cover
Contact Name
Jalaludin
Contact Email
jalaludinstiesip@gmail.com
Phone
+6281909400190
Journal Mail Official
jammiah@sties-purwakarta.ac.id
Editorial Address
Jalan Veteran No. 150-152 Ciseureuh Purwakarta Jawa Barat 41118
Location
Kab. purwakarta,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah (JAMMIAH)
ISSN : 2797197X     EISSN : 2797040X     DOI : https://doi.org/10.37726/jammiah
Core Subject : Economy,
Ruang Lingkup materi Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) adalah artikel-artikle yang berhubungan dengan Ekonomi Syariah, Industri Halal, Manajemen Keuangan Perusahahan Syariah, Manajemen Sumber Daya Insani, Dan artikel-artikel lain yang berhubungan dengan Ekonomi Syariah.
Articles 50 Documents
Analisis Membership Fitness Galaxy Sadang Purwakarta Dalam Perspektif Akad Ijarah Majid, Umar; Saepudin, Ahmad; Nurazizah Yr, Faridha
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1428

Abstract

Sewa menyewa alat fitness menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup sehat. Dalam konteks agama Islam, praktik sewa ini termasuk dalam akad ijarah. Salah satunya contoh penerapan ini dapat dilihat pada layanan penyewaan alat fitness yang ditawarkan oleh Fitness Galaxy Sadang Purwakarta. Akan tetapi dalam pelaksanaannya, peneliti menemukan beberapa fenomena menarik untuk diteliti atau dikaji secara mendalam, salah satunya tidak ada peraturan tertulis terkait kerusakan alat fitness, kerusakan alat fitness sebelum penggunaan, sering terjadi pengunjung yang tidak mengembalikan alat fitness ke tempat semula, terbatasnya instruktur dalam mengarahkan pengunjung pemula, dan kebersihan dilokasi fitness masih kurang diperhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara menjadi membership fitness di Fitness Galaxy Sadang Purwakarta dan dalam perspektif akad ijarah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan penentuan informan menggunakan purposive sampling dengan jumlah pengunjung sebanyak 9 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik membership di Fitness Galaxy Sadang Purwakarta memiliki dampak penting terhadap operasional gym dan kepatuhan terhadap akad ijarah. Dari segi operasional, penelitian ini menyoroti perlunya transparansi dalam pengelolaan fasilitas serta peningkatan aturan terkait usia pengunjung untuk menghindari risiko kesehatan dan keselamatan. Selain itu, permasalahan alat fitness yang rusak tanpa keterangan dapat berpengaruh terhadap pengalaman pengguna dan kondisi peralatan. Dari perspektif akad ijarah, penelitian ini mengungkap bahwa belum semua aspek akad terpenuhi, khususnya dalam hal kelayakan usia pengunjung dan sistem pembayaran yang masih memungkinkan adanya tunggakan. Temuan ini dapat menjadi dasar perbaikan bagi pengelola dalam meningkatkan sistem membership yang lebih sesuai dengan prinsip akad ijarah dan meningkatkan kualitas layanan bagi pelanggan.
Analisis Akad Salam Dalam Jual Beli Online di Jajanan Retjeh Purwakarta Fidtya Putri, Ferera; Nurbaeti, Ayi; Nurazizah Yr., Faridha
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1429

Abstract

Jajanan Retjeh Purwakarta merupakan salah satu jajanan online yang berdiri saat pandemi covid-19 yakni tahun 2021, pengikut Jajanan Retjeh Purwakarta di media sosial sudah lumayan banyak, indikasi masalah penelitian ini stok produk di akun media sosial sering mengalami tidak up to date, strategi pengiriman masih kurang tepat, karena masih banyak pesanan yang sering terlambat sampai ke pembeli. Tujuan penelitian untuk mengetahui praktik jual beli online di Jajanan Retjeh Purwakarta, dan untuk mengetahui tinjauan akad salam pada pesanan online di Jajanan Retjeh Purwakarta. Metodologi penelitian yang digunakan merupakan penelitian lapangan (field study) yang bersifat kualitatif deskriptif. Sumber data primer dan sumber melalui observasi dan wawancara. Sample informan menggunakan purposive sampling dengan 10 informan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa praktik jual beli online di Jajanan Retjeh Purwakarta melalui beberapa tahapan, mulai dari promosi di media sosial, pemesanan, pembayaran, hingga pengiriman dan proses klaim jika terjadi masalah. Namun, transaksi jual beli online ini belum sepenuhnya sesuai dengan Akad Salam menurut Fatwa DSN MUI Nomor 05/DSN-MUI/IV/2000, terutama karena adanya pembayaran dengan sistem COD yang tidak dilakukan di awal kontrak serta keluhan terkait kualitas produk dan keterlambatan pengiriman. Dampaknya, diperlukan penyesuaian sistem transaksi agar lebih sesuai dengan prinsip syariah, seperti memastikan pembayaran dilakukan di awal dan meningkatkan kualitas serta ketepatan waktu pengiriman, sehingga kepercayaan konsumen terhadap produk dan layanan dapat meningkat.
Analisis Kepercayaan Masyarakat Desa Cikumpay Purwakarta Menggunakan Layanan Mesin ATM Bank Syariah Jalaludin, Jalaludin; Reodi, Mohammad; Ali Sopian, Ahmad
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1431

Abstract

Layanan ATM Syariah di Desa Cikumpay, Purwakarta masih menghadapi berbagai kendala yang memengaruhi aksesibilitas dan kenyamanan pengguna. Observasi menunjukkan bahwa hanya terdapat satu mesin ATM Syariah, berbeda dengan ATM non-Syariah yang lebih banyak tersedia. Jarak tempuh ke ATM Syariah bervariasi antara 10 meter hingga 5 kilometer, yang dapat menyulitkan masyarakat dalam bertransaksi. Selain itu, aspek kebersihan dan kerapihan mesin ATM perlu diperhatikan, sementara gangguan teknis yang sering terjadi semakin menghambat layanan. Kondisi ini menekankan perlunya peningkatan fasilitas dan sistem ATM Syariah agar lebih optimal dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui layanan mesin ATM yang digunakan masyarakat Desa Cikumpay Purwakarta, dan untuk mengetahui kepercayaan masyarakat Desa Cikumpay Purwakarta menggunakan layanan mesin ATM Syariah. Penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat Desa Cikumpay Purwakarta menggunakan berbagai bank, dengan dominasi Bank Mandiri (41%), diikuti oleh BSI (32%), BCA (23%), dan BRI (2%). Jenis transaksi yang paling sering dilakukan adalah tarik tunai (78%) dan transfer (22%), sementara pembayaran zakat dan infaq masih belum banyak digunakan karena belum tersedia di mesin ATM Syariah. Kepercayaan masyarakat terhadap layanan ATM Syariah cukup baik, terutama dalam aspek aksesibilitas, keamanan, dan keandalan transaksi. Namun, layanan responsif saat terjadi masalah masih perlu ditingkatkan. Dampaknya, peningkatan fitur dan layanan ATM Syariah, termasuk penyediaan transaksi zakat dan infaq, dapat lebih memenuhi kebutuhan masyarakat serta memperkuat peran perbankan syariah dalam transaksi keuangan sehari-hari.
Analisis Perilaku Impulsive Buying Pada Generasi Z Di Kabupaten Purwakarta Dalam Perspektif Ekonomi Islam Nurohman, Dini; Kurnia, Asep Dede; Sucipto, Moch. Cahyo
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1432

Abstract

Perilaku konsumsi masyarakat Purwakarta, khususnya generasi Z, menunjukkan kecenderungan impulsive buying, yaitu pembelian yang dilakukan secara spontan tanpa perencanaan matang. Fenomena ini diperkuat dengan pola konsumsi yang lebih berorientasi pada pemenuhan keinginan dibandingkan kebutuhan, sehingga mendorong perilaku konsumerisme. Dalam perspektif ekonomi Islam, konsumsi ideal seharusnya didasarkan pada keseimbangan dan kebermanfaatan, menghindari sifat boros serta berlebihan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perilaku impulsive buying generasi Z di Kabupaten Purwakarta serta mengkaji kesesuaiannya dengan prinsip ekonomi Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku impulsive buying generasi Z di Kabupaten Purwakarta dapat dikategorikan ke dalam empat tipe utama: pure impulse buying, reminder impulse buying, suggestion impulse buying, dan planned impulse buying. Generasi Z cenderung melakukan pembelian spontan tanpa pertimbangan matang, baik secara langsung maupun melalui e-commerce, serta dipengaruhi oleh rekomendasi teman atau pegawai toko. Dalam perspektif ekonomi Islam, perilaku konsumsi ini belum sepenuhnya sesuai dengan prinsip maqashid syariah, karena masih berorientasi pada keinginan dibandingkan kebutuhan pokok. Unsur maqashid seperti menjaga agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta belum terimplementasi secara optimal, terlihat dari kecenderungan konsumtif, kurangnya perencanaan keuangan, serta penggunaan sistem kredit atau paylater yang mengandung unsur riba. Oleh karena itu, diperlukan edukasi dan literasi keuangan berbasis ekonomi Islam agar generasi Z dapat mengelola konsumsi dengan lebih bijak dan sesuai dengan nilai-nilai syariah.
Analisis Kerjasama Budidaya Kumbung Jamur Tiram dalam Perspektif Ekonomi Syariah Rostika, Reni; Sucipto, Imam; Muhyi, Abdul
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 1 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i1.1433

Abstract

Budidaya kumbung jamur tiram Dedi Loyang Sari memiliki beberapa investor baik dalam maupun luar purwakarta. Selanjutnya kualitas baglog tidak sama tergantung dari pemasok. Dengan jumlah permintaan jamur tiram saat ini lumayan banyak tetapi supplier penyedia jamur tiram saat ini masih terbatas. Selain itu, harga jual hasil panen jamur tiram dipengaruhi oleh tingkat permintaan pasar. Terakhir pembagian hasil panen budidaya jamur tiram dengan investor masih menggunakan sistem kepercayaan. Tujuan peneliti ini untuk mengetahui kerjasama budidaya kumbung jamur tiram Dedi Loyang Sari Purwakarta dan untuk mengetahui kerjasama budidaya kumbung jamur tiram Dedi Loyang Sari Purwakarta dalam perspektif ekonomi syariah. Teori pada penelitian ini menggunakan teori akad mudharabah yang bersumber dari DSN MUI No. 115 tahun 2017. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, sumber data primer didapatkan dari hasil wawancara dan observasi pada Pemilik dan Investor dari Budidaya Kumbung Jamur Tiram Dedi Loyang Sari, Pemasok Baglog dan Pembina Yayasan Ibnu Hambal dan Yayasan Nurul Iman Bogor. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, display data, dan verifikasi data. Kesimpulan penelitian ini bahwa kerjasama budidaya Kumbung Jamur Tiram Dedi Loyang Sari belum sesuai ekonomi syariah, karena masih ada salah satu syarat yang belum terpenuhi yaitu kesesuaian pembagian keuntungan dan kerugian, pengelola tidak dapat mengajukan/mengusulkan jika terjadi kelebihan keuntungan dari hasil panen karena belum terdapat kejelasan menegenai kesepakatan secara spesifik untuk target panen. Hal tersebut dapat menimbulkan sifat gharar di kemudian hari, sedangkan ketentuan sighat, para pihak, modal/ra’s al-mal, nisbah bagi hasil dan kegiatan usaha sudah memenuhi syarat berdasarkan teori mudharabah yang dikeluarkan oleh DSN MUI No. 115 tahun 2017.
Faktor Pendorong Melakukan Belanja Online Pada Pegawai di STIES Indonesia Purwakarta Jalaludin, Jalaludin; Alifia Salsabila, Reyhan Putri; Kurniasih, Nunung
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.398

Abstract

Perkembangan teknologi informasi sudah berkembang pesat di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan penyebaran informasi dari internet yang bisa diakses dimanapun dan kapanpun. Karena pengaruh dari revolusi industri dan gaya hidup masyarakat kini pemanfaatan teknologi merambat ke dunia pasar bisnis electronic atau ecommerce. Dalam bisnis online perdagangan dilakukan melalui website, media sosial, atau aplikasi belanja online. Dalam melakukan belanja online ada faktor yang melatarbelakangi seseorang tertarik untuk berbelanja secara online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mendorong pegawai di lingkungan STIE Syariah Indonesia Purakarta untuk berbelanja secara online. Hasil penelitian ini terdapat 5 faktor pendorong pegawai untuk berbelanja online, antara lain aspek service quality sebanyak 69%, aspek merchandise quality 85%, aspek price attractiveness 62%, aspek perceived risk 69% , aspek time and effort savings 54%. Dari kelima faktor tersebut factor merchandise quality merupakan factor pendorong yang paling dominan pegawai melakukan berbelanja secara online, hal ini dapat dilihat dari persentase sebanyak 85% responden yang menyatakan sangat setuju jika kualitas barang atau merchandise quality menjadi salah satu faktor pendorong pegawai di STIE Syariah Indonesia Purwakarta untuk berbelanja secara online.
Analisis Pemasaran Melalui Media Sosial Untuk Meningkatkan Penjualan Pada Pedagang Muslim Pasar Bojong Purwakarta Salwa, Urmila; Nurhayati, Rina; Oktavianti, Mila Sari
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.1562

Abstract

Perkembangan teknologi digital telah mengubah pola perdagangan global, namun sebagian besar pedagang di Pasar Bojong Purwakarta, belum memanfaatkannya secara optimal. Sehingga promosi produk kurang menarik dan peluang pasar terlewat. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pemasaran melalui media sosial pada pedagang muslim, dan menganalisis tingkat penjualan melalui media sosial pada pedagang muslim Pasar Bojong Purwakarta. Penelitian menggunakan kualitatif bersifat deskriptif, dengan jenis penelitian studi lapangan (field research). Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria usia (20 tahun ke atas), latar agama Islam, penggunaan media sosial (Instagram, Facebook, WhatsApp, TikTok) untuk pemasaran, dan pengalaman berdagang minimal 1 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pemasaran melalui media sosial pada pedagang Muslim Pasar Bojong Purwakarta masih bersifat dasar dan belum optimal. a) Product: Sebagian besar pedagang muslim Pasar Bojong mengunggah foto/video tanpa deskripsi yang memadai. b) Price: Terdapat perbedaan harga antara penjualan online dan langsung, dengan harga online cenderung lebih mahal karena biaya pengiriman. c) Place: Pembelian di media sosial dominan melalui Cash On Delivery (COD). d) Promotion: Mayoritas pedagang menggunakan WhatsApp sebagai media utama untuk promosi. 2) Tingkat penjualan pedagang Muslim Pasar Bojong Purwakarta melalui media sosial menunjukkan kecenderungan peningkatan secara bertahap, didorong oleh: a) Biaya yang terbatas menghambat promosi berbayar, sehingga pedagang mengandalkan metode promosi gratis, b) Permintaan meningkat pada momen tertentu namun masih berubah-ubah, c) Persaingan sehat mendorong kreativitas, meski literasi digital masih rendah; dan d) Harga Jual disesuaikan secara fleksibel, didukung oleh diskon dan promo yang menarik minat konsumen.
Analisis Perbandingan Kemudahan Akses dan Keamanan Layanan M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah Apriyadi, Anton; Sucipto, Moch. Cahyo; Muhyi, Abdul
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.1563

Abstract

Dominasi M-Banking konvensional di Desa Kadumekar menunjukkan rendahnya preferensi terhadap M-Banking syariah, yang dipengaruhi oleh desain antarmuka yang kurang intuitif dan kenyamanan akses yang rendah. Masyarakat lebih memilih e-wallet karena dinilai lebih praktis, sehingga diperlukan evaluasi terhadap aksesibilitas dan keamanan layanan perbankan digital antara bank konvensional dan syariah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan kemudahan akses dan keamanan layanan pada Masyarakat Desa Kadumekar pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif studi kasus, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Kesimpulan penelitian ini perbandingan kemudahan akses pada Masyarakat Desa Kadumekar pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah, berdasarkan hasil uji Mann-Whitney U-test diperoleh nilai signifikansi 0,000 < 0,05, menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah. Perbedaan ini mencerminkan perbedaan dalam hal fitur aplikasi, kecepatan layanan, antarmuka pengguna, atau dukungan teknis yang dirasakan oleh para pengguna. Hasil ini penting bagi bank syariah untuk meningkatkan kualitas dan kenyamanan layanan digital agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara optimal, sejajar dengan layanan perbankan konvensional. Selanjutnya berdasarkan hasil uji statistik independent sample t-test yang menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,867 > 0,05, mengindikasikan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara pengguna M-Banking Bank Konvensional dan Bank Syariah dalam hal persepsi nasabah terhadap aspek keamanan M-Banking. Nilai signifikansi yang melebihi batas ambang 0,05 memperkuat penerimaan terhadap hipotesis nol, yang berarti bahwa nasabah bank konvensional dan bank syariah cenderung memiliki persepsi yang sama mengenai tingkat keamanan layanan M-Banking yang digunakan.
Analisis Pemasaran Islami Pada Akun TikTok Shop @Chamaycollection Ramadi Alfan, Irfan; Rohmat, Siti; Rahmawati, Harkit
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.1567

Abstract

Akun TikTok Chamaycollection adalah UMKM fashion di TikTok Shop yang menjual boxer, buste houder, dan celana dalam pria-wanita. Dengan jangkauan pengiriman hingga Papua dan Pulau Jawa, usaha ini mencatat omset Rp15 juta/minggu dan Rp50 juta/bulan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pemasaran pada akun TikTok Shop @Chamaycollection, dan untuk mengetahui pemasaran Islami pada akun TikTok Shop @Chamaycollection. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Sumber data primer yang didapatkan dari hasil observasi dan wawancara terhadap pemilik serta konsumen akun TikTok Shop @Chamaycollection. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode snowball sampling, dimana informan awal (pemilik akun) merekomendasikan konsumen lain yang relevan untuk diwawancarai. Untuk menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi data dan triangulasi metode. Berdasarkan hasil pembahasan tentang Pemasaran pada Akun TikTok Shop Chamaycollection dengan menggunakan teori 4P (produk, harga, tempat dan promosi) dapat disimpulkan: 1) Produk, mendeskripsikan produk secara jelas, termasuk bahan, ukuran dan warna; 2) Harga, memberikan harga khusus untuk pembelian dalam jumlah banyak; 3) Tempat, mengikuti tren dan tantangan yang sedang viral di TikTok untuk meningkatkan visibilitas pengunjung; 4) Promosi, menyelenggarakan giveaway dengan hadiah menarik untuk meningkatkan engagement rate. Selanjutnya, pemasaran Islami pada akun TikTok Shop Chamaycollection mengkorelasikan teori 4P (produk, harga, tempat dan promosi) dengan nilai-nilai pemasaran Islami (ketuhanan, etis, realistis, humanistis) mendapatkan respon pemasaran Islami yang diterapkan belum maksimal, karena masih terdapat indikator pemasaran Islami yang tidak di manfaatkan secara maksimal, seperti deskripsi produk yang disajikan terkadang tidak sesuai dengan produk yang diterima, hal ini terbukti dari ulasan bintang yang diberikan oleh pelanggan.
Strategi Pemasaran Islami Pada UMKM Toko Kue Borondong Sawargi Bojong Purwakarta Jalaludin, Jalaludin; Rahmah, Astri Nurul; Apriani, Triana
JAMMIAH (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah) Vol 5 No 2 (2025): Jammiah (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Syariah)
Publisher : STIE Syariah Indonesia Purwakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37726/jammiah.v5i2.1568

Abstract

Borondong Sawargi merupakan UMKM Purwakarta yang telah menjangkau pasar oleh-oleh di Wanayasa dan Bojong. Meski hanya menawarkan satu varian rasa, penjualannya cukup tinggi. Harga produk lebih murah dibanding kompetitor, walau lokasi produksi kurang strategis. Distribusi tetap berjalan berkat kolaborasi dengan toko oleh-oleh. Promosi masih sederhana, mengandalkan spanduk dan komunikasi lisan. Fenomena ini menarik untuk diteliti guna memahami strategi bertahan dan tumbuh di tengah keterbatasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pemasaran Toko Kue Borondong Sawargi Bojong Purwakarta, dan untuk mengetahui strategi pemasaran Islami Toko Kue Borondong Sawargi Bojong Purwakarta. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Sumber data primer yang didapatkan dari hasil observasi dan wawancara dengan pemilik dan konsumen Toko Kue Borondong Sawargi sebanyak 20 informan. Kesimpulan penelitian ini Strategi pemasaran UMKM Toko Kue Borondong Sawargi Bojong Purwakarta menunjukkan korelasi antara pendekatan 4P (produk, harga, lokasi, promosi) dan nilai-nilai pemasaran Islami (Siddiq, Amanah, Fathanah, Tabligh). Kualitas produk dijaga dengan baik, dan harga ditentukan berdasarkan bahan baku. Lokasi produksi tidak strategis, namun distribusi tetap berjalan melalui mitra toko oleh-oleh. Promosi masih terbatas pada spanduk dan komunikasi lisan, belum memanfaatkan media digital. Secara keseluruhan, penerapan nilai-nilai pemasaran Islami belum maksimal, terlihat dari kurangnya transparansi informasi produk, minimnya inovasi, dan terbatasnya akses konsumen terhadap negosiasi dan variasi produk.