cover
Contact Name
T Saifullah
Contact Email
tsaifullah@unimal.ac.id
Phone
+6283899908686
Journal Mail Official
penerbitdarulhuda@gmail.com
Editorial Address
Jln. Pendidikan No. 1 Duson Bale Tunoeng, Cot Seurani, Muara Batu, Aceh Utara, 24355
Location
Kab. aceh utara,
Aceh
INDONESIA
Articles 809 Documents
PKM Pelatihan Pembuatan Gula Aren di Wilayah Simpang Propau, Kotabumi Utara Kab. Lampung Utara Wahyu Hidayah; Wahyudi W; Idha Ismalia Rohmatika; Yolanda Mutiara
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8195773

Abstract

Kegiatan pengabdian ini merupakan kegiatan kolaborasi antara anak muda di wilayah Simpang Propau dan Dosen Pendidikan Agama Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Ibnu Rusyd Kotabumi Lampung. Program ini dilatarbelakangi dari berbagai problematika masalah yang ada di masyarakat, antara lain, ketidakmapanan sebagian besar masyarakat terhadap pembangunan kehidupan pribadi, keluarga dan masyarakat dalam era globalisasi, Ipteks perguruan tinggi belum secara sengaja ditujukan bagi kesejahteraan masyarakat, potensi masyarakat maupun sumber daya alam di lingkungannya belum termanfaatkan dengan baik dan arif, serta penata kelolaan fisik kewilayahan yang belum proporsional dan profesional. Melalui program ini, PKM yang di laksanakan berupaya agar dapat memberikan kontribusi solusi terhadap permasalahan yang ada di masyarakat. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini yaitu pertama dengan pemberian materi tentang pembuatan gula Aren, Selanjutnya peserta ajak langsung untuk membuat gula Aren. Hasil dari pengabdian ini mampu meningkatkan pengetahuan  mitra tentang pembuatan gula aren, dan selanjutnya diharapkan dapat memunculkan usaha-usaha gula aren di wilayah Simpang Propau, Kabupaten Kotabumi Utara, Kab. Lampung Utara.
Peningkatan Kemampuan Guru Dalam Menerapkan Authentic Assesment Dalam Pembelajaran Darwan Tanady; Mega Sanjaya; Kuandi Chandra; Jung Sen; Adi Harianto
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 5 (2023): Agustus (In progress)
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8232609

Abstract

Kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat ini dilatarbelakangi dari kondisi guru-guru di SMP Swasta Dharma Putra Medan yang dominan berlatar non kependidikan sehingga membutuhkan pelatihan untuk menyusun instrumen Asesment Autentik. Metode pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini yaitu melalui penyampaikan makalah dan workshop. Proses pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat ini memakai metode penyampaian makalah tatap langsung, diskusi, dan dilanjutkan pendampingan menyusun instrumen autentik. Masyarakat mengikuti kegiatan dengan antusias, ditunjukan dengan keaktifan peserta dalam diskusi ketika penyampaian makalah dan juga penyusunan intrumen. Solusinya adalah dengan memaksimalkan grup wa dan memberikan rekaman video kegiatan. Adapun manfaat dari kegiatan ini guru-guru di SMP Swasta Dharma Putra Medan dapat menyusun intrumen autentik dengan baik sesuai mata pelajaran yang diampu.
Peningkatan Keikutsertaan Ibu Hamil Dalam Vaksinasi Covid-19 Dengan Dukungan Keluarga Desika Wali Pardede; Grace Erlyn Damayanti S
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8288494

Abstract

Banyaknya masyarakat yang masih menaggap remeh penyebaran virus corona sehingga tidak meakukan protokol kesehatan sesuai dengan aturan yang telah dibuat oleh pemerintah menyebabkan peningkatan risiko penularan Covid-19. Selain itu upaya deteksi dini juga belum dapat dilakukan dengan optimal karena masyarakat menganggap gejala yang dirasakan sebagai flu biasa dan tidak memiliki upaya untuk melakukan deteksi dini dengan melakukan kegiatan rapid test seperti swab antigen. Hal ini berdampak terhadap peningkatan penularan, karena bisa saja telah terjadi penularan covid tanpa disadari di lingkungan masyarakat. Oleh sebab itu, tindakan screening awal perlu menjadi perhatian dalam pencegahan penularan dan menyebarnya virus Covid-19. Ibu hamil menjadi kelompok risiko yang mudah mengalami maslah kesehatan, terutama infeksi. Hal ini terjadi karena perubahan fisiologi tubuh dan respon imun. Akan tetapi kelompok masyarakat masih banyak yang menolak vaksinasi covid 19 khususnya ibu hamil. Dukungan Keluarga menjadi faktor pendukung dalam peningkatan cakupan vaksinasi covid 19. Keluarga yang memahami pentingnya vaksin dalam pencegahan menuarnya infeksi covid 19 akan mempengaruhi anggota keluarganya mendapatkan vaksin. Penelitian yang telah dilakukan mendapatkan bahwa dukungan Keluarga berhubungan dengan keikutsertaan ibu hamil mengikuti vaksinasi covid 19. Pelaksanaan kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan bidan pada fasilitas pelayanan tingkat pertama mengenai pendekatan yang tepat untuk meningkatkan cakupan vaksinasi covid 19 pada ibu hamil melalui dukungan keluarga.
Pelatihan Pembuatan E-Book Modul Ajar Untuk Meningkatkan Kualitas Guru dan Siswa di SMPN 11 Kota Jambi Irma Suryani; Warni W; Julisah Izar; Anggi Triandana
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8161382

Abstract

Guru SMPN 11 Kota Jambi perlu mendapat pelatihan atau pembinaan dalam menulis E-book modul ajar. Modul ajar sekurang-kurangnya memuat tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, media pembelajaran, Instrumen penilaian atau asesmen, serta bentuk informasi lainnya yang dapat dimanfaatkan guru sewaktu mengajar. Guru diajak untuk melakukan analisis kondisi dan kebutuhan peserta didik dalam satuan pendidikan, guru diajak membuat identitas dan menentukan dimensi profil pelajar pancasila, guru diajak menentukan alur tujuan pembelajaran yang akan dikembangkan menjadi bahan ajar dan selanjutnya  guru diajak membuat E-book agar materi dapat dipahami dan dikuasai di manapun guru dan siswa berada. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan kepada guru-guru SMPN 11 Kota Jambi untuk membuat E-Book modul ajar. Adapun tahapan yang dilaksanakan pada kegiatan pelatihan ini adalah tahap perencanaan dan tahap pelaksanaan. Dari kedua tahapan tersebut didapat hasil berupa E-book modul ajar karya guru-guru SMPN 11 Kota Jambi yang berjumlah 15 orang. E-book ini dapat digunakan sebagai perangkat pembelajaran oleh guru SMPN 11 Kota Jambi.
Pelatihan Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Pelayanan Gereja Bagi Anggota Persekutuan Wanita GKI Petra Kehiran II Klasis Sentani Aleda Mawene; Meggy Merlin Mokay
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 7 (2023): Oktober
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8414057

Abstract

Representasi fungsi bahasa dalam bidang agama dan kerohanian ditandai oleh  penggunaan bahasa Indonesia dalam berbagai bentuk pelayanan gereja. Hal itu berlaku pula pada  GKI di Tanah Papua, terutama dalam pelayanan (diakonia) gereja GKI di Tanah Papua. Persekutuan Wanita (PW) GKI Petra Kehiran II di Klasis Sentani merupakan anggota sidi jemaat tidak memiliki latar belakang pendidikan teologi. Dengan demikian, pemahaman mereka terhadap laras bahasa bidang teologi  serta pengetahuan tentang diksi  dan kalimat efektif  bahasa Indonesia juga masih kurang memadai. Oleh sebab itu, mereka perlu dilatih dalam hal penggunaan bahasa Indonesia  agar dapat melaksanakan tugas pelayanan dengan baik. Sasaran pelatihan yaitu anggota PW GKI Jemaat Petra Kehiran II Klasis Sentani sebanyak 23 orang. Pelatihan dilaksanakan pada Minggu, 23 Agustus 2020, bertempat di Ruang Serba Guna Jemaat Petra Kehiran II Klasis Sentani. Pelatihan ini bertujuan memberikan pengetahuan praktis kepada peserta pelatihan agar (1) memiliki pemahaman tentang  beragam diksi yang biasa digunakan di dalam kegiatan peribadahan; (2) memiliki pengetahuan tentang kalimat yang efektif dalam kegiatan peribadahan; (3) terlatih menggunakan beragam diksi dan kalimat efektif secara tepat di dalam kegiatan peribadahan, baik lisan maupun tulis. Pelatihan dirancang mengikuti model PAKEM dengan metode Inquiry serta didukung oleh teknik ceramah, brainstorming, latihan terbimbing, dan simulasi. Indikator keberhasilan tujuan ditandai oleh Kemampuan peserta pelatihan menemukan kesalahan-kesalahan penggunaan diksi dan kalimat efektif, kemampuan memperbaiki kesalahan-kesalahan tersebut, kekritisan menanggapi penjelasan fasilitator, dan kemampuaan melakukan simulasi penggunaan bahasa Indonesia dalam peribadahan. Kemampuan tersebut dinilai menggunakan tes pengetahuan secara lisan dan tes unjuk kerja dengan Kriteria Ketuntasan Minimal di atas nilai 75 bagi tes aspek pengetahuan dan di atas 80 bagi tes kemahiran berbahasa. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa proses pelatihan berjalan baik dan lancar. Para partisipan sangat antusias mengikuti pelatihan. Terhitung ada 15 pertanyaan yang diajukan peserta selama pelatihan berlangsung dengan kualifikasi sebagai berikut: diksi  sebanyak 10 pertanyaan dan kalimat sebanyak 5 pertanyaan. Pertanyaan-pertanyaan tersebut sebanyak 80% berkaitan dengan penggunaan bahasa Indonesia dalam pelayanan gereja dan 20% berkaitan dengan bahasa Indonesia dalam tata persuratan. Berdasarkan hasil refleksi, ditemukan 91 % dari peserta mengaku sangat tertarik dengan materi pelatihan dan berharap dapat dikembangkan pada unsur-unsur jemaat yang lain. Selain itu, ditemukan pula 26% (6 orang) dari 23 peserta sangat kritis dalam menanggapi masalah-masalah penggunaan bahasa Indonesia, terutama pilihan kata atau diksi, dalam pelayanan gereja. Pelatihan ini dinilai berhasil yang dibuktikan oleh nilai rata-rata  aspek pengetahuan sebesar 92  dan nilai rata-rata aspek kemahiran berbahasa sebesar 90. Sesuai dengan indikator keberhasilan yang telah ditetapkan, disimpulkan bahwa  para peserta pelatihan telah mencapai ketuntasan belajar pada   kegiatan Pelatihan Penggunaan Bahasa Indonesia bagi Anggota PW GKI Petra Kehiran II Klasis Sentani.
Pendampingan Pelatihan Digital Marketing Pada UMKM Mbah Bendo Koi Guna Meningkatkan Penjualan Dan Pemasaran Fajerul Dicky Saputra; Jojok Dwiridotjahtjono
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8189735

Abstract

The growth of digital technology has transformed the global business landscape, including the context of Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM). UMKM hold significant potential to harness the benefits of digital marketing tools to enhance customer engagement and business growth. As an illustrative sector within the realm of UMKM, Koi fish businesses have exhibited substantial changes in their marketing strategies through the adoption of digital technology. The digital marketing approach is capable of establishing brand awareness by selecting social media platforms, planning messaging, and determining promotional strategies. The utilization of social media platforms such as Instagram and Facebook has become pivotal for product promotion, customer interaction, and the cultivation of online communities. Informative and user-friendly websites have also proven to be effective tools for providing product information and supporting purchase decisions. In Blitar, there exist several Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM) focusing on ornamental fish cultivation. One notable example is Mbah Bendo Koi Farm, located at Jl. Kapuas No.92, Bendo Village, Kepanjenkidul Sub-district. Through observation and interviews with the MSME owner, it is evident that the challenge faced by this MSME is its limited marketing efforts, leading to a restricted market reach. Addressing this issue, members of Group 23 have engaged in creating social media accounts and generating content with the aim of attracting new potential customers and expanding the market reach across the entirety of Indonesia. Integrated, creative, and customer-focused digital marketing strategies hold the potential to support business growth and fortify customer relationships.
Pendampingan Pengajuan Jabatan Fungsional (Asisten Ahli Dan Lektor) Dosen di Universitas Bumi Hijrah Tidore Julia Ismail; Vebiyanti Nasir; Hariyanti Djafar; Sariwati Muhamad; Asmin Lukman
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8231416

Abstract

Observasi awal kegiatan pendampingan di lakukan pada bulan Maret 2023 dengan pemerolehan informasi sebagai berikut;  jumlah dosen tetap Universitas Bumi Hijrah Tidore berjumlah 66 orang, yang memiliki jabatan fungsional sebanyak 20 (30%) orang, dengan Jabatan Fungsional kedua puluh orang dosen tersebut adalah Asisten Ahli (AA) sedangkan dosen yang belum memiliki jabatan fungsional sebanyak 46 (70%) dosen.  Berdasarkan data tersebut, maka representasi dosen dengan jabatan fungsional masih sangat rendah. hal ini menunjukan bahwa masih terdapat permasalahan terkait jenjang karier dosen di Universitas Bumi Hijrah yang perlu dicari solusinya. Hasil observasi awal menunjukan adanya beberapa masalah terkait jabatan fungsional dosen di Universitas Bumi Hijrah Tidore, diantaranya sebagai berikut : 1) Kurangnya perhatian pimpinan PT tentang pentingnya Jabatan Fungsional Dosen; 2) Kurangnya pengetahuan dosen tentang langkah-langkah dan tahapan mengajuan jabatan fungsional secara online; 3) Kurangnya pelibatan ahli dalam memberikan sosialisasi/pelatihan terkait jabatan fungsional dosen. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan pendampingan ini terdiri dari tujuan jangka pendek dan jangka panjang, tujuan jangka pendek dosen dapat mengajukan jabatan fungsionalnya saat pendampingan berlangsung, dan tujuan jangka panjang dosen dapat mengajukan jabatan fungsional ke tahap lebih tinggi. Hasil dari kegiatan pendampingan ini adalah jumlah dosen yang terlibat dalam kegiatan pendampingan melebihi target yang ditentukan tim pelaksana, dan dosen  yang berhasil akses proses pengajuan  sampai tahapan akhir berjumlah 26 dosen (52%), sedangkan yang belum mengakses masuk alamat pengajuan fungsional dosen terdapat 24 (48%) dosen, hal ini terjadi karena dosen terkendala pada akun pribadi jafa dosen yang bermasalah. Perlu adanya pelaksanaan kegiatan pendampingan, sosialisasi/pelatihan lanjutan terkait Pengajuan Jabatan Fungsional dosen.
Pelatihan Game Online Matematika Bagi Fasilitator di Sanggar Bimbingan Malaysia Muhroji M; Nadia Putri Rahmawati; Umi Na’imah Apriani; Muhamad Taufik Hidayat
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 5 (2023): Agustus (In progress)
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8266030

Abstract

Program pengabdian ini dimaksudkan untuk memberikan informasi dan keterampilan terkait game online di website www.mathgametime.com kepada para fasilitator di Sanggar Bimbingan di Selangor, Malaysia. Dengan permasalahan guru SD di Sanggar Bimbingan kurang terbuka tentang penggunaan game online dalam pembelajaran Matematika dan kurangnya keterampilan fasilitator di kelas dalam menggunakan game online dalam pembelajaran Matematika. Program pengabdian di kelas diikuti oleh 11 fasilitator dari 3 Sanggar Bimbingan. Sebelum pengabdian ini dilakukan, ada berbagai persiapan yang dilakukan mulai dari meminta izin fakultas, meminta izin dari mitra, dan kemudian mempersiapkan kebutuhan lebih lanjut kegiatan. Program pengabdian ini dilakukan secara online dan offline serta secara klasikal dan privat karena jarak ke sekolah cukup jauh.
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Open Booth UMKM RW 8 Kelurahan Rungkut Tengah Ervia Okta Izzatul M; Annisa Lailatul B; Noor Rizkiyah
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 4 (2023): July
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8141444

Abstract

The increasing demand for living necessities has become a polemic for Indonesian people at this time, the need for clothing and food has increased while income has decreased, the difficulty of getting a job has become a trigger for household inequality in Indonesia. Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are a strong mainstay to support the current economy, with products that vary in the processed sector, wet food, healthy drinks, and handicrafts that people can rely on. MSMEs RW 08, Rungkut Tengah Village, assisted by group 90 KKN-T students, MBKM, East Java "Veteran" Development University, seeks to empower the community's economy through MSME open booth activities in which there are sales of healthy food and beverage products, MSME branding, and effective marketing. modern. Thus it is hoped that it can help the economy of MSME players in RW 08, Rungkut Tengah Village, Surabaya.
Demonstrasi Pembuatan Makanan Tambahan Berbahan Pangan Local dari Puding Wortel untuk Kader Posyandu Desa Biting Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo Alfina Sofianawati; Ernika Saputri; Cindi Ameilia; Aryadea Reza Fahlevi; Yusuf Adam Hilman
Nanggroe: Jurnal Pengabdian Cendikia Vol 2, No 6 (2023): September
Publisher : Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.8379818

Abstract

Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) merupakan program intervensi untuk anak-anak yang kurang gizi di mana saja untuk meningkatkan status gizi anak serta untuk mencukupi kebutuhan gizi anak agar tercapainya status gizi dan gizi yang sesuai dengan anak-anak tersebut. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) adalah kegiatan pemberian makanan kepada balita dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu, keamanan pangan,dan mengandung nilai gizi yang sesuai dengan kebutuhan sasaran. Terobosan yang dilakukan untuk mengatasi hal ini yaitu dengan memanfaatkan bahan pangan lokal sebagai bahan baku PMT. Pembuatan PMT dengan menggunakan bahan makanan lokal dapat menekan pengeluaran anggaran karena harganya yang lebih terjangkau. Kandungan gizinya pun tidak kalah bagus. Bahan pangan lokal merupakan bahan pangan yang sudah sangat lumrah di masyarakat. Pangan lokal adalah pangan yang diolah dan dikonsumsi berdasarkan tempat tinggal. Namun, di era globalisasi ini tidak ada perkembangan mengenai pengolahan bahan pangan lokal untuk balita. oleh sebab itu, diperlukan inovasi dari ibu-ibu balita agar pemanfaatan bahan pangan lokal bisa terkelola dengan baik dan bukan hanya untuk orang dewasa namun juga untuk balita. Sehingga, diperlukan PMT (pemberian makanan tambahan) pada balita yang berasal dari bahan pangan lokal. Selain itu, dengan adanya inovasi baru mengenai pengolahan bahan pangan local maka akan berdampak kepada peningkatan keterampilan pada ibu balita dan kemudian dengan sendirinya ini akan mendorong ibu balita untuk membuat usaha sehat yaitu pengolahan pangan lokal sebagai PMT bagi balita dengan kualitas gizi yang baik. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang teknologi tepat guna pengolahan pangan lokal sebagai pmt dan bernilai gizi tinggi pada balita.  Wortel merupakan salah satu bahan pangan lokal dengan harga yang terjangkau dan kandungan gizi yang apik. Manfaat wortel bagi anak-anak salah satu fungsi wortel adalah sebagai sumber beberapa vitamin dan mineral yang baik, khususnya vitamin A, biotin, vitamin K1, kalium, dan vitamin B6. Selain itu, wortel juga kaya akan beta-karoten. Karena itulah tidak heran apabila manfaat wortel dapat meningkatkan imunitas tubuh, terutama bagi balita dan anak-anak

Page 11 of 81 | Total Record : 809