cover
Contact Name
Martinus
Contact Email
martinus@eng.unila.ac.id
Phone
+62812345678
Journal Mail Official
martinus@eng.unila.ac.id
Editorial Address
https://nemuinyimah.eng.unila.ac.id/index.php/nemuinyimah/about/editorialTeam
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Nemui Nyimah
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : 28080904     DOI : doi.org/10.23960/nm
Jurnal Pengabdian Masyarakat Lintas Disiplin Keilmuan Nemui Nyimah. Jurnal Nemui Nyimah menyajikan tulisan tentang pelaksanaan dan hasil Pengabdian Kepada Masyarakat sivitas akademik Perguruan Tinggi di Indonesia dalam sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat menuju peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah" : 8 Documents clear
Diseminasi Alat Pemisah Pupuk Bioslurry dan Diseminasi Pengomposan Pupuk Bioslurry Padat-Kulit Kopi Sebagai Upaya Pengoptimalan Pengelolaan Kotoran Sapi Menjadi Biogas Sri Ismiyati Damayanti; Nawansih, Otik; Iryani, Dewi Agustina; Ginting, Simparmin Br
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: The dissemination of the bioslurry fertilizer separator and the dissemination of coffee husk-solid bioslurry fertilizer composting aims to introduce about the bioslurry fertilizer separator into solid and liquid phases, and introduce composting of solid bioslurry fertilizer with coffee husks which is proven to produce compost according to SNI. The specific target of this activity is that the community knows, understands, and has the skills to apply the introduced science and technology so that later they will be able to meet the organic fertilizer needs of their land. The methods used are: (1) Dissemination of the activity plan, (2) Providing materials related to science and technology that will be disseminated, (3). Training on the manufacture of solid-liquid bioslurry fertilizer separator and operation of the equipment, (4). Training on making compost from bioslurry solid fertilizer with coffee husks, (5). Evaluation of community activities. The target of this activity is the village community in general, community groups that have biogas digesters, and the Women Farmers Group (KWT). The location of the activity is in Kediri Village, Gadingrejo District, Pringsewu, Lampung. All activities have been carried out according to the method. Village communities as partners contribute in terms of manpower and consumption during the activity. There are almost no significant obstacles in the implementation of this activity. The outputs are a bioslurry fertilizer separator, a 500 liter capacity fertilizer mixer with a 7.5 pk diesel engine, a journal article, a patent article, and an activity videos that can be accessed on Youtube. Keywords: Bioslurry; Bioslurry Fertilizer Separator; Compost; Coffee Husks; Biogas
Implementasi Aplikasi RP Jual-Beli Sampah Serta Pemanfaatan Sampah Plastik menjadi Ecobricks di Desa Hanura Pesawaran Lampung Sebagai Upaya Pengelolaan Sampah Mulyani, Yessi; Mardiana; Martinus, Martinus; Kesuma, Yunita; Wijaya , Aldo; Filya, Kwinny Intan; Laksana, Muhammad Fajar; Satrio, Muhamad; Gunawan, Charles
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan sampah dan masih kurang terberdayakannya masyarakat desa Hanura Pesawaran Lampung, terlebih lagi akibat terdampak langsung oleh pandemi covid-19, menjadi prioritas yang harus segera diselesaikan. Penyelesaian pemasalahan ini membutuhkan partisipasi aktif tidak hanya oleh pemerintah, apparat desa dan juga oleh partisipasi aktif dari masyarakat, tidak terkecuali tim pengabdian kepada masyarakat (PKM) dari Universitas Lampung ini. Kesadaran masyarakat yang sangat rendah dalam memilah, mengelola sampah bahkan memanfaatkan sampah sehingga dapat menjadi produk yang bernilai, sangatlah perlu untuk dicarikan solusi yang efektif dan efisien. Solusi yang diusulkan pada kegiatan ini adalah berupa penerapan aplikasi RP jual-beli sampah yang telah dikembangkan sebelumnya oleh tim PKM. Dengan aplikasi jual beli sampah ini akan mendorong partisipasi masyarakat desa Hanura untuk terlibat aktif dalam kegiatan pengelolaan sampah. Sampah-sampah plastik yang tidak laku dijual ke pengepul dapat diolah menjadi ecobricks yang bernilai jual, sehingga selain dari adanya upaya penyelamatan bumi dari bahaya sampah plastik, program ini juga dapat memberdayakan warga desanya berpenghasilan dari jual-beli yang dilakukan. Metode Pelaksanaan Kegiatan PKM dilaksanakan dalam tiga tahapan yaitu 1). persiapan ; 2). pelaksanaan, berupa sosialisasi dan penyuluhan, penerapan solusi dengan memberi pelatihan penggunaan aplikasi RP Jual-Beli Sampah, pelatihan pembuatan ecobricks dan pendampingan ; dan 3). monitoring evaluasi. Hasil kegiatan PKM ini adalah aplikasi RP Jual-Beli Sampah telah dapat digunakan mitra desa Hanura untuk transaksi jual beli sampah, mitra telah dapat membuat botol ecobricks dari sampah plastik rumah tangga. Pemahaman mitra mengenai pengelolaan sampah rata-rata sebesar 82%, mengenai penggunaan aplikasi RP jual-beli sampah sebesar 87% dan pembuatan ecobricks sebesar 90%. Pemahaman mitra dan adanya ide berkreasi dengan memanfaatkan produk ecobricks ini ditunjukkan juga dari produk yang dihasilkan dan hasil post test sebesar 85%. Kata kunci: desa Hanura; RP jual-beli sampah; ecobricks; sampah plastik
PLTPh SEBAGAI SOLUSI PENERANGAN UNTUK BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR DI DESA SRENGSEM KECAMATAN PANJANG KOTA BANDAR LAMPUNG Yonanda, Ahmad; Harmen; Akhmad Riszal; Martinus; Yeni Elisdiana
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Srengsem Kecamatan Panjang kota Bandar Lampung, memiliki lokasi yang dekat dengan sumber mata air yang dimanfaatkan oleh sebagian warga menjadi tambak kolam budidaya ikan. Selama ini permasalahanya adalah belum adanya penerangan malam hari di kolam budidaya. Ditinjau dari potensi SDA yang terdapat di desa tersebut terdapat banyak sumber mata air yang bisa dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik skala piko hidro (PLTPh). Tujuan umum dari pengabdian ini adalah mengimplementasikan teknologi tepat guna yang memanfaatkan sumber mata air yang terbuang dikonversi menjadi sumber listrik. Pembuatan pembangkit listrik pikohidro dimulai dari pengukuran potensi air, merancang turbin dan generator, kemudian mengamati sistem kerja dan memperkirakan daya listrik yang akan dihasilkan. Dari hasil survei tersebut adalah diketahui debit air sebesar 2 liter per detik dan memiliki ketinggian jatuh 0.5 m. Hasil pembuatan PLTPh menggunakan turbin screw mampu menghasilkan daya listrik sebesar 5 watt. Kesimpulan dari pengabdian ini adalah dengan adanya pembuatan pembangkit listrik sekala kecil memanfaatkan sumber daya mata air yang berlimpah dapat bermanfaat bagi warga untuk mendapatkan listrik secara kontinu.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Implementasi Listrik Bertenaga Surya di Pesantren Ahsanul Ibad Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur Khairudin, Khairudin; Huda, Zulmiftah; Hakim, Lukmanul; Gusmedi, Herri
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Implementasi energi terbarukan terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Indonesia sudah mulai banyak dimanfaatkan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Ahsanul Ibad Lampung Timur bertujuan untuk memperkenalkan pemanfaatan energi radiasi sinar matahari untuk menghasilkan listrrik bagi para santri sekaligus pelatihan instalasi sistem PLTS di Mesjid Pondok Pesantren. Sistem PLTS diharapkan dapat membantu jalannya proses belajar para santri ketika terjadi pemadaman listrik di malam hari. Sistem PLTS yang dipasang memanfaatkan output DC yang dihasilkan untuk sumber penerangan pada Mesjid, komponen yang terpasang antara lain Panel Surya dengan kapasitas 100 wp, Solar Charge Controller, Batre dan Lampu DC.
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengolahan Limbah Cair Rumah Tangga Greywater Menggunakan Teknologi IPAL Portabel – Pilot Project Rukun Tetangga (RT) 08 Dusun II Desa Hajimena Kabupaten Lampung Selatan Khotimah, Siti Nurul; Martinus, Martinus; Arifaini, Nur; Djana, Miftahul
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Portable merupakan IPAL secara desentralisasi yang mengolah limbah dari sumbernya. IPAL Portable dapat dilakukan pada level rumah tangga, perumahan, apartemen, hotel, dan lain-lain. Keunggulan IPAL Portable adalah biaya pembuatan relatif murah karena minim pemipaan dan mudah dipindahkan. Dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini, IPAL Portable yang dibuat merupakan IPAL yang mengolah limbah cair rumah tangga. Sebelum dibuat pilot project IPAL Portable di RT 08 Dusun II Desa Hajimena Kabupaten Lampung Selatan, masyarakat di wilayah ini diedukasi agar mendapatkan pemahaman yang baik tentang limbah cair greywater, dampak buruknya dan cara pengolahannya menggunakan IPAL Portable. Evaluasi kegiatan PKM dilakukan melalui pretest dan post test dimana hasil evaluasi menunjukkan nilai pre-test memiliki rata-rata (mean) sebesar 52,09 sedangkan nilai post-test memiliki rerata 76,02. Terjadi peningkatan pemahaman yang signifikan dari masyarakat setelah adanya edukasi. Dari hasil pembuatan IPAL Portable, menunjukkan bahwa hasil pengolahan limbah cair greywater, air menjadi lebih jernih dan tidak berbau dan ikan dapat hidup di dalamnya. Ini artinya air hasil olahan sudah layak untuk dilakukan pembuangan ke badan air sehingga tidak berkontribusi dalam pencemaran air.
IMPLEMENTASI PERSONAL HYGIENE TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS HIDUP BERSIH DI PONDOK PESANTREN NIDHOMUDDIN, DESA NEGARA RATU NATAR, LAMPUNG SELATAN Anwar, Hasrul; Ulya, M. Ridho; Mayasari, Rizka; Dzakwan, Akhmad
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/nm.v2i2.46

Abstract

Personal hygiene adalah cara perawatan diri manusia untuk memelihara kesehatan mereka secara fisik dan psikis. Pemenuhan personal hygiene diperlukan untuk kenyamaan, keamanan, dan kesehatan individu dan lingkungan. Pondok Pesantren Nidhomuddin, Desa Negara Ratu Natar, Lampung Selatan membina kurang lebih 140 santri yang terdiri dari 60 santri pria dan 80 santri perempuan. Terdapat fasilitas pondok pesantren seperti 1 mesjid, 7 kelas masing- masing untuk santri laki-laki dan perempuan, 10 kamar mandi santri laki-laki dan 18 kamar mandi santri perempuan. Berdasarkan permasalahan di atas, kegiatan ini dilakukan untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi warga santri di lingkungan Pondok Pesantren Nidomuddin. Kegiatan pengabdian ini di lakukan di Pondok Pesantren Nidhomuddin, Desa Negara Ratu Natar, Lampung Selatan. langkah-langkah kegiatan pengabdian yang dilakukan yaitu studi pendahuluan dan survey lokasi, memetakan permasalahan terkait personal hygiene, kegiatan dan pendampingan materi mengenai personal hygiene. Materi yang disampaikan dalam kegiatan worshop yaitu terkait apa itu personal hygiene dan sanitasi lingkungan, tujuan personal hygiene, jenis-jenis personal hygiene, dan implementasi dari personal hygiene, dan terakhir adalah memberikan kuesioner di awal dan akhir kegiatan workshop untuk mengevaluasi kegiatan pengabdian. Berdasarkan hasil kuesioner yang diberikan kepada para peserta sosialisasi, terjadi peningkatan pengetahuan para santri mengenai personal hygiene dan sanitasi lingkungan. Diharapkan penerapan personal hygiene para santri di Pondok Pesantren Nidhomuddin dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran para santri dalam menerapkan personal hygiene di lingkungan pondok pesantren. Kata kunci:, Pengabdian, personal hygiene, sanitasi, lingkungan
Bantuan Teknis Perancangan dan Pendampingan Masjid Nurul Huda, Tiuh Baru, Negeri Besar, Way Kanan, Lampung Kurniawan, Panji; Basuki , Kelik Hendro; Sesunan, MM. Hizbullah; Kesuma, Yunita; Novita, Sulis
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/nm.v2i2.47

Abstract

: Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan ini yaitu Bantuan Teknis berupa Gambar Desain serta Pendampingan Pembangunan dari Rencana Pembangunan Masjid Nurul Huda yang beralamat di Jl.Serunting, Tiuh Baru, Kec. Negeri Besar, Kab. Way Kanan.Adapun tujuan dari Pengabdian ini yaitu membantu panitia pembangunan Masjid Nurul Huda, Tiuh Baru, Kec. Negeri Besar, Kab. Way Kanan, untuk dapat memperkirakan kebutuhan ruang, tata letak ruang, letak sarana pendukung Masjid dalam sebuah gambar teknis. Hal ini menjadi penting karena kondisi eksisting Masjid ini sudah memerlukan perawatan atau bahkan penggantian bangunan. Gambar Desain ini juga akan memberikan kemudahan kepada pihak kepanitiaan, masyarakat serta pelaksana pembangunan dalam menyamakan persepsi tentang rencana pembangunan mulai dari tata letak, kebutuhan ruang hingga pada wujud Masjid setelah dibangun nantinya
Percepatan Insiyur Tersertifikasi Melalui Pelatihan Teknik Pengisian Sistem Informasi Manajemen Insinyur (Simponi) Despa, Dikpride; Afriani, Lusmeilia; Nama, Gigih Forda; Septiana, Trisya
Nemui Nyimah Vol. 2 No. 2 (2022): Nemui Nyimah
Publisher : FT Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemerintah Indonesia terus mendorong para Insinyur Indonesia agar berpraktek secara legal sesuai amanat Undang Undang. Undang Undang No 11 Tahun 2014 menjelaskan bahwa insinyur yang berpraktek dibidang keinsinyuran wajib memiliki Surat Tanda Registrasi Insinyur (STRI). STRI hanya dapat diperoleh setelah memperoleh gelar Insinyur (Ir) dari Perguruan Tinggi dan memiliki Sertifikat Insinyur Profesional (SIP) yang diterbitkan oleh Persatuan Insinyur Indonesia. Unila dalam hal ini Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) sudah melakukan kerjasama dengan PII Wilayah Lampung dalam hal mempercepat jumlah Insinyur yang dituangkan dalam PKS kerjasma antara Fakultas Teknik dan PII Wialayah Lampung. Para Insinyur PII Wialyah lampung telah menyelesaikan Program Profesinya di PSPPI Unila, namun para alumni tersebut masih sangat sedikit yang telah memiliki SIP dan STRI, padahal mereka para insinyur tersebut bekerja dibidang keinsinyuran. Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya Keinisnyuran, SIP dan STRI sert a rendahnya keterampilan dalam bidang teknologi informasi berkenaan dengan aplikasi yang sudah disediakan oleh Persatuan Insinyur Indonesia (PII) yang disebut dengan Sistem Manajemen Informasi Insinyur (SIMPoNI) adalah satah satu penyebab rendahnya jumlah Insinyur yang memiliki STRI tersebut. Hanya sebagian kecil saja para Insinyur yang mengetahui tahapan yang harus dilakukan agar bisa teregistrasi.Untuk itulah Pegabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan agar para Insinyur memiliki pengetahuan tentang pentingnya STRI dalam melakukan Praktek Keinsinyuran. Kegiatan PKM ini telah meningkatkan kemampuan para Insinyur yang dapat secara mandiri melakukan registrasi mulai dari pendaftaran sebagai anggota, pengajuan Sertifikat Insinyur Profesional (SIP) melalui Form Aplikasi Insinyur Profesional (FAIP). Peningkat yang terjadi sangat signifikan yang diperoleh dari hasil kuisioner yang diberiakan kepada peserta tentang Persatuan Insinyur Indonesia, UU Keinsinyuran dan tentang KTA, FAIP dan STRI dan 3 butir soal tentang Aplikasi SIMPONI. Dari hasil evaluasi diketahui bahwa kegiatan PKM memberikan kontribusi untuk meningkatkan minat dan pengetahuan peserta yang awalnya hanya 45% meningkat menjadi 98, 25%. Kegiatan PKM ini merupakan wujud nyata Unila dalam mempercepat tersertifikasinya para Insinyur lulusan PSPII Unila yang menjadi anggota PII wilayah Lampung.

Page 1 of 1 | Total Record : 8