cover
Contact Name
Risfaisal ris
Contact Email
risfaisal@unismuh.ac.id
Phone
+6282337038444
Journal Mail Official
risfaisal@unismuh.ac.id
Editorial Address
Btn Pelita Asri, Blok V.1, Kabupaten Gowa
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Equilibrium: Jurnal Pendidikan
ISSN : 23392401     EISSN : 24770221     DOI : 10.26618/equilibrium
Equilibrium: Jurnal Pendidikan dengan ISSN Cetak: 2339-2401 dan ISSN Online: 2477-0221 merupakan jurnal peer-review untuk publikasi artikel ilmiah di bidang pendidikan dan sosiologi, merupakan jurnal akses terbuka yang bertujuan untuk menyediakan forum untuk para peneliti, dosen, guru, praktisi, dan mahasiswa dari seluruh dunia . Sedangkan ruang publikasi keseimbangan jurnal adalah pada bidang pendidikan, sosial, budaya; isu-isu terkini yang bersifat kontekstual sebagai ilmu murni dan terapan; hasil penelitian (kualitatif, etnografi, fenomenologi, studi kasus), penilaian dan pengembangan tesis/tesis/disertasi/hasil penelitian yang belum pernah dipublikasikan di media lain. Jurnal Ekuilibrium Pendidikan telah bekerjasama dengan ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN Sosiologi dan Antropologi Indonesia (APPSANTI) . Jurnal ekuilibrium diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah Makassar, terbit secara berkala tiga kali dalam setahun : januari, mei, september.
Articles 13 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN" : 13 Documents clear
Islamic Religious Education as the Main Pillar to Improve Indicators of Religious Moderation Ikhsan Rifai; Nurhaliza .
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13646

Abstract

Terdapat kasus intoleransi dan rendahnya tingkat moderasi beragama di kalangan pelajar. Hal ini merupakan implikasi dari keberagaman masyarakat Indonesia yang plural dan beragam. Kasus-kasus tersebut perlu dihindari dengan memperkuat peran Pendidikan Agama Islam untuk meningkatkan indikator pemahaman moderasi beragama. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk i) Bagaimana Pendidikan Agama Islam dapat menjadi landasan utama pengembangan empat pilar moderasi beragama?, (ii) Sejauh mana kurikulum Pendidikan Agama Islam dapat diterapkan sebagai sarana untuk mendorong peningkatan keberagamaan. indikator moderasi?, (iii) Bagaimana peran guru PAI dalam mengajarkan pemahaman moderasi beragama kepada siswa?. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Agama Islam dapat meningkatkan indikator pemahaman moderasi beragama dengan cara (i) internalisasi nilai-nilai Pendidikan Agama Islam, (ii) partisipasi aktif guru Pendidikan Agama Islam, dan (iii) kurikulum berbasis moderasi beragama.
Cerita Rakyat Banjar: Sebuah Alternatif Pola Pendidikan Sosial Budaya Masyarakat Lahan Basah di Kalimantan Laila Azkia; Yuli Apriati; Cucu Widaty; Alfisyah .; M. Yasir Rizqullah; Rudini .
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.12651

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan jumlah tontonan yang dilakukan oleh masyarakat Banjar dari berbagai kalangan melalui media online maupun offline. Hal ini menyebabkan generasi sekarang semakin tidak mengetahui cerita rakyat Banjar. Namun, cerita rakyat adalah salah satu cara terbaik untuk mengajarkan nilai-nilai sosial budaya. Cerita rakyat adalah jenis legenda lisan yang berlangsung dari generasi ke generasi. Cerita rakyat mengajarkan kita nilai-nilai budaya yang dapat kita gunakan sepanjang hidup kita. Akibatnya, cerita rakyat merupakan salah satu kekayaan budaya yang harus dilestarikan. Sayangnya, cerita rakyat jarang diketahui atau didongengkan oleh masyarakat saat ini. Oleh karena itu, tujuan dari tim peneliti dalam penelitian ini adalah untuk mengumpulkan semua cerita rakyat Banjar dari aspek teks, latar belakang, makna, dan nilai yang terkandung di dalamnya. Harapan publikasi penelitian ini adalah agar cerita rakyat Banjar diperkenalkan kembali kepada masyarakat Banjar dan seluruh masyarakat Indonesia. Dalam penelitian ini, pendekatan diskriptif kualitatif digunakan. Penelitian ini akan mengumpulkan berbagai cerita rakyat yang masih diceritakan secara lisan. Nilai sosial budaya yang terkandung di dalamnya akan dipelajari kemudian.
Fenomena Oversharing Di Media Sosial Instagram Pada SMKN 1 Tanjungpinang (Suatu Tinjauan Dramaturgi di Media Sosial) Endri Bagus Prastiyo; Rianto Rianto; Desmayeti Arfa; Alfi Husni; Muhammad Haziq Bafaqis
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13375

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif dari fenomena oversharing pada remaja di media sosial Instagram. Penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan metode campuran atau metode campuran dan penelitian ini berlokasi di SMKN 1 Tanjungpinang. Data yang digunakan oleh peneliti adalah data primer dan data sekunder serta teknik yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dan kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 3 motif dari perilaku Oversharing di Media Sosial Instagram yaitu: 1) Motif Relasi Sosial, 2) Motif Presentasi Diri, 3) Motif Hiburan. Instagram membantu mempererat hubungan keluarga, memberikan kepuasan dan pengakuan melalui jumlah pengikut, serta memfasilitasi interaksi sosial dengan orang lain. Selain itu, platform ini memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan identitas diri mereka secara positif dan autentik, serta menyediakan hiburan dan motivasi positif.
Strategi Pengembangan Pendidikan Kewirausahaan di Pondok Pesantren Hidayatullah Daik Lingga Kepulauan Riau Romi Aqmal; Yahya Komarudin; Martanto .; Rajabbul Amin
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13552

Abstract

Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang mempunyai peran dan fungsi strategis untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas tidak hanya dalam bidang keagamaan tetapi juga dalam bidang kewirausahaan. Strategi pengembangan pendidikan kewirausahaan di pesantren sangat perlu diterapkan. Berdasarkan tujuan penelitian, maka strategi yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Dalam penelitian ini pengelola Pondok Pesantren Hidayatullah Daik Lingga bertindak sebagai informan. Hasil penerapan strategi manajemen yang baik mulai dari persiapan, pelatihan, pengolahan dan pengawasan telah memberikan hasil yang positif dalam meningkatkan dan mengembangkan sektor kewirausahaan di Pondok Pesantren Hidayatullah Daik Lingga. Diantaranya, pertama, melalui strategi seperti Sumber Daya Manusia, kedua, pengolahan lahan di sektor pertanian dan peternakan, dan ketiga, optimalisasi pelatihan di bidang penjahitan, pengemasan, dan pemasaran. Namun strategi penerapan ini masih menghadapi banyak kendala, seperti kekurangan tenaga ahli, keterbatasan lahan dan peralatan, serta manajemen waktu yang belum memadai.
Application of the differentiated learning model To improve intensive reading skills in Indonesian Fiction Books Andi Wapa; Ida Bagus Putrayasa; I Nyoman Sudiana
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.12808

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran kebijakan pendekatan proses dengan model pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan membaca intensif buku fiksi pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian 19 siswa kelas VIII MTs Sabielil Muttaqien. Pada pertemuan pertama kegiatan membaca intensif 3 buku fiksi cerita yang sama dengan durasi maksimal 10 menit telah tercapai padahal durasi waktu membaca intensif banyak siswa yang mencapai batas waktu maksimal yang telah ditentukan. Pada pertemuan II dengan cerita yang berbeda, jumlah lembar yang sama dengan pertemuan I yaitu 3 lembar, dan durasi waktu yang berbeda dengan pertemuan I yaitu maksimal 8 menit dapat dicapai dengan durasi waktu yang lebih lama dibandingkan pertemuan I. Pada pertemuan III dengan cerita yang berbeda dengan pertemuan II, jumlah lembar lebih banyak dibandingkan pertemuan II yaitu 5 lembar, dan durasi waktu yang sama dengan pertemuan II yaitu maksimal 8 menit yang dapat dicapai dengan peningkatan durasi waktu bahkan dengan lebih banyak lembar cerita. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan membaca intensif siswa semakin meningkat.
Strategi Penguatan Nasionalisme Peserta Didik Berbasis Budaya Sekolah di SMA Negeri 1 Belitang Tiar Hajunilato; Sumaryati .
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13001

Abstract

Semakin maju peradaban dan teknologi ilmu pengetahuan, disitu paham nasionalisme diuji apakah akan tetap eksis atau bahkan hilang terbawa arus globalisasi atau etnisitas. Nasionalisme adalah suatu pemahaman kebencian, dimana suatu bangsa dari suatu negara memiliki perasaan cinta terhadap bangsa dan negara tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi penguatan nasionalisme berbasis budaya sekolah di SMA Negeri 1 Belitang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif dengan pendekatan deskriptif, sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain wawancara, dokumentasi, dan observasi. Subjek dalam penelitian ini yaitu wakil kepala sekolah bidang kurikulum, Wakil Kepala sekolah bidang kesiswaan, guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), dan 4 orang siswa SMA Negeri 1 Belitang, sedangkan objek pada penelitian ini adalah strategi penguatan nasionalisme berbasis budaya sekolah di SMA Negeri 1 Belitang. Teknik analisis data yang digunakan diantaranya pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi penguatan nasionalisme berbasis budaya sekolah di SMA Negeri 1 Belitang adalah dengan pembiasaan program/peraturan sekolah seperti program 5s (senyum, salam, sapa, sopan dan santun), menyanyikan lagu wajib di setiap kelas sebelum melakukan pembelajaran, pemasanagan poster pahlawan, Program Zone Armed (program militer bagi siswa baru), dan merencakan adanya buku skor pelanggaran peserta didik yang diguankan untuk mencatat saat peserta didik yang melakukan pelanggaran di sekolah, pembiasaan melalui ekstrakurikuler diantaranya: Organisasi Siswa Intera Sekolah (OSIS), Marching Band , Pasukan Pengibar Bendera (PASKIBRAKA), Praja Muda Karana (PRAMUKA), Palang Merah Remaja (PMR), Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) dan yang terakhir yaitu dengan pembiasaan Melalui kompetisi sekolah contohnya: kompetisi membuat gravitasi, kompetisi menyanyikan lagu wajib/daerah, kompetisi pentas seni kebudayaan daerah, kompetisi membuat film pendek tentang budaya lokal,dll.
Konsep Merdeka Belajar dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Aliran Esensialisme Siti Nurhayati Solihah; Siti Nurislamiah; Ade Fakih Kurniawan
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13318

Abstract

Filsafat esensialisme adalah kritik terhadap pendekatan progresif terhadap pendidikan, yang menekankan pelestarian warisan budaya. Meski tidak berdiri sendiri, esensialisme menimbulkan kekhawatiran akan ketidakpastian dalam pendidikan. Kebijakan didasarkan pada tujuan yang diharapkan dan teknologi mempengaruhi pemikiran dan perilaku manusia. Indonesia mengadopsi “pembelajaran gratis” dalam kurikulumnya untuk menjadikan pembelajaran lebih menarik dan mengintegrasikan teknologi untuk memecahkan masalah sosial. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis literatur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemahaman mendalam tentang konsep belajar mandiri dalam perspektif esensialisme. Hasil kajian dalam penelitian ini adalah terdapat kesesuaian pandangan filsafat esensialis ini dengan kurikulum Merdeka, dan menunjukkan bahwa esensialisme sebagai filsafat pendidikan berperan dalam memberikan landasan bagi pengembangan kebijakan desain ulang kurikulum Merdeka.
Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Era Zonasi PPDB Di SMA Negeri 4 Karimun Hikmatul Hidayah
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.12874

Abstract

Kepala sekolah tentunya mempunyai strategi yang tepat untuk meningkatkan kualitas sekolah di era PPDB zonasi. Mutu suatu lembaga pendidikan ditentukan oleh sistem kepemimpinan dan strategi kepala sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di era PPDB Zonasi. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 4 Karimun. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan melalui wawancara kepada kepala sekolah dan guru, kemudian melalui observasi langsung dan penelitian dokumen. Data yang dikumpulkan dari hasil proses observasi kemudian dicatat dalam bentuk catatan lapangan dalam format teks transkrip wawancara sebelum diringkas dan disajikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PPDB zonasi di SMA Negeri 4 Karimun tidak memberikan dampak negatif terhadap mutu pendidikan. Sedangkan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah dengan menciptakan program unggulan bagi peserta didik seperti program keagamaan, akademik dan ekstrakurikuler, untuk meningkatkan prestasi dan akhlak peserta didik, serta menemukan bakat peserta didik untuk membekalinya setelah menjadi mahasiswa, alumni. dan melanjutkan pendidikannya. tingkat tinggi, dengan memperkuat kapasitas guru dan mengelola infrastruktur pendidikan dengan baik, berkolaborasi dengan dunia usaha dan selalu melibatkan orang tua dan pemangku kepentingan dalam mendidik siswa untuk memantau kemajuan kualitas sekolah.Kepala sekolah tentunya mempunyai strategi yang tepat untuk meningkatkan mutu sekolah di era zonasi PPDB. Kualitas Lembaga pendidikan ditentukan oleh sistem kepemimpinan dan strategi kepala sekolah. Tujuan Penelitian ini untuk mendeskripsikan strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan di era Zonasi PPDB. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 4 Karimun. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan melalui wawancara kepada kepala sekolah dan guru, kemudian melalui observasi atau observasi langsung   dan penelitian dokumen. Data yang dikumpulkan dari hasil proses observasi kemudian dicatat dalam bentuk catatan lapangan dengan format teks transkrip hasil wawancara sebelum dipadatkan dan disajikan . Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa zonasi PPDB   di SMA Negeri 4 Karimun tidak memberikan dampak negatif terhadap mutu pendidikan. Sementara itu, strategi kepala sekolah dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah dengan menciptakan program unggulan bagi siswa seperti program keagamaan, akademik, dan ekstrakurikuler, untuk meningkatkan prestasi siswa dan akhlak yang baik, serta menemukan bakat siswa untuk membekali mereka setelah menjadi siswa, alumni dan   melanjutkan pendidikan tinggi, dengan memperkuat kapasitas guru dan mengelola infrastruktur pendidikan dengan baik, menjalin kerjasama dengan dunia usaha dan selalu melibatkan orang tua dan pemangku kepentingan mendidik siswa menjadi pemantau kemajuan bersama sekolah.
Analisis Struktural Interpretatif untuk Merancang Transformasi Digital Pendidikan Tinggi di Indonesia Intan Maria Lewiayu Vierke; Rizal Syarief; Idqan Fahmi; Illah Sailah
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13299

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan Interpretive Structural Modeling (ISM) untuk merancang model yang akan digunakan dalam upaya transformasi digital pendidikan tinggi vokasi di Indonesia. Studi empiris dilakukan di Politeknik Negeri Bandung sebagai bagian dari pendidikan tinggi. Temuannya mengungkapkan bahwa Penemuan dan Penemuan, Desain Pembelajaran, Pengalaman Pelajar, serta Pekerjaan dan Pembelajaran Seumur Hidup merupakan elemen kunci yang saling terkait dalam konteks pendidikan kejuruan. Temuan ini memberikan panduan untuk mengoptimalkan program, strategi pemasaran, desain kurikulum, dan pengalaman pembelajaran untuk meningkatkan keterlibatan industri, daya saing lulusan, dan relevansi pendidikan dengan pasar kerja. Hasil penerapan ISM dan dampaknya dapat memberikan manfaat yang signifikan, termasuk peningkatan reputasi institusi, kepuasan mahasiswa, dan kontribusi positif terhadap perekonomian dan masyarakat Indonesia.
Analisis Kekerasan Simbolik Pada Film Mrs. Chatterjee Vs Norway Andi Dody May Putra Agustang; M Ridwan Said Ahmad; Ibrahim Arifin
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/equilibrium.v12i1.13679

Abstract

yang menjadi persoalan adalah kekerasan bukan hanya sebuah praktik pelanggaran tetapi mejadi sebuah wacana yang berkembang dan kehidupan ditengah-tengah masyarakat salah satunya di dunia perfilman. Kekerasan simbolik mejadi fokus pada penelitian ini karena kekerasan ini cenderung takterlihat, tidak disadari serta tidak diketahui secara langsung dibandingkan dengan kekerasan yang berbentuk fisik yang terdapat pada film Mrs. Charterjee Vs Norwegia. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis konten. Analisis konten bertujuan untuk memahami makna dan pesan yang terkandung dalam data tersebut. Metode kualitatif pendekatan analisis konten adalah metode penelitian yang menitikberatkan pada analisis mendalam terhadap isi suatu teks, dokumen atau dalam konteks pada sebuah film dengan tujuan untuk mengungkapkan makna untuk memahami konteks sosial, budaya, yang mempengaruhi konten.hasil analisis dalam film menunjukkan dominasi dan kontrol yang diberikan oleh individu atau lembaga yang memiliki kekuasaan lebih tinggi terhadap individu yang lebih lemah, baik dari segi gender, status sosial, maupun latar belakang etnis. Reproduksi Struktur Kekuasaan pada film juga menggambarkan bagaimana reproduksi struktur kekuasaan, terutama patriarki, terjadi dalam hubungan antara suami dan istri, serta dalam keputusan lembaga terhadap individuadapun kontribusi yang bisa dilakukan sebagai langkah maju dalam mengatasi ketidakadilan yang terjadi dalam kekuasaan kekuasaan di dalam masyarakat adalah pendidikan dan kesadaran akan kesetaraan gender, reformasi kebijakan yang mendukung kesetaraan gender dan etnis, penguatan dukungan hukum yang mendorong perlindungan hukum yang kuat bagi individu dan peningkatan kesadaran sosial dalam upaya mendorong masyarakat untuk memahami dan mengidentifikasi tindakan kekerasan

Page 1 of 2 | Total Record : 13


Filter by Year

2024 2024


Filter By Issues
All Issue Vol. 13 No. 3 (2025): EQUILIBRIUM: JURNAL PENDIDIKAN Vol 13, No 2 (2025): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol. 13 No. 2 (2025): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 13, No 1 (2025): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol. 13 No. 1 (2025): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 12, No 3 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol. 12 No. 3 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol. 12 No. 2 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 12, No 2 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol. 12 No. 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 12, No 1 (2024): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 11, No 3 (2023): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 11, No 2 (2023): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 11, No 1 (2023): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 10, No 3 (2022): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 10, No 2 (2022): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN Vol 10, No 1 (2022): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 9, No 3 (2021): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 9, No 2 (2021): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 9, No 1 (2021): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 8, No 2 (2020): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 8, No 1 (2020): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 7, No 2 (2019): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 7, No 1 (2019): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 6, No 2 (2018): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 6, No 1 (2018): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 5, No 2 (2017): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 5, No 1 (2017): KEARIFAN LOKAL Vol 5, No 1 (2017): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 4, No 2 (2016): PENDIDIKAN Vol 4, No 2 (2016): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 4, No 1 (2016): PENYIMPANGAN SOSIAL Vol 2, No 1 (2016): EQUILIBRIUM Vol 3, No 2 (2015): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN Vol 3, No 1 (2015): EQUILIBRIUM JURNAL PENDIDIKAN More Issue