cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta barat,
Dki jakarta
INDONESIA
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN
Published by Universitas Trisakti
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 641 Documents
ANALISA AIR FORMASI DALAM MENENTUKAN KECENDERUNGAN PEMBENTUKAN SCALE PADA SUMUR X,Y DAN Z Nasirudin Mahmud Ahmad; Lestari Said
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.152

Abstract

Banyak hal yang dapat mempengaruhi penurunan produksi pada reservoir, salahsatunya adalah adanya endapan scale yang terdapat dalam formasi maupun peralatanproduksi baik di bawah maupun di permukaan yang berasal dari pengaruh air formasi.Maka untuk menguji seberapa besar kecenderungan air formasi tersebut dalammembentuk scale, dilakukan pengujian terhadap air formasi tersebut di laboratoriumAnalisa Fluida Reservoir dengan dua metode, yaitu Stiff & Davis dan Skillman, Mcdonald,& Stiff. Terdapat tiga air formasi yang digunakan sebagai sampel dalam pengukuran ujikandungan scale CaCO3 dan CaSO4. Dari hasil pengukuran di laboratorium danperhitungan menggunakan metode Stiff & Davis diperoleh nilai SI pada sampel I, II, dan IIIberturut-turut adalah sebesar 11,036, 9,6119, dan 10,815. Nilai SI yang positif pada tiapsampel menandakan bahwa pada tiap sampel terbentuk scale CaCO3. Selanjutnyadengan metode Skillman, Mcdonald, & Stiff diperoleh nilai S pada sampel I, II, dan IIIberturut-turut adalah sebesar 35,223 meq/l, 129,8 meq/l, dan 66,99 meq/l. Adapun nilaikonsentrasi ion Ca+2 pada sampel I, II, dan III berturut-turut adalah sebesar 7,678 meq/l,38.392 meq/l, dan 15.996 meq/l, serta nilai konsentrasi ion SO4-2 pada sampel I, II, danIII berturut-turut adalah sebesar 2,7736 meq/l, 94,167 meq/l, dan 41,947 meq/l. Perolehannilai S yang lebih besar dibanding nilai konsentrasi ion Ca+2 dan SO4-2 menandakanbahwa pada tiap sampel air formasi tidak terbentuk scale CaSO4.
Pengaruh Pemakaian Konsentrasi K-Soltex dan Bore Trole Terhadap Sifat Rheologi Lumpur Sistem KCl / Polimer Untuk Mengatasi Pengembangan Shale Di Laboratorium Universitas Trisakti Bujasuandi Maulana; Bayu Satiyawira; Cahaya Rosyidan
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.242

Abstract

Lumpur pemboran merupakan materi yang sangat penting dalam suatu operasi pemboran, karenadapat mempengaruhi keselamatan kerja, effisiensi, kecepatan pemboran dan biaya pemboran.Agar lumpur pemboran dapat berfungsi dengan baik, maka lumpur tersebut harus selalu dikontrolsifat-sifat fisiknya, yaitu antara lain terdiri dari berat jenis, rheology, apparent viscosity, daya agar(gel strength), laju tapisan, mud cake, dan pH lumpur. Penggunaan lumpur pemboran disesuaikandengan kondisi formasi, batuan formasi, dan kandungan fluida yang terdapat dalam formasi. Dariserangkaian penelitian di laboratorium, didapat hasil bahwa K-Soltex maupun Bore Trole hampirbisa mengatasi shale problem, hanya saja Bore Trole dapat lebih cepat mengatasi adanya padatanaktif. Dapat dilihat dari turunnya nilai Funnel Viscosity, Plastic Viscosity, Gel Strength, dan FilteLoss. Sedangkan K-Soltex sedikit lambat untuk mengatasi shale problem tersebut.
APLIKASI FUZZY INFERENCE SYSTEM (FIS) METODA MAMDANI DALAM DIAGNOSA PENYAKIT LIVER (HATI) Za’imatun Niswati
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.120

Abstract

Penderita Liver (hati) meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini dikarenakan keterlambatan diagnosapenyakit dan juga karena gaya hidup yang tidak sehat. Penelitian ini bertujuan membuat rancangbangun sebuah aplikasi dari sistem pendukung keputusan dalam bidang kesehatan yaitu diagnosapenyakit Liver (Hati) dengan Fuzzy Inference System (FIS) metode Mamdani, sehingga orang awamdapat melakukan diagnosa secara dini dan dapat segera melakukan pengobatan. Teknik SistemPendukung Keputusan dikembangkan untuk meningkatkan efektivitas dari pengambil keputusan.Sampel pada penelitian ini adalah data sekunder dari UCI Data Set penyakit Liver yang disediakanoleh Center for Machine Learning and Intelligent Systems at the University of California, Irvine. Datayang diperoleh akan diolah menggunakan pendekatan logika fuzzy dengan toolbox matlab dan dibuatGraphical User Interface (GUI). Aplikasi yang dirancang akan diuji dengan melibatkan data diagnosadari dokter yang terdapat pada UCI Data Set. Hasil yang diharapkan adalah suatu aplikasi untukdiagnosa penyakit liver (hati). Sistem ini menggunakan delapan variabel sebagai input dan duavariabel sebagai output. Hasil dari penelitian ini adalah diagnosa penyakit liver (hati) denganmenggunakan Fuzzy Inference System (FIS) metode Mamdani, diperoleh tingkat akurasi sebesar95%.
STUDI METODE ALMUNIZING UNTUK MENCEGAH DIE SOLDERING PADA BAJA H420 J2 Fathony Arief Rhamdhany Rhamdhany; Dody Prayitno
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2016
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.880

Abstract

Cacat die soldering pada proses die casting adalah melekatnya aluminium pada permukaan cetakan. Metode konvensional untuk mencegah die soldering diantaranya adalah pelapisan, pengaturan suhu cetakan dan logam cair. Penelitian ini mencari metode alternatif untuk mencegah die soldering. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjawab pertanyaan “apakah aluminizing dapat mencegah terjadinya die soldering”: Sampel Baja (H420 J2) diassumsikan sebagai sampel cetakan logam pada proses die casting. Metode penelitian diawali dengan proses hot dip aluminizing dimana sampel baja direndam selama 3 menit ke dalam paduan Al-55,3%Cu cair (800°C) dan dilanjutkan dengan pendinginan sampel sampai suhu ruang. Logam aluminium cair kemudian dituangkan ke atas sampel baja teraluminizing (sebagai simulasi dari proses die casting). Permukaan sampel baja kemudian diamati dan dianalisa secara metalography. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara makro die soldering tidak terjadi pada sampel baja yang di almunizing namun secara mikro die soldering terjadi
PENGARUH PELUANG INVESTASI TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PERUSAHAAN NON FINANSIAL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nabila Qashdina Ichwan; Catur Rahayu M
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.205

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on equity dengan peluang investasi.Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 98 perusahaan non finansial yang terdaftar diBursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009 hingga 2013. Varibel dependen dalam penelitian iniadalah return on equity sedangkan variabel independennya adalah peluang investasi yang diukurdengan ratio book value of fixed asset to market value of fixed asset, ratio market value of commonstocktobook value of common stock, ratio of earning per share to price per share. Penelitianmenggunakan metode analisis regresi linier. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terdapatpengaruh antara ratio book valueoffixed asset to market value of fixed asset terhadap return onequity, terdapat pengaruh antara ratio market value of common stock to book value of commonstock terhadap return on equity dan terdapat pengaruh antara earning per share to price per shareterhadap return on equity.
ANALISIS DATA LOG UNTUK PERHITUNGAN CADANGAN MINYAK AWAL FORMASI KAIS PADA LAPANGAN “Y” Sartika Sah Putri; Asri Nugrahanti; Slamet Soeharto
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.178

Abstract

Evaluasi formasi batuan adalah suatu proses analisis ciri dan sifat batuan di bawah tanah denganmenggunakan hasil pengukuran lubang sumur. Tujuan penulisan ini adalah untuk menghitungbesarnya cadangan minyak awal pada formasi kais yang terletak pada lapangan “Y” denganmetode volumetrik berdasarkan hasil interpretasi log yang dibantu oleh perangkat lunak (software).Berdasarkan analisa geologi berupa crosssection terlihat 3 sumur menggantung yaitu X-4, X-5,dan X-22. Berdasarkan analisa penilaian formasi, resistivitas air didapat denganmenggunakan metoda pickett plot. Cut off pada lapisan ini sebesar 12% untuk porositas, 30%untuk volume shale, dan 70% untuk saturasi air. Sehingga didapat porositas rata-rata sebesar22%, saturasi air rata-rata sebesar 29,3% dan volume shale rata-rata sebesar 17%. Hasil akhirdari perhitungan cadangan minyak secara volumetrik pada lapangan “Y” ini sebesar 51.253MMSTB.
ANALISIS PENINGKATAN PEROLEHAN MINYAK DENGAN METODE INJEKSI AIR POLA PERIPHERAL DI LAPANGAN XYZ MENGGUNAKAN SIMULASI RESERVOIR Hari Gunawan Nugraha; M. Taufik Fathaddin; Samsol Huda
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.265

Abstract

Selain menjaga tekanan (pressure maintenance), tantangan dalam memproduksikan minyak padatahap secondary recovery yaitu pada pemilihan pola injeksi yang tepat dengan melihat performaproduksi yang optimum. Lapangan XYZ yang berada pada Formasi Talang Akar merupakanlapangan yang sudah mulai berproduksi sejak tahun 1930, dengan jumlah cadangan minyak awalsebesar 63.1 MMbbl pada lapisan 1st. Lapangan XYZ ini akan dikembangkan dengan menerapkanmetode injeksi air menggunakan pola injeksi peripheral. Berdasarkan studi simulasi reservoir,Lapisan 1st Lapangan XYZ memiliki 114 sumur yang diantaranya 8 sumur produksi yang aktifhingga saat ini, 1 sumur injeksi yang dipasang sejak tahun 2010, dan 105 sumur suspend. Darisumur-sumur tersebut, dilakukan beberapa prediksi produksi dengan menerapkan tiga skenarioberdasarkan pola injeksi peripheral. Skenario tersebut diantaranya peripheral, peripheral+infill, dankombinasi peripheralfive-spot. Dengan menggunakan sensitivitas laju injeksi (250 bbl/day, 500bbl/day, 750 bbl/day, 1000 bbl/day, dan 1250 bbl/day) prediksi performa produksi tersebutdilakukan mulai dari Januari 2016 hingga Desember 2035. Dari hasil analisa simulasi reservoiryang telah dilakukan, didapat kumulatif produksi optimum terjadi pada skenario peripheral+infilldengan laju injeksi 1000 bbl/day. Kumulatif produksi tersebut sebesar 20.92 MMbbl, dengankenaikan recovery factor mencapai 7.36%.
EVALUASI PENANGGULANGAN LOST CIRCULATION PADA SUMUR M-1 DAN M-2 LAPANGAN X PHE WMO Marinna Ayudinni Nakasa
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku II
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.143

Abstract

Sumur-sumur yang berada di lapangan X ini yaitu merupakan sumur vertical yang melewati formasiyang ditembus adalah formasi GL-MT, formasi OK, formasi Kujung, dan formasi Ngimbang. Padalapangan X terdapat 2 sumur yaitu M-1 dan M-2 yang mengalami permasalahan hilang sirkulasi (LostCirculation). Berdasarkan sumur-sumur yang telah dibor sebelumnya, formasi-formasi yangmengalami loss adalah formasi Upper Ok dan Kujung 1. Formasi-formasi tersebut merupakan formasiLimestone yang berpotensi partial sampai dengan total loss dan pada sumur M-1 formasi Kujung 1terdapat juga patahan yang berpotensi sama. Untuk memastikan faktor penyebab Lost Circulationtersebut diamati dari keadaan formasi dan dilakukan perhitungan tekanan hidrostatik (Ph), tekananformasi (Pf) dan tekanan rekah formasi (Pfr). Untuk metode penanggulangan yang dilakukan dilapangan adalah menggunakan LCM (Lost Circulation Material) dan penyemenan, dibeberapakedalaman penangan yang dilakukan berhasil. Sedangkan di bagian zona lainnya loss yang terjaditidak berhasil diatasi tetapi pemboran yang dilakukan pada sumur-sumur ini berhasil mencapaiobjektifnya yaitu formasi Ngimbang.
ANALISA PERBANDINGAN KONTRAK BAGI HASIL PSC, PSC NO COST RECOVERY,DAN SLIDING SCALE PSC NO COST RECOVERY PADA LAPANGAN CBM “X”DENGAN OPTIMASI DRILLING SCHEDULE Armein Hasyim; Syamsul Irham
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.233

Abstract

Dengan optimasi drilling schedule.Optimasi ini dilakukan karena produksi dengan drilling schedule pada basecase kurang optimal.Sehingga plateau produksi yang ada kurang optimal untuk lapangan CBM. Optimasi drilling schedule mendapatkan dua skenario rate produksi antara lain pada rate produksi plateau 100000 MSCFD dan 80000 MSCFD. Pada rate produksi plateau 100000 MSCFD plateau selama 12 tahun, pada tahun ke-18 sampai tahun ke-29. Sedangkan rate produksi plateau 80000 MSCFD plateau selama 22 tahun, pada tahun ke-10 sampai tahun ke-31. Pada analisa ini Sliding Scale PSC No Cost Recovery dengan kontrak 50 tahun merupakan skema bagi hasil yang ekonomis pada rate produksi plateau 100000 MSCFD dengan harga gasUS$ 15,87/ MMBTU memiliki IRR sebesar 12,54 %.
PENELITIAN PENGUKURAN KADAR AIR BUAH Aventi Aventi
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2015 Buku I
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.108

Abstract

Pengujian kadar air kulit buah dilakukan dengan dua cara, yaitu : pengujian kadar air kulit buah diperlakukan secara oven, dengan dikeringkan di dalam oven pengering pada suhu 100 C selama  80 jam, kemudian ditimbang pengurangan berat yang terjadi pada setiap interval waktu 2 (dua) jam sekali ; pengujian kadar air kulit buah diperlakukan secara alami, dengan dikeringkan di bawah sinar matahari selama  12 hari, kemudian ditimbang pengurangan berat yang terjadi pada setiap interval waktu 1 (satu) hari sekali. Kadar air kulit buah diperlukan untuk mengetahui seberapa lama kulit buah tersebut kuat atau tahan pada udara terbuka, untuk diangin-angin /dijemur /dioven.