Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

(PKM) TAMAN PENDIDIKAN AL QUR’AN “AN NUR” KELURAHAN PANGGUNG LOR KECAMATAN SEMARANG UTARA KOTA SEMARANG Carsoni; Supriyadi, Slamet; Aksin, Nur; Husodo, Ibnu Toto
Join Vol. 2 No. 1 (2021): Februari 2021
Publisher : Program Studi Informatika Fakultas Teknik dan Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jumlah santri dan ruangan di TPQ An Nur cukup banyak, maka permasalahan yang timbul adalah jika pada saat materi pelajaran yang sama dibutuhkan jumlah ustaz yang banyak, serta suara yg kurang jelas bila tanpa sound system. Dengan memperhatikan permasalahan yang ada, maka solusinya adalah melengkapi sarana/prasaran Proses Pembelajaran khususnya sound system serta target luarannya adalah suasana proses pembelajaran di TPQ An Nur yang beralamat di Jl Tanggul Mas Barat VIII/270 Kelurahan Panggung Lor Kecamatan Semarang Utara Kota Semarang semakin kondusif sehingga prestasi belajar para santri dapat lebih meningkat lagi. Dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, melalui berbagai tahapan, hal ini dimaksudkan agar mendapat hasil yang maksimal sesuai dengan tujuan. Adapun tahannya adalah Observasi Pendahuluan. Berdasarkan informasi yang diperoleh dan didukung dengan data yang didapat, maka pada awal bulan Mei 2020, tim melakukan peninjauan dan observasi yang sifatnya umum pada lokasi rencana Pengabdian Kepada Masyarakat sedangkan secara keseluruhan pelaksanaannya bulan Juni 2020 sampai dengan September 2020. Langkah selanjutnya adalah Observasi Lanjutan. Pada tahapan ini merupakan kegiatan lanjutan dari tahapan yang pertama yaitu mengenai pnentuan penempatan peralatan sound system dan inventarisasi permasalahan yang ada.
PERENCANAAN BENDUNG MENENG DI SUNGAI DOLOK KABUPATEN DEMAK Al Fattah, Zihad; Ikhwanudin, Ikhwanudin; Husodo, Ibnu Toto
Jurnal Teknik Sipil Giratory Upgris Vol 1, No 2: Desember 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1171.419 KB) | DOI: 10.26877/goratory.v1i2.9450

Abstract

Sungai merupakan bagian penting dalam setiap aspek. Sungai dimanfaatkan untuk irigasi, pembangkit listrik tenaga air, air baku dan perikanan. Di Indonesia sungai sering digunakan untuk pengairan sawah, oleh karena itu Indonesia memiliki sektor pertanian yang baik. Salah satu sungai yang digunakan untuk irigasi adalah sungai Dolok di kabupaten Demak, akan tetapi ketika musim kemarau kebutuhan air untuk sawah tidak mencukupi. Untuk mencukupi daerah irigasi Dolok, dibutuhkan konstruksi bendung menaikkan muka air sungai sehingga dapat memenuh kebutuhan air untuk sawah di daerah irigasi Dolok. Pada perencanaan bendung ini pembahasan meliputi analisis hidrologi, analisis hidrolika dan analisis stabilitas bendung. Analisis hidrologi meliputi curah hujan rencana dan debit sungai rencana (Q50). Analisis hidrolika meliputi perencanaan konstruksi utama bendung, perencanaan kolam olak, perencanaan rip – rap dan perencanaan pintu pengambilan. Analisis stabilitas bendung harus aman meliputi aspek stabilitas terhadap geser, stabilitas terhadap guling, stabilitas terhadap eksentrisitas dan stabilitas terhadap daya dukung tanah. Perhitungan debit banjir menggunakan metode hesper dengan periode ulang 50 tahun didapatkan hasil Q50 = 96,843 m3/dtk. Perencanaan Bendung Meneng menggunakan bendung tetap tipe ogee nomor 4 dengan lebar efektif bendung 12,97 meter, kolam olak tipe bak tenggelam dengan jari – jari 2,67 meter.Kata Kunci: Hidrolika, Hidrologi, Stabilitas Bendung.
PERENCANAAN PENINGKATAN JALAN PECANGAAN–DAMARAN KABUPATEN JEPARA Suci Ariani Khumairo’; Yasin Musthofa; Ibnu Toto Husodo; Slamet Budirahardjo
MoDuluS: Media Komunikasi Dunia Ilmu Sipil Vol 1, No 2 (2019): MoDuluS
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/modulus.v1i2.588

Abstract

Peningkatan volume lalu lintas yang tidak diimbangi dengan kapasitas jalan yang memadai menyebabkan meningkatnya kepadatan volume jalan. Oleh karena itu diperlukan adanya perencanaan peningkatan jalan yang memadai terhadap kondisi volume lalulintas saat ini. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung tebal perkerasan jalan menggunakan metode Bina Marga 2002 serta total anggaran biaya yang diperlukan pada Jalan Pecangan-Damaran Jepara. Pada perencanaan peningkatan Jalan Pecangaan–Damaran Kabupaten Jepara menggunakan perkerasan lentur (flexible pavement) metode Bina Marga 2002 dengan umur rencana 10 tahun. Berdasarkan hasil analisa dan perhitungan perencanaan peningkatan Jalan Pecangaan–Damaran Kabupaten Jepara dapat diperoleh nilai DS (Degree Of Saturation) eksisting sebesar 0,91 maka untuk itu dilakukan peningkatan jalan dengan pelebaran dari 6 m menjadi 11 m dengan susunan konstruksi perkerasan untuk tebal lapis permukaan setebal 10 cm dengan campuran ATB setebal 5 cm dan AC-WC setebal 5 cm, lapis pondasi atas setebal 15 cm menggunakan agregat kelas A (CBR 100%), serta lapis pondasi bawah setebal 39 cm menggunakan agregat kelas C (CBR 60%). Rencana anggaran biaya perencanaan peningkatan Jalan Pecangaan–Damaran Kabupaten Jepara sebesar Rp.7.233.141.147,57.
The Characteristic of Sandy Soil’s Shear Strength with Lime and Coal Fly Ash Mixture Ibnu Toto Husodo
International Conference on Coastal and Delta Areas Vol 3 (2017): The 3rd International Conference on Coastal and Delta Areas
Publisher : International Conference on Coastal and Delta Areas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sandy soil in solid conditions tends to have good characteristics. However, sand in the even and loose and water-saturated conditions has low shear strength when cyclic load occurs (such as earthquake). This paper presents the results of research on the improvement of sandy soil with a mixture of lime and coal fly ash. Two mixing techniques on the sandy soil were done in column (method A) and mixed (method B). Coal fly ash - lime mixture was done with a ratio of 1: 1 (in weight ratio). An unconsolidated undrained triaxial test was performed for both methods at the test of 1 day, 3 days, 7 days and 14 days. The size of the triaxial test specimen was diameter = 36 mm and height = 72 mm. For method A, the column was made as high as the test specimen with a diameter size of 12 mm. The shear strength value of unstable sand was 35.4 kPa. Overall, it can be concluded that stabilization techniques affect the shear strength of sandy soil. The soil improvement technique with method B gives a larger shear strength value than method A does. However, sand soil behavior with improved technique of method B is more brittle than method A. Keywords: strong shear, sand, coal, lime, triaxial
PERBANDINGAN SISTEM PEMBIAYAAN KONTRAK PROYEK DENGANANALISIS OPTIMALISASI LINIER PROGRAM Ibnu Toto Husodo
Jurnal Ilmiah Teknosains Vol 3, No 1/ Mei (2017): JiTek
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.752 KB) | DOI: 10.26877/jitek.v3i1/ Mei.1385

Abstract

Sebagai Perusahan Jasa Konstruksi dalam melakukan usahanya tentu akan melakukan seleksi dan melakukan pemilihanalternative terhadap jenis kontrak dan metode pembayaran yang paling optimal untuk memperoleh keuntungan. Tujuanpenelitian ini adalah untuk menganalisis alternatif kontrak yang paling menguntungkan dengan menganalisis tiga carapembayaran yang berbeda. Sampel yang diambil adalah proyek konstruksi dengan jenis kontrak gabungan lump-sum dan unitprice contrac yang memiliki tiga pilihan pembayaran yang berbeda. Metode program linier TORA digunakan untukmenentukan titik optimum penggunaan kas pada setiap bulannya dan optimalisasi keuntungan pada ahir proyek denganmembandingkan dengan model matematis Strategi Pembiayaan Proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model kontrakMonthly Certificate  adalah model yang paling menguntungkan karena memberikan margin keuntungan yang paling besar, danbiaya modal yang paling minimal, namun  model ini jarang diterapkan di Indonesia karena yang sering dilakukan yaitukontrak dengan model  Stage Payment (Termijn). Oleh karena itu, model Stage Payment (Termijn). perlu dipertimbangkan untukdapat menunjang penyediaan dana operasional proyek sebagai model alternatif.
Ibm Kelurahan Siwalan Kecamatan Gayamsari Kota Semarang Ibnu Toto Husodo; Agung Kristiawan; Agustina Wardani; Baju Arie Wibawa; Putri Anggi Permata
E-Dimas: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 7, No 1 (2016): E-DIMAS
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/e-dimas.v7i1.1041

Abstract

Gapura bukan semata-mata bangunan fisik yang diartikan sebagai pintu gerbang, tanda batas kota, kabupaten, desa atau kampung. Menurut tradisi, gapura merupakan wujud ungkapan selamat datang yang familiar, semanak, welcome. ?é?áGapura?é?á mewakili?é?á keramahan ?é?ádan ?é?árasa ?é?áhormat?é?á tuan ?é?árumah ?é?ákepada setiap orang atau tamu yang datang.Umumnya gapura dibangun?é?á ?é?áuntuk memperingati Hari Kemerdekaan. Gapura telah menjadi simbol gotong royong, keakraban dan kebersamaan warga masyarakat. Yang menumbuhkan kerinduan setiap tahunnya khususnya menjelang peringatan Hari Kemerdekaan. Dengan ?é?ámembangun?é?á atau ?é?ámerenovasi ?é?ágapura,?é?á nilai-nilai ?é?ákebersamaan dan semangat gotong royong , diperbaharui dalam hati setiap warga. Kegiatan merenovasi, mengecat ulang, membuat atau membangun gapura menjadi lebih menarik ketika pihak-pihak swasta ikut terlibat dengan cara mengadakan lomba mempercantik gapura. Dalam rangka untuk menyambut hari Kemerdekaan ke-70, maka perlu diadakan perbaikan bando GAPURA di wilayah kelurahan Siwalan Kecamatan Gayamsari?é?á ?é?áKota Semarang. Oleh sebab itu kami selaku Akademisi dari Universitas PGRI Semarang melakukan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan bentuk Pengabdian Masyarakat untuk program Perbaikan Bando Gapura di Jl. Plewan II Kelurahan Siwalan Kecamatan Gayamsari Kota Semarang, beserta masyarakat setempat sepakat melakukan kegiatan bersama guna merenovasi gapura. ?é?á Kata kunci : gapura , pintu gerbang gapura.
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEKERJA DENGAN METODE TIME STUDY PADA PEKERJAAN KOLOM (STUDI KASUS PROYEK REHABILITASI PASAR JOHAR KOTA SEMARANG) Cahyo Kurnia Sandi; Ndaru Cahyono; Ibnu Toto Husodo; Putri Anggi Permata Suwandi
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 1, No 1: Juni 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.394 KB) | DOI: 10.26877/giratory.v1i1.5421

Abstract

Produktivitas pekerja menentukan keberhasilan pelaksanaan jadwal proyek konstruksi, karena berdampak kepada kesesuaian antara perencanaan jadwal konstruksi dengan progres pekerjaan di lapangan. Oleh karena itu, pekerjaan kolom dan cendawan yang merupakan salah satu aktivitas kritis dalam pembangunan rehabilitasi tersebut perlu dianalisis produktivitas pekerjaannya. Tugas akhir ini bertujuan untuk menganalisis produktivitas pekerja pada pekerjaan kolom dan cendawan dan mencari faktor apa saja yang dapat mempengaruhi produktivitas pekerja pada proyek pembangunan Rehabilitasi Pasar Johar Kota Semarang. Perhitungan dilakukan dengan metode time study. Metode time study adalah metode pengukuran produktivitas tenaga kerja di lapangan dengan cara menentukan standard time suatu pekerjaan. Standard time diperoleh dari pengamatan. Pada pengamatan akan diukur nilai basic time yang akan diolah menjadi standard time, dan digunakan untuk menghitung nilai produktivitas. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai produktivitas pekerja pada pekerjaan chipping kolom dan chipping cendawan adalah 7,36 m2/OH, dan 6,65 m2/OH. Untuk nilai produktivitas pada pekerjaan penulangan kolom dan cendawan adalah 42,81 kg/OH, dan 21,87 kg/OH. Sedangkan produktivitas pada pekerjaan bekisting kolom dan cendawan adalah 14,47 m2/OH dan 5,16 m2/OH. Untuk produktivitas pada pekerjaan grouting kolom dan cendawan adalah 0,41 m3/OH, dan 0,36 m3/OH, dan pekerjaan pekerjaan pemasangan Fibre Reinforced Plastic (FRP) kolom dan cendawan adalah 4,40 m2/OH dan 5,70 m2/OH. Dari hasil analisis produktivitas menentukan bahwa letak material dan tempat pengerjaan, jumlah pekerja, relaxation allowances, alat dan material yang digunakan adalah faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas pekerja pada pekerjaan kolom dan cendawan.
RE – DESIGN BREAKWATER PELABUHAN KARTINI JEPARA Risky Eka Saputra; Tatik Masruroh; Ibnu Toto Husodo; Farida Yudaningrum
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 1, No 2: Desember 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (888.458 KB) | DOI: 10.26877/giratory.v1i2.9420

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk re – design breakwater yang terdapat di pelabuhan kartini jepara semula berbentuk kubus menjadi bentuk tetrapod agar kolam pelabuhan menjadi stabil kembali. Pengumpulan data ini dilakukan secara sekunder dengan meminta data kepada instasi terkkait guna untuk melancarkan penelitian ini. Data sekunder yang digunakan meliputi data angin, arus, gelombang, pasang surut serta peta batimetri. Dari hasil perhitungan data tersebut didapat elevasi puncak breakwater sebesar 7 m, lebar puncak breakwater 3 m pada bagian kepala dan 2,54 m pada bagiam lengan. Untuk berat unit lapis lindung breakwater bagian kepala sebesar W= 2.03 ton pada tetrapod, W/10= 0.382 ton, W/200= 0.019 ton untuk batu pecah. Sedangkan untuk bagian lengan sebesar W= 3.059 ton pada tetrapod, W/10= 0.3059 ton, W/200= 0.0153 ton untuk batu pecah. Untuk jumlah lapis lindung tiap 10m2 sebanyak 12 butir pada bagian kepala dan 15 butir pada bagian lengan.
ANALISIS PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP KINERJA PEKERJA KONSTRUKSI PADA PEKERJAAN DINDING DAN PLESTER (Studi Kasus Proyek Pembangunan Gedung Dinas Kesehatan Kota Semarang) Diyan Ari Prihatmoko; Ibnu Toto Husodo; Putri Anggi Permata Suwandi
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 1, No 1: Juni 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.537 KB) | DOI: 10.26877/giratory.v1i1.5426

Abstract

Pekerjaan konstruksi sangat rentan terhadap kecelakaan kerja. Maka dari itu pelaksanaan K3 pada proyek konstruksi sangat penting untuk mencegah kecelakaan kerja yang terjadi di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pelaksanaan perlindungan K3 pada prouek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Dan apakah K3 mempunyai pengaruh terhadap produktivitas para pekerja konstruksi pada pekerjaan dinding dan plester di proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Metode yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif. Dengan pengumpulan data langsung di lapangan. Pengamatan dilakukan terhadap lima tukang dan kenek ketika melakukan pekerjaan dinding dan plester pada proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan  selama 15 hari kerja. Dari hasil pengamatan produktivitas dengan memperhitungkan mutu hasil pada pekerjaan dinding menunjukkan bahwa TK 2 memperoleh  peringkat pertama dengan nilai 0,046 m²/menit, diikuti dengan TK 1 dengan nilai 0,042 m²/menit, selanjutnya peringkat ketiga diraih oleh TK 3 dengan nilai 0,032 m²/menit. Pada peringkat keempat diraih oleh TK 4 dengan nilai 0,023 m²/menit dan peringkat kelima diraih oleh TK 5 dengan perolehan nilai 0,18 m²/menit. Dari hasil pengamatan produktivitas dengan memperhitungkan mutu hasil pada pekerjaan plester menunjukkan bahwa TK 1 memperoleh peringkat pertama dengan nilai 0,029 m²/menit. Pada peringkat kedua diperoleh TK 3 dengan nilai 0,23 m²/menit, selanjutnya peringkat ketiga diraih oleh TK 4 dengan nilai 0,020 m²/menit, kemudian peringkat keempat diraih oleh TK 2 dengan nilai 0,017 m²/menit, dan peringkat terakhir diraih oleh TK 5 dengan nilai 0,013 m²/menit. Dengan demikian, pada pengamatan lima TK (tukang dan kenek) ini menunjukkan bahwa penggunaan APD lengkap tidak mengurangi produktifitas dalam pekerjaan dinding dan plester di proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang.  Pekerjaan konstruksi sangat rentan terhadap kecelakaan kerja. Maka dari itu pelaksanaan K3 pada proyek konstruksi sangat penting untuk mencegah kecelakaan kerja yang terjadi di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu bagaimana pelaksanaan perlindungan K3 pada prouek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Dan apakah K3 mempunyai pengaruh terhadap produktivitas para pekerja konstruksi pada pekerjaan dinding dan plester di proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Metode yang digunakan yaitu menggunakan metode deskriptif. Dengan pengumpulan data langsung di lapangan. Pengamatan dilakukan terhadap lima tukang dan kenek ketika melakukan pekerjaan dinding dan plester pada proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang. Penelitian ini dilakukan  selama 15 hari kerja. Dari hasil pengamatan produktivitas dengan memperhitungkan mutu hasil pada pekerjaan dinding menunjukkan bahwa TK 2 memperoleh  peringkat pertama dengan nilai 0,046 m²/menit, diikuti dengan TK 1 dengan nilai 0,042 m²/menit, selanjutnya peringkat ketiga diraih oleh TK 3 dengan nilai 0,032 m²/menit. Pada peringkat keempat diraih oleh TK 4 dengan nilai 0,023 m²/menit dan peringkat kelima diraih oleh TK 5 dengan perolehan nilai 0,18 m²/menit. Dari hasil pengamatan produktivitas dengan memperhitungkan mutu hasil pada pekerjaan plester menunjukkan bahwa TK 1 memperoleh peringkat pertama dengan nilai 0,029 m²/menit. Pada peringkat kedua diperoleh TK 3 dengan nilai 0,23 m²/menit, selanjutnya peringkat ketiga diraih oleh TK 4 dengan nilai 0,020 m²/menit, kemudian peringkat keempat diraih oleh TK 2 dengan nilai 0,017 m²/menit, dan peringkat terakhir diraih oleh TK 5 dengan nilai 0,013 m²/menit. Dengan demikian, pada pengamatan lima TK (tukang dan kenek) ini menunjukkan bahwa penggunaan APD lengkap tidak mengurangi produktifitas dalam pekerjaan dinding dan plester di proyek Dinas Kesehatan Kota Semarang.
ANALISA DESAIN PELEBARAN PERKERASAN LENTUR PADA JALAN WOLTER MONGINSIDI SEMARANG Trisno Trisno; Ais Anantatama Tegar; Ibnu Toto Husodo; Slamet Budirahardjo
Jurnal Teknik Sipil Giratory UPGRIS Vol 1, No 1: Juni 2020
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (444.074 KB) | DOI: 10.26877/giratory.v1i1.8528

Abstract

Jalan merupakan salah satu dari prasarana transportasi yang mempunyai fungsivital dalam usaha pengembangan kehidupan masyarakat. Jalan juga termasuk salahsatu prasarana transportasi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesiauntuk melakukan mobilisasi keseharian sehingga volume kendaraan yang melewatisuatu ruas jalan mempengaruhi kapasitas dan kemampuan dukungnya.Jalan Wolter Monginsidi Semarang, jalan yang merupakan jalur alternatifepenghubung jalur utama kaligawe menuju kawasan pedurungan atau selatanSemarang. Berdasarkan data dari dinas bina marga kota Semarang jalan WolterMonginsidi genuk Semarang panjang ruas jalannya yaitu 7921.76 m, memiliki lebar 8m dan status jalannya termasuk dalam jalan kota, danberdasarkan data yang lamajalanWolterMonginsi digenuk Semarang ini memiliki panjang ruas 400.91 m dan lebar4 m serta masih termasuk dalam jalan kota.Berdasarkan permasalahan yang ada dijalan Wolter Monginsidi Semarang tersebutmaka pada tugas akhir ini kami melakukan penelitian dengan judul Analisis DesainPelebaran Perkerasan Lentur Pada Jalan Wolter Monginsidi Semarang.Kapasias jalan yang semakin memenuhi pengguna jalan maka hambatan untukberkendara semakin sedikit (tidak macet).