cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
Prosiding Seminar Biologi
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Agriculture,
Arjuna Subject : -
Articles 363 Documents
PENERAPAN PEDAGOGI REFLEKTIF DALAM MATA KULIAH KONSEP DASAR IPA BIOLOGI I DI PRODI PGSD UNIVERSITAS SANATA DHARMA Handoyo, Luisa Diana; Asy?ari, Maslichah
Prosiding Seminar Biologi Vol 9, No 1 (2012): Seminar Nasional IX Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.856 KB)

Abstract

ABSTRAK   Permasalahan serius di Indonesia belakangan ini adalah menurunnya nilai kemanusiaan masyarakat. Banyaknya korupsi di berbagai bidang, menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuan, hingga ketidakpedulian pada kelestarian  lingkungan hidup.  Hal tersebut tidak hanya terjadi pada orang dewasa namun juga terjadi pada anak-anak atau siswa sekolah.  Jika hal tersebut  tidak ditangani mulai dari sekarang, maka akan memberi dampak yang buruk di masa depan.  Oleh karena itu diperlukan adanya suatu model pembelajaran yang tidak hanya mengembangkan segi kognitif siswa namun juga dapat mengembangkan sisi kemanusiaannya.  Salah satu model yang dapat digunakan adalah Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas penerapan PPR dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep IPA Biologi serta dalam meningkatkan aspek kemanusiaan khususnya rasa setia kawan, persaudaraan, kejujuran, cinta lingkungan serta jiwa kepemimpinan mahasiswa melalui mata kuliah Konsep dasar IPA Biologi I.  Melalui 5 tahap dalam PPR, yaitu konteks, pengalaman, refleksi, aksi, dan evaluasi, siswa bukan hanya menemukan konsep dari suatu materi pembelajaran, namun juga diajak untuk belajar mengenai nilai-nilai kemanusiaan melalui kerjasama kelompok. Proses pembelajaran dilaksanakan sebanyak 14 kali pertemuan, dengan menerapkan PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan). Dari penelitian ini dapat dilihat bahwa penerapan PPR dalam perkuliahan KD IPA Biologi 1 dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep IPA dan dapat meningkatkan rasa setia kawan, persaudaraan, kejujuran, cinta lingkungan serta jiwa kepemimpinan mahasiswa PGSD kelas III/E.   Kata kunci:  PPR, PAKEM, pendidikan karakter, model pembelajaran.
DIAPERS BAGI KESEHATAN BAYI DAN LINGKUNGAN Noriko, Nita
Prosiding Seminar Biologi Vol 10, No 2 (2013): Seminar Nasional X Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.48 KB)

Abstract

Bayi yang berusia  0 sampai hingga 1 tahun termasuk golongan rentan, karena memiliki sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna. Kekebalan tubuh yang dimiliki bayi adalah kekebalan pasif . Terpaparnya bayi terhadap antigen dapat terjadi melalui udara, air, makanan maupun perlengkapan yang digunakan seperti alas perlindungan  (diapers) terhadap  enupresis dan enkopresis. Diapers  dikenal di Indonesia sejak tahun 1980 karena  penggunaannya yang praktis dan mudah  Penggunaan diapers menimbulkan keluhan pada sebagian bayi diantaranya  terjadinya iritasi kulit, gatal,  luka, dan infeksi. Keadaan ini disebabkan pengaruh ammonia dan uric acid pada urine, feses  dan juga bahan kimia yang terdapat pada  diapers. Kasus atopic dermatitis  pada bayi yang menggunakan  diapers  dijumpai adanya  mikroba  Escherichia coli  (E.Coli) Klebsiela  ,  dan Candida. Disamping itu penggunaan  diapers  yang sekali pakai dapat menimbulkan masalah lingkungan karena bahan penyusunnya  adalah sintetik pulp, polychlorine  dibenzodioxins,  gel  super absorbing polyacrylic acid dan juga plastik .   Kata kunci : bayi,  diapers, iritasi, infeksi, masalah lingkungan
PENGARUH MERKURI KLORIDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL IKAN NILA (OREOCHROMIS NILOTICUS, LINN) Widyaningrum, Trianik; Suharyanti, Tutik
Prosiding Seminar Biologi Vol 8, No 1 (2011): Seminar Nasional VIII Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.192 KB)

Abstract

ABSTRAK Masalah pencemaran lingkungan terutama masalah pencemaran air mendapat perhatian yang besar dari pemerintah, karena air merupakan salah satu unsur penting bagi makhluk hidup. Sejalan dengan meningkatnya industrialisasi, konsentrasi unsur logam berat di dalam perairan juga meningkat, sehingga menjadikan tingkat konsentrasi toksik bagi kehidupan aquatik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh merkuri klorida terhadap pertumbuhan dan histopatologi ginjal ikan nila (Oreochromis niloticus, Linn) Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari satu faktor yaitu konsentrasi Merkuri klorida 0,04 ppm; 0,08 ppm; 0,16 ppm; dan 0,32 ppm. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan yang meliputi berat dan panjang ikan nila serta kerusakan organ ginjal ikan nila yang terjadi akibat pengaruh merkuri klorida. Untuk pertumbuhan diamati setiap satu minggu sekali dan untuk kerusakan organ ginjal ikan nila diamati pada minggu ke-6. Data hasil penelitian pertumbuhan di analisis dengan analisis regresi untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap pertumbuhan dan di analisis dengan anava satu jalan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan kemudian dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil, serta kerusakan organ ginjal ikan nila di analisis secara diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi merkuri klorida yang berbeda-beda berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan nila dan dan menyebabkan kerusakan pada organ ginjal ikan nila yaitu nekrosis, atropi dan peradangan. Kata kunci : Merkuri klorida, Pertumbuhan, Histopatologi Ginjal Ikan Nila
PENGARUH DOSIS EKSTRAK AIR KANGKUNG (IPOMOEA REPTANS POIR.) TERHADAP JUMLAH ERITROSIT DAN KADAR HEMOGLOBIN MENCIT (MUS MUSCULUS) Widyaningrum, Trianik; Andriyani, Annisa
Prosiding Seminar Biologi Vol 9, No 1 (2012): Seminar Nasional IX Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.559 KB)

Abstract

ABSTRAK   Kangkung merupakan jenis sayuran yang kaya beta karotin dan serat pangan. Kangkung dapat berperan sebagai anti racun (antitoksik), anti radang, peluruh kencing, dan menghentikan pendarahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis ekstrak air kangkung (Ipomoea reptans Poir) terhadap jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin mencit (Mus musculus), serta untuk  mengetahui dosis ektrak air kangkung yang paling berpengaruh terhadap jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 1 faktor yaitu dosis ekstrak air kangkung dengan perlakuan yaitu A (1,25% setara dengan dosis 0,125 gram/KgBB), B (2,5%  setara dengan dosis 0,25 gram/KgBB), C (5% setara dengan dosis 0,5 gram/KgBB), D (10% setara dengan dosis 1 gram/KgBB), dan kontrol (tanpa pemberian ekstrak air kangkung). Perhitungan jumlah jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin dilakukan pada hari ke-20 setelah pemberian ekstrak air kangkung. Untuk mengetahui pengaruh dosis ekstrak air kangkung terhadap jumlah eritrosit pada mencit dilakukan analisis regresi, untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan terhadap jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin dilakukan analisis varian (ANAVA) dan dilanjutkan dengan uji LSD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak air kangkung berpengaruh terhadap jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin pada mencit. Dosis yang paling berpengaruh adalah perlakuan D (dosis ekstrak air kangkung 1 gram/KgBB).   Kata Kunci: Ekstrak air kangkung, Ipomoea reptans Poir, mencit (Mus musculus), jumlah eritrosit, dan kadar hemoglobin
PARADIGMA PENILAIAN PERILAKU BERKARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BIOLOG Prastiwi, Muji Sri
Prosiding Seminar Biologi Vol 9, No 1 (2012): Seminar Nasional IX Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.006 KB)

Abstract

ABSTRAK   Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan paradigma penilaian perilaku berkarakter dalam pembelajaran Biologi. Khususnya, mengembangkan indikator domain kognitif, afektif, dan psikomotorik dari kompetensi dasar Mengidentifikasi kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam, dan perkembangbiakan untuk melakukan penilaian perilaku berkarakter yang terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran, serta mengembangkan metode belajar mengajar yang selaras dengan tujuan dan penilaian pada materi tersebut. Penelitian ini merupakan bagian penelitian pengembangan perangkat pembelajaran IPA-Biologi SMP Berbasis ICT untuk memfasilitasi pendidikan karakter dan proses belajar mengajar bertaraf internasional. Hasil penelitian ini adalah paradigma penilaian pada aspek kognitif, afektif dan psikomotorik yang dapat mendeskripsikan perilaku berkarakter siswa yang terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran.   Kata kunci:  Penilaian, Perilaku Berkarakter, Pembelajaran Biologi
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MULTISTRATEGI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN TERHADAP ISTILAH PADA MATA KULIAH EMBRIOLOGI HEWAN DI PRODI PENDIDIKAN BIOLOGI UNS Harlita, Harlita
Prosiding Seminar Biologi Vol 6, No 1 (2009): Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (5415.011 KB)

Abstract

ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah : (1) Mengetahui bagaimana implementasi Pembelajaran Multistrategi dapat merangsang mahasiswa untuk belajar dan menggunakan daya pikir secara aktif terhadap mata kuliah Embriologi Hewan; (2) Mengetahui bagaimana penggunaan beberapa nracamalternatif pembelajaran istilah meningkatkan pencapaian konsep belajar mahasiswa pada mata kuliah Embriologi Hewan; (3) Mengetahui dampak penggunaan beberapa macam alternatif pembelajaran istilah meningkatkan performa mengajar dosen pada mata kuliah Embriologi Hewan.Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), yang dilakukan 2 siklus. Subjek penelitian mahasiswa semester VI yang sedang rnengambil mata kuliah Embriologi Hewan atau mahasiswa semester atas yang belum lulus atau mengulang mata kuliah Embriologi Hewan tahun ajaran 2008/2009 sejumlah 60 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan rnetode observasi, wawancara, angket, tes dan kajian dokumen. Validitas data dengan teknik triangulasi. Analisis data dilakukan secala deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisa data dapat disimpulkan : (1) Penggunaan beberapa macam alternatif pembelajaran istilah dapat merangsang mahasiswa untuk belajar dan menggunakan daya pikir secara aktif terhadap mata kuliah Embriologi Hewan; (2) Penguasaan konsep mata kuliah Embriologi Hewan bisa ditingkatkan dengan adanya beberapa macam alternatif pembelajaran istilah , dengan meningkatnya mahasiswa yang lulus yaitu 99,04% dengan prosentase nilai A dan B sebesar 60%.; (3) Penggunaan beberapa macam alternatif pembelajaran istilah dapat meningkatkan performa mengajar dosen pada mata kuliah Embriologi Hewan.Kata kunci: pembelajaran multistrategi, pemahaman istilah, embriologi hewan
KERAGAMAN DAN POTENSI KOLEKSI POLONG-POLONGAN (FABACEAE) DI KEBUN RAYA PURWODADI – LIPI Danarto, Setyawan Agung
Prosiding Seminar Biologi Vol 10, No 2 (2013): Seminar Nasional X Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.918 KB)

Abstract

Suku polong-polongan merupakan suku yang mempunyai jenis terbanyak ketiga dan diperkirakan terdapat 18000 jenis dan 630 marga yang tersebar di seluruh dunia. Kebun Raya Purwodadi sebagai Lembaga konservasi memiliki tugas untuk melakukan konservasi, inventarisasi, penelitian, dan eksplorasi tumbuhan khususnya di ekosistem  dataran rendah kering memiliki beragam koleksi polong  ?  polongan yang terdiri dari 3 suku antara lain Mimosaceae, Caesalpiniaceae, dan Papilionaceae yang memiliki beragam potensi. Hasil pengamatan tercatat sebanyak 45 jenis polong-polongan koleksi Kebun Raya Purwodadi yang diketahui potensinya. Ulasan mengenai keragaman dan potensi jenis polong-polongan Kebun Raya Purwodadi akan dibahas dalam makalah ini.  Kata kunci: Koleksi polong-polongan, Kebun Raya Purwodadi
OPTIMIZING THE UTILIZATION OF NILE TILAPIA (OREOCHROMIS NILOTICUS LINN.) AS GROWTH AND SURVIVAL RATE BIOCATALYST PRAWNS (MACROBRACHIUM ROSENBERGII DE MAN) Rachmawati, Armeina Nur; Sunarto, Sunarto; Raharjo, Agung Budi
Prosiding Seminar Biologi Vol 9, No 1 (2012): Seminar Nasional IX Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.068 KB)

Abstract

ABSTRAK   Prawns (Macrobrachium rosenbergii de Man) is one of fishery commodities of high economic value. Maintenance monoculture can cause ecosystem balance problems because almost all shrimp collected in the bottom of the pool so that the biological processes that take place in the pool water is not controlled. This situation can encourage the onset of blooming of plankton that causes a decrease in dissolved oxygen content so that the prawns experience stress and can inhibit the growth of giant prawns and decreased production. This study aims to examine the use of Nile Tilapia as growth and survival rate biocatalyst of prawns. The research was conducted from February to June 2011 in the village of Jimus, Karanglo, Klaten and Sub Lab Biology, Laboratory of Mathematics and Science Center UNS. This research used Completely Randomized Design polyculture system 2 treatment and control with 20 head of  stocking juvenile shrimp (PL 21) per m2 on the pool measures 8 x 2 x 1 m3. After 21 days of stocking juvenile shrimp followed by stocking nile tilapia. Parameters measured include growth (weight and length) prawns, survival rate, and water quality of the cultivation. The results showed that survival rates of prawns are high achieved with maintenance treatment with dense stocking tilapia 5 nile tilapia ie 85.11%. The range of water quality during the study between temperature 25-310C, dissolved oxygen content from 4,06 to 9,78 mg / L, the degree of acidity of water from 6.40 to 8.10, 0 ppt salinity, ammonia (NH3) from 0.003 to 0.014 mg / L, nitrite (N02) from 0.003 to 0.201 mg / L, nitrate (N03) from 0.307 to 4.05 mg / L, phosphate (P04) from 0.364 to 1.09 mg / L. Thus, maintenance treatment of tilapia provide a good influence on the stability of the prawns media resulting in the maintenance of survival (survival rate) is quite good.   Kata kunci: Macrobrachium rosenbergii de Man, biocatalyst, Oreochromis niloticus Linn.
FESTIVAL SAINS DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS Airlanda, Gamaliel Septian; Sudarisman, Suciati
Prosiding Seminar Biologi Vol 8, No 1 (2011): Seminar Nasional VIII Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.85 KB)

Abstract

ABSTRAK Sains khususnya biologi sangat penting perannya dalam mendorong kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Oleh karenanya, pengembangan biologi harus senantiasa diupayakan terutama sesuai dengan hakikat pembelajarannya kearah pengembangan kemampuan berpikir (mind on), ketrampilan (hands on), serta sikap ilmiah (heart on). Namun, pembelajaran biologi di sekolah cenderung belum seperti yang diharapkan. Pembelajaran biologi cenderung berorientasi pada produk (materi), sehingga kurang mengembangkan ketrampilan proses siswa akibatnya siswa menjadi pasif, membosankan, dan akhirnya siswa menjadi kurang berminat untuk mempelajarinya. Oleh karenanya, perlu dilakukan upaya-upaya inovatif agar pembelajaran biologi dapat lebih memberi peluang bagi siswa untuk dapat melakukan keterampilan proses sains secara bebas.Festival Sains dalam pembelajaran biologi merupakan suatu acara publik yang menampilkan karya nyata dan unjuk kerja siswa khususnya dalam bidang biologi. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengaplikasikan produk sains (konsep-konsep biologi), proses sains (ketrampilan proses sains), serta sikap ilmiah. Melalui kegiatan Festival Sains diharapkan dapat mengembangkan berbagai aspek seperti: kemandirian, menghasilkan dan mengkomunikasikan karya nyata. Dengan demikian, melalui kegiatan Festival Sains Biologi diharapkan dapat menjawab berbagai permasalahan dalam pembelajaran biologi. Meski kegiatan Festival Sains dalam pembelajaran biologi sangat menarik, tetapi perlu kesiapan serta penyesuaian baik dari siswa maupun guru karena kegiatan tersebut relatif baru terutama bagi sekolah-sekolah di Indonesia. Berangkat dari uraian di atas serta dalam rangka meningkatkan ketrampilan proses sains siswa maka gagasan tentang kegiatan Festival Sains Dalam Pembelajaran Biologi menjadi fokus pada paparan makalah ini. Kata kunci : Ketrampilan Proses Sains, Festival Sains Biologi
KARAKTERISASI KIMPUL (XANTHOSOMA SPP) BERDASARKAN KARAKTER MORFOLOGI DAN ANALISIS ISOZIM Nurmiyati, Nurmiyati; Sugiyarto, Sugiyarto; Sajidan, Sajidan
Prosiding Seminar Biologi Vol 7, No 1 (2010): Seminar Nasional VII Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.233 KB)

Abstract

ABSTRAKKimpul (Xanthosoma spp) merupakan salah satu komoditas umbi-umbian potensial yang belum termanfaatkan secara maksimal di Indonesia. Potensi dari komoditas tersebut belum didukung dengan data yang baik. Untuk menggali potensi yang dimiliki tanaman kimpul (Xanthosoma spp) perlu dilakukan pendataan sifat pentingnya dengan melakukan karakterisasi. Karakterisasi dapat dilakukan berdasarkan karakter morfologi maupun analisis isozim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman tanaman kimpul (Xanthosoma spp) berdasarkan karakter morfologi dan analisis isozim serta korelasi antara jarak genetik berdasarkan karakter morfologi dan kemiripan genetik berdasarkan pola pita isozim.Penelitian morfologi dilakukan di Kecamatan Galur, Lendah dan Girimulyo Kabupaten Kulon Progo. Data morfologi diuraikan secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk dendogram hubungan kekerabatan.  Analisis Isozim dilakukan di Laboratorium Pemuliaan Tanaman Fakultas Kehutanan Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Data pola pita isozim dianalisis secara kuantitatif berdasarkan muncul tidaknya pita pada gel kemudian dibuat dendogram.  Korelasi antara jarak genetik berdasarkan karakter morfologi dan kemiripan genetik berdasarkan pola pita isozim dianalisis berdasarkan koefisien korelasi product-moment dengan kriteria goodness of fit.Korelasi antara data morfologi dan data pola pita Isozim Esterase, Glutamat Oksaloasetat Transaminase dan POD berturut-turut berada pada level 0.967918, 0.937113 dan 0.892721.  Dengan demikian berarti bahwa hasil karakterisasi berdasarkan karakter morfologi dan hasil karakterisasi berdasarkan marka isozim estserase serta Glutamat Oksaloasetat Transaminase  memiliki korelasi yang sangat baik.  Sedangkan hasil karakterisasi berdasarkan karakter morfologi dan hasil karakterisasi berdasarkan marka isozim POD memiliki korelasi yang baik.  Karakterisasi Xanthosoma berdasarkan karakter morfologi konsisten dengan karakterisasi berdasarkan marka isozim. Kata kunci: kimpul (Xanthosoma spp), karakter morfologi, isozim

Page 7 of 37 | Total Record : 363