cover
Contact Name
Moh Debby Rizani
Contact Email
dbyrizani@gmail.com
Phone
+628122507299
Journal Mail Official
giratory.upgris@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sidodadi Timur No.24, Karangtempel, Kec. Semarang Tim., Kota Semarang, Jawa Tengah 50232
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Teknik Sipil Giratory Upgris
ISSN : 26217864     EISSN : 27164969     DOI : https://doi.org/10.26877/goratory
Core Subject : Engineering,
Jurnal ini bertujuan untuk menyediakan platform bagi para ilmuwan dan akademisi di seluruh dunia untuk mempromosikan, berbagi, dan mendiskusikan berbagai masalah dan perkembangan baru di berbagai bidang teknik sipil
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 1: Juni 2022" : 8 Documents clear
ANALISA PENGARUH AKTIVITAS PASAR TERHADAP KINERJA LALU LINTAS (Studi Kasus Pasar Godong, Kab. Grobogan) Miftakhul Huda; Ibnu Toto Husodo; Mohammad Debby Rizani
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12850

Abstract

Aktivitas pasar mempengaruhi kondisi lalu lintas di sekitarnya. Karakteristik lalu lintas pada ruas jalan dan lingkungan pada kasus penelitian ini adalah interaksi pengendara dari pelaku aktivitas Pasar Godong. Dengan letak pasar yang berada di pusat kota, Pasar Godong menjadi pusat kegiatan bagi pelaku aktivitas yang memunculkan sirkulasi kendaraan antara pengunjung pasar dengan pengguna jalan.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui volume, LHR, kepadatan arus lalulintas dan kinerja ruas jalan Godong untuk 5 tahun yang akan datang dengan metode pengambilan data cara survei volume lalu lintas, LHR, dan kepadatan arus lalu lintas, metode analisis data menggunakan MKJI 1997. Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis segmen jalan tersebut jam puncak terjadi pada hari senin 27 Desember 2021 dengan periode jam 16.30 – 16.45 didapatkan volume jam puncak sebesar 318,6 smp/15 menit dan dikonversikan menjadi 1274,4 smp/jam, LHR 1522 smp/jam. Dengan hasil kapasitas (C) sebesar 2755 smp/jam dan derajat kejenuhan (DS) = 0,46 yang masih dibawah nilai yang disyaratkan dalam MKJI 1997 yaitu 0,75 untuk jalan perkotaan, kecepatan tempuh (V) = 35,18 km/jam, waktu tempuh rata – rata (TT) = 13,30 detik, Tingkat pelayanan (Level of Service/LOS) dikategorikan tingkat C bedasarkan hasil analisa prediksi kinerja ruas jalan tersebut untuk 5 tahun yang akan datang didapat hasil (F) = 1540 smp/jam dan derajat kejenuhan (DS) 0,59 dengan laju pertumbuhan kendaraan bermotor yang mencapai 3,86% pertahun. Berdasarkan hasil perhitungan yang terjadi pada tahun 2021, maka perlu mempertahankan nilai arus lalu lintas dan selalu memantau volume kendaraan yang melewati ruas jalan tersebut.Kata kunci: volume, lalu lintas harian rata-rata, kepadatan, kinerja lalu lintas
OPTIMALISASI KARAKTERISTIK TANAH SEDIMEN BENDUNGAN LEIS RANDUDONGKAL-PEMALANG AKIBAT VARIASI PENAMBAHAN CAMPURAN ASPAL EMULSI DAN FLY ASH Lutfian Dikma Arianto; Abdul Ghofur; Slamet Budirahardjo; Ibnu Toto Husodo
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12834

Abstract

Tanah memiliki sifat fisik dan teknis atau yang bisa disebut dengan physical propperties dan engineering propperties. Kondisi dan karakteristik tanah pada setiap daerah memiliki sifat yang berbeda , seperti halnya dengan tanah sedimen bendungan Leis Randudongkal kabupaten Pemalang yang bersifat problematik memiliki daya dukung tanah yang kurang baik. Penelitian yang dilakukan terhadap tanah sedimen bendungan Leis Randudongkal kabupaten Pemalang ini yaitu memvariasikan campuran tanah sedimen dengan campuran bahan aditif yang berupa aspal emulsi dan fly ash batubara. Persentase pencampuran bahan aditif sebesar 0%, 5%, 10% dan 15% dengan dua perbandingan bahan aditif yaitu (75% aspal emulsi + 25% fly ash) dengan perbandingan (25% aspal emulsi + 75% fly ash) dengan pengujian physical propperties dan engineering propperties. Dari pengujian yang dilakukan menunjukan persentase penambahan bahan aditif yang menunjukan karakteristik tanah meningkat yaitu sebagai berikut; pengujian berat jenis dengan persentase penambahan bahan aditif sebesar 15% dengan perbandingan (25% aspal emulsi + 75% fly ash), pengujian atteberg limit dengan meninjau indeks plastisitas terjadi pada persentase penambahan bahan aditif sebesar 5% dengan perbandingan persentase (75% aspal emulsi +25% fly ash), pengujian pemadatan tanah dengan menggunakan persentase fly ash yang lebih besar dikarenakan dengan persentase fly ash yang lebih besar menunjukan nilai kadar air optimum yang tidak terlalu besar, kemudian pengujian pengembangan tanah (swelling) menggunakan penambahan persentase bahan aditif sebesar 10% dengan persentase perbandingan (25% aspal emulsi + 75% fly ash), pada pengujian CBR menggunakan persentase penambahan bahan aditif sebesar 10% dengan persentase perbandingan (25% aspal emulsi + 75% fly ash).Kata kunci: Tanah, Optimalisasi Tanah, CBR, Swelling
ANALISIS KAPASITAS RUANG PARKIR MOBIL KAWASAN TAMAN WISATA AIR PANAS GUCI KABUPATEN TEGAL Angie Belvavarian Nafilarizqi; Mohammad Debby Rizani; Farida Yudaningrum
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12851

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kekurangan lahan parkir disalah satu tempat wisata yaitu Taman wisata air panas guci, kabupaten Tegal yang tepatnya ada di tempat ruang parkir mobil B desa Bojong,bumijawa, kabupaten Tegal. Pada tempat ruang parkir mobil B sudah dilakukannya perubahan pengaturan manajemen perpakiran dengan menambah kantong – kantong parkir yang telah disediakan namun belum maksimal.Penelitian ini bertujuan mengetahui hasil survei lapangan sebagai berikut akumulasi parkir, durasi parkir, volume parkir, pergantian parkir, indeks parkir, kapasitas statis, dan serta kapasitas dinamis di tempat ruang parkir mobil B pada Taman Wisata Air Panas Guci kabupaten Tegal. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yang bertujuan untuk menunjukkan adanya pengaruh dalam perhitungan yang dilakukan dengan cara umum ke khusus dengan pengumpulan data baik secara data primer maupun data sekunder. Data primer dengan cara pengamatan secara langsung di lapangan dengan metode observasi dan dokumentasi di Taman Wisata Air Panas Guci kabupaten Tegal, sedangkan data sekunder yaitu data penujang seperti kabupaten Tegal, peta lokasi, dan jumlah penduduk kabupaten Tegal 2021. Teknik pengambilan data primer dengan cara mengambil perhitungan jumlah akumulasi parkir, durasi parkir, volume parkir, pergantian parkir, indeks parkir, kapasitas statis, dan serta kapasitas dinamis di tempat ruang parkir mobil B pada Taman Wisata Air Panas Guci kabupaten Tegal. Berdasarkan penelitian didapatkan akumulasi parkir sebesar 51 mobil, durasi parkir sebesar 59 mobil, volume parkir sebesar 129 mobil, pergantian parkir sebanyak 1 – 2 kali, indeks parkir sebanyak 72,9 %, kapasitas statis sebesar 70 SRP dan serta kapasitas dinamis sebesar 350 mobil.Kata Kunci: ruang parkir, karakteristik parkir, kapasitas parkir
PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH KOMUNAL DI DESA KECEPIT KECAMATAN PUNGGELAN KABUPATEN BANJARNEGARA Genta Rizal Fauzi; Ikhwanudin Ikhwanudin; Donny Ariawan
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12835

Abstract

Pemukiman penduduk mempunyai masalah utama yaitu pencemaran lingkungan yang ditimbulkan oleh pembuangan air limbah yang tidak tertangani dengan baik. Sumber penghasil limbah cair terbesar di negara ini adalah dari hasil aktivitas rumah tangga. Berdasarkan pengamatan di lapangan didapatkan bahwa grey water pada desa kecepit dibuang langsung ke drainase. Pengaliran air limbah ke saluran terbuka, seperti ke saluran drainase, tentu saja berpotensi menjadi sumber penyebaran penyakit akibat sanitasi yang buruk. Instalasi pengolahan air limbah yang digunakan untuk desa kecepit direncanakan menggunakan unit anaerobic filter (af) dan anaerobic baffled reactor (abr). Penentuan jumlah penduduk penerima manfaat direncanakan sebanyak 285 jiwa didapat berdasarkan proyeksi penduduk tahun 2040 dengan debit air limbah sebanyak 25,65m³/hari. Anaerobic filter (af) yang direncanakan memiliki 5 kompartemen dengan debit air limbah untuk 1 kompartemen sebesar 3,2016 m³/hari. Dimensi panjang, lebar dan kedalaman 1 kompartemen af yakni 0,51 meter, 2,5 meter dan 2,5 meter. Sedangkan unit anaerobic baffled reactor (abr) direncanakan memiliki 2 kompartemen dengan dimensi panjang 1,58 meter, lebar 2,7 meter dan kedalaman 2,5 meter.Kata kunci: filter anaerobic, anaerobic baffled reactor, air limbah domestik
PEMANFAATAN BATU BLONDOS SUNGAI LONING DESA MLUWEH KEC. UNGARAN TIMUR KAB. SEMARANG SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT PADA CAMPURAN ASPAL POROUS Misbakhul Irfan; Fiki Rifan Kusuma; Slamet Budirahardjo; Ibnu Toto Husodo
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12852

Abstract

Asphalt porous merupakan campuran bergradasi terbuka (open graded) dengan persentase agregat kasar yang besar, persentase agregat halus yang kecil, sehingga menyediakan rongga udara yang besar. Aspal porus merupakan inovasi untuk mengurangi genangan air di atas permukaan jalan. Aspal porus memiliki nilai stabilitas yang rendah namun memiliki nilai permeabilitas yang tinggi yang disebabkan oleh banyaknya rongga dalam campuran lapisan perkerasan sebagai sistem drainase. Aspal porus digunakan pada jalan yang memiliki lalu lintas yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai permeabilitas dan kekuatan material berdasarkan kriteria marshall dengan agregat yang bersumber dari Kakaskasen dan diatur di laboraturium sehingga memiliki parameter komposisi campuran sebagai bahan pengisi dan aspal penetrasi 60/70 sebagai bahan pengikat. Rancangan campuran berdasarkan komposisi agregat sesuai dengan persyaratan gradasi (Asphalt Concrete-Wearing Course) atau disingkat AC-WC dan dicari kadar aspal perkiraan dibuat benda uji marshall. Kadar aspal ditetapkan dulu menggunakan aspal penetrasi 60/70 sebagai bahan pengikat dan dibuat benda uji marshall dengan 5 variasi kadar batu blondos serta dilakukan pengujian untuk mendapatkan nilai permeabilitas dimana air di dalam tabung jatuh bebas kedalam mould yang berisi benda uji pada ketinggian tertentu sampai melewati rongga pada campuran. Hasil penelitian menunjukkan pada campuran aspal porus didapat kadar aspal terbaik 4.7% dengan kadar batu blondos sebesar 75% diperoleh nilai stabilitas 870,1 mm, flow 5,5 mm, VIM = 19,6 %, MQ = 203,4 kg/mm, semua besaran nilai kriteria marshall memenuhi nilai batas-batas spesifikasi. Hasil penelitian permeabilitas aspal porus didapat 0%; 0,48 cm/s , 25%; 0,81 cm/s, 50%; 0,60 cm/s, 75%; 0,34 cm/s, 100%; 0,63 cm/s, darisemua besaran nilai permeabilitas aspal yang memenuhi batas-batas kriteria spesifikasi adalah 75% campuran batu blondos. Berdasarkan penelitian tersebut diperoleh bahwa campuran aspal porus dengan menggunakan material bersumber dari Sungai Loning dengan menggunakan bahan pengikat aspal penetrasi 60/70 memiliki nilai stabilitas yang tinggi dan memiliki nilai permeabilitas yang tinggi tapi campuran tersebut masih layak digunakan pada kondisi jalan yang lalulintas rendah. Dengan demikian disarankan untuk campuran aspal porus melakukan penelitian yang lebih lagi dengan menggunakan sumber material yang berbeda serta bahan pengikatnya dan perlu diadakan penelitian lanjutan tentang kinerja marshall seiring dengan pengaruhnya kekuatan pada campuran perkerasan. Kata Kunci: Aspal porus, Permeabilitas, Aspal Penetrasi 60/70, Batu Blondos.Kata Kunci: Aspal porous, Marshall, Permeabilitas, Batu Blondos
ANALISIS TINGKAT PELAYANAN LALU LINTAS DI JALAN DEWI SARTIKA – JALAN MENOREH RAYA (Studi Kasus Area Persimpangan Pasar Sampangan Semarang) Fenina Rizky Aprilya; Ayu Afrina Indriani; Mohammad Debby Rizani; Farida Yudaningrum
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12848

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kemacetan disalah satu ruas jalan yaitu Jalan Menoreh Raya daerah Sampangan, kota Semarang yang tepatnya ada di persimpangan Pasar Sampangan Semarang. Pada simpang Pasar Sampangan sudah dilakukannya perubahan pengaturan manajemen lalu lintas dengan pemberian marka jalan dan zebra croos namun belum maksimal. Permasalahan dalam 1) tingkat pelayanan lalu lintas di persimpangan pasar Sampangan Semarang. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Metode kuantitatif dapat diartikan dengan cara mengumpulkan beberapa data dengan data primer yaitu survei langsung dilapangan dan data sekunder yang dibutuhkan dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis data didapatkan hasil tingkat kemacetan lalu lintas pada simpang pasar di kategorikan kategori baik, dengan derajat kejenuhan > 0.6 hal ini dapat di lihat di tingkat pelayanan bahwa menunjukkan tingakt pelayanan B dengan nilai tundaan 9.12 detik/smp (5.1 – 15 detik/smp) dengan kategori baik. Pada kondisi ini tidak stabil dengan volume lalu lintas mendekati kapasitas jalan dan kecepatan sekurang-kurangnya 40 km/jam pada jalan antar kota dan antar perkotaan sekurang-kurangnya 40 km/jam dengan selisih 1-5 km/jam. Karena kepadatan lalu lintas terbilang sedang yang disebabkan dengan hambatan samping, parkir liar dan pengemudi mengalami kemacetan dengan durasi pendek. Untuk alternatif penanganan solusi simpang pasar Sampangan Semarang bisa dilakukan dengan cara melihat kondisi jalan yang tidak mungkin untuk dilakukan pelebaran jalan.Kata Kunci: tingkat pelayanan, lalu lintas, kemacetan
PERENCANAAN ON STREET PARKING DAN POTENSI RETRIBUSI PARKIR PADA RUAS JALAN KARTINI KOTA SALATIGA Avita Zulvia; Mohammad Debby Rizani; Putri Anggi Permata
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12853

Abstract

Ruang yang tersedia untuk memarkir kendaraan pada tepi jalan di kawasan pusat kota dan sepanjang jalan raya utama yang dilakukan dengan tetap ada pembatasan dan pengendalian serta pengaturan atau sering disebut on street parking (Clarkson Grg Lesby dan Bary Hicks, 1988). Penelitian ini dilatar belakangi oleh masalah kinerja lalu lintas yang kurang optimal disebabkan oleh adanya on street parking pada jalur sepeda di Jalan Kartini Kota Salatiga. Dalam mengatasi permasalahan tersebut diperlukan adanya analisis tentang perencanaan on street parking, dan estimasi retribusi parkir disepanjang ruas Jalan Kartini Kota Salatiga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode pendekatan deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dokumentasi pribadi, catatan peneliti, dan dokumen pendudukung lainnya. Alternatif simulasi parkir yang digunakan yaitu posisi sudut parkir roda empat 0o dan roda dua 30o dikarenakan simulasi tersebut tidak melebihi batas maksimal bahu jalan, kapasitas jalan, kecepatan arus bebas dan derajat kejenuhan. Lalu, digunakan pula penarikan retribusi parkir dengan metode Tarif Flat dengan tarif kendaraan Roda 2 (dua) Rp. 2000,-/kendaraan sedangkan kendaraan Roda 4 (empat) Rp. 4000,-/kendaraan. Maka proyeksi total pendapatan parkir pada area lokasi survey tersebut yaitu sebesar Rp. 51.830.000,- pertahun.Kata kunci: parkir, on street parking, retribusi
PENGARUH PEMAKAIAN AGREGAT HALUS (MUNTILAN, KALI BODRI, SINGOROJO) TERHADAP KUAT TEKAN BETON PADA VARIASI GEOMETRI SILINDER Ali Nur Abidin; Yoga Bagus Panolas; Slamet Budirahardjo; Agung Kristiawan
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 3, No 1: Juni 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/giratory.v3i1.12849

Abstract

Penggunaan beton semakin meningkat seiring dengan perkembangan zaman. Penggunaan beton sebagai salah satu pilihan disebabkan karena beton memiliki sifat kuat tekan yang tinggi. Core drill adalah suatu metode pengambilan sampel beton pada suatu struktur bangunan. Sampel yang diambil (bentuk silinder) selanjutnya dibawa ke laboratorium untuk dilakukan pengujian seperti kuat tekan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kuat tekan beton dengan perbandingan 1PC:2PS:3KR pada ukuran silinder 15 x 30 cm, dan perbandingan 1PC:2PS:3KR pada ukuran silinder 10 x 15 cm, 10 x 18 cm, 10 x 20 cm, dengan agregat halus (muntilan, kali bodri, dan singorojo). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan eksperimen. Sampel penelitian ini menggunakan beton keras dengan mengganti agregat halus pasir muntilan, kali bodri, dan singorojo. Pengujian menunjukan nilai kuat tekan beton dengan perbandingan 1PC:2PS:3KR dengan ukuran silinder 15 x 30cm dengan agregat halus umur 14 hari nilai kuat tekan beton (muntilan : 10,19 Mpa, kali bodri ; 8,90 Mpa, singorojo : 8,90 Mpa) dan umur 21 hari (muntilan : 11,22 Mpa, kali bodri : 9,73 Mpa, singorojo : 9,34 Mpa). Pengujian menggunakan cetakan variasi geometri silinder (10 x 20cm, 10 x 18cm, 10 x 15cm) mempengaruhi nilai kuat beton dan pemakaian agregat halus yang berbeda (pasir muntilan, kali bodri, dan singorojo) juga mempengaruhi nilai kuat tekan beton. Dari hasil perbandigan 1PC:2PS:3KR penggunaan pasir muntilan lebih disarankan untuk material kontruksi beton karena nilai kuat tekan beton pasir muntilan lebih tinggi.Kata Kunci: Pasir Muntilan, Kali Bodri, Singorojo, Kuat Tekan

Page 1 of 1 | Total Record : 8