cover
Contact Name
Nasrul Hadi Purwanto
Contact Email
masyarakatmandiridanberdaya@gmail.com
Phone
+6282131336065
Journal Mail Official
masyarakatmandiridanberdaya@gmail.com
Editorial Address
Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto Jl. Raya Teras No.4 Tambakagung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto
Location
Kab. mojokerto,
Jawa timur
INDONESIA
Masyarakat Mandiri dan Berdaya
ISSN : 29618568     EISSN : 2961791X     DOI : https://doi.org/10.56586/mbm.v3i6.414
Core Subject : Health, Education,
Jurnal Masyarakat Mandiri dan Berdaya merupakan jurnal ilmiah yang berfokus kepada publikasi hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat. Lingkup kegiatan yang menjadi fokus adalah pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat atau pemikiran di bidang kesehatan (keperawatan, kebidanan, public health, farmasi dan lain sebagainya) yang dilakukan oleh civitas akademika internal STIKES Dian Husada Mojokerto, civitas akademika lain dan stakeholder kesehatan dan diimplementasikan kepada masyarakat sasaran.
Articles 47 Documents
EDUKASI KESEHATAN DALAM UPAYA PENURUNAN PREVALENSI DIARE PADA MASYARAKAT Asyim, Raden Bagus; Trisno, Zetiawan; Nurhakim, Lukman
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 1 (2023): Volume 2, Nomor 1, Februari 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit menular seperti diare dewasa ini mulai banyak dialami oleh masyarakat, Hal ini salah satunya diakibatkan karena masih rendahnya kesadaran masyarakat tentang hygiene perorangan dan sanitasi rumah yang kurang baik, perlu upaya serius membantu pemerintah dalam menekankan aspek promotif dan preventif di masyarakat. Adapun tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi kesehatan dalam upaya penurunan prevalensi diare pada anak-anak usia Sekolah Dasar di SDN Torbang III. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan di SDN Torbang III Kecamatan Batuan Kabupaten Sumenep pada Bulan Februari 2023. Materi disampaikan menggunakan metode ceramah, praktik dan tanya jawab. Dari hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan didapatkan data bahwasanya peserta kegiatan yang sebelumnya lebih separuh memiliki pengetahuan dalam kategori kurang tentang langkah-langkah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) yang semula sebanyak 45 peserta menurun menjadi 12 peserta, dan untuk peserta kegiatan pengabdian masyarakat yang sebelumnya memiliki pengetahuan tentang langkah-langkah CTPS dalam kategori baik yang semula 0 peserta naik menjadi 38 peserta
TRANSFER IPTEK PADA REMAJA PUTRI TERKAIT BODY MASS INDEX (BMI) SEBAGAI FAKTOR RISIKO TERJADINYA DISMENOREA Arismawati, Dian Fitra; Wardani, Riska Aprilia
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 2 (2023): Volume 2, Nomor 2, April 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dismenorea merupakan salah satu gangguan menstruasi yang paling sering dijumpai pada remaja putri dan memiliki dampak cukup serius karena dapat menyebabkan gangguan aktivitas sehari-hari. Dismenorea terjadi terutama pada perut bagian bawah, namun dapat pula menyebar hingga ke punggung bagian bawah, pinggang, panggul, paha atas, hingga betis. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya dismenorea yaitu karena Body Mass Index (BMI) yang abnormal. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk melakukan edukasi pada remaja putri terkait Body Mass Index (BMI) sebagai faktor risiko terjadinya Dismenorea. Sasaran kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Remaja usia 16-18 Tahun di Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto. Bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah transfer ilmu pengetahuan tentang Body Mass Index (BMI) sebagai faktor risiko terjadinya Dismenorea. Materi disampaikan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Dari hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan didapatkan data bahwa sebagian besar peserta kegiatan pengabdian masyarakat memiliki BMI gemuk berat yaitu sebanyak 7 responden (87,5%) dan dari hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan di Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Mojokerto didapatkan hampir setengahnya BMI responden peserta kegiatan pengabdian masyarakat yaitu normal dengan persentase 35,5% dan BMI kurus ringan menduduki peringkat kedua setelah BMI normal dengan persentase 26,7%
PENINGKATAN PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG EARLY WARNING SCORE GUNA PENINGKATAN KEPATUHAN PERAWAT DALAM IMPLEMENTASI EARLY WARNING SCORE DI RUANG RAWAT INAP Indrawati, Indrawati; Yulianto, Yulianto
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 2 (2023): Volume 2, Nomor 2, April 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keselamatan pasien merupakan konsep yang digagas dan mulai dikembangkan dan sekaligus dilakukan pengawasan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Dinas Kesehatan yang ada di wilayah. Hal ini dimaksudkan untuk menghindarkan pasien dari terjadinya kondisi kegawatdaruratan atau kondisi kritis ketika dilakukan perawatan di fasilitas pelayanan kesehatan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan penggunaan EWS (Early Warning Score) sebagai deteksi dini kondisi pasien rawat inap. Jenis kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan adalah pengabdian kepada masyarakat terstruktur. Tujuan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah peningkatan kemampuan perawat dalam mengidentifikasi kondisi pasien dan selanjutnya melakukan penilaian menggunakan EWS (Early Warning Score) guna mencegah kejadian tidak diinginkan pada pasien rawat inap. Dasar pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah edukatif. Metode pendekatan kegiatan yang digunakan adalah workshop dan diskusi kasus. Adapun sasaran dari pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Dian Husada Mojokerto sebanyak 79 perawat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan selama 3 hari. Dari pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim pelaksana kegiatan kepada perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Dian Husada Mojokerto, untuk perawat yang memiliki pengetahuan baik tentang EWS (Early Warning Score) terjadi peningkatan sebanyak 20 peserta, untuk perawat yang memiliki pengetahuan cukup tentang EWS (Early Warning Score) terjadi kenaikan sebanyak 12 peserta, dan untuk perawat yang memiliki pengetahuan kurang tentang EWS (Early Warning Score) mengalami penurunan sebanyak 32 peserta
PENINGKATAN MUTU PELAYANAN DAN KESELAMATAN PASIEN BERBASIS SISTEM KELOMPOK BUDAYA KERJA Ishak, Ishak; Suhita, Byba Melda
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 5 (2023): Volume 2, Nomor 5, Oktober 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit guna pencapaian layanan paripurna merupakan salah satu target dari pengelolaan manajemen rumah sakit yang bermutu. Guna mencapai target ini, rumah sakit terutama pihak manajemen eksekutif akan berusaha semaksimal mungkin agar pelayanan yang diberikan kepada pasien dan pengguna jasa pelayanan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Salah satu permasalahan pelayanan adalah pelayanan keperawatan kepada pasien CVA. Pasien CVA dengan segala keterbatasan yang dimiliki, membutuhkan metode perawatan yang sedikit berbeda dengan pasien lainnya mengingat keterbatasan yang dimiliki oleh pasien itu sendiri. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengindentifikasi dan menganalisis beberapa faktor yang berpengaruh terhadap frekuensi kematian pasien rawat inap > 48 jam di Ruang Rawat Inap Mawar Ungu OUBK RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan cara mengamati dan melakukan observasi secara langsung. Hasil yang didapatkan selanjutnya dilakukan analisis untuk kemudian dilakukan diskusi dengan manajemen rumah sakit untuk mendapatkan prioritas penyelesaian. Dari hasil inventarisasi permasalahan selanjutnya dilakukan penentuan prioritas masalah dengan menggunakan metode nominal group teknik. Dari hasil nominal group teknik dengan rumus 1/2N= ½ x 11 = 6 maka ranking I sampai dengan VI merupakan penyebab utama (dominan) dan yang akan diselesaikan yaitu : 1) Belum ada SPO khusus penanganan CVA, 2) Tidak ada ruang khusus pasien CVA, 3) Belum ada sosialisasi SPO EWS, 4) Belum ada mekanisme sounding dengan RS/PKM perujuk, 5) Keterbatasan anggaran, dan 6) petugas belum semua terlatih menangani kasus CVA. Selanjutnya dari hasil yang didapatkan dilakukan pengujian dominan masalah. Pengujian dominan masalah dilakukan menggunakan partitial regression plot
PROLANIS ON THE SPOT UNTUK MENINGKATKAN CAPAIAN STANDART PELAYANAN MINIMAL PENYAKIT TIDAK MENULAR Ishak, Ishak; Ashadi, Hisam; Suhita, Byba Melda
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 5 (2023): Volume 2, Nomor 5, Oktober 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan yang ditemukan di Krucil Kabupaten Probolinggo adalah terjadi penurunan capaian Program Penyakit Tidak Menular (PTM) yaitu hipertensi dan diabetes melitus sehingga mempengaruhi Capaian Standart Pelayanan Minimal Puskesmas yang seharusnya target 100% menjadi 27%. Tujuan kegiatan PKM ini adalah menyusun upaya peningkatan capaian peningkatan program penyakit tidak menular (PTM). Identifikasi masalah pada penelitian ini menggunakan analisa diagram fishbone, penentuan prioritas masalah dengan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth) dan analisa dampak usaha serta identifikasi strategi untuk menentukan rencana intervensi dengan 5W + 2H. Faktor-faktor yang mempengaruhi penurunan capaian angka program penyakit tidak menular (hipertensi dan diabetes mellitus) di Puskesmas Krucil probolinggo yang menjadi prioritas penyelesaian adalah kebiasaan masyarakat berkunjung ketempat layanan kesehatan kalau sedang sakit, media informasi masih kurang,tempat layanan sulit dijangkau dan metode pengobatan monoton. Berdasarkan hasil analisa fishbone, USG, dan analisa dampak usaha, implementasi stategi yang dapat diterapkan adalah membuat media sosialisasi lewat media elektronik tentang PTM di media youtube, mendekatkan pelayanan dengan membentuk Prolanis On The Spot di 14 desa, memberikan metode komplementer akupunktur dan rendaman kaki herbal lokal “kakiku manis kakiku sayang”. Evaluasi dari strategi yang telah dilakukan adalah dengan mengoptimalkan monitoring dan feedback capaian Program PTM setiap bulan lewat pertemuan mini lokarkarya dan mutu bulanan. Hasil capaian sebelum dan sesudah adanya intervensi menunjukan angka yang memuaskan karena pelayanan kesehatan penderita hipertensi sebesar 133% dan Pelayanan Penderita DM sebesar 266% jadi sudah diatas 100% dari yang di targetkan SPM
PENANGANAN BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN METODE RINDU BUAH HATIKU PADA BAYI PASCA RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT Ashadi, Hisam; Suhita, Byba Melda
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 5 (2023): Volume 2, Nomor 5, Oktober 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan bayi berat lahir rendah merupakan permasalahan kesehatan yang serius yang harus menjadi perhatian. Hal ini dikarenakan BBLR yang terjadi pada bayi berpotensi menjadi pemicu terjadinya kematian bayi. Tingginya angka kematian bayi yang terjadi menjadikan pemangku kebijakan di Indonesia menerapkan beragam kebijakan untuk mengatasi permasalahan BBLR secara hulu dan hilir. Pada wilayah kerja Puskesmas Krucil Kabupaten Probolinggo, angka kejadian BBLR cukup tinggi. Kondisi ini tidak terlepas dari karakteristik yang dimiliki oleh masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Krucil Kabupaten Probolinggo itu sendiri. Kurangnya pengetahuan orang tua mengenai perawatan bayi dengan BBLR, kondisi lingkungan yang cukup ekstrim serta beragam keterbatasan lainnya yang dimiliki masyarakat menjadikan bayi dengan BBLR yang dilakukan perawatan di rumah seringkali mengalami komplikasi yang berujung dengan kematian bayi. Dari permasalahan komplek yang muncul akibat dari BBLR tersebut Puskesmas Krucil telah membuat suatu terobosan dimana setiap bayi BBLR yang telah selesai dirawat inap di NICU Rumah sakit harus kembali dirawat di puskesmas hingga berat badannya mencapai 2500 mg. Terobosan dari Puskesmas Krucil tersebut dikenal dengan nama RINDU BUAH HATIKU Atau Rawat Inap Dulu Buat Aku Hangat Hingga Aku Tidak Hipotermi di Puskesmas Krucil. Dalam evaluasinya kegiatan ini telah mampu menekan angka kematian bayi akibat BBLR sampai ketitik 0. Tujuan residensi ini secara umum adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis penanganan bayi dengan BBLR menggunakan metode rindu buah hatiku pada bayi pasca rawat inap di rumah sakit. Dari hasil pelaksanaan kegiatan didapatkan bahwasanya program RINDU BUAH HATIKU sudah mulai berjalan normal kembali pasca pandemic covid-19 dimana masyarakat dan berbagai komponen yang terlibat didalamnya antusias untuk memberikan kontribusi mereka dalam upaya pencapaian zero AKB di wilayah kerja Kabupaten Probolinggo
PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN IBU MELALUI EDUKASI MENGENAI BABY MASSAGE Shofiyah, Siti; Aini, Inayatul; Kristianingrum, Dhita Yuniar
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 2 No. 6 (2023): Volume 2, Nomor 6, Desember 2023
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Setiap orang tua pasti mengharapkan tumbuh kembang anaknya yang optimal. Untuk mengoptimalkan tumbuh kembang anaknya dibutuhkan stimulasi, salah satunya dengan baby massage. Manfaat lain dari baby massage adalah meningkatkan berat badan bayi, meningkatkan pertumbuhan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan konsentrasi bayi dan membuat bayi tidur lelap, membina ikatan kasih sayang orang tua - anak dan meningkatkan produksi ASI. Tujuan dilakukan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi kesehatan tentang baby massage dengan harapan dapat meningkatkan perkembangan sistem motorik pada bayi. Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan penyuluhan dengan leaflet, praktik pada boneka bayi dan diskusi. Kegiatan ini dilaksanakan di Hall Dharmawanita Perumdam Tirta Kencana Jombang pada bulan Desember 2023. Hasil kegiatan ini 80% peserta memahami manfaat dan langkah-langkah baby massage. Selama kegiatan peserta juga aktif bertanya tentang manfaat pijat dan langkah-langkah pijat yang benar. Pentingnya edukasi baby massage ini sebagai upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan ibu dalam melakukan pijat bayi (baby massage)
PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM MEMBUAT OLAHAN DAUN KATUK UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN DALAM PRODUKSI ASI SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN STUNTING Aini, Inayatul; Kristianingrum, Dhita Yuniar; Barir, Baroroh; Shofiyah, Siti
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 3 No. 2 (2024): Volume 3, Nomor 2, April 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberdayaan keluarga merupakan upaya yang dilakukan berbagai pihak untuk membuat keluarga lebih berdaya dan berkualitas melalui kemampuan yang dimilikinya. Daun katuk merupakan tanaman yang pada umumnya sudah dikenal oleh masyarakat khususnya ibu hamil maupun ibu menyusui. Tanaman daun katuk mempunyai manfaat bagi kesehatan dan membantu ibu menyusui untuk melancarkan produksi ASI. Tujuan pengabdian kepada masyarakat yaitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam membuat olahan pangan dari tanaman daun katuk dapat terpenuhi sehingga dapat meningkatkan produksi ASI serta sebagai upaya menurunkan kejadian stunting. Metode yang digunakan pada pengabdian kepada masyarakat berbasis penelitian melalui kegiatan pelatihan membuat berbagai macam olahan dari daun katuk. Sasaran pelatihan yaitu keluarga. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa pengetahuan responden saat pre-test sebesar 66% baik dan post-test sebesar 93% baik. Hasil pelatihan untuk nilai keterampilan, saat pre-test sebesar 59% baik dan post-test sebesar 83% baik. Kesimpulan pelatihan membuat olahan daun katuk berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan keluarga dalam membuat olahan pangan dari tanaman daun katuk dapat terpenuhi sehingga dapat meningkatkan produksi ASI serta sebagai upaya menurunkan kejadian stunting
IN HOUSE TRAINING (IHT) METODE ASUHAN KEPERAWATAN PROFESIONAL (MAKP) DALAM UPAYA MENINGKATKAN MUTU PELAYANAN DI RS RESTU KASIH TAHUN 2024 Kusumawardani, Nila; Peristiowati, Yuly
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 3 No. 3 (2024): Volume 3, Nomor 3, Juni 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56586/mbm.v3i3.341

Abstract

Metode Asuhan Keperawatan Profesional (MAKP) harus diterapkan dengan cermat dan teliti agar tidak menimbulkan dampak negatif. Hal ini dapat dicapai melalui pemahaman yang mendalam terhadap standar praktik keperawatan yang berlaku serta mengikuti prosedur yang telah ditetapkan dengan konsistensi. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan melalui In House Training (IHT) dengan menerapkan Metode Asuhan Keperawatan Profesional (MAKP). Penulis melakukan pengkajian kepada seluruh kepala ruang di tiap unit pelayanan Rumah Sakit Restu Kasih untuk mengetahui jenis model MAKP (Metode Asuhan Keperawatan Profesional). Berdasarkan hasil pengkajian didapatkan bahwa seluruhnya kepala ruang di RS Restu Kasih menerapkan jenis TIM sebagai metode asuhan keperawatan profesional sebanyak 10 orang (100%). Perawat di Rumah Sakit Restu Kasih dapat bekerja secara kolaboratif dalam tim multidisiplin untuk menyediakan asuhan yang holistik dan terpadu kepada pasien
TRANSFER IPTEK PENGARUH GADGET TERHADAP PEMENUHAN KEBUTUHAN TIDUR PADA ANAK PRESCHOOL Suwanti, Iis; Indrawati, Indrawati; Lactona, Iil Dwi
Masyarakat Mandiri dan Berdaya Vol. 3 No. 3 (2024): Volume 3, Nomor 3, Juni 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56586/mbm.v3i3.342

Abstract

Penggunaan gadget dewasa ini mulai marak digunakan oleh anak usia preschool. Selain karena merupakan tuntutan perkembangan zaman, penggunaan gadget oleh anak usia preschool terkadang merupakan bagian dari proses pembelajaran yang dilakukan. Penggunaan gadget pada anak usia preschool juga perlu untuk diwaspadai mengingat pada anak usia preschool terkadang belum mampu mengendalikan emosi dan keinginan yang dimiliki sehingga anak usia preschool dimungkinkan mengalami kecanduan dalam penggunaan gadget. Ketika anak usia preschool telah mengalami kecanduan untuk menggunakan gadget, anak usia preschool dimungkinkan akan mengalami gangguan pemenuhan kebutuhan pola tidur. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di TK PGRI 1 Kecamatan Puri Kabupaten MojokertoPendekatan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pendekatan edukatif. Materi kegiatan disampaikan menggunakan metode ceramah dan tanya jawab. Evaluasi pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum penyampaian materi dan setelah penyampaian materi. Dari hasil evaluasi kegiatan yang telah dilakukan nampak bahwasanya terjadi peningkatan pengetahuan yang dimiliki oleh orang tua anak usia preschool tentang pengaruh gadget terhadap pemenuhan kebutuhan tidur pada anak preschool dimana setelah diberikan kegiatan edukasi, tidak ada lagi peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang memiliki pengetahuan kurang tentang pengaruh gadget terhadap pemenuhan kebutuhan tidur pada anak preschool, terjadi peningkatkan jumlah peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang memiliki pengetahuan cukup tentang pengaruh gadget terhadap pemenuhan kebutuhan tidur pada anak preschool sebanyak 5 peserta kegiatan dan sebanyak 3 peserta kegiatan pengabdian kepada masyarakat memiliki pengetahuan baik tentang pengaruh gadget terhadap pemenuhan kebutuhan tidur pada anak preschool