cover
Contact Name
Dyah Palupiningtyas
Contact Email
jurnal@jurnal-stiepari.ac.id
Phone
+6285726173515
Journal Mail Official
jurnal@jurnal-stiepari.ac.id
Editorial Address
Kampus STIEPARI SEMARANG Jl Lamongan Tengah no. 2 Bendan Ngisor, Gajahmungkur Semarang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Pustaka: Jurnal Bahasa dan Pendidikan
ISSN : 29624401     EISSN : 29624002     DOI : 10.56910
jurnal yang ditujukan untuk publikasi artikel ilmiah yang diterbitkan oleh BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS. Jurnal ini adalah Jurnal Bahasa dan Pendidikan yang bersifat peer-review dan terbuka. Bidang kajian dalam jurnal ini termasuk linguistik, sastra, filsafat, psikologi, hukum, pendidikan, sosial dan studi budaya. Jurnal Bahasa dan Pendidikan menerima makalah dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia
Articles 273 Documents
PERAN SUPERVISI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN Dini Sholeha; Nurul Mupida Lubis; Ahmad Rifa'i; Nanjah Fachira Ayundari; Lia Sumayyah; Inom Nasution
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.432

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yakni penelitian yang mencoba mengeksplorasi data-data dilapanagan dan menganalisis data melalui proses redukasi data, penyajiandata dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan temuan penelitian, supervisi akademik yang di lakukan oeh kepala madrasah melalui perencanaan pembelajaran, meliputi pembinaan dalam membuat rencana pembelajaran guna mengetahui tujuan pembelajaran, pengarahan dalam pemilihan metode pembelajaran, menyusun materi dan penggunaan sumber yang akan pergunakan, membuat rancangan selama proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa supervisi di al Washliyah Galang Penggalangan akan bahwa kepala madrasah pada peningkatan profesionalitas guru melakukan bimbingan pada perencanaan pembelajaran, kepala madrasah selalu mengecek dan melihat secara langsung administrasi perangkat pembelajaran yang dibuat masing-masing guru. Pada peningkatan profesionalitas guru akan berkaitan dengan kemampuan kompetensi profesional guru dalam mengkondisikan keadaan kelas jika terjadi masalah. Ketercapaian jam pertemuan mengajar guru dalam satu kali pertemuan dan cara menutupi kekurangan jam. Kegiatan belajar mengajar yang di terapkan di Al Washliyah Galang Penggalangan menggambarkan secara umum kemampuan guru dalam mengelolah kelas, menyelesaikan administrasi pembelajaran, mempersiapkan soal dan memberikan nilai kepada siswa. Kompetensi yang dimiliki guru mampu memberikan gerakan perubahan kepada siswa. Fungsi pengawas yang melakukan tugas supervise akademik pembelajaran akan jelas nampak pada saat guru mendemontrasikan perangkat.
Duta Bahasa in Language Mixing: The Perspective of an Indonesian Youth Community in North Sumatra Patrial Olivert Zega; Namiratusshofa Siregar; Alemina Br.Perangin-Angin; Aprilza Aswani
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 1 (2023): Januari : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i1.437

Abstract

This descriptive qualitative research investigates the code-mixing phenomenon studied in the caption uploaded by the Duta Bahasa (DS) of North Sumatera on Instagram. The data source involved the last 3 batches of DS starting from 2019 to 2021. There are, 200 posts were found during their tenure as DS. The results of data analysis showed that DS of North Sumatra is not so dominant in mixing languages in their Instagram uploads. Yet, there were three types of code-mixing found, intra-sential, intra-lexical code mixing, and involving a change of pronunciation. Meanwhile, the variation of code mixing found were in several form of language-mixtures covered the foreign language-Indonesian or vice versa and local language-Indonesian. As the reason why code-mixing is used, the unavailability of the word in Indonesian and the use for translating function are the main reason in mixing language. Regarding the perspective on code-mixing, the interview indicated that DS of North Sumatera were both linguistic purism and socio-historical cognitivism.
MENGANALISIS MAKNA TANDA IKON DALAM KUMPULAN PUISI CHAIRIL ANWAR DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL (TINJAUAN SEMIOTIKA) Abdul Sakti; B. Syukroni Baso
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v2i4.455

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai ikon dalam sebuah puisi. Pendekatan semiotika digunakan sebagai pendekatan karya sastra untuk mengupas hal tersebut. Puisi yang akan dianalisis adalah puisi chairil anwar. Judul tersebut adalah (1) Aku, (2) Dimesjid (3) Derai-derai cemara. tiga puisi karya Chairil Anwar, yaitu "Di Mesjid", "Aku", dan "Derai-derai Cemara". Pada masing-masing puisi, terdapat ikon-ikon yang memiliki makna tersendiri. Dalam "Di Mesjid", ikon yang muncul adalah "Dia" yang merupakan simbol Tuhan, sedangkan dalam "Aku", ikon yang muncul adalah "binatang jalang" yang melambangkan kesendirian dan perlawanan. Pada puisi "Derai-derai Cemara", ikon yang muncul adalah "angin" yang menunjukkan ketidakpastian dan kerapuhan. Pesan tersirat yang terkandung dalam ketiga puisi ini adalah tentang kesulitan hidup, perjuangan untuk bertahan hidup, serta kebingungan dan ketidakpastian di masa depan. Puisi-puisi ini juga mengeksplorasi tema-tema seperti kesendirian, ketidakpastian, dan perlawanan terhadap ketidakadilan. Dalam konteks pembelajaran media digital, ketiga puisi ini dapat memberikan inspirasi bagi pembelajar untuk mengembangkan kemampuan analisis semiotik dalam memahami makna dalam sebuah karya sastra. Pembelajar juga dapat mengasah kemampuan membaca dan memahami puisi dengan baik, sehingga dapat mengapresiasi karya sastra dengan lebih baik pula. Selain itu, ketiga puisi ini juga dapat memberikan pembelajaran tentang nilai-nilai kehidupan yang universal, seperti keberanian, keteguhan hati, dan semangat juang yang harus dimiliki oleh setiap individu.
Pengaruh Metode Discovery Learning Berbantuan Media Infografik Terhadap Keterampilan Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Kota Pariaman Nurul Hany; Atmazaki Atmazaki
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.462

Abstract

Artikel ini ditulis untuk menjelaskan pengaruh metode pembelajaran discovery learning berbantuan infografik pada keterampilan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman. Data penelitian ini adalah skor hasil tes menulis teks prosedur tanpa menggunakan metode discovery learning berbantuan infografik dan dengan menggunakan metode discovery learning berbantuan infografik pada siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan tiga poin sebagai berikut. Pertama, keterampilan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman tanpa menggunakan metode discovery learning berbantuan infografik berada pada kualifikasi "Lebih dari Cukup" (LdC). Kedua, keterampilan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman menggunakan metode discovery learning berbantuan infografik berada pada kualifikasi "Baik" (B). Ketiga, berdasarkan hasil uji-t, hipotesis alternatif (H1) diterima pada tingkat signifikansi 95% dan derajat kebebasan (dk) = n1 + n2 - 2 untuk thitung > ttabel (0,671 > 0,182). Dengan kata lain, keterampilan menulis teks prosedur siswa kelas VII SMP Negeri 2 Pariaman menggunakan metode pembelajaran discovery learning berbantuan infografik lebih baik daripada tanpa menggunakan metode pembelajaran discovery learning melalui infografis.
Analisis Penggunaan Bahasa Slang Dalam Film “Modus” Karya Fajar Bustomi Dan Adhe Dharmastriya Jessyca Simbolon; Naibaho, Lia Sari
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.465

Abstract

Sebagai mahluk sosial, manusia tentu saling membutuhkan. Untuk dapat saling memahami maka setiap manusia harus mampu mengkomunikasikan maksud atau tujuan pembicaraannya melalui bahasa. Bahasa yang digunakan disesuaikan dengan mitra tutur, tempat tutur, topik tutur, keakraban dan termasuk juga eksistensi penggunaan bahasa. Keakraban dan keintiman antara penutur dan mitra tutur akan mempengaruhi bahasa yang digunakan, ditambah lagi zaman yang semakin modern banyak bahasa yang mudah dipelajarai dan dipahami untuk dijadikan bentuk komunikasi antara penutur dan mitra tutur. Salah satu ragam bahasa yang digunakan saat ini adalah bahasa slang. Slang dapat dikatakan sebagai salah satu ragam bahasa yang digunakan dalam proses berkomunikasi sehari-hari yang maknanya hanya diketahui oleh kelompok masyarakat tertentu. Bahasa slang umumnya digunakan oleh kaum remaja dan muda-mudi. Bahasa slang ini umumnya bersifat arbiter dan berubah sesuai zamannya.  Begitupun dengan penelitian ini, hal yang ingin dikaji ialah berapa banyak bahasa slang yang terdapat dalam film “Modus”. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif, dengan pendekatan deskriptif analisis dan teknik tematik. Melalui analisis tersebut ditemukan bahwa dalam video terdapat penggunaan bahasa slang baik itu singkatan, pemendekan kata, dan pelesetan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 58 wujud bahasa slang dalam film “Modus”.
KEMAMPUAN MENULIS TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMP Sylvi Tri Andani; Dewi Anggraini
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.467

Abstract

Keterampilan menulis dikenal sebagai kegiatan yang amat penting di dalam pembelajaran bahasa Indonesia, salah satunya keterampilan dalam menulis teks berita. Berita sebagai sumber informasi yang sangat penting, diharapkan siswa dapat membedakan mana berita yang benar dan mana berita yang hoaks, terutama pada era digital saat sekarang ini. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena kemampuan siswa dalam menulis teks berita tergolong minim. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Kubung tahun ajaran 2022/2023 yang berjumlah sebanyak 22 orang siswa. Sampel pada penelitian ini berjumlah sebanyak 22 orang siswa mempergunakan teknik total sampling. Pengumpulan data-data dilakukan melalui tes unjuk kerja. Berdasarkan pada perolehan dan pengolahan data-data penelitian, didapatkan hasil yaitu tingkat keterampilan menulis teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Kubung berada pada rentang 66-75 dalam skala 10 dengan nilai 75,38. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa keterampilan menulis teks berita siswa berada pada kualifikasi lebih dari cukup (LdC).
PEMASARAN INFORMASI PERPUSTAKAAN STIKES AL-INSYIRAH PEKANBARU Dimas Rizky Pramana; Indah Dwi Safitri; Indah Yunita; Luailiyatul Mahmudah; Nining Sudiar
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.469

Abstract

Pada dasarnya Perpustakaan harus memulai beradaptasi dengan keinginan dan kebutuhan pembacanya. Mulai dari sistem informasi perpustakaan hingga penambahan fitur perpustakaan. Perpustakaan saat ini sebaiknya tidak tampak terlalu kaku. Perpustakaan bisa membuat hal-hal yang bisa menarik minat kaum mahasiswa/I untuk dapat meningkatkan minat kunjung perpustakaan. Selain itu yang sangat dibutuhkan yaitu pengelola perpustakaan dan pustakawan juga harus melek informasi terhadap setiap perubahan media dalam mempelajari informasi terkini. Maka sangat diperlukan strategi promosi perpustakaan pada saat ini dengan menggunakan teknologi digital, karena kebanyakan mahasiswa/i akan menuntut layanan yang praktis dan serba cepat, disini Perpustakaan dituntut untuk memberikan layanan yang dapat memuaskan penggunanya. Kehadiran teknologi informasi harus dimanfaatkan sebaik mungkin dalam mendukung pengelolaan perpustakaan. Maka dari itu perlu diadakannya strategi yang dapat digunakan yaitu promosi perpustakaan dalam dunia digital.
Belajar Adil Melalui Permainan Tradisional Bagi Anak Usia Dini Fransisca Jallie Pattiruhu
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.470

Abstract

Permainan tradisional di era industri 4.0 tidak lagi menjadi hiburan dan media pembelajaran bagi masyarakat modern, khususnya anak-anak. Kecintaan anak terhadap game online, menjadikan permainan tradisional mulai terpinggirkan. Konservasi permainan tradisional sebagai media pembelajaran untuk anak usia dini perlu dilakukan untuk menghidupkan kembali nilai karakter, memperluas wawasan anak tentang budaya lokal dan belajar, dan khususnya anak memperoleh berbagai ilmu pengetahuan dalam permainan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan konsep berkeadilan melalui permainan tradisional yang kemudian dapat dijadikan sebagai media pembelajaran. Penelitian ini bersifat kualitatif-deskriptif dengan model analisis data Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa permainan tradisional dapat dijadikan sebagai media belajar berkeadilan. Melalui permainan tradisional Maluku yakni permainan beta kaya beta miskin yang diajarkan kepada anak usia dini di PAUD Melissa Kota Ambon, siswa dapat memahami konsep kesetaraan dimana tidak ada pembeda antara yang kaya dan miskin. Oleh sebab itu, permainan tradisional menjadi sarana efektif dalam membelajarkan anak mengenal berbagai ilmu pengetahuan.
Keefektifan Kalimat Dalam Teks Berita Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang Yola Gustifa; Dewi Anggraini
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.474

Abstract

The purpose of this study was to describe the effectiveness of ``sentences in news texts for Grade VIII students of SMP Negeri 2 Bayang. This type of research is a qualitative research with descriptive method. The background of this research was conducted at SMP Negeri 2 Bayang, in class VIII to be precise. The entries in this study were in the form of news texts for class VIII students which were viewed from two indicators, namely the accuracy of reasoning and the accuracy of language. Presence in this study as a data collection instrument (human instrument). The data collection technique used is the fishing technique.The results of the study proved that from the sentences analyzed, some sentences were found to be effective and most sentences were not. Sentences are classified as effective because they fulfill two conditions, namely the accuracy of reasoning and the accuracy of language. Most sentences are ineffective because they do not meet the requirements for the accuracy of reasoning and linguistic accuracy due to spelling inaccuracies.
Adab Siswa Mengikuti Program Tahfidzul Qur’an Di MTsN 5 Agam Wenita Saputri; Charles Charles; Afrinaldi Afrinaldi; Muhiddinur Kamal
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2023): April : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v3i2.480

Abstract

The background of this research is that some students who memorize the Qur'an are people who have good manners, because adab can affect the character and attitude of students whose learning of the Koran already reflects people who are very meaningful with regard to aspects of behavior. a person both personally and in relation to his social aspects. This type of research is a descriptive qualitative research that describes the adab of students participating in the Tahfidzhul Qur'an Program at MTsN 5 Agam. In collecting data researchers used observation techniques, interviews and documentation. Meanwhile, to analyze it, the researcher uses data reduction, data presentation and conclusion drawing. Based on the research results to data processing, it was found that the etiquette of students who took part in the Tahfidzhul Qur'an activity program already reflected students who had good manners. Students always remember Allah SWT and never forget it, always obey and never do things that are prohibited by Allah SWT, and also always pay attention to Allah. Students always reflect someone who has good manners. It can also be seen that students always make their intentions sincere only because of Allah SWT., and also have an attitude that reflects someone who memorizes the Qur'an who is always polite, polite and respectful to his teacher.

Page 6 of 28 | Total Record : 273