cover
Contact Name
TOBA SASTRAWAN MANIK
Contact Email
tobasastrawanmanik@gmail.com
Phone
+6282166716978
Journal Mail Official
aptanajurnal@gmail.com
Editorial Address
aptanajurnal@gmail.com
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Aptana: jurnal Ilmu dan Humaniora
Published by CV. Medan Tekno Solusi
ISSN : 3026281X     EISSN : -     DOI : -
Jurnal Aptana memuat tentang artikel hasil penelitian dan kajian konseptual rumpun ilmu pendidikan & humaniora. Secara garis besar topik utama yang diterbitkan adalah : Pendidikan Sekolah Dasar Pendidikan Agama Pendidikan Olahraga Kewirausahaan Filsafat Ilmu Ilmu Teori dan Praktis
Articles 28 Documents
KEGIATAN MEDIA PEMBELAJARAN FINGER PAINTING DALAM MELATIH KOGNITIF ANAK DI SEKOLAH TK PERTIWI 2 Am Simbolon, Satresia; Apriyanti, Dilla; Fitriyanti, Riska; Sanita, Dini; Rahmadani, Alifa Asyafila; Sofyan, Hendra
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Aptana-Ilmu Pendidikan dan Humaniora Januari 2024
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui kegiatan finger painting dalam mengembangkan kognitif anak di TK Pertiwi 2. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adala simple random karena pengambilan anggota sampel dilakukan secara acak. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber yang didapatkan dari hasil wawancara terhadap narasumber, yaitu sumber primer dan sekunder. Kemudian dilakukan perbandingan dengan menggunakan referensi lainnya seperti jurnal dengan tujuan menunjang akurasi dan kredibilitas data serta melakukan proses pengecekan data pada narasumber penelitian. Triangulasi teknik yaitu cara mengumpulkan data untuk memperoleh data yang valid. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa media pembelajaran finger painting dapat melatih kognitif anak, media pembelajaran finger painting dapat melatih anak dengan mudah mengingat warna, dapat melatih anak dengan mudah mencampur warna, media pembelajaran finger painting dapat melatih anak dengan mudah mengenal ragam warna, media pembelajaran finger painting dapat melatih anak dengan mudah membedakan warna-warna, media pembelajaran finger painting dapat melatih anak dengan mudah menceritakan lukisan yang mereka buat, dan media pembelajaran finger painting mampu melatih anak mengenal huruf serta menulis namanya sendiri. Hal ini berhubungan dengan daya ingat anak sehingga proses berpikir anak lebih cepat dan cermat. Kata kunci; Finger Painting; Kognitif; Media Pembelajaran
Morfologi dalam Bahasa Indonesia: Sebuah Kajian Literatur M.Kasir
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Aptana-Ilmu Pendidikan dan Humaniora Januari 2024
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penulisan ini ialah untuk mengkaji dan menjelaskan tentang morfologi dalam konteks Bahasa Indonesia. Topik yang diteliti dari morfologi dalam penelitian ini adalah definisi, tujuan, fungsi, dan objek kajian morfologi. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk kajian Pustaka (literature review) yakni dengan menggunakan sumber-sumber yang dianggap mendukung penelitian ini. Hasil kajian ini menemukan bahwa definisi morfologi adalah cabang linguistic yang mempelajari struktur kata suatu Bahasa dan bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan Bahasa dan menemukan tipologi Bahasa, serta befungsi sebagai upaya penciptaan kata-kata. Adapun objek morfologi sebagai cabang ilmu adalah kata. Penelitian ini masih sangat terbatas sehingga perlu untuk dikembangkan lebih mendalam dan sistematis.
Prinsip Kesantunan Berbahasa Dalam Tindak Tutur Mahasiswa Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) LOMBAN TORUAN, SORTA
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 02 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesantunan adalah hal memperlihatkan kesadaran akan martabat orang lain dalam berbahasa, baik saat menggunakan bahasa lisan, maupun bahasa tulis. Upaya dalam merealisasikan penggunaan prinsip sopan santun dapat diterapkan dalam kegiatan mahasiswa di kampus. Sebagai contoh, misalkan mahasiswa sedang berdiskusi di dalam kelas. Melalui diskusi, mahasiswa akan belajar mengemukakan pendapatnya dan saling bertukar pikiran antar mahasiswa dengan mahasiswa, sehingga dapat menjadi pembelajaran yang aktif di dalam kelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan prinsip kesantunan tindak tutur mahasiswa Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) ditinjau berdasarkan maksim-maksim kesantunan Leech. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa prinsip kesantunan tindak tutur mahasiswa Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) ditinjau berdasarkan maksim-maksim kesantunan Leech yaitu pada maksim kearifan atau kebijaksanaan (tact maxim) ditemukan sebanyak 7 tuturan atau 25,93%, maksim kemurahan hati atau kedermawanan (the generosity maxim) ditemukan sebanyak 7 tuturan atau 25,93%, maksim pujian atau penghargaan (the approbation maxim) ditemukan sebanyak 5 tuturan atau 18,52%, maksim kerendahan hati atau kesederhanaan (the modesty maxim) ditemukan sebanyak 3 tuturan atau 11,11%, maksim kesepakatan atau persetujuan (the agreement maxim) ditemukan sebanyak 3 tuturan atau 11,11% dan maksim simpati (sympathy maxim) ditemukan sebanyak 2 tuturan atau 7,40%. Fungsi kesantunan dalam tindak tutur langsung mahasiswa Politeknik Teknologi Kimia Industri (PTKI) yaitu pada fungsi meminta, memohon, berdoa, bertanya, menginterogasi, memperhatikan, penanda solidaritas kelompok, menumbuhkan sikap optimistik, melibatkan mitra tutur ke dalam aktivitas penutur, menawarkan atau menjanjikan sesuatu, memberikan pujian kepada mitra tutur, menghindari ketidakcocokan dan melucu
KETERLIBATAN MASYARAKAT DALAM PENYUSUNAN KEBIJAKAN PUBLIK SEBAGAI WUJUD PARTISIPASI POLITIK Pratiwi, Vinni Dini
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 02 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterlibatan masyarakat dalam penyusunan kebijakan publik sebagai wujud partisipasi politik. Metode penelitian menggunakan menggunakan literature review, atau kajian literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pembuatan kebijakan merupakan usaha penataan kehidupan politik yang diarahkan pada pertumbuhan dan pengembangan tatanan politik berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Kebijakan ditujukan kepada pengembangan etika dan moral partisipasi politik untuk mewujudkan kehidupan politik yang mantap dengan makin berperan dan berfungsinya supra struktur dan infra struktur politik secara efektif, secara nyata, dinamis, serasi, bertanggung jawab, serta kesadaran dan peran serta politik masyarakat yang terus meningkat.
SPEECH PERCEPTION ON STUDENTS ACTIVITY AT STKIP AL MAKSUM LANGKAT (A CASE STUDY OF PSYCHOLINGUISTICS) rahmadhani, maitri
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 02 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper investigates the speech perception on students activity especially for the third-semester students at STKIP Al Maksum Langkat. It focuses to find Speech perception on students activity (especially in third semester students) at STKIP Al Maksum and to explain the reason why it runs that way. The research design used is case study, especially the observal case study in which the instrument of the data is the speech perception test. It was found that: a) a phenomenon called as Coarticulation that also deals with Voice Onset Time is occured in experiment-1, b)some words cannot be perceived well because they are categorized as rare word, c) The hearer did not made mistake in hearing some words becuse of Personal Values or Interests, d) some mistakes in reading words and sentences because the room had not enough light that causing the reading activities hard be carried out, e) some words are correct (in reading) because the students used Visual Recognition Threshold, f) The performance will be improved if the lights is turned back on and no noisy sound that interrupt the speech perception process.
ANALISIS KETERKAITAN FILSAFAT, FILSAFAT ILMU, DAN ILMU PENGETAHUAN Kemala, Vinna; Azzahra S Lubis, Hamidah; Taufika, Ryan; Nadziroh
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 03 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berikut adalah abstrak untuk artikel berjudul *"Analisis Keterkaitan Filsafat, Filsafat Ilmu, dan Ilmu Pengetahuan"* dengan menggunakan metode kajian pustaka: **Abstrak** Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterkaitan antara filsafat, filsafat ilmu, dan ilmu pengetahuan, serta implikasinya terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan kehidupan manusia. Kajian ini didasarkan pada pendekatan literatur dengan menelaah berbagai konsep dan pemikiran yang berhubungan dengan topik tersebut. Filsafat merupakan landasan berpikir yang melahirkan ilmu pengetahuan, sementara filsafat ilmu berperan sebagai refleksi kritis terhadap metode ilmiah dan landasan epistemologi ilmu. Hasil kajian menunjukkan bahwa filsafat, filsafat ilmu, dan ilmu pengetahuan saling terkait erat dalam proses pengembangan ilmu pengetahuan. Filsafat, sebagai dasar pemikiran, tidak hanya membantu manusia memahami realitas secara lebih mendalam tetapi juga memberikan sintesis dan koordinasi terhadap ilmu-ilmu spesifik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa filsafat dan ilmu pengetahuan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, karena keduanya merupakan hasil pemikiran manusia yang saling melengkapi untuk memecahkan permasalahan kehidupan. Kata kunci: filsafat, filsafat ilmu, ilmu pengetahuan, kajian pustaka, refleksi kritis.
Meningkatkan Motivasi Semangat Belajar Siswa melalui Kurikulum Merdeka Pratiwi, Vinni Dini; Alhudawi, Usman; Hamim Nasution , Hafizhah; Hendyko Purba , Gufanta
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 03 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat bertema "Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa melalui Kurikulum Merdeka" dilaksanakan di SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan dengan metode ceramah dan diskusi. Program ini bertujuan meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menghadirkan suasana pembelajaran interaktif sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka. Tahapan pelaksanaan meliputi persiapan program, sosialisasi, hingga pembuatan laporan akhir. Kegiatan ini diikuti oleh 35 siswa dan dipandu oleh instruktur utama, Vinni Dini Pratiwi, M.Pd. Hasil kegiatan menunjukkan tercapainya tujuan program, di mana para siswa berpartisipasi aktif dalam proses sosialisasi, menunjukkan peningkatan motivasi, dan keterlibatan dalam kegiatan belajar. Meskipun terdapat tantangan terkait keterbatasan sumber daya, kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan sekolah berjalan efektif. Program ini diharapkan menjadi stimulus bagi siswa untuk lebih berperan dalam kegiatan komunitas. Program ini membawa manfaat signifikan, yaitu peningkatan kemampuan siswa dalam memahami pentingnya motivasi dan keterlibatan aktif di lingkungan belajar serta masyarakat.
PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN ROLE-PLAYING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR BAHASA INGGRIS Rahmadhani, Maitri
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 03 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sering kali guru menganggap bahwa metode pembelajaran yang digunakan sudah tepat dalam proses pembelajaran yang ia lakukan. Nyatanya, baik hasil belajar maupun aktivitas belajar siswa tidak mencapai hasil yang diharapkan. Dalam pelaksanaan proses pembelajaran Bahasa Inggris di Kelas XI SMA Melati Binjai dapat dilihat minimnya aktivitas belajar siswa yang dapat ditandai dengan sikap siswa yang kurang antusias pada saat pembelajaran dilaksanakan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat Apakah metode pembelajaran Role-Playing pada mata pelajaran Bahasa Inggris dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa. Peneltian ini merupakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan pada kelas XI SMA Melati Binjai pada mata pelajaran Bhs.Inggris jumlah siswa 42 orang. Dari siklus-I dan siklus-II yang dilaksanakan, ditemukan bahwa: 1) aktivitas siswa menunjukkan peningkatan menjadi baik dan sangat baik dalam hal hal keberanian menyampaikan gagasan, hal bersedia menjadi peran model, kesungguhan siswa mengikuti wawancara pemodelan, inisiatif mengajukan pertanyaan, keberanian memberi jawaban dengan kata-kata sendiri, keterlibatannya dalam diskusi, menjawab LKS dengan baik dan mencatat hal-hal yang penting selama proses pembelajaran. 2) Rata-rata persentasi jumlah peningkatan dari siklus-I ke siklus-II adalah 36,68%. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode ini berdampak positif dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa.
Jaga.id: Empowering Citizen Dalam Pemberantasan Korupsi ditinjau dari Perspektif Pendidikan Kewarganegaraan LOMBAN TORUAN, SORTA; MANIK, TOBA SASTRAWAN
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 03 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberantasan korupsi perlu dikaji ulang. Bentuk, pendekatan dan strategi pemberantasan perlu disesuaikan dengan kebutuhan jaman khususnya di era digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Sumber data dalam penelitian ini ialah jaga.id yang dikelola oleh Komisi Pemberantasan Korupsi ditambah dengan referensi berupa jurnal atau buku yang relevan dan sesuai dengan penelitian. Data diperoleh melalui observasi dan dianalisis dari pendekatan Pendidikan kewarganegaraan. Data selanjutnya dianalisis secara induktif. Penelitian ini menemukan bahwa situs jaga.id yang dikembangkan KPK sangat membantu meningkatkan partisipasi Masyarakat dalam sosialisasi termasuk pencegahan korupsi. Dari pendekatan Pendidikan kewarganegaran, jaga.id membuka ruang peran warga negara atau Masyarakat dalam meminimalisir korupsi. Hal ini memberikan pendekatan/paradigma baru dalam pemberantasan korupsi yakni berbasis digital dan pelibatan warga negara. Penelitian ini sangat terbatas dan perlu diperdalam dari segi metode penelitian dan sumber informasi yang lebih mendalam.
PERAN PANCASILA SEBAGAI IDENTITAS NASIONAL M.Kasir
Aptana: Jurnal Ilmu & humaniora Vol 2 No 03 (2024): Aptana: Jurnal Ilmu & Humaniora
Publisher : CV MEDAN TEKNO SOLUSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pancasila merupakan dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia yang memiliki peran krusial dalam membentuk identitas nasional. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis peran Pancasila sebagai identitas nasional, tantangan yang dihadapi dalam mempertahankannya, serta strategi penguatan nilai-nilai Pancasila. Metode yang digunakan adalah kajian literatur dengan mengacu pada berbagai sumber akademik terpecaya. Hasil kajian menunjukkan bahwa Pancasila berperan sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, namun menghadapi tantangan akibat globalisasi dan perkembangan teknologi informasi. Oleh karena itu, diperlukan strategi penguatan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan, kebijakan publik, dan peran media massa.

Page 2 of 3 | Total Record : 28