cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
JURNAL PENELITIAN ILMU PENDIDIKAN
ISSN : 19799594     EISSN : 25415492     DOI : 10.21831
Core Subject : Science, Education,
Arjuna Subject : -
Articles 247 Documents
MANAJEMEN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM PROGRAM SEKOLAH RISET DI SMA NEGERI 6 YOGYAKARTA , Wuradji, Baiquni Rahmat
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 2 (2012): September-November
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (808.481 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v5i2.4745

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen serta faktor- faktor yang mempengaruhi pengembangan sumber daya manusia dalam program sekolah riset di SMA Negeri 6 Yogyakarta. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian meliputi: 1) Manajemen pengembangan sumber daya manusia dalam program riset di SMA Negeri 6 Yogyakarta meliputi: a) Penentuan kebutuhan dilakukan melalui identifikasi kelemahan dan kelebihan guru. Hasil identifikasi menjadi pertimbangan untuk melaksanakan pengembangan guru; b) Perencanaan diawali dengan rapat pimpinan sekolah. Hasil rapat disosialisasikan kepada guru melalui rapat; c) Pengorganisasian dilakukan melalui pembentukan panitia; d) Pelaksanaan kegiatan mengacu pada perencanaan awal; e) Pengawasan dilaksanakan ketika kegiatan berlangsung. Evaluasi dilakukan setelah kegiatan selesai. 2) Faktor-faktor yang mempengaruhi meliputi: a) Faktor pendukung meliputi komitmen komite sekolah serta bantuan, bimbingan, dan motivasi dari rekan kerja; b) Faktor penghambat yaitu rendahnya semangat guru untuk mengamalkan materi yang diberikan.   Kata kunci: manajemen, pengembangan, sumber daya manusia
KOMPETENSI PEDAGOGIK DOSEN PGSD FIP UNY , dkk, Sujati
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2013): September-November
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (822.743 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v6i2.4798

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan aspek pedagogik dosen pengajardi PGSD FIP UNY dan mendeskripsikan komponen-komponen pedagogik yang harusdibenahi oleh dosen pengajar di PGSD. Responden dosen seluruhnya sebanyak 34 orangdengan mahasiswa 100 orang. Data diperoleh melalui pengamatan di dalam dan di luarkelas, saat dosen merancang pembelajaran (hasil RPP yang telah disusun) dan melakukanpembelajaran di kelas. Metode yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara.Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif. Potretpedagogik dosen PGSD FIP UNY berdasarkan aspeknya, yaitu aspek 1 sampai dengan8 termasuk dalam kategori baik, aspek 9 dalam kategori sangat baik. Aspek pedagogikyang harus diperbaiki khususnya untuk dosen yang dinilai kurang adalah aspek 1,2, 3, 4, 6,7 khususnya dalam hal kedisiplinan akademik, misal kehadiran & ketepatanwaktu, pengorganisasian & penyampaian materi yang kurang baik, pengelolaan kelas,penggunaan strategi & metode kurang variatif, referensi & sumber belajar yang mutakhir,pemberian tugas variatif & menantang, penilaian obyektif, disiplin dan tegas.Kata kunci: kompetensi, kompetensi pedagogik
Pemanfaatan nursery rhymes sebagai media pendidikan karakter bagi anak usia dini Kurnia, Nandy Intan; Fitria, Yunike Juniarti
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2015): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4315.733 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v8i1.4926

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendiskripsikan penggunaan nursery rhymes untukmengembangkan karakter anak usia dini. Penelitian ini menganalisis tiga nursery rhymesyaitu "A Wise Old Owl", "Baa Baa Black Sheep", dan "The North Wond Doth Blow" denganmenggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tiganursery rhymesini merupakan media yang efektif untuk mendidik karakter anak. Nurseryrhymes ini dapat meningkatkan cinta anak didik kepada Tuhan dan ciptaannya. Metodeini juga mampu menjadikan orang yang rendah hati, hormat dan mengasihi orang lain.Selanjutnya, berdasarkan hasil penelitian ini, penggunaan nursery rhymes di kelas dapatmengembangkan karakter anak-anak usia dini
Metode TPR (total physical response) sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan tahap awal berbahasa Inggris pada anak Fauzia, Fauzia
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 9 No. 1 (2016): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1090.823 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v9i1.10687

Abstract

Tujuan pengajaran Bahasa Inggris pada tahap awal adalah memperkenalkan Bahasa Inggris kepada anak dengan cara yang menyenangkan, sehingga metode yang digunakan juga harus disesuaikan. Salah satu metode tersebut adalah TPR.. Penelitian ini menggunakan metode survey lapangan. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan model pembelajaran TPR sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan tahap awal berbahasa Inggris pada anak. Hasil penelitian menunjukkan TPR merupakan metode yang efektif dalam pembelajaran Bahasa Inggris dalam rangka meningkatkan kemampuan tahap awal berbahasa pada anak.
Pengembangan bahan ajar persiapan PPL untuk mahasiswa PGSD yang mengakomodasi diverse learners Murti, Rahayu Condro; Ambarwati, Unik; Ratri, Safitri Yosita
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 10 No. 1 (2017): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.305 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v10i1.16797

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan bahan ajar pembelajaran Sekolah Dasar yang mengakomodasi Diverse Learners yang layak untuk dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Subyek dalam penelitian ini adalah dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang terdiri dari 2 dosen pembelajaran IPS, 2 dosen Pembelajaran Matematika, dan 1 dosen Pendidikan. Penelitian ini dilaksanakan di PGSD UNY dengan menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R&D). Tahapan dalam penelitian ini terdiri dari: 1) analisis kebutuhan, 2) pengembangan desain produk, 3) evaluasi formatif produk awal. Proses validasi dilakukan oleh 1 orang ahli materi dan 1 orang ahli media. Subyek uji coba yang terdiri dari 2 dosen pembelajaran IPS, 2 dosen Pembelajaran Matematika, dan 1 dosen Pendidikan. Pengumpulan data evaluasi formatif dilakukaan dengan menggunakan lembar penilaian untuk aspek kualitas tampilan, penyajian materi, dan proses belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pengembangan bahan ajar ini melalui uji validasi materi, uji validasi media, dan focus group discussion (FGD) layak untuk digunakan. Pada validasi materi diperoleh skor rata-rata 2,35 (cukup) pada uji pertama dan rata-rata menjadi 2,6 (baik) pada uji kedua, sedangkan pada uji validasi oleh ahli media diperoleh skor rata-rata 2,6 (kategori baik) pada uji pertama dan 3,6 (kategori sangat baik) pada uji validasi kedua. Adapun rata-rata hasil penilaian keterbacaan pengguna, dalam hal ini, dosen PGSD yang terkait dengan isi bahan ajar, yaitu dosen tentang konsep diverse learners (3,0–baik), pendidikan matematika SD (3,53-kategori sangat baik), dan Pembelajaran IPS di SD (3,0–baik). Dengan demikian diharapkan bahan ajar ini menunjang pelaksanaan PPL mahasiswa PGSD dalam mempersiapkan mereka melaksanakan pembelajaran yang mengakomodasi diverse learners di sekolahnya masing-masing.
PENERAPAN MANAJEMEN MUTU TERPADU DAN DAMPAKNYA DI SD BUDI MULIA DUA SEDAYU BANTUL Husna, Aini
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2014): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (820.058 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v7i1.3107

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan penerapan manajemen mutu terpadu danmengetahui dampaknya di SD Budi Mulia Dua Sedayu. Penelitian ini merupakan penelitiandeskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data penelitian dikumpulkan melalui observasi,wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Penerapan Manajemen MutuTerpadu pada aspek: layanan sekolah terhadap siswa sudah cukup baik, sumber daya manusiasudah cukup baik, lingkungan sudah cukup baik, proses pembelajaran sudah baik, dan lulusansudah baik, 2) Dampak positif penerapan Manajemen Mutu Terpadu adalah meningkatnyaprestasi sekolah dan siswa serta guru sehingga berdampak pada peningkatan kepuasan orangtua siswa. Dampak negatifnya adalah adanya peningkatan biaya untuk melakukan perbaikansarana dan prasarana dan pelatihan bagi guru dan karyawan, sehingga menyebabkanmenurunnya minat orang tua untuk mendaftarkan anaknya di sekolah ini, 3) Caramempertahankan dampak positif dari penerapan Manajemen Mutu Terpadu denganmelakukan pengendalian terhadap mutu sekolah baik secara internal maupun secara eksternal.Kata Kunci: penerapan, manajemen mutu terpadu
Model pembelajaran berbasis balanced literacy approach bermuatan nilai-nilai karakter untuk pembelajaran literasi dasar di kelas awal Supartinah, Supartinah; Adi, Banu Setyo
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 11 No. 1 (2018): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (474.458 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v11i1.23793

Abstract

Artikel ini memaparkan hasil penelitian dan pengembangan model pembelajaran berbasis balanced literacy approach untuk pembelajaran literasi dasar siswa kelas awal sekolah dasar. Penelitian Research and Development (R&D) yang telah diterapkan mengadopsi dari model pengembangan versi Borg and Gall (1989). Penelitian telah dilaksanakan melalui tahap studi pendahuluan dilakukan dengan menerapkan pendekatan deskriptif kualitatif; mengembangkan prototype model pembelajaran, dilanjutkan validasi ahli materi dan pembelajaran; evaluasi yang dilakukan dengan ujicoba implementasi model di kelas I, II, dan III. Teknik pengumpulan data adalah angket, observasi, wawancara. Analisis data dengan deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Model pembelajaran yang dikembangkan terdiri atas 4 tahap kegiatan pembelajaran, yaitu tahap I eksplorasi sumber informasi, tahap II penerapan strategi berimbang, tahap III penyajian informasi, dan tahap IV refleksi. Hasil validasi model yang dikembangkan dari ahli materi menunjukkan rerata skor 3,6 (kategori sangat baik) dan rerata skor validasi ahli pembelajaran sebesar 3,6 (kategori sangat baik). Hasil ujicoba implementasi model menunjukkan capaian rerata hasil belajar di kelas I sebesar 91 dari rerata kemampuan awal sebesar 84. Rerata hasil belajar di kelas II sebesar 82 dari rerata kemampuan awal 75, dan di kelas III menunjukkan rerata hasil belajar 74 dari rerata kemampuan awal sebesar 64. Hasil angket respon siswa terhadap implementasi model pembelajaran di kelas I menunjukkan rerata skor 3,3 (kategori sangat baik), kelas II menunjukkan rerata skor 3,7 (kategori sangat baik), dan kelas III menunjukkan rerata skor 3,5 (kategori sangat baik). Secara umum, siswa dalam mengikuti pembelajaran sangat aktif karena dalam pembelajaran ini memberikan berbagai kegiatan literasi yang kreatif dan bervariasi. Model based learning balanced literacy approach with character values for learning basic literacy in the early gradeThis article presents the results of the research and development of model-based learning balanced literacy approach to learning basic literacy students grades early elementary school. Research Research and Development (R&D) had applied to adopt the model of the development version of the Borg and Gall (1989). Research has been carried out through the stage of preliminary studies done by implementing a descriptive qualitative approach; develop a prototype model of learning, validation of learning material and experts; the evaluation is done by trial model implementation in class I, II, and III. The technique of data collection is the question form, observation, interviews. Data analysis with quantitative and qualitative descriptive. The learning model developed consists of 4 stages learning activities, namely phase I exploration of information resources, phase II implementation strategy balanced, presenting information, phase III and phase IV of the reflection. The results of the validation of the model developed from expert material showed a mean score of 3.6 (very good) and the mean score of 3.6 learning expert validation (category very well). The results of the trial implementation of the model shows the average results of close study in class I of 91 of the initial capabilities of average 84. Average results of learning in class II of 82 of average ability early, and 75 in the class III indicates learning outcomes 74 average of average ability early registration 64. The results of the now student response towards the implementation of the model of learning in class I showed a mean score of 3.3 (the category very well), class II indicates the average score of 3.7 (very good), and a class III indicates the average score 3.5 (very good). In General, students follow a very active learning, because in this study provide a variety of literacy activities are creative and varied.
PENGEMBANGAN PENGAJARAN WRITING MELALUI METODE BEYOND CENTERS AND CIRCLES TIME MATA KULIAH BAHASA INGGRIS DI PGSD Mustadi, Ali
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2009): September-November
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1183.557 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v0i0.4614

Abstract

Keywords: Beyond Centers and Circle Times Method, Writing Teaching
Analisis kebutuhan pelatihan standar penilaian berbasis data pemetaan mutu pendidikan (PMP) pada jenjang sekolah dasar (SD) di kota Makassar Nanang, Nanang; Rusman, Rusman
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 12 No. 1 (2019): March-May
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (515.962 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v12i1.20605

Abstract

Pemetaan mutu dilakukan untuk mengumpulkan, mengolah, menganalisis data dan informasi tentang capaian pemenuhan standar nasional pendidikan pada satuan pendidikan dari mulai tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota, provinsi, dan nasional. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tentang analisis kebutuhan pelatihan tentang standar penilaian bagi guru sekolah dasar di Kota Makassar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kuantitatif berdasarkan data rapot mutu tahun 2017. Hasil penelitian menunjukan dari 468 sekolah dasar di kota Makassar sebanyak 5 sekolah (1,1%) masuk dalam kategori menuju SNP 2,  51 sekolah (10,9%) masuk dalam kategori menuju SNP 3, 332 sekolah (70,9%) masuk dalam kategori menuju SNP 4, 80 sekolah (17,1%) masuk dalam kategori SNP dan tidak ada sekolah yang masuk dalam kategori menuju SNP 1. Simpulan dari penelitian ini adalah pemenuhan standar penilaian pendidikan bagi jenjang sekolah dasar di Kota Makassar masih berada pada kategori menuju SNP 4 sehingga masih memerlukan peningkatan capaian SPP dengan melalui pelatihan.Analysis of training needs assessment standards-based data mapping the quality of education at the primary level in MakassarQuality mapping is done for collection, processing, analysis of data and information on the achievement of compliance with national standards of education in the educational unit of the start level of the educational unit until national levels. The purpose of this study was to describe the analysis of the training needs assessment standards for primary school teachers in Makassar. The method used in this research is quantitative descriptive analysis based on the data quality report in 2017. Research shows than 468 elementary schools in Makassar as many as 5 schools (1.1%) belong to menuju SNP 2,51 schools (10.9%) to SNP 3, 332 schools (70.9%) to SNP 4, 80 schools (17.1%) fall into SNP and no schools that fall within the heading to SNP 1. The conclusions of this study is the fulfillment of educational assessment standards for elementary school in Makassar is located in SNP 4 that still require standard performance improvement of education through training.
PENANGANAN PENYALURAN DORONGAN SEKSUAL REMAJA AUTIS Sukinah, Sukinah; Alimin, Zaenal; Rochyadi, Endang
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Vol. 3 No. 2 (2010): September-November
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (823.164 KB) | DOI: 10.21831/jpipfip.v0i0.4633

Abstract

This study is set out from the phenomenon of sexual conflict in teenagers with autism. Sexual urge is a natural biological need in a stage of development. For that, we need a wise handling and normatively accepted by society. The wise handling need support from different sources in the community, support of view or perspective that gives the correct solution in handling autistic adolescent sexual urge. The purpose of this study is to find out the preparations both parents and teachers of children with autism to enter adolescence, prevention efforts and treatment that can be done by parents and teachers to the emergence of other forms of sexual behavior of adolescents with autism and the proper sexual urge distribution techniques for autistic adolescent. This study uses a qualitative approach using the Delphi Study. The technique of collecting data through in-depth interviews, observation, Forom Group Discusion (FGD) and documentation with resource parents, teachers, orthopaedagog, psychologist, psychiatrist, doctors and clerics (Islam, Christian, Catholic, Hindu and Buddhist). The data analysis technique used is descriptive analysis, content analysis, taxonomy, domain and traffic perspective. The result shows that the development of adolescence in children with autism generally aged 8-21 years; characteristics of both primary and secondary development are the same as adolescents in general, what distinguishes are the ability of self-control; sexual behaviors that appear to form self-exploration of the opposite sex began to be interested though can not interpret the relationship, a factor that encourages the emergence of sexual behavior in terms of internal (hormonal changes), while the external (the promiscuity, the lack of proper understanding about sex and self-control); forms of sexual behavior does not include sexual deviant behavior due to self control limitations and the ability to communicate; preparation of teachers and parents giving the same treatment as adolescents generally by giving guidance at an early age and assistance at all phases of development, prevention and treatment of sexual behavior can be done through self internal of autistic adolescence itself, external environment and the right distribution of sex drive through marriage with the assistance of older people. Keywords: Sexual Urge Distribution, Autistic Adolescence

Page 2 of 25 | Total Record : 247