 7 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(7) Vol. 27 No. 6 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(6) Vol. 27 No. 5 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(5) Vol. 27 No. 4 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(4) Vol. 27 No. 3 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(3) Vol. 27 No. 2 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(2) Vol. 27 No. 1 (2024): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 27(1) Vol. 26 No. 3 (2023): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 26 (3) Vol 26 No 2 (2023): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 26(2) Vol. 26 No. 2 (2023): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 26(2) Vol 26 No 1 (2023): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 26(1) Vol 25 No 3 (2022): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 25(3) Vol 25 No 2 (2022): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 25(2) Vol 25 No 1 (2022): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 25(1) Vol 24 No 3 (2021): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 24(3) Vol 24 No 2 (2021): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 24(2) Vol 24 No 1 (2021): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 23 No 3 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(3) Vol 23 No 2 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(2) Vol 23 No 1 (2020): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 23(1) Vol 22 No 3 (2019): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 22 No 2 (2019): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 22 No 1 (2019): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Vol 21 No 2 (2018): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 21(2) Vol 21 No 1 (2018): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 21(1) Vol. 21 No. 1 (2018): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 21(1) Vol 21 No 3 (2018): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 20 No 3 (2017): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 20(3) Vol 20 No 2 (2017): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 20 No 1 (2017): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 19 No 3 (2016): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 19 No 2 (2016): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 19 No 1 (2016): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 18 No 3 (2015): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 18 No 2 (2015): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 18 No 1 (2015): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 17 No 3 (2014): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 17 No 2 (2014): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 17 No 1 (2014): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 16 No. 3 (2013): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 16 No. 2 (2013): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 16 No 1 (2013): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 15 No 3 (2012): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia 15 (3) Vol 15 No 2 (2012): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 15 No 1 (2012): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 14 No 2 (2011): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 14 No 1 (2011): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 13 No 2 (2010): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol. 13 No. 1 (2010): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 13 No 1 (2010): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 12 No 2 (2009): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 12 No 1 (2009): Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia Vol 11 No 2 (2008): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 11 No 1 (2008): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 10 No 2 (2007): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 10 No 1 (2007): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 9 No 2 (2006): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 9 No 1 (2006): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 8 No 2 (2005): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 8 No 1 (2005): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 7 No 2 (2004): Buletin Teknologi Hasil Perikanan Vol 7 No 1 (2004): Buletin Teknologi Hasil Perikanan More Issue