BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Berbakti: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat covers a wide range of topics related to community services such as training, marketing, local food safety, Appropriate Technology, design, community empowerment, social access, border areas, less developed areas, and education for sustainable development. The journal focuses on the outcomes of activities that address the potentials, constraints, challenges, and problems faced by the community in various aspects.
Articles
15 Documents
Search results for
, issue
"Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024"
:
15 Documents
clear
<![CDATA[Eksplorasi Pendidikan Tinggi dan Karir: Promosi Perguruan Tinggi Unwira dan Peluang Karir kepada Siswa-Siswi Menengah Atas di Kota Kefamenanu, TTU ]]>
<![CDATA[Fernandez, Aloysius Joakim]]>;
<![CDATA[Nau, Getrudis Wilhelmina]]>;
<![CDATA[Maing, Claudia Mariska M.]]>;
<![CDATA[Kopong, Aloysius Masan]]>;
<![CDATA[Lomi, Aplonia Nelci Ke]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3341
<![CDATA[Kegiatan promosi FKIP UNWIRA ini bertujuan untuk memperkenalkan kepada para siswa SMA di Kota Kefamenanu tentang pendidikan tinggi dan peluang karir. Metode pelaksanaannya berupa road show yakni melibatkan kunjungan dan sosialisasi langsung di sekolah-sekolah dan paroki, serta distribusi brosur promosi. Selama kunjungan, dilakukan presentasi mengenai berbagai program studi yang ditawarkan oleh perguruan tinggi serta diskusi interaktif untuk membantu siswa-siswi memahami lebih dalam tentang persyaratan masuk perguruan tinggi dan langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk meraih karir yang diinginkan. Hasil yang diperoleh menunjukkan respon positif dari masyarakat dan sekolah-sekolah setempat, serta peningkatan kesadaran akan pentingnya pendidikan tinggi di daerah tersebut. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah kegiatan pengabdian pengabdian kepada masyarakat dan promosi memainkan peran penting dalam meningkatkan pemahaman tentang pendidikan tinngi dan akses pendidikan tinggi di daerah. Dengan demikian, kegiatan pengabdian dan promosi perguruan tinggi memberikan kontribusi positif dalam mempersiapkan generasi muda menghadapi masa depan pendidikan dan karir mereka.]]>
<![CDATA[Pelatihan Desain Grafis 3D Menggunakan Sketchup bagi Siswa SMKS Mahaputra Cerdas Utama di Kabupaten Bandung ]]>
<![CDATA[Jalesita Putri Pramitha]]>;
<![CDATA[Dimas Satrio Wijaksono]]>;
<![CDATA[Reni Nuraeni]]>;
<![CDATA[Thoibah, Sufaira]]>;
<![CDATA[Zaxrie, Shifa Ainun]]>;
<![CDATA[Simorangkir, Noel Yecsen]]>;
<![CDATA[Hadid, Al Araaf Nur]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3393
<![CDATA[Teknologi informasi dan desain grafis telah menjadikan pemahaman serta penguasaan perangkat lunak desain 3D menjadi aspek krusial dalam pendidikan siswa Sekolah Menengah Kejuruan Swasta (SMKS) khususnya dalam dunia industri. Keunggulan teknologi dalam SketchUp juga memberikan kemudahan dan pengalaman praktis yang berharga dalam menciptakan model 3D yang realistis sebagai bentuk dari komunikasi visual. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan desain grafis dan pemahaman konsep tiga dimensi pada peserta, sehingga dapat mengasah kreativitas mereka dan mengaplikasikan pengetahuan desain dalam proyek-proyek kejuruan mereka. Metode pelatihan mencakup kuliah singkat, demonstrasi, serta sesi praktik langsung oleh peserta untuk meningkatkan keterampilan praktis mereka. Materi pelatihan didesain dengan mempertimbangkan kebutuhan spesifik dari pengurus OSIS, mencakup elemen-elemen desain grafis yang relevan dengan tugas dan tanggung jawab mereka dalam memvisualisasikan acara dan kegiatan sekolah dalam bentuk gambar. Hasil dari pelatihan ini adalah peserta dapat mengaplikasikan keterampilan yang diperoleh dalam kegiatan sehari-hari mereka di OSIS, meningkatkan kualitas desain promosi dan dokumentasi acara. Dengan menggunakan aplikasi SketchUp ini mereka dapat dengan mudah merealisasikan ide dan imajinasi mereka dalam sebuah gambar 3D yang nantinya dapat mereka presentasikan kepada pihak sekolah maupun pihak eksternal lainnya.]]>
<![CDATA[Guru Tamu Sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan Rekonsiliasi Bank pada Siswa/Siswi SMK Negeri 1 Pangkalanbaru ]]>
<![CDATA[Maharani, Yunita]]>;
<![CDATA[Novika]]>;
<![CDATA[Oktalina, Gayatria]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3422
<![CDATA[Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan bagi setiap siswa untuk merasakan proses pembelajaran yang berbeda, salah satunya adalah dengan melaksanakan program guru tamu. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pengalaman bagi siswa untuk merasakan pengajaran dari guru tamu yang merupakan seseorang yang ahli di bidangnya, sehingga akan meningkatkan motivasi dan pemahaman mereka. Pengabdian ini menggunakan metode bimtek, yang mana siswa diberikan materi dan latihan oleh guru tamu. Partisipan dalam kegiatan ini adalah siswa SMK Negeri 1 Pangkalanbaru terdiri dari kelas X dan XI yang berjumlah 70 siswa. Setelah pemberian materi siswa diberikan latihan soal melalui aplikasi quizizz sebagai bahan evaluasi untuk menilai pemahaman siswa setelah pemberian treatment guru tamu. Selama proses pembelajaran banyak siswa yang aktif bertanya dan menjawab, selain itu hasil evaluasi menunjukkan lebih dari 60% siswa mendapatkan nilai di atas KKM yang ditentukan, sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan kehadiran guru tamu mampu meningkatkan efektivitas, motivasi dan antusias serta pemahaman siswa.]]>
<![CDATA[Bersih dan Sehat Bersama: Meningkatkan Kesadaran Kesehatan Siswa Melalui Perilaku Hibup Bersih dan Sehat (PHBS) di SDN Cempaka Baru 07 Jakarta ]]>
<![CDATA[Mailintina, Yurita]]>;
<![CDATA[Panjaitan, Ribka Sabarina]]>;
<![CDATA[Ludovikus]]>;
<![CDATA[Saragih, Dameria Br]]>;
<![CDATA[Dachliana]]>;
<![CDATA[Utam, Winda Ayu]]>;
<![CDATA[Nurhadi, Rosyida Sapta]]>;
<![CDATA[Putri, Melany]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3479
<![CDATA[Anak-anak di usia sekolah antara 10 dan 14 tahun, sangat tertarik pada banyak hal, terutama tentang makanan. Pada usia ini, anak-anak biasanya lebih baik dalam mengonsumsi makanan dan mengikuti pola hidup yang diajarkan oleh teman sebaya mereka dan cenderung mengikuti tren saat ini. Namun, selama lima tahun terakhir, masalah kesehatan anak-anak sekolah dasar di daerah perkotaan telah meningkat, terutama karena peningkatan tingkat infeksi dan penyakit menular. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kesadaran kesehatan siswa di SDN Cempaka Baru 07 Jakarta dengan mengukur perubahan sebelum dan sesudah intervensi. Pre-test dan post-test, yang menghitung nilai mean dan variasi untuk masing-masing kondisi, digunakan untuk mengevaluasi pengetahuan siswa. Analisis Pareto juga digunakan untuk menghitung peningkatan pengetahuan persentase dengan hasil meningkatnya kesadaran siswa terhadap perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan skor N-Gain sebesar 63,48332, program ini menunjukkan bahwa pendekatan edukatif yang mencakup pre-test dan post-test meningkatkan pengetahuan siswa tentang pentingnya PHBS. Sebagai bukti keberhasilan intervensi ini, hasil analisis Pareto menunjukkan peningkatan pengetahuan siswa hingga 97%. Program ini tidak hanya meningkatkan kesadaran kesehatan, tetapi juga mengajarkan siswa lebih banyak tentang bagaimana menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari. Adapun kesimpulan dalam kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran kesehatan siswa di SDN Cempaka Baru 07 Jakarta.]]>
<![CDATA[Pelatihan Pembuatan Media Inovatif Pembelajaran Bilangan bagi Guru di SD Negeri 2 Jaya Bakti ]]>
<![CDATA[Nurddin, Dina Firliana]]>;
<![CDATA[Hartinawanti]]>;
<![CDATA[Doni, La]]>;
<![CDATA[Gusli, Suhendro]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3529
<![CDATA[Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas guru-guru dalam pembelajaran, maka diperlukan adanya kemampuan yang cukup dalam proses pembuatan media pembelajaran. Pentingnya penggunaan media inovatif dalam pembelajaran diharapkan guru dapat lebih inovatif dan kreatif dalam menyampaikan materi pelajaran. Metode pengabdian ini meliputi persiapan dan pendataan peserta, pelaksanaan inti pengabdian, dan evaluasi. Dari hasil evaluasi disimpulkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah berjalan baik sesuai dengan yang direncanakan, serta terlaksana secara maksimal yang diikuti oleh peserta yang antusias dan menjadi lebih paham mengenai pembuatan media inovatif, interaktif dan menyenangkan sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas dan mutu pembelajaran.]]>
<![CDATA[Efektivitas Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada Siswa MI Bustanul Ulum Kemiri 1 ]]>
<![CDATA[Amani, Zahiroh]]>;
<![CDATA[Puspikawati, Septa Indra]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3607
<![CDATA[Salah satu cara untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya adalah dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di seluruh tatanan kehidupan. PHBS di lingkungan sekolah merupakan salah satu cara penerapan PHBS dalam kehidupan sehari-hari. Sekolah dianggap sebagai institusi yang efektif membantu optimalisasi tumbuh kembang anak usia sekolah karena masa pertumbuhan anak banyak dihabiskan di sekolah. Anak usia sekolah memiliki risiko terkena penyakit diare karena perilaku mengonsumsi jajanan kurang sehat di sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap siswa mengenai indikator PHBS di sekolah. Edukasi PHBS pada 35 siswa-siswi kelas 6 MI Bustanul Ulum Kemiri 1 dilakukan dengan metode sosialisasi dan ditambahkan sesi cerdas cermat. Media yang digunakan dalam penyampaian materi adalah Power Point. Hasil dari pemberian edukasi PHBS ini adanya peningkatan pengetahuan peserta sebesar 40%. Pemberian edukasi PHBS dinilai efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswa serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menerapkan PHBS di lingkungan sekolah.]]>
<![CDATA[Pelatihan Rebranding Sekolah Sebagai Upaya Penjaringan Siswa Baru pada Guru-Guru TK Plus Insan Mandiri ]]>
<![CDATA[Milyane, Tita Melia]]>;
<![CDATA[Rizkie, Muhammad]]>;
<![CDATA[Abrar, Muhammah Zaki]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3613
<![CDATA[Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini merupakan lanjutan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebelumnya yang berjudul Pelatihan Hypnowriting Konten Digital, dimana masyarakat sasar yaitu guru-guru di Taman Kanak Kanak (TK) Plus Insan Mandiri memerlukan pendampingan lanjutan berupa pelatihan Rebranding sebagai Upaya Penjaringan Siswa Baru pada tahun 2024-2025. Kegiatan ini dirasa sangat diperlukan karena saat ini sekolah ini tengah mengalami penurunan jumlah siswa baru yang salah satu solusinya adalah melakukan rebranding melalui media digital untuk mengangkat kembali citra sekolah ini yang pernah meraih Peringkat 1 dan Terakreditasi A dari Badan Akreditasi Sekolah. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan dan ketrampilan memanfaatkan media digital sebagai media rebranding yang baik bagi masyarakat sasar. Kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pelatihan pendampingan terkait manfaat, dan fungsi media digital serta teknik dan strategi Rebranding bagi guru-guru TK Plus Insan Mandiri, dimana pelatihan ini dilaksanakan selama 1 hari. Peserta pelatihan adalah seluruh Guru (masyarakat sasar). Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya kemampuan pengetahuan dan keterampilan peserta masyarakat sasar dalam memanfaatkan media digitalnya sehingga dapat menciptakan branding baru dan diharapkan mitra sasar dapat menjaring peserta didik lebih banyak. Hasil akhir dari kegiatan ini adalah adanya perubahan keterampilan dan kemampuan masyarakat sasar dalam menggunakan media Instagram dan Tiktok serta terampil membuat strategi branding berupa pembuatan logo baru sekolah sebagai bentuk branding, sehingga dapat digunakan untuk promosi sekolah. Luaran kegiatan ini adalah tayangan kegiatan di you tube, publikasi media massa digital, materi power point serta publikasi di jurnal nasional.]]>
<![CDATA[Mendongeng Sebelum Tidur Sebagai Upaya Meningkatkan Kelekatan Orang Tua Dengan Anak Usia Dini ]]>
<![CDATA[Sary, Yessy Nur Endah]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3618
<![CDATA[Komunikasi antara orang tua dan anak memiliki peran yang sangat penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seorang anak. Komunikasi yang baik dan terjadi dua arah dapat dilaksanakan salah satunya dengan mendongeng sebelum tidur. Tujuan dari kegiatan PKM saat ini adalah untuk memberikan informasi berupa pengetahuan tentang manfaat dari mendongeng sebelum tidur untuk kelekatan orang tua dengan anak usia dini. Partisipan dalam PKM ini adalah orang tua yang mempunyai anak usia dini sebanyak 60 orang. PKM dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan tahap analisis. Hasil yang didapatkan setelah kegiatan PKM selesai adalah mayoritas orang tua mengalami t peningkatan pengetahuan tentang mendongeng dan terjadi peningkatan kelekatan orang tua dan anak usia dini. Mendongeng sebelum tidur terbukti efektif untuk meningkatkan kelekatan antara orang tua dengan anak sehingga terjalin komunikasi efektif antara orang tua dengan anak.]]>
<![CDATA[Pengelolaan Lahan Pekarangan Melalui Revitalisasi Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) Guna Meningkatkan Ketahanan Pangan di Kelurahan Gelangan Kota Magelang ]]>
<![CDATA[Sovianti, Sri]]>;
<![CDATA[Khasanah, Nurul]]>;
<![CDATA[Fuadah, Masrurotul]]>;
<![CDATA[Dwitanti, Izza Azzahra]]>;
<![CDATA[Hana, Nur]]>;
<![CDATA[Nur’Aini, Salma Diana]]>;
<![CDATA[Pratama, Real Figo]]>;
<![CDATA[Amiyati, Nur Vita]]>;
<![CDATA[Taqiyyanfa, Qinthara Faiz]]>;
<![CDATA[Putri, Punky Agnicya]]>;
<![CDATA[Malasari, Susanti]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3650
<![CDATA[Kelurahan Gelangan merupakan pemukiman yang relatif padat dan sebagian rumah tidak memiliki lahan untuk budidaya ikan, sehingga Budikdamber ini tepat diterapkan di Kelurahan Gelangan. Pemanfaatan pekarangan dengan lahan sempit merupakan upaya menciptakan kemandirian pangan. Budikdamber menjadi solusi atas permasalahan dan tujuan yang ingin dicapai. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk mengkaji efektivitas pengelolaan lahan pekarangan melalui revitalisasi Budikdamber di Kelurahan Gelangan. Kegiatan pengabdian ini wujud nyata dari program Kuliah Kerja Nyata oleh mahasiswa Universitas Tidar menggunakan metode praktik lapangan yang inovatif. Metode ini tidak hanya memungkinkan untuk menghasilkan ikan lele yang sehat, tetapi juga memberikan hasil sayuran berupa kangkung. Program Budikdamber merupakan salah satu cara alternatif dalam meningkatkan ketahanan pangan bagi masyarakat dengan memanfaatkan lahan yang terbatas. Program Budikdamber cocok untuk dilaksanakan di Kelurahan Gelangan dikarenakan tidak membutuhkan lahan yang luas. Budikdamber terbukti cocok untuk diterapkan di daerah perkotaan dengan lahan terbatas seperti Kelurahan Gelangan, karena tidak memerlukan lahan yang luas. Pelaksanaan program ini juga memberi manfaat edukatif bagi masyarakat setempat, memberikan pengetahuan terkait teknik budidaya ikan dan tanaman dalam sistem akuaponik secara mandiri.]]>
<![CDATA[Edukasi Sampah Rumah Tangga Berbasis Kurma (Kurangi, Sortir dan Manfaatkan) di Desa Besu ]]>
<![CDATA[Akbar, Muhammad Ikhsan]]>;
<![CDATA[Mauliyana, Andi]]>;
<![CDATA[Dode, Hartian]]>
<![CDATA[ BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): BERBAKTI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat | September 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30822/berbakti.v2i2.3659
<![CDATA[Sampah di daerah sekitar pertambangan telah menjadi permasalahan global. Hal ini dikarenakan sampah pesisir memberikan dampak terhadap lingkungan, ekonomi, dan kesehatan manusia. Setidaknya 60-80% dari sampah yang dihasilkan di dunia. Salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Konawe ialah Kecamatan Morosi. Luas wilayah Kecamatan Morosi adalah 76,49 Km². Ibu kota Kecamatan Morosi terletak di Desa Besu. Berdasarkan hasil survei awal yang dilakukan oleh mahasiswa kesehatan masyarakat terhadap 62 responden di Desa Besu menunjukan bahwa 62,9% responden tidak melakukan pemilahan sampah organik dan non organik. Masyarakat melakukan pengolahan sampah dengan cara di bakar. Angka ini sesuai dengan hasil survei yang menunjukan 57 (91,9%) responden membakar sampah mereka. Adapun solusi yang dapat diberikan dalam pengabdian ini ialah memberikan sosialisasi dan edukasi KURMA (kurangi, sortir dan manfaatkan) sampah sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Desa Besu Kecamatan Morosi Kabupaten Konawe yang dilakukan oleh Tim Pengabdian Masyarakat dalam bentuk pemberian informasi dan edukasi kesehatan.]]>
