cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia
ISSN : 19790503     EISSN : 25031244     DOI : http://dx.doi.org/10.15294/jipk
Arjuna Subject : -
Articles 758 Documents
KOMPARASI HASIL BELAJ AR KIMIA ANTARA SISWA YANG DIBERI MODEL PEMBELAJARAN COLLABORATIVE LEARNING DENGAN KONVENSIONAL Wardani, Sri; Santoso, Nurwachid Budi; Wahyuni, Asih
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2009): July 2009
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian komparasi hasil belajar kimia antara siswa yang diberi model pembelajaran collaborative learning dengan model pembelajaran konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil belajar kimia antara siswa yang diberi model pembelajaran Collaborative Learning dengan model pembelajaran konvensional pokok materi  termokimia, mengetahui  hasil  belajar manakah  yang  lebih  baik  di  antara kedua model tersebut. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IA semester 1 SMA Negeri I Purbalingga tahun pelajaran 2008/2009. Berdasarkan teknik cluster random sampling diperoleh dua kelas sampel yaitu kelas XI  IA  4 sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI IA 3 sebagai kelompok kontrol. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi, tes, dan angket. Berdasarkan hasil analisis uji t data hasil belajar, diperoleh harga thitung  sebesar 2,994  dan harga ttabel sebesar 1,19. Karena thitung lebih besar  dari  ttabel  berarti  hasil  belajar  kelompok  eksperimen  lebih  baik  daripada  kelompok kontrol. Maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa yng diberi model pembelajaran Collaborative Learning lebih baik daripada model pembelajaran konvensional. berdasarkan angket refl eksi, siswa merasa lebih mudah memahami materi Termokimia dengan model pembelajaran Collaborative Learning. Kata Kunci: hasil belajar, collaborative learning,konvensional
PENGARUH PENGGUNAA N ULAR TANGGA REDOKS SEBAGAI MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT BERVISI SETS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMA Mursiti, Sri; Binadja, Achmad; -, Dianto
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2009): July 2009
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hasil belajar siswa kurang meningkat jika dalam pengajaran tidak digunakan mediapengajaran. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah adakah pengaruhpenggunaan ular tangga redoks bervisi SETS sebagai media chemo-edutainment pokokbahasan reaksi redoks terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiadanya pengaruh penggunaan ular tangga redoks bervisi SETS sebagai media chemoedutainmentpokok bahasan reaksi redoks terhadap hasil belajar siswa. Populasi padapenelitian ini adalah semua siswa kelas X4-X9 semester II SMA Negeri 1 Ungaran tahunpelajaran 2007/2008 sebanyak 240 siswa yang terbagi dalam 6 kelas. Sampel dalampenelitian ini adalah siswa kelas X5 sebagai kelas eksperimen dan kelas X8 sebagai kelaskontrol. Teknik pemilihannya dengan cluster random sampling. Metode yang digunakan dalampengambilan data adalah dokumentasi dan tes. Hasil penelitian diperoleh rata-rata hasilbelajar kelas eksperimen 69, sedangkan kelas kontrol 59. Hasil analisis data menunjukkanadanya pengaruh penggunaan ular tangga redoks terhadap hasil belajar kimia redokssiswa yang ditunjukkan dengan angka korelasi 0,56, dengan pengaruh 31%. Berdasarkanhasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan ular tangga redoks sebagai mediachemo-edutainment bervisi SETS berpengaruh terhadap hasil belajar kimia redoks siswa.Saran yang dapat penulis berikan adalah penyiapan instrumen SETS lebih lengkap, danpengembangan ular tangga redoks sebagai media chemo-edutainment. Kata Kunci: ular tangga redoks, media chemo-edutainment, SETS
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI STRATEGI INTERACTIVE QUESTION AND READING ORIENTATION BERBASIS PROBLEM POSING Susatyo, Eko Budi; Siadi, Kusoro; Marnia, Dina Indah
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2009): July 2009
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan sebagai upaya untuk mengaktifkan siswa dalammengembangkan kemampuan berpikir dan menyelesaikan masalah. Populasi penelitianadalah siswa kelas XI IPA 3 SMA 6 Semarang yang berjumlah 42 siswa. Hasil penelitian padasiklus I menunjukkan kesiapan dan keaktifan siswa dalam kategori cukup, serta rata-ratahasil belajar dan ketuntasan belajar masing-masing sebesar 62 dan 61,90%. Pada siklus II,kesiapan dan keaktifan siswa meningkat dibandingkan siklus I menjadi kategori baik, sertarata-rata hasil belajar dan ketuntasan belajar masing-masing sebesar 68,3 dan 78,57%.Hasil penelitian pada siklus III meningkat dibandingkan dengan siklus II, yaitu kesiapan dankeaktifan siswa tergolong baik, serta rata-rata hasil belajar dan ketuntasan belajar masingmasingsebesar 71,4 dan 88,09%. Dengan hasil tersebut berarti penelitian yang dilakukantelah mencapai indikator keberhasilan penelitian yaitu 85% dari seluruh siswa memperolehnilai e” 65. Siswa menyambut positif strategi pembelajaran yang diimplementasikan. Kata Kunci : hasil belajar, IQRO, problem posing
EFEKTIVITAS METODE STUDENT CENTERED LEARNING YANG BERBASIS FUN CHEMISTRY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA Sugiyo, Warlan; Kusuma, Ersanghono; Wahyuni, Purnami Tri
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2009): July 2009
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode Student Centered Learning yang berbasis Fun Chemistry diharapkan dapatmembuat pembelajaran kimia menyenangkan dan aktif. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui efektivitas metode Student Centered Learning yang berbasis Fun Chemistrypada pokok bahasan kelarutan dan hasil kali kelarutan. Populasi dalam penelitian ini adalahsiswa kelas XI SMA Negeri 1 Purwareja Klampok tahun ajaran 2008/2009 yang terdiri atas4 kelas. Pengambilan sampel dengan teknik cluster random sampling, diperoleh kelas XIIPA 4 sebagai kelompok eksperimen dan kelas XI IPA 3 sebagai kontrol. Variabel yangditeliti adalah hasil belajar siswa, dengan desain eksperimen control-group pretest-posttest.Analisis awal, kedua kelompok berdistribusi normal, variansinya sama, dan rata-rata nilaitidak berbeda. Analisis akhir memberikan hasil belajar kedua kelompok berbeda secarasignifi kan. Hasil uji ketuntasan belajar kelompok eksperimen thitung (7,5072)>ttabel (2,0301)yang berarti pembelajaran dengan menggunakan metode Student Centered Learning yangberbasis Fun Chemistry telah mencapai ketuntasan belajar. Untuk kelompok kontrol thitung(-0,3241) < ttabel (2,0301), belum mencapai ketuntasan belajar. Dapat disimpulkan bahwapembelajaran dengan menggunakan metode Student Centered Learning yang berbasis FunChemistry efektif meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: student centered learning, fun chemistry
PEMBELAJARAN KIMIA MENGGUNAKAN KOLABORASI KONSTRUKTIF DAN INKUIRI BERORIENTASI CHEMO-ENTREPRENEURSHIP -, Supartono; -, Saptorini; Asmorowati, Dian Sri
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2009): July 2009
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kimia merupakan pelajaran yang sangat erat dalam kehidupan. Banyak produkyang dapat dikaitkan dengan pelajaran kimia, sehingga pembelajaraan kimia dapat dikemasdengan lebih kontekstual dan membekali siswa untuk berwirausaha. Tujuan dari penelitianini adalah untuk mengetahui kontribusi pembelajaran hidrokarbon dengan menggunakankolaborasi konstruktif dan inkuiri berorientasi Chemo-Entrepreneurship (CEP) pada hasilbelajar dan minat berwirausaha siswa. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode kuasieksperimentaldi SMAN 1 Jepara. Data penelitian diperoleh dengan metode dokumentasi,tes, angket, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata hasil belajar siswakelas eksperimen sebesar 72,41 dengan ketuntasan mencapai 78,38%, sedangkan rata-ratakelas kontrol sebesar 68,68 dengan ketuntasan 56,76%. Rata-rata minat berwirausaha siswakelas eksperimen setelah perlakuan sebesar 76,22, dan sebanyak 81,08% siswa memilikinilai e” 68. Sementara itu, kelas kontrol rata-rata minat berwirausaha hanya sebesar 63,60dan 27,03% siswa memiliki nilai e” 68. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pembelajaranhidrokarbon dengan menggunakan kolaborasi konstruktif dan inkuiri berorientasi CEPmeningkatkan hasil belajar dan minat berwirausaha siswa. Kata Kunci: konstruktif, inkuiri, chemo-entrepreneurship
PENERAPAN PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH BERORIENTASI CHEMO-ENTREPRENEURSHIP PADA PRAKTIKUM KIMIA FISIKA Wahyuni, Sri; Widiarti, Nuni
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan tema pembelajaran berbasis masalah berorientasichemo-entrepreneurship (CEP) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan hasilbelajar Praktikum Kimia Fisika. Metode penelitian meliputi tahap perencanaan, pelaksanaantindakan, observasi dan evaluasi, refl eksi tindakan, dan analisis data. Mahasiswa pesertamatakuliah Praktikum Kimia Fisika dibagi menjadi beberapa kelompok. Tiap kelompok terdiriatas 3-4 orang. Pertama dilakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal mahasiswa.Selanjutnya mahasiswa diberi Lembar Masalah untuk didiskusikan sebelum melakukanpraktikum. Pada saat praktikum, mahasiswa merumuskan jawaban dari masalah berdasarkanpengamatan dengan dibantu pengarahan dari dosen. Dosen juga memberikan pengarahantentang jiwa kewirausahaan yang terkait dengan bidang kimia dengan tujuan memberikantambahan wawasan kepada mahasiswa agar memiliki nilai tambah pada kompetensinya.Aktivitas mahasiswa diamati dan dicatat dalam lembar observasi. Mahasiswa memberikansolusi lengkap pada saat mengumpulkan laporan praktikum. Langkah ini diulang untuk materipraktikum berikutnya sampai akhir semester. Pada akhir semester dilakukan postes untukmengetahui tingkat pemahaman dan hasil belajar mahasiswa. Berdasarkan hasil analisisdata dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran ini dapat meningkatkan aktivitas belajarmahasiswa dan secara kuantitatif hasil belajar mahasiswa menunjukkan peningkatan dari65 menjadi 81,2 dan ketuntasan belajar juga meningkat dari 34% menjadi 100%.Kata kunci:pembelajaran berbasis masalah, chemo-entrepreneurship
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA Rahayu, Sri; Widodo, Antonius Tri; -, Supartono
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

 Model pembelajaran advance organizer digunakan untuk memberdayakan seluruhpotensi siswa yang diperlukan untuk mengikuti pelajaran selanjutnya, namun keefektifannyadalam meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar belum pernah diteliti. Tujuan penelitianini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui pengembanganmodel pembelajaran advance organizer. Pengumpulan data dilakukan dengan test tertulis,observasi, angket, dan wawancara. Kesahihan data diuji dengan uji normalitas danhomogenitas sampel, sedangkan uji beda dua rerata menggunakan uji Mann-Whitney.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan pembelajaran yang digunakan dalampenelitian dapat meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa. Hal ini dapat dilihatdari aktivitas belajar kelas eksperimen yang memiliki rerata lebih tinggi dibandingkan aktivitasbelajar kelas kontrol. Selain itu, hasil belajar kelas eksperimen lebih besar dari KKM yaitu79,05 sedangkan hasil belajar kelas kontrol dibawah KKM yaitu 68,52. Hasil data angketyang diperoleh menunjukkan hampir 90% siswa menyukai model pembelajaran advanceorganizer.Kata Kunci:  advance organizer, aktivitas, hasil belajar
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN CHEMO-EDUTAINMENT UNTUK MATAPELAJARAN SAINS-KIMIA DI SMP -, Harjono; -, Harjito
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dilakukan penelitian pengembangan media pembelajaran untuk mata pelajaransains kimia di SMP. Latar belakang dari penelitian ini adalah adanya kendala implementasimedia pembelajaran interaktif berbasis komputer. Dalam penelitian ini dikembangkan mediapembelajaran alternatif berbasis VCD dengan pendekatan konsep edutainment denganpertimbangan kemudahan penerapan dan ketersediaan alat pemutar VCD. Penelitian inidilaksanakan di laboratorium PBM jurusan Kimia FMIPA UNNES. Proses pembuatan mediapembelajaran diawali dengan tahapan pemilihan materi, penyusunan skenario, dan desainmedia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memberikan apresiasi yang cukupbaik terhadap media pembelajaran chemo-edutainment yang sedang diujicobakan. Desainmedia pembelajaran sains-kimia untuk siswa SMP telah berhasil dibuat dalam bentuk VCDdengan memasukkan aspek-aspek yang perlu dimasukkan dalam paket media pembelajaransains-kimia SMP sesuai dengan karakteristik siswa SMP. Konsep Chemo-edutainment dalammedia pembelajaran model VCD untuk siswa SMP merupakan konsep yang perlu diwujudkandalam bentuk media pembelajaran yang inovatif dan menarik. Media pembelajaran yangtelah dikembangkan mendapatkan respon yang cukup baik untuk dapat digunakan sebagaimedia pembelajaran sains kimia di SMP baik di kelas maupun di rumah. Kata kunci: media pembelajaran, chemo-edutainment,sains-kimia SMP
ANALISIS KESULITAN BELAJAR KIMIA SISWA SMA DALAM MEMAHAMI MATERI LARUTAN PENYANGGA DENGAN MENGGUNAKAN TWO-TIER MULTIPLE CHOICE DIAGNOSTIC INSTRUMENT Marsita, Resti Ana; Priatmoko, Sigit; Kusuma, Ersanghono
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui letak kesulitan, faktor penyebab, dan caramengatasi kesulitan siswa dalam memahami materi larutan penyangga. Penelitian dilakukandi SMA Negeri 1 Pemalang dengan subjek penelitian sebanyak 126 siswa kelas XI PSIA.Penelitian dilakukan melalui observasi proses pembelajaran, tes tertulis dengan Two-tierMultiple Choice Diagnostic Istrument, dan wawancara. Letak kesulitan siswa untuk konseppada materi larutan penyangga adalah (1) konsep pengertian larutan penyangga 35,52%,(2) konsep perhitungan pH dan pOH Larutan Penyangga dengan menggunakan prinsipkesetimbangan 26,03%, (3) konsep perhitungan pH larutan penyangga pada penambahansedikit asam atau basa 40,83%, dan (4) konsep fungsi larutan penyangga dalam tubuhmakhluk hidup dan dalam kehidupan sehari-hari 68,26%. Faktor penyebab kesulitansiswa antara lain kurangnya minat dan perhatian siswa pada saat proses pembelajaranberlangsung, kurangnya kesiapan siswa dalam menerima konsep baru, kurangnyapenekanan pada konsep-konsep prasyarat yang penting, penanaman konsep yang kurangmendalam, strategi belajar, dan kurangnya variasi latihan soal. Cara mengatasi kesulitansiswa dalam memahami materi larutan penyangga adalah meningkatkan minat dan perhatiansiswa pada saat proses pembelajaran berlangsung, mengkondisikan siswa agar siap dalammenerima konsep baru, pembahasan dan penanaman konsep-konsep prasyarat secaramendalam, serta banyaknya latihan soal yang bervariasi.Kata kunci:Two-tier Multiple Choice Diagnostic Instrument
PENERAPAN LEARNING CYCLE SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN GENERIK SAINS INFERENSIA LOGIKA MAHASISWA MELALUI PERKULIAHAN PRAKTIKUM KIMIA DASAR Sumarni, Woro
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2010): January 2010
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir generik inferensialogika mahasiswa calon guru kimia dalam pembelajaran Praktikum Kimia Dasar denganstrategi learning cycle. Penelitian ini dilaksanakan di Jurusan Kimia FMIPA UNNES. Subjekpenelitian ini adalah mahasiswa prodi Pendidikan Kimia tahun akademik 2008/2009. Sebagaifokus penelitian adalah prestasi belajar mahasiswa untuk mengungkapkan perbedaan tingkatpemahaman konsep dan keterampilan generik inferensia logika. Penelitian didesain sebagaipenelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam tiga siklus dengan tahapan PIOR. Dalamsetiap siklus diterapkan strategi Learning Cycle 5E (engagement, exploration, explaination,extension, evaluation). Instrumen yang digunakan dalam pengambilan data berupa soalpretes dan postes dengan bentuk soal pilihan benar salah diikuti alasan atas jawaban,sedangkan instrumen nontes berupa lembar observasi dan angket tanggapan mahasiswaterhadap model pembelajaran. Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwapengembangan model pembelajaran praktikum kimia dasar dengan strategi learning cyclemampu meningkatkan penguasaan konsep-konsep kimia dasar dan keterampilan generiksains inferensia logika bagi calon guru kimia. Hal ini berarti pembelajaran praktikum kimiadasar dengan strategi learning cycle telah memberikan dampak positif terhadap peningkatankualitas pembelajaran Praktikum Kimia Dasar dan keterampilan generik sains inferensi logikabagi mahasiswa calon guru kimia. Kata kunci: learning cycle, keterampilan generik sains, inferensia logika

Page 5 of 76 | Total Record : 758


Filter by Year

2008 2024


Filter By Issues
All Issue Vol 18, No 1 (2024): January 2024 Vol 17, No 2 (2023): July 2023 Vol 17, No 1 (2023): January 2023 Vol 16, No 2 (2022): July 2022 Vol 16, No 1 (2022): January 2022 Vol 15, No 2 (2021): July 2021 Vol 15, No 1 (2021): January 2021 Vol 14, No 2 (2020): July (2020) Vol 14, No 1 (2020): January (2020) Vol 13, No 2 (2019): July (2019) Vol 13, No 1 (2019): January (2019) Vol 12, No 2 (2018): July 2018 Vol 12, No 1 (2018): January 2018 Vol 11, No 2 (2017): July 2017 Vol 11, No 1 (2017): January 2017 Vol 11, No 1 (2017): January 2017 Vol 10, No 2 (2016): July 2016 Vol 10, No 2 (2016): July 2016 Vol 10, No 1 (2016): January 2016 Vol 10, No 1 (2016): January 2016 Vol 9, No 2 (2015): July 2015 Vol 9, No 2 (2015): July 2015 Vol 9, No 1 (2015): January 2015 Vol 9, No 1 (2015): January 2015 Vol 8, No 2 (2014): July 2014 Vol 8, No 2 (2014): July 2014 Vol 8, No 1 (2014): January 2014 Vol 8, No 1 (2014): January 2014 Vol 7, No 2 (2013): July 2013 Vol 7, No 2 (2013): July 2013 Vol 7, No 1 (2013): January 2013 Vol 7, No 1 (2013): January 2013 Vol 6, No 2 (2012): July 2012 Vol 6, No 2 (2012): July 2012 Vol 6, No 1 (2012): January 2012 Vol 6, No 1 (2012): January 2012 Vol 5, No 2 (2011): July 2011 Vol 5, No 2 (2011): July 2011 Vol 4, No 1 (2010): January 2010 Vol 4, No 1 (2010): January 2010 Vol 3, No 2 (2009): July 2009 Vol 3, No 2 (2009): July 2009 Vol 3, No 1 (2009): January 2009 Vol 3, No 1 (2009): January 2009 Vol 2, No 2 (2008): July 2008 Vol 2, No 2 (2008): July 2008 Vol 2, No 1 (2008): January 2008 Vol 2, No 1 (2008): January 2008 More Issue