cover
Contact Name
Ati Kusmawati
Contact Email
ati.kusmawati@umj.ac.id
Phone
+6281213781944
Journal Mail Official
jurnal_khidmat_sosial@umj.ac.id
Editorial Address
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta Kampus B Jl. KH. Ahmad Dahlan, Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
KHIDMAT SOSIAL
ISSN : -     EISSN : 27216918     DOI : -
Khidmat Sosial: Journal of Social Work and Social Service carries original and full-length articles that reflect the latest research and developments in both theoretical and practical aspects of social work in various countiers in Asian. The journal is published in online versions. The online version is free access and download.Khidmat Sosial: Journal of Social Work and Social Service welcomes the following types of manuscripts: Original Theoretical and Empirical Papers: Research-based articles dealing with subjects of social work theory and practice in Indonesia. In particular, the journal seeks articles from all those concerned with social work issues of Indonesia The priority is given to articles contributing to development of knowledge or to theoretical understanding of social work theory, methods, research, and practice in Asian. Brief Communications: Shorter articles on social work theory and social work practice development. The journal seeks brief notes on the development of innovative intervention method or indigenous social work in Indonesia. The journal welcomes manuscripts from social work educator and practitioners as well as researchers. Research Proposal: Shorter articles regarding social work Master and PhD research Proposal. The journal seeks brief research proposal on the development of innovative research methology in social work around the Indonesia. The journal welcomes manuscripts from social work Master and PhD students.
Articles 77 Documents
PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PROGRAM ASSERTIVE COMMUNITY TREATMENT (ACT) BAGI ORANG SKIZOFRENIA Muh Niam
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu penyakit mental kronis yang menjadi perhatian berbagai pihak adalah skizofrenia atau psikosis. Penanganan terhadap orang dengan skizofrenia telah banyak dilakukan, salah satunya yaitu melalui pendekatan atau model Assertive Community Treatment (ACT) yang dilakukan oleh tim profesional multidisiplin kesehatan mental bagi orang dengan skizofrenia. Pekerja sosial menjadi salah satu bagian dari tim profesional multidisiplin. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan peran pekerja sosial medis dalam pelaksanaan program ACT bagi orang dengan skizofrenia. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dan penelitian pustaka (library research) dengan pengumpulan dan analisis berbagai literatur terkait dengan peran pekerja sosial medis dalam program ACT bagi orang dengan skizofrenia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program ACT memfokuskan pelayanan kesehatan yang dilakukan dalam keluarga, komunitas, dan masyarakat sekitar orang dengan skizofrenia, pelayanan kesehatan diberikan selama penuh waktu (24 jam). Keterlibatan pekerja sosial medis dalam program ACT tidak hanya berfokus pada individu, namun juga keluarga, komunitas, dan masyarakat dalam proses pemulihan, keberfungsian sosial, dan interaksi dengan lingkungan sosial. Intervensi yang dilakukan pekerja sosial medis dapat menyentuh berbagai aspek dalam program ACT, mulai dari promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Selain itu peran pekerja sosial medis dapat dilakukan sebagai Pendamping, Penghubung (broker), manajer kasus (case manager), dan advokat.Kata kunci: Peran, Pekerja Sosial, Assertive Community Treatment, Skizofrenia
HUBUNGAN PEER GROUP SUPPORT DENGAN KUALITAS HIDUP PENDERITA SKIZOFRENIA Syadza Salvirania; Adi Fahrudin
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lingkungan yang sehat dan mendukung seperti peer group support membuat penderita skizofrenia merasakan sense of belonging dan rasa aman terhadap lingkungannya, sehingga penderita skizofrenia dapat menjalin dan menjaga hubungan yang dimana mereka dan lingkungan dapat saling memberikan kontribusi. Rasa saling memiliki inilah yang membantu mereka mengembangkan fungsi sosial umtuk saling mendukung yang akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup penderita skizofrenia, Metode: yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau literatur review. Dimana pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dimana data yang diperoleh berupa buku, jurnal, majalah, skripsi, tesis dan laporan yang berkaitan dengan pembahasan. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. Hasil: hasil yang didapatkan bahwa terdapat hubungan antara peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. peer group support (dukungan sesama kelompok) mempunyai peranan penting terhadap kualitas hidup pada penderita skizofrenia, karena peer group support dapat memberikan kesempatan untuk mengurangi isolasi, meningkatkan proses pemulihan pada ODS serta peningkatan ingklusi sosial dan kualitas hidup. Hal ini mendorong untuk ODS mengekspresikan pikiran, perasaan, dan masalah pribadi mereka dalam lingkungan.
FUNGSI SOSIAL CAPITAL MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN COMMUNITY RESILIENCE DALAM PENANGGULANGAN COVID-19 DI KAMPUNG SAWAH, KELURAHAN JATIMULYA, KECAMATAN CILODONG, DEPOK Makmur Sunusi; Wa Ode Asmawati; Rifkiyati Rifkiyati; Dzu Alif Fadhlan; Reza Rahmawati
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 3, No 2 (2022)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam upaya bertahan di tengah pandemi COVID-19, masyarakat terdorong untuk memperkuat resiliensi guna memastikan anggotanya tetap dalam keadaan sejahtera, yakni dengan mengoptimalkan modal sosial yang ada seperti memperkuat rasa saling percaya, membangun relasi sosial dan jaringan kerjasama, dan mendasarkan keputusan-keputusan pada norma yang disepakati bersama. Hal yang sama juga terjadi pada masyarakat Kampung Sawah, Kelurahan Jatimulya, Cilodong, Depok yang kebanyakan masyarakatnya bekerja pada sektor jasa. Melalui pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran modal sosial dalam meningkatkan community resilience masyarakat Kampung Sawah, Kelurahan Jatimulya, Cilodong, Depok. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan studi literatur yang kemudian dianalisa menggunakan manual coding untuk mengategorikan data-data yang terkumpul ke dalam sub-sub tema yang serupa. Tahapan proses kategorisasi data yang terkumpul dilakukan melalui open coding, axial coding dan selective coding. Hasil penelitian memberikan gambaran mendalam mengenai bagaimana masyarakat Kampung Sawah, Kelurahan Jatimulya, Cilodong, Depok dapat bertahan dari krisis akibat pandemi COVID-19. Community resilience masyarakat ini dalam menghadapi krisis pandemi COVID-19 terbentuk karena bervariasinya modal sosial yang dimiliki, antara lain Kepercayaan & Share Values; Kerjasama Mutual; Jaringan Sosial; Partisipasi; Standar Perilaku yang Mengikat; Sumberdaya; Keterlibatan Pemimpin dan Lembaga Sosial. Hasil penelitian akan diseminasikan melalui jurnal dan diskusi terfokus. Kata kunci: Modal Sosial, Pandemi COVID-19, Resiliensi Komunitas
Halangan Masyarakat Dalam Sistem Penyampaian Program Pendidikan: Satu Kajian Kes Di Baling, Kedah Mahathir Yahaya; Azlinda Azman; Masarah Mohamad Yusof; Farhana Kamarul Bahrin; Noremy Md Akhir
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem penyampaian yang berkesan adalah penting bagi menyebarkan sebarang bentuk maklumat berkaitan pendidikan kepada masyarakat. Intipati sebarang program pendidikan tidak dapat disampaikan kepada masyarakat sekiranya terdapat halangan kepada masyarakat untuk mendapatkan maklumat. Rentetan daripada masalah ini, satu penyelidikan kualitatif dijalankan disebuah sekolah di Baling, Kedah bagi mengenal pasti halangan masyarakat dalam mendapatkan maklumat daripada pihak sekolah. Sejumlah 10 orang ibu bapa serta lima wakil pelaksana daripada agensi kerajaan telah terlibat dalam proses temubual secara mendalam. Analisis bertema digunakan bagi menganalisis data yang diperolehi. Hasil kajian mendapati, kos yang tinggi, masa yang terhad, kewangan yang tidak kukuh, sikap negatif terhadap pendidikan serta kekurangan kebolehcapaian adalah antara halangan utama kepada masyarakat Baling mendapatkan maklumat pendidikan yang sewajarnya. Satu cadangan intervansi dengan pendekatan “bawah atas” digunakan bagi melihat kepada masalah ini.Kata kunci: Masyarakat, Sistem penyampaian, Program pendidikan, Bawah-atas.
PELAYANAN SOSIAL DALAM PEMENUHAN HAK BAGI ANAK KELUARGA MISKIN DI SEKOLAH BISA, BINTARO, TANGERANG SELATAN Era Estu Uswandhian; Sokhivah Sokhivah
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sekolah BISA merupakan lembaga pendidikan non-formal yang berada di bawah naungan Yayasan Tangan Bagi Sesama yang memberikan pelayanan sosial dalam arti luas bagi anak keluarga miskin di daerah Bintaro, Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui program dan kegiatan, yang dilakukan oleh Sekolah BISA dalam pemenuhan hak bagi anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data diperoleh dari data primer dan sekunder dengan teknik pengumpulan data melakukan wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui tahapan penyajian data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian berada di Sekolah BISA yang terletak di Jl. Prof. Dr. Satrio Blok A3 No. 5, Pondok Jaya, Pondok Aren, Bintaro, Tangerang Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sekolah BISA memiliki beberapa program dan kegiatan yang menunjang pemenuhan hak anak, diantaranya program pendidikan dengan kegiatan belajar mengajar pelajaran akademik; program “Belajar BISA” dengan kegiatan pembelajaran non akademik; program green-curriculum dengan kegiatan menanam tanaman hidroponik; program pemberian identitas dengan kegiatan pendampingan dan membantu anak dan keluarga dalam pembuatan identitas (Akta Kelahiran dan Kartu Keluarga); program pemenuhan gizi dengan kegiatan pemberian makan siang dan snacking; program kesehatan dengan kegiatan pemberian vitamin setiap pagi, imunisasi, dan vaksinasi. Selain itu juga pemberian obat dan pendampingan anak ke klinik jika sakit; serta program rekreas dengan kegiatan field trip yang diadakan setiap tahun dan penyediaan fasilitas ruang bermain dan permainan edukasi bagi siswanya, sehingga terwujudnya pelayanan sosial dalam pemenuhan hak anak.Kata kunci: Pelayanan Sosial; Hak Anak; Keluarga Miskin
LAYANAN LANSIA BERBASIS KOMUNITAS DI RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA SUKAPURA MELALUI PROGRAM MUHAMMADIYAH SENIOR CARE Rahmawati Madanih
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Lansia merupakan bagian penting dari populasi yang membutuhkan perhatian khusus untuk mencapai kesejahteraan sosial secara menyeluruh. Dalam upaya memenuhi kebutuhan mereka, layanan berbasis komunitas telah menjadi fokus utama. Artikel ini menganalisis program layanan lansia berbasis komunitas di Muhammadiyah Senior Care (MSC) di Rumah Sakit Islam Jakarta Sukapura. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pemilihan informan menggunakan snowball sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, diskusi kelompok terfokus, observasi partisipatif, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program MSC berhasil mengintegrasikan aspek kesehatan fisik, sosial, mental, dan spiritual lansia melalui berbagai kegiatan seperti senam bersama, pemeriksaan kesehatan, tadarus Al-Qur'an, dan kegiatan ekonomi produktif. Program MSC memiliki dampak positif yang signifikan pada kesehatan mental, kontak sosial, fungsi fisik, dan kualitas hidup lansia. Terutama, Program Bantuan Usaha Kreatif MSC membantu meningkatkan kemandirian ekonomi lansia. Kesimpulannya, Program Layanan Lansia MSC merupakan salah satu model day care lansia yang efektif dan holistik dalam meningkatkan kesejahteraan lansia, menyatukan teori day care dengan implementasi program inklusif. Rekomendasi penelitian adalah peningkatan akses dan partisipasi lansia dalam program MSC, ekspansi promosi, dan pengembangan program ekonomi kreatif untuk mendukung kemandirian ekonomi lansia. Studi ini memberikan kontribusi penting dalam memperbaiki kualitas hidup lansia di Indonesia. Kata Kunci: Lansia, Layanan Komunitas, Muhammadiyah Senior Care
PENGASUHAN SEBAGAI PREDIKTOR PERILAKU MENYIMPANG PADA REMAJA Meilani Simbolon; Yuarini Wahyu Pertiwi; Ditta Febrieta
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa remaja merupakan masa yang rentan untuk seseorang terlibat dalam perilaku menyimpang yang merupakan suatu tindakan yang bertentangan dengan norma-norma yang berlaku dalam suatu sistem sosial masyarakat yang terjadi secara sadar atau tidak sadar. Saat ini, perilaku menyimpang remaja banyak diberitakan di berbagai media di mana banyak anak  remaja  sudah  mengenal  rokok,  narkoba, free  sex, tawuran  pencurian, dan  terlibat banyak  tindakan  kriminal  lainnya  yang menyimpang dari norma-norma  yang berlaku di masyarakat dan bahkan berurusan dengan hukum. Perilaku menyimpang tidak bisa disimpulkan sebagai tindakan murni yang dilakukan oleh diri sendiri melainkan dari pengaruh dari orang lain salah satunya keluarga yaitu orang tua, hal ini karena pengasuhan orang tua berperan terhadap perkembangan anak dimasa mendatang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengasuhan memprediksi perilaku menyimpang pada remaja. Tipe penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah Siswa SMK X Kota Bekasi. Jumlah responden yang digunakan sebanyak 90 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah quota sampling. Alat ukur yang digunakan adalah skala pengasuhan dan skala perilaku menyimpang. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai koefisien korelasi antara variabel pengasuhan dengan perilaku menyimpang -0,332** dengan taraf sig (2-tailed) sebesar 0,001 (p< 0,05) sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat hubungan yang negatif antara pengasuhan terhadap perilaku menyimpang di SMK X Kota Bekasi. Hasil penelitian berdasarkan uji regresi menunjukkan adanya pengaruh pengasuhan, pengasuhan memberikan sumbangan sebesar 11,1% terhadap perilaku menyimpang. Kata kunci: Perilaku, Menyimpang, Pengasuhan, Remaja, Pengasuhan.
BIMBINGAN SOSIAL TERHADAP ANAK JALANAN DALAM MEMBANGUN KARAKTER DISIPLIN BERBASIS LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK ( LKSA ) Monica Cris Noviyanty Kencana Putri; Muhammad Sahrul
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan anak jalanan di Indonesia masih cukup banyak di Indonesia, dan harus ditangani oleh pemerintah supaya angka anak jalanan tidak bertambah setiap tahunnya. Oleh karena itu pemerintah sudah memiliki cara agar permasalahan anak jalanan bisa diatasi dan angkanya mengurang yaitu dengan cara pemerintah menyediakan LKSA (Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak) yang dimana lembaga tersebut memiliki kewajiban untuk mengurus dan mendidik anak jalanan agar mereka hidup dengan layak sebagaimana anak pada umumnya, saat anak jalanan harus tinggal dan bertahan hidup di jalanan membuat sikap dan perilaku nya berubah mereka lebih kasar dalam bertutur kata, pola hidup yang kurang baik dan tidak teratur serta tidak disiplin terhadap waktu, seperti waktu istirahat, makan dan belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bimbingan sosial yang dilakukan oleh Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dalam membangun karakter disiplin terhadap anak jalanan. Metode yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan dimana penulis mencari referensi, jurnal dan informasi di jurnal, penelitian terdahulu, buku, website, internet dan literature yang judul dan topic nya selaras atau berkaitan dengan judul penulis, kemudian penulis menganalisis sesuai dengan kebutuhan. Hasil dari penelitian ini yaitu bimbingan sosial yang dilakukan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak dalam membangun karakter disiplin terhadap anak jalanan dengan cara dilakukannya pembelajaran di dalam ruangan dan dilakukan oleh pembimbing atau pekerja sosial yang sudah professional lalu setelah kegiatan pembelajaran di dalam kelas anak jalanan mulai mengaplikasikan di kehidupan sehari-hari, lalu pihak lembaga juga bisa mengadakan kegiatan apel pagi sebelum kegiatan dan apel malam sebelum masuk ke kamar masing-masing dan kegiatan piket secara rutin supaya menumbuhkan karakter disiplin dan tanggung jawab terhadap anak jalanan.Kata kunci: Anak Jalanan, Bimbingan Sosial , Karakter Disiplin
PERMASALAHAN PENGAMEN DI IBU KOTA JAKARTA DALAM ASPEK PENDIDIKAN, EKONOMI, DAN KETERAMPILAN Zulfahmi Yasir Yunan; Cohevien Dhiana Labieboen; Dhea Nurhanisa; Elisa NurFaizah; Siti Nurhaliza
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, yaitu suatu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi objek yang alamiah. Dimana peneliti sebagai instrumen kunci. Teknik pengumpulan data menggunakan cara triangulasi atau gabungan, analisisnya bersifat induktif dan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara. Tujuannya untuk mengetahui permasalahan terjadinya pengamen jalanan yang didapatkan melalui Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 (PSBI BD 1). Hasil penelitian menunjukkan banyaknya penyandang masalah kesejahteraan sosial yang dianggap mengganggu ketertiban lalu lintas, maka petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) atau Satuan Tugas Petugas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S) yang ada di daerah DKI Jakarta melakukan penjangkauan terhadap PMKS untuk diserahkan ke Panti Sosial salah satunya PSBI BD 1. Panti tersebut menjadi unit pelaksana teknis Dinas Sosial dalam pengelolaan kegiatan pelayanan sementara dan bimbingan sosial awal PMKS hasil penertiban dan penjangkauan sosial. Salah satu PMKS yang ada di PSBI BD 1 adalah pengamen jalanan. Hasil pembahasan bahwa pengamen jalanan terjadi karena adanya faktor ekonomi, pendidikan, dan keterampilan. Faktor ekonomi yang rendah dan keinginan sendiri untuk membantu perekonomian keluarga menjadikan orang tersebut memilih menjadi pengamen jalanan. Faktor pendidikan yang kebanyakan diantara mereka putus sekolah tidak menjamin orang tersebut untuk mendapatkan pekerjaan yang tetap dan faktor keterampilan mempengaruhi seseorang untuk turun ke jalan.Kata Kunci: Pengamen Jalanan, Ekonomi, Pendidikan, Keterampilan.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERLINDUNGAN ANAK (TELAAH UU NOMOR 35 TAHUN 2014 PASAL 9 AYAT 1) Rita Novianti; Muhammad Sahrul
KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services Vol 1, No 2 (2020)
Publisher : KHIDMAT SOSIAL: Journal of Social Work and Social Services

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul implementasi kebijakan perlindungan anak (telaah Undang-Undang No. 35 Tahun 2014). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana implementasi kebijakan perlindungan anak di lembaga pendidikan. Metode yang digunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Melihat trend kasus di Indonesia saat ini, kasus kekerasan pada anak di lembaga pendidikan masih cukup tinggi angkanya. Banyak faktor yang dapat menyebabkan terjadinya tindak kekerasan tersebut, baik faktor dari guru maupun pihak sekolah, faktor yang disebabkan oleh teman sebaya bahkan dapat disebabkan juga karena faktor dari orang tua. Oleh sebab itu, bukan hanya peran serta pemerintah untuk menanggulangi kasus kekerasan, namun sangat diperlukan juga peran serta seluruh lapisan masyarakat. Bentuk kekerasan yang sering terjadi di lembaga pendidikan yaitu kekerasan fisik dan kekerasan non fisik. Suatu kebijakan memang sangat penting adanya untuk meminimalisir terjadinya tindak kekerasan terhadap anak, terutama kekerasan terhadap anak di lembaga pendidikan. Namun dalam implementasinya, bukan hanya peran pemerintah saja, namun peran serta seluruh lapisan masyarakat sangat diperlukan. Suatu implementasi kebijakan dapat terealisasikan karena dipengaruhi oleh empat faktor, yaitu faktor komunikasi, sumber-sumber yang dapat menunjang implementasi kebijakan tersebut, faktor tingkah laku dan juga faktor struktur birokrasi. Kata kunci: Implementasi Kebijakan, Kekerasan Terhadap Anak, Perlindungan Anak