cover
Contact Name
Nurdin Rahman
Contact Email
nurdinrahman.untad@gmail.com
Phone
+6285253587076
Journal Mail Official
jurnaldedikatifkesmas@gmail.com
Editorial Address
Gedung Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Tadulako. Jln. Soekarno Hatta Km. 9 Kota Palu, Sulawesi Tengah
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat
Published by Universitas Tadulako
ISSN : -     EISSN : 2746699X     DOI : -
Core Subject : Health,
Focus & Scope: fokus utama pada pengembangan ilmu-ilmu di ranah pengabdian kepada masyarakat. Lingkup ranah pengabdian kepada masyarakat antara lain meliputi pelatihan, penyuluhan, keamanan pangan lokal, Teknologi Tepat Guna (TTG), desain, pemberdayaan masyarakat, akses sosial, daerah perbatasan, daerah kurang berkembang, dan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan. Scope Gizi dan Kesehatan, Kesehatan Masyarakat, Pertanian, Sosial dan Ekonomi, Kependidikan.
Articles 46 Documents
Screening Penyakit Tidak Menular pada Penyintas Bencana di Hunian Sementara Kota Palu Dilla Srikandi Syahadat; Muh Jusman Rau; Marselina Marselina
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i1.944

Abstract

Kondisi kesehatan pada masyarakat seringkali tidak diperhatikan. Masyarakat Kota Palu yang merupakan sebagian besar adalah penyintas Bencana Gempa, Likuifaksi dan Tsunami saat ini masih banyak yang bertempat tinggal di Hunian Sementara (huntara) dikarenakan kehilangan harta benda saat terjadinya bencana gempa, likuifaksi dan tsunami pada 28 September Tahun 2018, ditambah lagi bencana pandemi Covid-19 sejak tahun 2020 hingga sekarang, sedikit banyak mempengaruhi kondisi ekonomi dan mental mereka. Pada kondisi tersebut sangat jarang masyarakat memberikan perhatian pada kesehatannya. Diabetes Mellitus dan Kolesterol merupakan penyakit yang berkaitan erat dengan berbagai permasalahan kesehatan lain, seperti stroke, gangguan jantung, penyakit ginjal dan bahkan kematian. Skrining dan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan serta keberhasilan terapi perlu terus dilakukan. Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan untuk skrining dan edukasi tentang PTM kepada masyarakat penyintas bencana di Huntara Pacuan Kuda Tawaeli. Pemeriksaan kesehatan meliputi pengukuran tekanan darah, gula darah sewaktu (GDS) dan kolesterol pada peserta yang hadir. Pemberian edukasi tentang PTM dilakukan dengan cara penyuluhan. Kegiatan ini melibatkan tenaga kesehatan Puskesmas Tawaeli agar kegiatan dapat ditindak lanjuti dengan baik. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa 82,1% lansia mengalami hipertensi, 8 lansia(14,3%) terdiagnosis hiperglikemia, dan sekitar 46,4% lansia memiliki kadar kolesterol tinggi. Lansia yang terdiagnosis hipertensi atau diabetes mellitus (DM) atau memiliki hasil pemeriksaan kolesterol tinggi selanjutnya diberikan penyampaian untuk melakukan pemeriksaan dan terapi dari Puskesmas Tawaeli. Hasil kegiatan ini diharapkan ditindaklanjuti oleh petugas kesehatan dan kader posyandu lansia di wilayah tersebut. Kata Kunci : Skrining, PTM, Penyintas.
Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Kesehatan Reproduksi dalam Menghadapi Situasi Bencana di Desa Lompio Kecamatan Sirenja elvaria mantao; Nurhaya S Patui; Nadyah Sidiqah Ponto
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Vol 4, No 2 (2024), April
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i2.945

Abstract

Krisis kesehatan terjadi akibat bencana alam, bencana non alam maupun bencana sosial sering berdampak pada kesehatan reproduksi khususnya pada perempuan dan remaja putri. Saat bencana, Wanita merupakan salah satu kelompok rentan, sehingga pelayanan kesehatan reproduksi wanita menjadi perioritas utama dalam penanggulangan bencana. Sehingga dibutuhkan kesiapsiagaan dalam mengadapi bencana. kesiapsiagaan merupakan salah satu elemen penting dari kegiatan penurangan resiko terjadinya bencana. Tujuan dari pengabdian ini adalah agar mempunyai pengetahuan yang baik sehingga kesiapsiagaan masyarakat terhadap kesehatan reproduksi meningkat yang ditunjukan dengan kemampuan menyiapkan kit individu bagi kelompok rentan yaitu remaja putri, WUS dan ibu hamil di Desa Lompio Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah. Pemilihan desa Lompioo sebagai tempat sasaran karena desa Lompio merupa salah satu desa yang sangat terdampak pada saat terjadinya bencana gempa dan tsunami 2018 silam. Adapun metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian ialah melakukan penyuluhan dengan menggunakan materi.Adapun luaran dalam bentuk publikasi ilmiah/ artikel pengabdian masyarakat pada jurnal pengabdian. Pelaksanaan Kegiatan penyuluhan diikuti 25 masyarakat yang terdiri dari WUS, ibu hamil, dan remaja. Berdasarkan hasil pre-post test diketahui secara keseluruhan materi penyuluhan menggunakan metode penyuluhan yang diberikan dapat meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap kesehatan reproduksi dalam menghadapi situasi bencana.
WASPADA LEPTOSPIROSIS DI DAERAH RAWAN BENCANA BANJIR DI SD NEGERI ROGO KECAMATAN DOLO SELATAN KABUPATEN SIGI Hasanah Hasanah; Riri Suwahyuni Wahid
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Vol 4, No 2 (2024), April
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i2.947

Abstract

Ditinjau dari karakteristik geografis dan geologi wilayah , Indonesia adalah salah satu kawasan rawan bencana banjir dimana lebih dari 220 juta penduduk tinggal di daerah rawan banjir. Memasuki musim penghujan, masyarakat Indonesia diharapkan dapat bisa mulai waspada dengan datangnya bencana banjir, khususnya masyarakat yang tinggal di daerah rawan banjir. Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat siap dan terhindar dari berbagai kemungkinan terburuk dari datangnya banjir, salah satunya adalah terserang penyakit penyerta banjir, yaitu penyakit Leptospirosis. Penyakit ini ditularkan melalui kencing tikus berupa bakteri yang masuk melalui kulit yang lecet atau selaput lendir pada saat kontak dengan banjir atau genangan air sungai hingga selokan dan lumpur. Desa Rogo, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah merupakan salah satu daerah yang hampir setiap tahun terdampak banjir, Wilayah pasca bencana mudah tercemar oleh mikroorganisme yang datang dari berbagai sumber seperti pemukiman, pertanian dan pertenakan. SDN Rogo merupakan sekolah dasar yang berada di Desa Rogo dengan jumlah siswa kurang lebih 85 orang dan guru 9 orang. Rumusan masalah pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah“ bagaimana dampak edukasi terhadap peningkatan pengetahuan terkait bahaya Leptospirosis pada penyintas bencana di SD Rogo Tahun 2023”. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa-siswi penyintas bencana terkait penyebab dan cara mengantisipasi terjadinya penyakit Leptospirosis pada kondisi pasca bencana.Kegiatan Diawali dengan Pre tes untuk mengukur pengetahuan awal peserta terkait Leptospirosis dan setelah penyuluhan akan diakhiri dengan post tes untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Sasaran utama dalam penyuluhan ini adalah siswa-siswi SD Negeri Rogo kelas 4 dan 5. Hasil penyuluhan memberikan gambaran bahwa masih minimnya pengetahuan peserta terkait bahaya penyakit Leptospirosis yang bisa terjadi pada pasca banjir. Diharapkan agar lebih di giatkan lagi sosialisasi terkait bahaya penyakit penyerta pasca banjir khususnya di daerah rawan banjir. Kata Kunci: Leptospirosis, edukasi sanitasi, bencana, banjir.
EDUKASI DALAM UPAYA PENCEGAHAN STUNTING PADA IBU BADUTA DI HUNIAN TETAP DUYU Herman Herman Kurniawan; Mohammad Fikri Fikri
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Vol 4, No 2 (2024), April
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i2.948

Abstract

Stunting merupakan persoalan gizi yang akan berakibat pada keadaan sosial dan perekonomian dalam masyarakat. Tahun 2019 Provinsi Sulawesi Tengah prevalensi stunting (21,4%) untuk Kota Palu (17%). Penyebab stunting adalah faktor gizi yang buruk yang dialami oleh ibu hamil maupun anak balita, terbatasnya layanan kesehatan termasuk layanan sebelum melahirkan, setelah lahir, kurangnya akses kepada makanan bergizi dan kekurangan pengetahuan ibu mengenai kesehatan dan gizi sebelum dan masa kehamilan, serta setelah ibu melahirkaN (Hamzah, 2022). Kondisi ini turut menjadi persoalan bagi para penyintas bencana yang tinggal di hunian korban bencana, dimana meraka hidup dengan segala keterbatasan, dimana Provinsi Tengah sebagai Provinsi khususnya Kota Palu merupakan daerah rawan bencana. Kejadian gempa bumi, tsunami dan liquifaksi yang terjadi pada tanggal 28 September 2018 meninggalkan luka yang mendalam pada korban yang masih hidup. Sampai membutuhkan hunian sementara untuk 23.413 kepala keluarga. Permasalahan para penyintas bencana belum sepenuhnya selesai, sementara masalah kekurangan gizi khususnya stunting juga membutuhkan penanganan. Berdasarkan salah satu penelitian mendapatkan data bahwa ada peningkatan jumlah anak dengan gizi buruk dan gizi kurang setelah bencana dan ada penurunan jumlah anak yang gizi baik.
PELATIHAN RAPID HEALTH ASSESSMENT GIZI PADA MASA TANGGAP DARURAT BENCANA Devi Nadila; Ummu Aiman; Aulia Rakhman
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Dedikatif: Jurnal Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v5i1.968

Abstract

Salah satu permasalahan dalam manajemen penanggulangan bencana adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan dari tenaga kesehatan setempat dalam masa tanggap darurat bencana sehingga sulit untuk segera mendapatkan informasi terkait gizi pada saat bencana sehingga pelatihan-pelatihan terkait manajemen penaggulangan bencana sangat dibutuhkan. Salah satu pelatihan dibidang gizi adalah Rapid Health Assessment (RHA) Gizi pada masa tanggap bencana. Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan kader posyandu dalam melakukan Rapid Health Assessment (RHA) Gizi pada masa tanggap darurat bencana. Manfaat yang dicapai dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah peserta dapat mengetahui cara melakukan Rapid Health Assessment (RHA) Gizi. Metode yang akan digunakan dalam kegiatan pelatihan ini adalah: 1) Metode ceramah : dilakukan untuk memberikan pengetahuan dan contoh cara pengisian formulir Rapid Health Assessment Gizi. 2) Metode diskusi : dilakukan setelah penyampaian materi selesai untuk mengetahui respon peserta. Peserta dalam kegiatan pelatihan ini adalah ibu-ibu kader kesehatan di Kelurahan Duyu Kota Palu. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan pada tanggal 5 Agustus 2023. Adapun luaran yang dari pengabdian kepada masyarakat ini ialah berupa jurnal nasional tidak terakreditasi.
Edukasi Manfaat Puding Ubi Jalar Ungu dengan Penambahan Buah Naga Merah sebagai Menu Selingan Alternatif Pascabencana kepada Masyarakat Kelurahan Duyu, Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah Siti Ika fitrasyah; Ariani Ariani; Sukmawati Sukmawati
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i1.976

Abstract

Pendekatan utama untuk mengurangi risiko pengembangan diabetes mellitus (DM) pada Penyakit yang diakibatkan oleh gaya hidup memiliki faktor risiko yang serupa dengan paparan jangka panjang terhadap tiga perilaku gaya hidup yang dapat dimodifikasi – merokok, pola makan tidak sehat, dan kurangnya aktivitas fisik. Pola makan tidak sehat diantaranya adalah kebiasaan ngemil yang tidak sesuai pedoman gizi seimbang. Ngemil sering kali diartikan sebagai mengonsumsi makanan atau minuman di antara waktu makan biasa dengan ukuran porsi lebih kecil dari makanan biasa. Tujuan dilakukannya pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pangan fungsional yang baik untuk mencegah penyakit degeratif khususnya saat kondisi pascabencana. Selain itu, meningkatkan kemampuan masyarakat untuk membuat puding ubi jalar ungu dengan penambahan buah nagar merah. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan ini adalah pembuatan produk yang akan dilakukan untuk membuat puding ubi jalar ungu dengan penambahan buah naga merah; metode pembagian produk yang akan dilakukan untuk membagikan puding ubi jalar ungu dengan penambahan buah naga merah kepada peserta; dan metode diskusi yang akan dilakukan setelah penyampaian materi selesai untuk mengetahui respon peserta. Peserta dalam kegiatan pelatihan ini adalah masyarakat Kelurahan Duyu, Kota Palu. Jenis produk yang disosialisasikan adalah puding ubi jalar ungu dengan penambahan buah naga merah. Lokasi pengabdian yaitu di Kelurahan Duyu, Kota Palu. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dilaksanakan pada 19 Agustus 2023.
Edukasi Personal Hygiene Pada Remaja Putri Saat Menghadapi Situasi Bencana Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Palu Marselina Palinggi; Rahma Dwi Larasati; Elvira Mantao; Adzan Affandi; Mikra Mikra
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Dedikatif: Jurnal Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v5i1.977

Abstract

Dalam situasi bencana, kebutuhan akan kesehatan reproduksi sering kali terabaikan, khususnya dalam masalah hygiene personal. Kurangnya pengetahuan personal hygiene dapat menjadi faktor penghambat terbentuknya perilaku menjaga kebersihan diri pada remaja. Tujuan pengabdian ini yaitu untuk menambah pengetahuan para siswi tentang menjaga kebersian diri sehingga terhindar dari berbagai penyakit menular. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada Masyarakat ini yaitu dengan pemberian pre test sebelum diberikan penyuluhan, penyuluhan tentang personal hygiene, dan post test untuk mengukur pengetahuan peserta pengabdian yang telah mengikuti penyuluhan. Peserta pengabdian ini yaitu berjumlah sebanyak 50 siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) 1 Palu. Hasil yang ditemukan menunjukkan bahwa pengetahuan para siswi dengan kategori sangat baik (84% menjadi 92%), baik (12% menjadi 6%), sedangkan cukup tetap 2%. Kesimpulannya, mayoritas siswi telah memiliki pengetahuan yang sangat baik tentang Personal Hygiene.
Sosialisasi Kandungan Zat Gizi Bolu Kukus Berbasis Daun Katuk dalam Memperlancar ASI sebagai Makanan Selingan Ibu Menyusui Pascabencana kepada Masyarakat Kelurahan Duyu, Kota Palu Siti Ika Fitrasyah; Ariani Ariani; Try Nur Ekawati Lukman; Linda Ayu Rizka Putri; Aulia Rakhman; Dhea Putri Maharani; Sartika Purnama Sari
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Dedikatif: Jurnal Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v5i1.1040

Abstract

Breast milk is the best food for babies and has many benefits for feeding babies and mothers. The nutritional content is used for the development of the body's immune system and the baby's brain. One of the obstacles in providing breast milk is the lack of milk production after giving birth. Using katuk leaf juice as a snack product is believed to increase secretion and facilitate breast milk. So far, many boiled katuk leaves are still eaten as a vegetable due to a need for knowledge and skills in making steamed sponge cakes for breastfeeding mothers. Duyu Village. This community service activity aims to increase participants' knowledge of katuk leaf juice-based sponge cake as an alternative snack. The benefits achieved in activity are that participants can learn how to make steamed sponge cake based on katuk leaf juice and can increase the production of breast milk secretion for breastfeeding mothers. The methods that will be used in this training activity include the lecture method, used to explain material about how to make steamed sponge cake; practice method, used to practice how to make steamed sponge cake; Discussion method, carried out after the training activity is completed to find out the participants' responses. This training activity included pregnant and breastfeeding mothers in Duyu Village, Palu City. The type of product being socialized is steamed sponge cake based on katuk leaves. The location of the service is Duyu Village, Palu City. Community Service Activities will be held on August 19 2023.
TINGKAT PENGETAHUAN KADER TENTANG PEMANTAUN TUMBUH KEMBANG BALITA PADA KONDISI DARURAT Nurulfuadi Nurulfuadi; Devi Nadila; I Made Tangkas; Aldiza Intan Randani; Fatimatuzzahra Fatimatuzzahra; Adila Humaira Afadil; Anifah Salsabila Djibran; Desmeli Desmeli
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 4 No 2 (2024): Vol 4, No 2 (2024), April
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v4i2.1234

Abstract

Prevalensi balita stunted di Kota Palu pada tahun 2022 mencapai 24.7%, wasted sebesar 12.8%, underweight sebesar 24.7%, sedangkan overweight sebesar 1.9%. Permasalahan tumbuh kembang anak, termasuk penurunan status gizi pasca bencana di Kota Palu meningkat jika dibandingkan sebelum bencana terjadi. Hal ini dapat disebabkan oleh kurangnya akses terhadap pelayanan kesehatan dan tenaga kesehatan yang kurang memadai. Oleh karena itu, pelatihan pemantauan tumbuh kembang balita pada kondisi darurat (emergency nutrition assesment) perlu dilakukan. Tujuan pengabdian pada masyarakat ini yaitu meningkatkan pengetahuan ibu-ibu kader sebagai salah satu petugas kesehatan di unit terkecil, yaitu posyandu di Keluruhan Duyu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu terkait pemantauan tumbuh kembang balita saat kondisi darurat (emergency nutrition assesment). Mitra pada kegiatan ini yaitu Lurah Duyu Kota Palu. Metode yang digunakan yaitu ceramah dan praktek langsung. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kegiatan pelatihan memberikan pengaruh yang positif terhadap peningkatan pengetahuan kader tentang pemanataun tumbuh kembang balita pada kondisi darurat. Kegiatan pelatihan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan aspek positif pengetahuan kader.
Penyuluhan Manajemen Bencana Gempa Bumi pada Guru Sekolah Dasar Inpres Binangga Kabupaten Sigi Muhammad Sabri Syahrir; Sadli Syam
Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Dedikatif: Jurnal Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/dedikatifkesmas.v5i1.1489

Abstract

Kabupaten Sigi adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Tengah tercatat sebagai daerah rawan gempa dikarenakan mempunyai aktivitas tektonik yang terbilang tertinggi di Indonesia, penyuluhan manajemen bencana merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kesiapsiagaan elemen sekolah terhadap potensi bencana di Indonesia, khususnya di Sekolah Dasar Inpres Binangga Kapupaten Sigi. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan terkait dengan Manajemen Bencana pada Guru Sekolah Dasar Inpres Binangga, Kabupaten Sigi. Tahapan pelaksanaan kegiatan penyuluhan adalah kegiatan pengabdian ini akan diawali dengan melakukan pre-test, kemudian melakukan penyuluhan dan tahapan terakhir yaitu melakukan post-test untuk melihat perubahan pengetahuan, setelah itu dilakukan post test, kemudian langkah terakhir yang dilakukan adalah perhitungan skor pre test dan post test, hasil penelitian ini didapatkan terdapat peningkatan pengetahuan pada guru Sekolah Dasar Inpres Binangga sebanyak 80%. Adapun kesimpulan dalam pengabdian ini adalah terdapat peningkatan pengetahuan pada Guru Sekolah Dasar Inpres Binangga setelah dilakukan penyuluhan. Disarankan pada guru Sekolah Dasar Inpres Binangga untuk menerapkan pengetahuan manajemen bencana yang didapatkan setelah di berikan penyuluhan